Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Bali United Training Center: Fasilitas Bertaraf Internasional dan Pengembangan Talenta Muda


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
PT Bali Bintang Sejahtera Tbk, selaku induk dari Bali United, telah menghadirkan Bali United Training Center di atas lahan milik PT Bina Raya Perkasa di kawasan Sukawati, Gianyar, Bali. Diresmikan pada tahun 2023, fasilitas ini telah dilengkapi dengan berbagai sarana berstandar internasional untuk menunjang pelatihan sepak bola. Peningkatan ini mencakup pembangunan delapan lapangan, gym area, medical room, VVIP Area, dan cold pool.

### Fasilitas Terlengkap dan Kunjungan Pemain Dunia

Bali United Training Center berkomitmen untuk menjamin mutu pelatihan dengan menyediakan fasilitas yang terbaik. Ke depannya, pusat pelatihan ini akan dilengkapi dengan restoran di semi outdoor multifunction area dan kitchen area. Sejumlah pemain dunia telah menyambangi pusat pelatihan ini, termasuk legenda Manchester United, Juan Sebastian Veron, dan mantan pemain Manchester United dan Nottingham Forest, Jesse Lingard.

Veron mengunjungi Bali United Training Center pada 1 Juni 2023, memberikan respons positif terkait fasilitas yang tersedia. Menurutnya, fasilitas ini setara dengan training center di Eropa dan Amerika Serikat. Jesse Lingard juga melakukan kunjungan pada 12 Juni 2023, di mana ia menikmati fasilitas gym dan ruang ganti serta melakukan fun football bersama Bali United Youth.

Selain kedua bintang tersebut, pelatih Tokyo Verdy, Coach Nagata, juga mengunjungi pusat pelatihan ini pada 27 Agustus 2023. Pengakuan dari tokoh sepak bola dunia ini menunjukkan kualitas Bali United Training Center yang setara dengan pusat pelatihan internasional.

### Venue Pemusatan Latihan dan Turnamen Internasional

Sepanjang tahun 2023, Bali United Training Center telah menjadi tempat pemusatan latihan bagi Timnas Indonesia dari berbagai kategori usia. Pusat pelatihan ini juga menjadi pilihan untuk tim nasional U-17 dari negara-negara seperti Polandia, Meksiko, Jepang, Kanada, dan Amerika Serikat. Bahkan, Bali United Training Center menjadi tuan rumah laga persahabatan Piala Dunia U-17 antara Timnas Polandia dan Argentina.

Pada tahun 2024, Bali United Training Center akan menggelar turnamen se-Asia Tenggara, Bali7s Tournament, dengan total 550 laga yang diikuti oleh enam kelompok umur selama tiga hari pada bulan Juni. Turnamen ini akan dimonitor oleh Coach Indra Sjafri, menunjukkan komitmen Bali United dalam mengembangkan sepak bola di Asia Tenggara.

### Sportainment dan Sport Tourism

Bali United tidak hanya berfokus pada kegiatan latihan dan laga, tetapi juga mengangkat segmen sportainment untuk memberikan wadah baru bagi penggemar sepak bola di Indonesia. Bali United Training Center berupaya menjadi pelopor sport tourism di Indonesia dengan mengembangkan unit usaha BOLA di media sosial dan komunitas. 

Sepanjang tahun 2023, Bali United melalui PT Kreasi Karya Bangsa (United Creative) telah memiliki 75 juta followers di media sosial, menjadikan United Creative sebagai ekosistem pengalaman penggemar terbesar di Indonesia. Brand-brand seperti KVIBES, Rahasia Gadis, dan Drama Ojol turut memperkuat kehadiran Bali United di media sosial.

### Prestasi di Kancah Nasional dan Internasional

Selain pengembangan fasilitas, Bali United juga mencatat prestasi gemilang di kancah nasional dan internasional. Bali United menjadi wakil Indonesia dalam Liga Champions Asia 2023 di Hong Kong. Tim U-15 Bali United juga menjuarai turnamen International Football Championship (IFC) 2023 dengan kemenangan telak 4-0 atas Putra Tresna U-15. Tim U-17 juga meraih prestasi di Nusantara Open 2023.

"Bali United berkomitmen untuk mengembangkan talenta muda melalui Bali United Academy dan Bali International Youth Tournament. Hal ini untuk memastikan keberlanjutan bisnis serta masa depan Bali United," kata Yabes Tanuri, dalam Public Expose usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan dan RUPS Luar Biasa di Gedung Bali United, Jakarta, Senin (27/05/2024).

### Kerja Sama dan Pengembangan

Pada tahun 2023, menurut Yabes, manajemen Bali United memperluas kerja sama dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA), bersanding dengan klub-klub besar dunia. Di tingkat nasional, Bali United bekerja sama dengan pemerintah untuk memajukan sepak bola Indonesia, khususnya di Bali. Diharapkan, tahun 2024 akan membawa peningkatan performa dan pendapatan di seluruh unit usaha Bali United, menjadikan tahun tersebut sebagai momentum kebangkitan prestasi dan pencapaian BOLA Group dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto


Share:

Menteri AHY Pimpin Rapat untuk Evaluasi Kinerja


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memimpin jalannya rapat bersama jajaran pada Senin (27/05/2024). Rapat ini dilakukan untuk mengevaluasi progres capaian program kerja sekaligus membahas target-target yang akan dilaksanakan ke depannya.

Adapun capaian program yang dibahas meliputi pelaksanaan Sertipikat Tanah Elektronik, revisi peraturan Hak Guna Usaha (HGU) Perdagangan Karbon atau _carbon trading_, dan percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Secara lebih rinci dibahas juga progres pendaftaran tanah hasil PTSL secara nasional dan target Kabupaten/Kota Lengkap.

Adapun rapat ini dihadiri oleh Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Raja Juli Antoni serta jajaran Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian ATR/BPN. (Ari)


Share:

Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Ringkus Pelaku Pencabulan Anak


Duta Nusantara Merdeka |Jakarta Pusat 
Satreksrim Polres Metro Jakarta Pusat meringkus 2 Tersangka Jambret serta mengamankan pelaku pencabulan anak dibawah umur.

Kanit PPA Polres Metro Jakarta Pusat Iptu Ari Muratno mengatakan sejak tahun 2023 korban pemerkosaan dalam rumah tangga yang dilakukan oleh tersangka berinisial B Al. K (52) dengan memanfaatkan kondisi rumah yang sepi di tinggal istri bekerja tersangka melakukan pemerkosaan terhadap anak tirinya yang berusia 12 tahun di wilayah Kemayoran Jakarta Pusat.

"Tersangka B al. K melakukan modus dengan memanfaatkan istrinya yang sedang bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga (ART), melihat kondisi rumah kosong tersangka melakukan pemerkosaan kepada anak tirinya yang masih berusia 12 tahun," Jelas Ari, Senin ( 27/05/2024)

Selain itu, Unit PPA Polres Metro Jakarta Pusat juga mengamankan satu tersangka berinisial BS (52) kekerasan sex terhadap anak yang dimana tersangka tega memperkosa seorang anak yang sedang jajan di warung milik tersangka.

"Tersangka yang juga berisinial BS melakukan pemerkosaan terhadap anak yang sedang jajan di warung miliknya, tidak kuat menahan birahinya tersangka menyeret anak tersebut dan melakukan pemerkosaan terhadap korban," tutur Ari.

Dikesempatan yang sama, Kapolsek Menteng Jakarta Pusat Kompol Bayu Marfiando mengungkap kasus pencurian dengan modus jambret yang sering terjadi di wilayah Menteng Jakarta Pusat.

Polsek Menteng mengamankan RF alias Buyung (30) sebagai pelaku jambret, NA (31) sebagai penadah dari hasil jambret, IS (31) yang juga sebagai penadah yang juga mencetak dus palsu untuk hasil curian yang di curi dan mengamankan BJ dan A yang juga sebagai penadah.

Lebih lanjut, kapolsek pada hari Minggu 28 April 2024 di depan Halte Pullman Jakarta pusat tersangka RF melakukan aksinya setelah dilakukan penyelidikan tersangka baru ketangkap seminggu kemudian.

"Tersangka telah melakukan aksinya sebanyak 12 kali yang dimana 9 kali di wilayah menteng dan 3 kali di wilayah gambir, pada tanggal 8 mei 2024 pelaku dapat di ringkus oleh Polsek Metro Menteng dengan barang bukti 3 buah HP dan 1 buah unit kendaraan roda dua dengan kerugian 80 Juta Rupiah," ujar Kapolsek.

"Tersangka dikenakan pasal 362 KUHP dengan ancaman 5 tahun penjara dan untuk penadah dikenakan pasal 48 KUHP dalam kasus ini masih ada 2 DPO dengan inisial AN dan I," tutup Kapolsek. (Arianto)


Share:

BPH Migas Ungkap Peran Sektor Migas pada Transisi Energi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Transisi energi menjadi masa peralihan dari pemanfaatan sumber energi fosil menuju sumber Energi Baru Terbarukan (EBT) dan lebih bersih. Saat ini Pemerintah mulai menerapkan kebijakan untuk pengelolaan energi bersih yang mengutamakan keberlanjutan lingkungan. Dalam transisi energi, sektor minyak dan gas bumi (migas) masih terus diperlukan.

Pengembangan sektor energi pada era transisi energi hendaknya bukan dipandang hanya sebagai perubahan dari energi fosil menjadi EBT, melainkan harus memberikan dampak yang besar dan berkelanjutan pada kehidupan.

Diluncurkannya Enhanced National Determined Contributions (ENDCs) dan peta jalan Net Zero Emission (NZE) bertujuan untuk mengimplementasikan transisi energi bersih dan mencapai target pengurangan emisi gas rumah kaca. 

Hal ini disampaikan Anggota Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman, dalam webinar bertajuk Tantangan dan Peluang Industri Minyak dan Gas Bumi di Tengah Transisi Energi, di Jakarta, Sabtu (25/05/2024).

“Kita harus melihat transisi energi dari perspektif sebagai upaya kita mengurangi emisi gas rumah kaca dan peningkatan nilai tambah, dari nilai tambah rendah ke nilai tambah tinggi. Dari pemahaman eksploitatif menjadi efisiensi penggunaan sumber daya. Sehingga, sumber daya itu dapat dinikmati oleh generasi kita yang akan datang,” tegas Saleh. 

Terkait sektor migas, Saleh mengungkapkan, tren penggunaan minyak dan gas bumi diproyeksikan tetap tinggi seiring dengan kebermanfaatan migas, terutama bagi transportasi dan industri. 

“Dalam bauran energi primer terkini, tren penggunaan energi fosil masih tetap kuat. Di mana sektor ini masih tetap harus dikembangkan dan ditingkatkan karena ini (migas) sebagai sumber penerimaan, sumber investasi, bagian dari kehidupan sehari-hari, dan bagian dari penciptaan lapangan kerja, tentunya dengan upaya yang berkelanjutan,” ungkapnya. 

Pengembangan pemanfaatan migas dalam transisi energi, diwujudkan antara lain melalui penerapan bahan bakar minyak Biodiesel 35% dan Bioetanol dalam produk Pertamax Green 95 yang sudah mulai dipasarkan kepada masyarakat. 

“Untuk gas bumi di Indonesia dengan temuan sumber daya gas yang besar, harus bisa kita manfaatkan semaksimal mungkin. Tidak hanya untuk industri kimia, tetapi juga untuk sektor transportasi, rumah tangga, dan sektor produktif lainnya,” imbuhnya.  

Ketua Asosiasi Praktisi Hukum Migas dan Energi Terbarukan (APHMET) Didik Sasono Setyadi menyampaikan bahwa peran migas hingga tahun 2050 tidak bisa diabaikan. “BBM tidak mengalami masa sunset, tetapi kita harus menciptakan optimisme bagi semua pihak sehingga industri ini tetap berjalan,” jelasnya. 

Sementara itu, Vice President Corporate Communications PT. Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso juga angkat bicara mengenai pengelolaan energi Indonesia melalui Trilemma Energy, yaitu Ketahanan Energi, Keadilan Energi, dan Energi Keberlanjutan.

“Strategi kami adalah dengan meningkatkan produksi migas dan kapasitas kilang, meningkatkan produksi LPG dan substitusi jaringan gas, pembangunan infrastruktur gas, implementasi program subsidi tepat, serta inisiatif penurunan emisi gas rumah kaca,” jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pakar Ekonomi Indonesia Faisal Basri menggaris bawahi mengenai tata kelola migas di Indonesia. Ia menyarankan agar seluruh pemangku kebijakan dapat mengkaji lebih dalam terkait kebijakan migas ke depan. (Arianto)



Share:

Indonesia Emas: Menjaga Orang Sehat, Bukan Mengobati Orang Sakit


Duta Nusantara Merdeka | Gorontalo 
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa untuk membuat orang sehat, diperlukan penguatan upaya promotif dan preventif daripada upaya kuratif.

“Kalau mau sehat, jangan tunggu sampai sakit. Jaga tetap sehat,” tegas Menkes Budi saat Rakerkesda Prov. Gorontalo, Jumat (24/5).

Ia menjelaskan, penyebab kematian pada seseorang paling banyak adalah penyakit kronis seperti stroke, jantung, kanker, dan ginjal. Namun, penyakit kronis tersebut dapat dideteksi dini dan dicegah. Karena itu, Menkes Budi menekankan untuk mengedepankan langkah-langkah pencegahan.

“Karena strategi yang benar itu bukan menunggu, tetapi menjaga orang sehat bukan mengobati orang sakit. Ini beda strateginya,” ujarnya.

Menkes Budi mengatakan, dirinya merevitalisasi 10.000 puskesmas dengan melengkapi alat untuk bisa mengukur tekanan darah, gula darah, dan lemak darah. Hal ini agar masyarakat dapat rajin mengukur dan mengendalikan tekanan darah secara rutin. Jika diperoleh hasil yang tidak sesuai, masyarakat bisa mendapatkan obat puskesmas secara gratis.

“Kalau bapak ibu mengukur rutin tekanan darah, gula darah, Insya Allah, bapak dan ibu, tidak akan ada berita meninggal di bawah usia 70 tahun,” kata Menkes Budi.

Pada kesempatan yang sama, Menkes Budi juga menyinggung harapan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang ingin menjadikan Indonesia sebagai Indonesia Emas dan Negara Maju.

Ia menjelaskan, umumnya berhasil atau tidaknya sebuah negara menjadi negara maju dapat dilihat dari puncak bonus demografi, yaitu masa di mana usia produktif lebih besar dibandingkan usia non-produktif. Indonesia diperkirakan akan mencapai puncak bonus demografi pada 2030.

Untuk memenuhi target tersebut, Menkes Budi mengutarakan bahwa Indonesia perlu memenuhi kriteria negara maju, salah satunya dapat dilihat dari pendapatan per kapita masyarakat sebesar 13 ribu dolar Amerika Serikat (AS) per tahun atau Rp 15 juta per bulan. Agar tercapai, Indonesia perlu mencetak generasi sehat dan produktif.

“Enam tahun lagi dari sekarang. Kalau tahun itu gagal maka akan semakin susah bagi Indonesia untuk menjadi negara maju, dan akibatnya Indonesia akan menjadi negara berpenghasilan menengah terus,” katanya.

Menurutnya, hal ini perlu dipersiapkan mulai dari menjaga kesehatan anak dari usia minus 9 bulan. Sebab, jika seorang anak telanjur terlahir stunting maka akan menurunkan produktivitas kehidupan anak tersebut.

Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Sofian Ibrahim mengatakan, wilayah dengan julukan ‘Serambi Madinah’ itu masih memiliki berbagai tantangan, salah satunya masalah stunting.

Berdasarkan hasil survei kesehatan Indonesia, Sekda Sofian melaporkan, terdapat peningkatan kasus stunting di Provinsi Gorontalo dari tahun ke tahun.

“Tahun ini seharusnya angka stunting itu ada di level 14%, tapi ketika dilakukan survei kesehatan Indonesia awal tahun ini, untuk memotret stunting di 2023 kemarin agak naik 3,1% dari 23,8% menjadi 26,9%,” katanya.

Belum lama ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaksanakan Rapat Kerja Kesehatan Nasional di BSD, Tangerang pada 24-25 April 2024. Oleh sebab itu, setiap provinsi akan menindaklanjuti kegiatan tersebut dengan mengadakan Rakerkesda, termasuk Provinsi Gorontalo.

Kadinkes Prov. gorontalo Dr. dr. Anang S. Otoluwa, MPPM mengatakan bahwa Rakerkesda Provinsi Gorontalo akan merencanakan aksi daerah yang berfokus pada 6 pilar transformasi kesehatan yang telah digaungkan oleh Kemenkes, yaitu Transformasi Layanan Primer, Transformasi Layanan Rujukan, Transformasi Sistem Ketahanan Kesehatan, Transformasi Pembiayaan Kesehatan, Transformasi SDM Kesehatan, dan Transformasi Teknologi Kesehatan.

“Secara khusus merencanakan aksi daerah yang fokus pada 6 pilar transformasi kesehatan dan percepatan penurunan stunting, merumuskan strategi pelaksanaan transformasi kesehatan di 2024, terinformasinya kebijakan dan rencana implementasi transformasi kesehatan tahun 2024, dan sekaligus menjadi forum komunikasi terbuka untuk berdiskusi terkait kendala, hambatan, dan tantangan. Solusi dalam pencapaian permasalahan kesehatan di Provinsi Gorontalo.”

Kegiatan ini, yang mengusung tema “Percepatan Atasi Stunting dan Implementasi Transformasi Kesehatan Menuju Indonesia Emas”, diharapkan dapat terlaksana evaluasi pencapaian kinerja Provinsi Gorontalo dalam bidang kesehatan selama 2023, sekaligus merumuskan langkah strategis untuk capaian kinerja 2024 dalam forum komunikasi terbuka antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. (Arianto)




Share:

Penyelenggaraan World Water Forum di Bali Berjalan Aman dan Sukses, Polri Ucapkan Terima Kasih


Duta Nusantara Merdeka | Bali
Polri mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan seluruh pihak yang terlibat dalam pengamanan penyelenggaraan Konfyrensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali.

Kepala Operasi Puri Agung 2024 Komjen Pol Fadil Imran mengatakan, penyelenggaraan KTT WWF di Bali berjalan aman, lancar dan sukses.

“Saya selaku kaops operasi puri agung 2024 mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bali dan semua pihak yang terlibat dalam pengamanan sehingga pengamanan KTT World Water Forum ke-10 berjalan aman, lancar dan sukses,” kata Fadil di Bali, Jumat (24/5/2024).

Dalam kesempatan ini, Fadil yang juga Kabaharkam Polri meminta maaf kepada masyarakat jika selama kegiatan pengamanan ada kegiatan masyarakat yang terganggu.

“Namun pengamanan yang dilakukan semata-mata bertujuan agar Bali mendapatkan kepercayaan yang besar dari masyarakat dunia, membuktikan bahwa Bali menjadi destinasi wisata berkelas dunia dan tentunya mendapatkan keuntungan bagi masyarakat Bali dan Indonesia,” katanya.

Selain itu, Fadil berharap penyelenggaraan KTT WWF ke-10 di Bali ini dapat menghasilkan kesepakatan terbaik secara global buat kesejahteraan masyarakat dunia.

“Harapan kami semoga KTT World Water Forum menghasilkan keesepakatan global tentang air yang terbaik buat kesejahteraan kita bersama saat ini, ke depan dan seterusnya buat masyarakat dunia,” katanya. (Arianto)





Share:

Viral! Motif Pelaku Penusukan Ustaz di Kebon Jeruk Ternyata Masalah Asmara Dengan Cucu Korban


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta Barat 
Motif di balik penusukan tragis yang menewaskan Ustaz Saidi di kawasan Pesing Garden, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, akhirnya terkuak. 

Pelaku, berinisial MGS (25), mengaku melakukan pembunuhan karena hubungan asmaranya dengan cucu korban tidak mendapat restu dari keluarga.

Dalam Konferensi Pers yang digelar di gedung Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi mengungkapkan motif di balik aksi keji tersebut. 

“Pelaku merasa tidak mendapat restu dari kakek dan ibu pacarnya, Selain itu, pelaku mengetahui bahwa cucu korban menjalin hubungan dengan laki-laki lain,” jelas Syahduddi.

MGS, yang tampak tertunduk dan menahan rasa sakit akibat luka tembak di kakinya karena melawan saat penangkapan, mengakui bahwa perbuatannya sudah direncanakan sejak dua tahun lalu, namun baru dieksekusi sekarang untuk memastikan bahwa keluarga dan warga sekitar telah melupakan dirinya.

Insiden tragis tersebut terjadi pada Kamis, 16 Mei 2024, sekitar pukul 04.30 WIB, saat korban, M. Saidi, hendak melaksanakan shalat subuh di Mushollah Uswatun Hasanah, Pesing Garden. 

Ketika korban mengambil air wudhu, pelaku tiba-tiba menyerang dari belakang dengan pisau. 

Korban yang terluka parah segera dilarikan ke RS Graha Kedoya oleh keluarganya, namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia pada pukul 06.20 WIB.

Pasca kejadian, tim penyidik yang dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Andri Kurniawan, segera bergerak cepat melakukan serangkaian penyelidikan. 

Berkat kerja keras tim, pelaku berhasil diamankan pada Kamis malam, 23 Mei 2024, sekitar pukul 19.30 WIB di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

“Pelaku terpaksa ditembak kakinya karena melawan saat penangkapan,” tambah AKBP Andri Kurniawan. 

Dari penangkapan tersebut, Polisi berhasil mengamankan berbagai barang bukti termasuk satu unit sepeda motor Yamaha Bison putih, helm hitam, sandal, pisau lipat, kaos berkerah hitam, celana pendek coklat, dan handphone ITEL S16 Pro warna biru.

Kapolres Syahduddi menegaskan bahwa pelaku dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara, serta Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara. (Arianto)


Share:

Antusiasme Peserta Membludak, LPPI Run 2023 Siap Digelar untuk Pertama Kalinya


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) #YourStrategicPartner untuk pertama kalinya menggelar kegiatan olah raga lari bertajuk LPPI Run 2024 yang akan diselenggarakan pada Minggu (26/05/2024). Ajang yang bertajuk #LariDikemang ini digelar dalam rangka mempererat kembali hubungan LPPI #YourStrategicPartner dengan masyarakat di kawasan tersebut. Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia LPPI Run #LariDiKemang, Ratih Triutami Wijayanti saat konferensi pers LPPI Run 2024 di Jakarta, Jum'at (24/05/2024).

Selain itu, kata Ratih, event #LariDiKemang juga memiliki tujuan meningkatkan citra kawasan Kemang Jakarta Selatan sebagai kawasan wisata kuliner dan wisata malam yang sering menjadi destinasi bagi wisatawan asing.

Pada penyelenggaraan #LariDiKemang tahun ini jarak yang akan ditempuh para peserta adalah sejauh 5 Kilometer yang dimulai dari gerbang LPPI JI. Kemang Raya. Kemudian peserta akan melewati apartemen dan kawasan Lippo Mal Kemang, untuk kemudian menuju JI. Pangeran Antasari bawah. Setelah itu peserta diharuskan berbelok melewati Jl Puri Sakti untuk kemudian kembali ke Kemang Raya dan race akan berakhir di kawasan perkantoran Bumi LPPI.

Menurut dia, Animo masyarakat dalam penyelenggaraan yang pertama kali ini sangat tinggi, terlihat darí pendaftaran peserta yang dibatasi hanya untuk 2.000 pelari, sudah harus ditutup dua pekan sebelum Hari H. 

Lebih lanjut, Ketua Panitia LPPI Run, yang juga Corporate Secretary LPPI mengatakan bahwa minat masyarakat yang tinggi pada tahun ini bisa menjadi bahan pertimbangan untuk menjadikan LPPI Run ini sebagai ajang tahunan.

Menariknya, Acara ini memang baru pertama kali dilaksanakan oleh LPPl yang tengah memperkenalkan diri sebagai Your Strategic Partner. Namun minat peserta baik dari kalangan lembaga keuangan maupun masyarakat umum cukup besar, ini awalnya cukup mengagetkan buat kami. "Ke depan kami akan pertimbangkan event ini untuk menjadi ajang tahunan," ucapnya.

Seperti diketahui, LPPI #YourStrategicPartner adalah lembaga pendidikan, konsultasi, dan asesmen yang telah berdiri sejak 1958 atas inisiasi Bank Indonesia untuk memajukan human capital di sektor keuangan. Memasuki tahun 2023, LPPI #YourStrategicPartner telah memperluas cakupan layanannya tidak hanya di sektor keuangan namun juga di sektor non keuangan.

Di samping kegiatan lari, panitia juga menyiapkan acara khusus yang menghadirkan Hindia, penyanyi solo yang sedang digemari publik di Indonesia akan hadir menghibur para peserta setelah menyelesaikan #LariDikemang.

Sebagai komitmen mendorong sektor usaha kecil dan mikro, dalam acara hiburan itu juga digelar produk-produk dari para pengusaha kecil dan mikro yang ada di sekitar wilayah Kemang. Jadi selain menikmati pertunjukan dari Hindia, pelari dan pengunjung bisa menikmati dan membeli
produk-produk yang dijajakan dalam acara tersebut.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

APTIKNAS Gelar Seminar Strategi Digitialisasi Sektor Pendidikan


Duta Nusantara Merdeka | Banten 
Asosiasi Pengusaha TIK Nasional (APTIKNAS) bekerjasama dengan Yorindo Communication sukses meraih dukungan dari Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) dalam menggelar seminar bertema: “Tantangan & Strategi Digitalisasi dan Cybersecurity di Sektor Pendidikan” pada Rabu (22/5/2024) di Hotel SwissBell Serpong, Kota Tangerang, Provinsi Banten.  

Seminar yang mengundang berbagai Perguruan Tinggi Swasta di wilayah Serpong Tangerang, Provinsi Banten ini berlangsung meriah karena dihadiri langsung Ketua Umum APTISI M. Budi Djatmiko yang juga didaulat sebagai salah satu pemateri. 

Dalam pemaparannya, Budi Djatmiko menekankan tentang kurikulum yang digunakan saat ini di kampus-kampus sebagian besar masih menggunakan cara-cara yang lama. “Saya dulu kuliah sampai 178 SKS. Sementara anak saya belajar di sekolah menengah dari Singapur hingga kuliah di Amerika hanya 95 SKS. Masalah ini sudah pernah saya sampaikan ke Menteri Nadim saat beliau baru menjadi menteri dan saya diundang,” terang Budi saat menyampaikan materi di depan peserta seminar. 

“Di kita banyak mata kuliah yang diajarkan mempertanyakan cita-citamu jadi apa? Kampus dan sekolah-sekolah yang benar tidak menanyakan kamu akan jadi apa, tapi kamu akan menciptakan apa. Karena nanti akan terjadi sesuatu yang baru. Ini yang harus diajarkan kampus karena semua (kurikulum) akan jadi digital. Teknologi apapun akan selalu berubah,” urainya. 

Sementara itu, pada pelaksanaan seminar ini turut menghadirkan narasumber kompeten dan berkualitas yang membawakan berbagai tema Digitalisasi dan Cybersecurity seperti “Strategi Infrastruktur Digital” oleh Yoki Mulyadi (Digital Infrastructure Enthusiast). Kemudian ada Kelvin Kristianto (Solutions Architect - ASEL) yang memaparkan materi tentang Smart Learning Sistem. 

Sedangkan materi mengenai Data Security disampaikan Thomas (Asustor), lalu materi tentang Pengelolaan Data Digital disampaikan Melvino (Seagate), dan ditutup penyampaian materi tentang Digital Marketing Strategy oleh CEO Cyberlabs Syarief.

Menariknya, seminar serupa bakal diselenggarakan di sejumlah kota antara lain di kota Surabaya 29 Mei 2024 dengan tema yang sama lalu berlanjut 30 Mei 2024 dengan tema: “Tantangan & Strategi Pemanfaatan Blockchain di Industri Kesehatan”, kemudian di kota Medan 6 Juni 2024 dengan tema: “Kumpul Komunitas Sistem Integrator” serta akan berlanjut di kota-kota lainnya, tentu tujuan utama agar bisa terus mendorong pemerataan teknologi digital di berbagai kota.

Pada kesempatan ini pula, Ketum APTIKNAS Ir. Soegiharto Santoso, SH. mengapresiasi kehadiran Ketum APTISI Budi Djatmiko. Ia mengatakan, organisasi APTIKNAS yang dipimpinnya terdiri dari 2.000 anggota pengusaha pemilik Perusahaan dan Produsen Produk IT, terdiri dari Principal, Distributor, Dealer, System Integrator, Software Developer, Cloud Computing, Big Data, IoT, AI, VR, AR, XR, Cyber Security, Blockchain, Robotic hingga perusahaan Konsultan IT dan Retailer, yang pengurusnya tersebar di 30 kota se-Indonesia dari Aceh sampai Papua. 

Hoky, sapaan akrab pendiri organisasi APTIKNAS ini, mengatakan “Sebagai pengguna SDM profesional di bidang IT, kami tentunya akan terus mendorong peningkatan kualitas layanan serta produk-dan solusi IT ke seluruh Indonesia, hingga tercipta pemerataan pemanfaatan Teknologi di berbagai daerah di Indonesia,” ujar Hoky yang juga merupakan pendiri LSP SDM TIK dan pendiri LSP Pers Indonesia. 

Menurutnya, APTIKNAS sangat mendukung program pemerintah Indonesia di bidang IT karena sejalan dengan Program The Road to Indonesia 4.0. Hoky menambahkan, APTIKNAS terus aktif berperan mendorong sosialisasi Pemanfaatan teknologi di berbagai Industri. 

“Seminar di Sektor Pendidikan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang akan kami lakukan di berbagai Industri. Peserta yang hadir hari ini memang kami fokuskan bagi rekan rekan di industri Pendidikan di sekitar Serpong,” ujarnya. 

Hoky yang kini dipercaya menjabat Sekretaris Jenderal Perkumpulan Advokat Teknologi Informasi Indonesia (PERATIN) turut memaparkan tentang beberapa trend teknologi digital yang marak digunakan di industri pendidikan antara lain: Pembelajaran daring (online learning), Teknologi edukasi (edtech), Kecerdasan buatan (artificial intelligence), Realitas virtual (virtual reality), dan Augmented reality (augmented reality) yang dapat digunakan untuk menambahkan informasi digital ke dunia nyata, sehingga membantu siswa belajar dengan lebih mudah.

Pada bagian akhir sambutannya, Ia menyampaikan permasalahan terkait pemanfaatan teknologi digital di sektor pendidikan memiliki banyak potensi untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Namun, menurutnya, masih terdapat beberapa tantangan yang perlu diatasi. 

Seminar ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk bertukar ide dan pengalaman dalam mengatasi berbagai tantangan tersebut, sehingga teknologi digital dapat dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

“Saya berharap kegiatan Seminar ini dapat menambah wawasan bersama dan diharapkan dapat tercipta kolaborasi yang erat agar kita bisa mengupayakan Inovasi- inovasi teknologi yang efisien, efektif dan yang tidak kalah penting teknologi yang tetap berlandaskan pada budaya kita semua,” pungkasnya. (Arianto)


Share:

BPH Migas Minta SPBU Lakukan Perawatan Sarana dan Fasilitas Penyimpanan BBM Secara Berkala


Duta Nusantara Merdeka | Simalungun 
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) meminta pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) selalu melakukan monitoring dan perawatan berkala terhadap sarana dan fasilitas (sarfas) yang ada. 

Hal ini diungkapkan Anggota Komite BPH Migas Iwan Prasetya Adhi saat melakukan pemantauan dan menemukan adanya tetesan pada salah satu selang di tangki pendam. Ia meminta pengelola SPBU untuk segera memperbaiki sarfas yang ada agar penyaluran BBM, khususnya BBM subsidi dan kompensasi negara ke masyarakat berjalan dengan baik.

“Kami melihat bahwa ada tetesan di salah satu selang fleksibel yang ada di tangki pendam. Ini sangat berbahaya dari sisi keamanan," tuturnya di salah satu SPBU di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (22/05/2024). 

Hal ini menjadi perhatian, terlebih sifat dari BBM jenis Pertalite yang apabila terkena panas akan menguap, dan jika terjadi gesekan dapat menimbulkan dampak yang tidak diinginkan. 

Untuk itu, BPH Migas meminta kepada pengelola SPBU segera membenahi sarfas tersebut dan melaporkan kepada PT Pertamina Patra Niaga. “BPH Migas telah berkoordinasi dengan PT Pertamina Patra Niaga wilayah terdekat, supaya hal ini segera diselesaikan,” tegas Iwan. 

Iwan juga mengingatkan pengelola SPBU yang lain agar lebih memperhatikan standar keselamatan dan keamanan infrastruktur yang dimiliki oleh penyalur BBM. “Sekali lagi, ini sangat berbahaya apabila tidak segera ditangani dengan benar,” tukasnya. 

Dalam pemantauan ini, BPH Migas juga melakukan pengecekan kadar air di tangki penyimpanan melalui sistem Automatic Tank Gauging (ATG) dan melihat langsung di tangki timbun. Selain itu, penerapan Surat Rekomendasi bagi konsumen pengguna serta rekaman CCTV penyaluran BBM juga turut dievaluasi.

Dalam kesempatan yang sama, Sales Branch Manager PT Pertamina Patra Niaga Rayon III Medan Muhammad Suhanda mengapresiasi kegiatan pemantauan lapangan BPH Migas yang dilakukan di area Simalungun dan sekitarnya. Menindaklanjuti temuan di lapangan, Suhanda akan segera meminta kepada penyalur terkait untuk segera memperbaiki kebocoran pada tangki timbun. (Arianto)



Share:

SEVIMA Gelar Workshop Kiat Sukses Kampus Swasta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kampus swasta kini mengalami tantangan yang tak bisa dianggap remeh. Mereka perlu berjuang keras untuk membangun kepercayaan masyarakat, menarik minat calon mahasiswa baru, bahkan bersaing dengan kampus negeri maupun kampus luar negeri. Kegagalan dalam bersaing atau membangun kepercayaan masyarakat, dapat berujung kampus swasta gulung tikar. 

Hal ini disampaikan Ilham Dary, Pakar Teknologi Pendidikan dari SEVIMA. Ilham juga mengungkapkan bahwa beberapa kampus swasta kini telah mengalami penurunan pendaftar hingga 50 persen dari tahun ke tahun.

"Gagal bersaing, gagal meningkatkan kepercayaan masyarakat, kampus swasta kita bisa gulung tikar, dan ini benar-benar terjadi, tak sedikit kampus yang pendaftarnya drop 50% year on year. Padahal, kehadiran kampus swasta masih sangat dibutuhkan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa!," ungkap Ilham Dary, saat pembukaan Workshop Nasional SEVIMA, Selasa (21/5/2024).

Menghadapi urgensi kampus swasta untuk meraih kembali kepercayaan masyarakat, SEVIMA menyelenggarakan Workshop Nasional "Strategi Sukses Pemenuhan dan Pelaporan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Swasta (IKU-PTS)". 

Acara ini dihelat secara Hybrid di Universitas Ngurah Rai Bali pada 21 Mei 2024 bersama Ratusan Rektor, Pakar Pendidikan Tinggi, serta Pejabat se-Indonesia.

"Dengan workshop ini, mari kita diskusikan kebijakan dari pemerintah terkait IKU dan kualitas kampus, dan bagaimana kampus swasta bisa memanfaatkan kebijakan tersebut untuk berjuang. Meniru semangat pahlawan Ngurah Rai dan Rakyat Bali saat melawan Belanda dan menggelorakan Puputan Margarana, untuk mencerdaskan kehidupan bangsa!," sambung Ilham.

Tiga tips setidaknya dapat disarikan dari Workshop ini, dan dapat menjadi kiat sukses bagi kampus swasta. Berikut tipsnya:

*1. Pahami Poin-Poin dan Niat Mulia dalam IKU*

Indikator Kinerja Utama ditetapkan pemerintah sebagai panduan peningkatan kualitas kampus. Di dunia pendidikan, hal ini diatur lewat Keputusan Mendikbudristek Nomor 210/M/2023 dan memuat delapan aspek, beberapa diantaranya seperti ukuran lulusan yang terserap oleh industri, hingga kolaborasi dengan mitra internasional.

Ilham berpesan agar kampus memahami poin-poin dan niat mulia dalam IKU ini, sebagai sarana kampus meningkatkan kepercayaan masyarakat.

"Disinilah IKU hadir dan sangat penting, karena isi dari IKU ini sendiri sebenarnya sangat mulia. Seperti lulusan mendapat pekerjaan yang layak, sampai kerjasama dengan mitra kelas dunia," ucap Ilham. 

Senada, Kepala Kantor Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko dalam paparannya juga menjelaskan bagaimana komitmen untuk terus mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi tidak boleh terkikis di kampus. Sehingga niatan mulia untuk mewujudkan SDM unggul guna mewujudkan Indonesia maju di Tahun 2040 dapat tercapai.

"Saya berharap para akademisi yang hadir dalam forum ini dapat menemukan strategi kepemimpinan yang baik, untuk menghadapi dinamika pendidikan!," tukas Moeldoko.

*2.⁠ ⁠Digitalisasi & Kolaborasi*

Dibutuhkan komitmen dan upaya bersama dari seluruh elemen dalam lingkungan perguruan tinggi, mulai dari pimpinan, dosen, staf administrasi, hingga mahasiswa itu sendiri. Sistem digital juga perlu dimanfaatkan.

Rektor Universitas Ngurah Rai (UNR) Bali Prof. Dr. Ni Putu Tirka Widanti, MM., M.Hum mengatakan bahwa kampusnya sudah menerapkan IKU dan terdigitalisasi dengan SEVIMA Platform. 

“Hasilnya contoh untuk prodi hukum, terus dipercaya masyarakat dan sudah memperoleh penghargaan unggul dari LLDIKTI Wilayah 8 Kementerian Pendidikan. Kami sangat terbantu dengan sistem digitalisasi dari SEVIMA, dan berterima kasih kepada SEVIMA karena menjadi tuan rumah penyelenggaraan Workshop Nasional,” tutur Prof Tirka.

*3. Jangan Hanya Berfokus pada Administratif*

Advisor SEVIMA sekaligus Direktur Jenderal Vokasi Kementerian Pendidikan (2020-2022) Wikan Sakarinto, juga menyoroti pentingnya IKU tidak dipahami sekadar tentang administrasi belaka. 

Salah satu contoh yang diberikan oleh Wikan adalah fokusnya pada konsep Teaching Factory (TEFA) - kuliah dengan pengalaman kerja. Bahkan dengan TEFA, mahasiswa di perguruan tinggi Akademi Inovasi Indonesia yang Wikan dirikan di Salatiga, kini tidak hanya mendapatkan pendidikan secara gratis, tetapi juga memiliki kesempatan untuk mendapatkan penghasilan tambahan mulai dari Rp 2 juta hingga Rp 15 juta per bulan. Dalam konteks ini, hasil akhir dari proses pendidikan menjadi lebih tangible, industri merasa puas dengan kualitas lulusan yang dihasilkan, dan hal ini secara otomatis menarik minat calon mahasiswa baru untuk bergabung.

"Jadi ketika pendidikan anda kreatif, berkualitas, dan mampu berkompetisi sesuai dengan permintaan pasar, maka tidak hanya IKU secara administratif yang terpenuhi, tapi juga kualitas dan repurtasi akan meningkat. Minat calon mahasiswa juga otomatis meningkat drastis," pungkas Wikan. (Arianto)


Share:

Laskar Anti Korupsi Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara Gelar Unras di Jakarta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara mempunyai peranan penting dalam memberikan nilai tambah secara nyata bagi pertumbuhan ekonomi nasional dan pembangunan daerah secara berkelanjutan, namun dalam pelaksanaannya menuai banyak permasalahan baik dari sisi regulasi kewenangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, perizinan, perlindungan terhadap masyarakat terdampak, data dan informasi pertambangan, pengawasan, dan sanksi, sehingga penyelenggaraan pertambangan mineral dan batubara kurang berjalan efektif dan belum dapat memberi nilai tambah yang optimal bagi penerimaan dan pendapatan negara/daerah, hal tersebut masih maraknya praktek Kolusi, Korupsi dan Nepotisme yang dilakukan oleh instansi terkait dalam sektor pertambangan dan energi yang terjadi di daerah khususnya di daerah Sultra yang dilakukan oleh PT. Vale Indonesia Tbk site Pomalaa Kolaka Sulawesi tenggara dengan uraian sebagai berikut:

a. Pada tanggal 27 November Tahun 2022 dilakukan Peletakan batu Pertama (Groundbreaking) Pembangunan Smelter PT. Vale Indonesia Tbk site Pomalaa Kabupaten Kolaka yang dihadiri oleh Menko Kemaritiman dan Investasi Bapak Luhut Binsar Panjaitan, Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi, Bupati Kolaka Ahmad Safei, CEO/ Presiden Direktur PT. Vale Indonesia Tbk Febriani Edy, Presiden PT. Vale Indonesia Tbk. S.A Mr. Adwardo Bartolomeo, HUOYOU Zhejiang Cobal Grup Chairman Cen, Wakil Ketua DPRD Provinsi Sultra, Forkofimda Sultra, FORKOFIMDA Kolaka.

b. Perpanjangan KK PT Vale Menjadi IUPK Tidak Bersifat Otomatis Sesuai dengan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 64/PUUXVIII/2020. Dengan demikian, perpanjangan PT Vale dari KK menjadi IUPK tidak lagi otomatis (dijamin), namun sepenuhnya berada di tangan Pemerintah. Untuk itu, Pemerintah harus benar-benar melakukan evaluasi secara komprehensif terhadap seluruh aspek apakah PT Vale memang layak atau justru tidak layak untuk diperpanjang.

Terkait hal tersebut, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Laskar Anti Korupsi Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara bersama Pemuda dan Mahasiswa Kabupaten Kolaka menggelar aksi unjuk rasa di Jakarta, Rabu (22/05/2024) 

Mardin Fahrun, Penanggung jawab Laskar Anti Korupsi Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara, kepada awak media mengatakan, Adapun indikasi dugaan penyimpangan yang dilakukan oleh PT. Vale Indonesia Tbk site Pomalaa Kab. Kolaka antara lain:

1. PT. Vale adalah pemegang IPPKH Terbesar di Sulawesi Tenggara yakni +11.000 Ha tentu sebagai Pemegang IPPKH punya tanggung jawab dan kewajiban melakukan Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS) namun sampai saat ini ditengarai atau diduga PT. Vale belum melakukan kewajibannya dalam melaksanakan Rehabilitasi DAS di Sulawesi Tenggara. Hal ini menunjukkan kurangnya komitmen PT Vale terhadap lingkungan. 2

2. PT. Vale diduga telah melakukan kegiatan Produksi di site Pomalaa dimana kita ketahui bahwa PT. Vale sampai hari ini belum memiliki Rencana Kerja Anggaran Biaya (RKAB).

3. PT. Vale Indonesia diduga telah melakukan kontrak Kerjasama bersama Pemda Kolaka terkait penggunaan Lahan Kebun Raya Menjadi Nurseri PT. Vale Indonesia yang terletak di Desa Lolonggolosua, Kec. Tanggetada, Kab. Kolaka Sultra. 

4. Diduga Lokasi atau Titik Peletakan batu Pertama saat Ground Breaking yang dihadiri oleh Menko Kemaritiman dan Investasi dengan lokasi Persiapan Pembangunan Smelter saat ini tidak sesuai dengan titik awal.

Maka dari itu, kami yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Laskar Anti Korupsi Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara bersama Pemuda dan Mahasiswa Kabupaten Kolaka menyatakan sikap sebagai berikut:

1. Mendesak Pemerintah agar benar-benar melakukan evaluasi secara komprehensif terhadap seluruh aspek, apakah PT VALE layak atau justru tidak layak untuk diperpanjang.

2. Mendesak pemerintah agar lahan VALE site Pomalaa diciutkan atau relinqhuisment karena sampai sekarang juga belum dikelola dan dikembalikan ke negara atau diberikan ke Perusda (BUMD) sehingga segera memberikan manfaat ekonomi yang selama 55 tahun ini belum dilakukan apa-apa terhadap lahan site pomalaa 

3. Mendesak president PT VALE Indonesia Tbk untuk mengklarifikasi maksud pihak management PT. VALE Indonesia Tbk Site Pomalaa yang kami duga secara sengaja membenturkan kami sesama anak daerah yang terjadi pada tanggal 22 April 2024 di Kab. Kolaka.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Ombudsman RI Tuntaskan Laporan 512 Tenaga Honorer di Pemprov Papua Barat


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ombudsman RI telah merampungkan laporan masyarakat terkait 512 orang tenaga honorer di Pemerintah Provinsi Papua Barat yang belum diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) sejak 2018. Setelah dilakukan proses penyelesaian laporan oleh Ombudsman RI, sebanyak 410 orang tenaga honorer di lingkungan Papua Barat telah diproses untuk menjadi ASN pada Maret 2024. Sedangkan sisanya sebanyak 102 orang tidak mengikuti proses.

Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih mengatakan awalnya laporan masyarakat ini ditangani oleh Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Papua Barat pada tahun 2018, kemudian diterbitkan Laporan Akhir Hasil Pemeriksaan dan dikarenakan belum memperoleh penyelesaian. Maka, sesuai mekanisme, hal ini ditindaklanjuti pada tahap resolusi dan monitoring pada Ombudsman RI di Pusat pada tahun 2021. 

"Ombudsman RI dalam melakukan penyelesaian tahap resolusi dan monitoring berkoordinasi dengan BKN, Kemendagri dan Kementerian PANRB untuk menyelesaikan laporan masyarakat ini," ujar Najih dalam Konferensi Pers, Selasa (21/5/2024) di Kantor Ombudsman RI, Jakarta Selatan.

Hasilnya, terhadap 512 tenaga honorer tersebut perlu dilakukan verifikasi dan validasi. Dalam prosesnya, yang mengikuti melengkapi persyaratan administrasi serta mengikuti CAT yaitu sebanyak 410 orang. 

Selanjutnya, dilakukan proses pengangkatan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kinerja (PPPK). Kemudian dilakukan pemberkasan dan penetapan NIP sebagai ASN.

Pada bulan Maret 2024, proses pengangkatan menjadi ASN bagi tenaga honorer tersebut telah dilakukan, dengan hasil sebanyak 410 orang tenaga honorer di lingkungan Papua Barat telah diproses untuk menjadi ASN.

Najih berharap ke depannya tidak ada lagi pengangkatan tenaga honorer karena mayoritas merugikan tenaga honorer itu sendiri. Selain itu, Najih meminta agar kolaborasi dalam penyelesaian laporan masyarakat dapat terus dilakukan untuk terwujudnya "good governance" dalam penyelenggaraan pelayanan publik.

Kepala Keasistenan Utama Resolusi dan Monitoring Ombudsman RI, Dominikus Dalu menjelaskan, Ombudsman menaruh perhatian terhadap laporan masyarakat ini karena jumlah tenaga honorer yang melapor cukup besar. Hal ini juga berpengaruh terhadap pelayanan publik di Provinsi Papua Barat. 

"Di Provinsi Papua Barat ada afirmasi kekhususan bagi mereka, hingga akhirnya bisa diangkat. Kami di Pusat memfasilitasi dengan berkoordinasi dengan BKN, Kemendagri, Kementerian PANRB, hingga akhirnya disetujui," jelas Dominikus.

Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang bekerja sama hingga laporan masyarakat ini dapat diselesaikan dengan baik. (Arianto)
 

Share:

Gus Halim: Bumdesa dan LKD Harus Jadi Motor Penggerak Ekonomi Desa


Duta Nusantara Merdeka | Sleman 
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar menegaskan, Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) dan Lembaga Keuangan Desa (LKD) harus jadi motor penggerak ekonomi desa. 

Menteri yang akrab disapa Gus Halim menyampaikan hal tersebut saat membuka Rapat Pembahasan Penguatan kelembagaan Bumdesa Bersama LKD  dalam Mendukung Kemandirian Ekonomi Desa di Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Sleman, DIY, Selasa (21/5/2024). 
 
Gus Halim menjelaskan, Bumdesa bersama LKD ini menjadi sejarah dan momentum yang baru, karena transformasi dari eks Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) mandiri yang dalam perjalanannya kesulitan untuk mencari payung hukum sebagai badan hukum.

Sebelum adanya Undang-undang Cipta Kerja, Bumdesa ketika dibawa ke  badan hukum perseroan terbatas tidak  nyambung, karena perseroan terbatas merupakan private sektor.

Sementara eks PNPM Mandiri pedesaan adalah sektor publik yang jika dibawa ke yayasan juga tidak nyambung. 
 
“Alhamdulillah, sejak lahirnya Undang-undang Cipta Kerja, di sana ada satu kata, ada satu pasal yang menyebutkan dengan sangat jelas yaitu Bumdesa adalah badan hukum,” ungkap Gus Halim.

Sehingga, Bumdesa adalah entitas hukum baru yang istilahnya di Kemenkumham adalah entitas baru yang berbeda dengan entitas yang sebelumnya. 
 
Dari adanya Undang-undang tersebut,  maka permasalahan UPK eks PNPM Mandiri ini terselesaikan dan proses bertransformasi dari UPK eks PNPM menjadi Bumdesa bersama LKD.

“Kenapa Bumdesa bersama? Karena basisnya Kecamatan tapi  pemilik sahamnya adalah desa-desa. Kenapa LKD? Karena basis utamanya adalah pengelolaan keuangan dana bergulir,” ujar Gus Halim. 
 
Dalam proses transformasi ini, lanjut Gus Halim, tentu banyak hal yang harus disiapkan, dilakukan dan dikembangkan.  

Saat ini, sudah ada Bumdesa bersama LKD yang ekspor anggrek, Bumdesa bersama LKD yang mendirikan PT lembaga keuangan mikro (LKM) dengan didampingi oleh OJK.

Sehingga bisa mengkonsolidasi dana masyarakat agar aman ketika melindungi dananya karena resmi dan didampingi oleh OJK. 
 
“Nah harapan ke depan adalah Bumdesa bersama LKD ini betul-betul menjadi motor penggerak, konsolidator untuk  ekonomi di desa,” ungkap Profesor Kehormatan UNESA ini.

Turut hadir kegiatan ini yakni Kepala Badan Pengembangan Informasi Kemendes PDTT Ivanovich Agusta, Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Kemendes PDTT Harlina Sulistyorini, Staf Ahli Menteri Bito Wikantosa,  Staf Khusus Menteri Nasrun Annahar, Kepala Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Yogyakarta Widarjanto. 
 
Hadir juga dalam kegiatan ini Ketua Asosiasi Bumdesa Bersama LKD Agus Sudrikamto, Dosen Politeknik Keuangan Negara STAN Tanda Setiya, Kepala Dinas Provinsi dan Kabupaten/Kota, para Direktur Bumdesa Bersama LKD, serta pengurus asosiasi Bumdesa Bersama LKD Nusantara. (Arianto)

Share:

Sambut Baik Investasi Elon Musk di Indonesia, Menteri AHY Pastikan Kesiapan Hak Atas Tanahnya


Duta Nusantara Merdeka | Bali 
Dalam rangkaian kegiatan World Water Forum (WWF) ke-10, CEO SpaceX dan Tesla, Elon Musk meluncurkan Starlink di Indonesia. Peluncuran ini berlangsung di Puskesmas Pembantu Sumerta Kelod, Kota Denpasar, Provinsi Bali pada Minggu (19/05/2024). 

Starlink sendiri ditujukan untuk menyediakan layanan internet berkecepatan tinggi ke seluruh dunia dengan menggunakan konstelasi satelit yang mengorbit rendah di sekitar bumi. 

Saat ditemui usai Upacara Pembukaan WWF ke-10, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) turut menanggapi soal peluncuran Starlink di Indonesia. Ia mengatakan, pada prinsipnya Kementerian ATR/BPN menerima dengan baik segala bentuk investasi demi kemajuan Indonesia.

"Jadi kembali prinsip dasarnya kita senang kalau ada, tokoh yang dikenal dan berpengaruh di dunia dan siapa pun yang ingin menanamkan modalnya, _capital_-nya melalui investasi di Indonesia, tentu kita terima dengan baik," kata Menteri AHY.

Sehubungan dengan masuknya Starlink di Indonesia, Kementerian ATR/BPN turut berperan dalam memberikan kepastian hukum bagi terciptanya investasi di Indonesia, salah satunya berkaitan dengan hak atas tanahnya. "Ini yang seringkali dipertanyakan dan juga kalau ada yang tidak baik, menjadi komplain. Mengapa berbelit-belit, mengapa tidak jelas. Nah kita tidak ingin itu terjadi, maka kita benahi administrasi, termasuk perizinan dan sebagainya," ujar Menteri AHY.

Menurut Menteri AHY, yang terpenting dari mewujudkan investasi adalah penyelenggaraannya sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sebab pada dasarnya investasi dilakukan adalah demi peningkatan ekonomi masyarakat maupun Indonesia itu sendiri.

"Indonesia tidak boleh hanya mendapatkan atau menjadi tempat saja. tetapi mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya, kembali untuk ekonomi dan rakyat kita sendiri. Jadi inilah yang menjadi komitmen dan semangat dari Kementerian ATR/BPN," pungkas Menteri AHY. (Arianto)


 
Share:

Impack Pratama Industri Tebar Dividen Rp244.2 Miliar


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
PT Impack Pratama Industri Tbk ("IMPC" atau "Perseroan") telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang menandai sebuah keputusan monumental. Dalam rapat yang berlangsung di Jakarta, perseroan mengumumkan persetujuan pembagian dividen sebesar Rp244.2 Miliar dari laba bersih tahun buku 2023 kepada para pemegang saham. 

"Perseroan akan membagikan dividen senilai Rp244.2 miliar atau setara dengan Rp4.5 per lembar saham kepada para pemegang sahamnya," kata Direktur Keuangan IMPC, Nixon Randy Wisata, dalam Public Expose Tahunan, pasca-Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Senin (20/05/2024).

Disisi lain, Perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp744 miliar pada kuartal I 2024, sama dengan pendapatan pada kuartal I 2023 yang juga mencapai Rp744 miliar. 

Meskipun pendapatan tetap stabil, perseroan menghadapi berbagai tantangan ekonomi, termasuk pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dan kondisi geopolitik global yang memburuk.
 
"Terlebih, Pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap US Dollar, serta kondisi geopolitik global yang memburuk dapat mengganggu pasokan dan harga bahan baku," jelas Nixon. 

Untuk menghadapi situasi ini, Perseroan memprioritaskan manajemen stok yang efisien. "Dalam memitigasi situasi ini, kami senantiasa melakukan upaya manajemen stok yang baik," tambahnya.

Untuk mencapai target pendapatan senilai Rp3,15 triliun dan target laba bersih sebesar Rp550 miliar, Perseroan terus mencari peluang baru, termasuk melalui akuisisi dan inovasi produk. 

Pada kuartal I 2024, laba kotor IMPC mengalami kenaikan 4,1% YoY menjadi Rp315 miliar, dengan margin laba kotor meningkat dari 40,7% menjadi 42,4%. 

Selain itu, laba usaha tumbuh 18,2% YoY menjadi Rp204 miliar, dengan margin laba usaha naik dari 23,2% menjadi 27,5%. 

Laba bersih IMPC meningkat signifikan sebesar 23% dari Rp121 miliar pada kuartal I 2023 menjadi Rp149 miliar. EBITDA juga meningkat 15,9% YoY menjadi Rp232 miliar, dengan margin EBITDA bertambah dari 27,0% menjadi 31,2%.

IMPC telah mencapai berbagai pencapaian penting yang memperkuat posisinya di industri. Beberapa pencapaian tersebut antara lain:

1. **Sertifikat Green Label Indonesia**: Produk ACP “Alcotuff” dan produk polikarbonat Solartuff Solid mendapatkan sertifikat dari Green Product Council Indonesia, yang mengakui komitmen IMPC terhadap keberlanjutan lingkungan.
   
2. **Green Certificate untuk Altira Business Park**: Altira Business Park memperoleh Green Certificate peringkat Platinum dari Green Building Council Indonesia, menegaskan dedikasi IMPC terhadap pembangunan berkelanjutan.

3. **Penghargaan “Best Practice in Creating Shared Value”**: IMPC meraih penghargaan ini dari Olahkarsa dan IBSCD, menunjukkan upaya perseroan dalam menciptakan nilai bersama bagi masyarakat dan lingkungan.

4. **Inklusi di Indeks ESG**: IMPC termasuk dalam dua indeks ESG: IDX Kehati ESG Sector Leaders dan IDX Kehati ESG Quality 45, yang mencerminkan komitmen perseroan terhadap praktik bisnis yang berkelanjutan dan bertanggung jawab secara sosial.

Dengan pencapaian dan strategi yang telah direncanakan, Perseroan optimis dapat mencapai target keuangan yang telah ditetapkan. Inovasi produk dan akuisisi yang terus dilakukan diharapkan dapat mendorong pertumbuhan pendapatan dan laba bersih perseroan. "Kami akan terus berinovasi dan mencari peluang baru untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan," ujar Nikson.

Selain itu, pencapaian dalam hal sertifikasi dan penghargaan menunjukkan bahwa IMPC tidak hanya fokus pada kinerja keuangan, tetapi juga pada aspek keberlanjutan dan tanggung jawab sosial. Dengan inklusi dalam indeks ESG, IMPC menunjukkan komitmennya untuk menjadi perusahaan yang tidak hanya menguntungkan tetapi juga bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Menparekraf: International Dance Competition Line Dance 2024 Sukses Menarik Minat Wisman


Duta Nusantara Merdeka | Gianyar
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi penyelenggaraan "International Dance Competition Line Dance 2024" yang berhasil menarik minat peserta dari sejumlah negara. 

"International Dance Competition Line Dance 2024" berlangsung di Prama Sanur Beach Hotel pada 18-19 Mei 2024. Total ada 150 peserta yang datang dari berbagai negara seperti Belanda, Thailand, Malaysia, Korea Selatan juga Indonesia. 

Tidak hanya berkompetisi, mereka juga akan berkunjung ke sejumlah destinasi. 

"Kami mengucapkan selamat kepada tim dari Internasional Lion Dance Competition lbeserta manajemen dari Prama Sanur yang telah sukses menjadi _host_ dari penyelenggaraan kompetisi dunia untuk _line dance_," kata Menparekraf Sandiaga saat menghadiri acara, Minggu (19/5/2024). 

Indonesia dengan keragaman budaya memiliki daya tarik yang kuat dalam seni tari. Hal ini pula yang diyakini akan menarik minat lebih banyak lagi wisatawan mancanegara untuk tidak hanya berkompetisi namun juga berwisata di Indonesia. 

"Kita punya tari-tarian tradisional yang sangat beragam mulai dari Poco-Poco, Sajojo, dan lainnya. Ini adalah bagian dari pada kekayaan budaya yang kita miliki yang bisa kita tampilkan ke kancah internasional. Bagian daripada pariwisata berbasis ekonomi kreatif," ujar Sandiaga. 

Ia pun mendorong agar penyelenggaraan kompetisi ini dapat dilangsungkan tiap tahunnya di Bali. 

"Untuk tahun depan bisa kita hadirkan lagi sehingga kualitas kunjungan semakin baik bukan hanya ke Bali tapi juga bagian lain (destinasi) dari Indonesia," kata Sandiaga. 

Turut hadir mendampingi Menparekraf Sandiaga, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan, Vinsensius Jemadu; serta Ketua Umum International Dance Competition Line Dance, Risma Yuliana. (Arianto)


Share:

MCH dan PKP3JH, Kemenag: Layani Jemaah Haji, Media Penjernih Informasi


Duta Nusantara Merdeka |Jakarta 
Staf Khusus Menteri Agama Bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo hari ini memberangkatkan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1445 H/2024 M.

Wibowo berpesan agar petugas jalankan tugasnya secara maksimal. "Apapun fokus pelayanannya, sejatinya, kita memang petugas haji. Jadi perlu dicamkan bahwa layanan kepada jemaah lah yang utama," tegas Wibowo kepada para petugas di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Sabtu (18/5/2024).

Pelepasan ini merupakan keberangkatan petugas gelombang ke-3. Dua gelombang pertama berangkat pada 8 dan 15 Mei 2024.

Ada 74 petugas yang berangkat hari ini. Mereka akan bertugas di Daerah Kerja (Daker) Makkah. Mereka terdiri atas unsur Media Center Haji (MCH), Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama Pada Jemaah Haji (PKP3JH), serta Pengawas Penyelanggara Ibadah Haji Khusus.

Pelepasan ​​​​​​dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan Mars Petugas Haji serta diakhiri dengan menyanyikan Bagimu Negeri. Tak lupa para petugas mencium Bendera Merah Putih.

Wibowo menegaskan, tugas pokok petugas haji tersirat dalam pesan lagu Indonesia Raya dan Mars Petugas Haji. Yakni, mengabdi pada negara, dan melayani tamu Allah.

"Jadi kita ini adalah duta Bangsa. Panji kebesaran negara kita harus dijaga, dan dihayati dalam setiap aktivitas,," ucapnya.

"Tugas mengabdi kepada bangsa dam melayani tamu Allah harus diinternalisasi, resapi, dan amalkan," lanjutnya.

Wibowo kembali menegaskan bahwa petugas harus memberikan layanan terbaik bagi jemaah dan juga bangsa. "Saya yakini sahabat semua bisa menjalankan tugas yang maha berat ini. Mohon dipergunakan kesempatan ini sebaik-baiknya," ucapnya.

Media sebagai Penjernih

Wibowo memberi pesan khusus kepada tim MCH. Dia meminta teman-teman media menjadi pencerah bagi jemaah maupun keluarga jemaah di Indonesia.

Menurutnya, tugas media sangat vital dan penyampaian informasi. "Tidak ada keberhasilan, tanpa media di dalamnya. Tahun ini saja 70 media kita berangkatkan. Peran sahabat sebagai pengelola informasi sangat dibutuhkan. Harus jadi penjernih atas informasi yang kurang benar, hoaks, dan lainnya," ucapnya.

"Peran temen media ini vital. Sangat penting dalam melakukan clearence pada informasi yang salah. Media juga sebagai penyemangat keluarga di rumah, keluarga yang menanti agar mereka tenang," jelasnya.

Wibowo berharap, media mampu memberikan informasi atau berita yang mengedukasi dan informatif. Dalam tugas itu, Wibowo minta MCH tetap membantu dan memberikan pelayanan kepada jemaah.

"Tidak sekedar untuk liputan haji, secara umum, kita adalah pelayan tamu allah. Pelayan jemaah haji, bahwa kemudian di sela-sela sambil liputan itu tugas, dan berkesempatan berhaji, itu bonus," ujarnya.

"Jangan sia-siakan kesempatan ini. Jangan sekedar berangkat, hanya sekedar bertugas. Sahabat pasti akan merasakan, betapa menyesalnya jika tidak membantu jemaah. Hanya anda akan mendapat lelah dan letih, mari lakukan tugas ini setulus hati," ucapnya.

"Ikhlaskan, wakafkan diri kita untuk melayani jemaah haji. Insya Allah semua tugas akan terasa ringan dan lancar. Insya Allah," tukas Bowo. (Arianto)


Share:

Fatwa Ulama Saudi Wajibkan Adanya Izin Haji bagi Siapa pun yang Akan Berhaji


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Pemerintah kembali menegaskan bahwa hanya visa haji yang dapat digunakan untuk melaksanakan ibadah haji. Hal ini diatur dalam Undang-Undang No. 8 tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

“Penegasan ini sejalan dengan fatwa Haiah Kibaril Ulama Saudi yang mewajibkan adanya izin haji bagi siapa pun yang ingin menunaikan haji,” kata Tim Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda saat membacakan keterangan resmi Kementerian Agama di Jakarta, Sabtu (18/05/2024).

Ia menyebut, ada empat alasan yang disampaikan dalam fatwa tersebut. Pertama, kewajiban memperoleh izin haji didasarkan pada apa yang diatur dalam syariat Islam. Tujuannya, mengatur jumlah jemaah sedemikian rupa sehingga orang bisa melakukan ibadah dengan damai dan aman. Hal Ini adalah tujuan hukum yang sah yang ditentukan oleh dalil dan aturan syariah.

“Kedua, kewajiban untuk mendapatkan izin haji sesuai kepentingan yang disyaratkan syariat. Hal ini akan menjamin kualitas pelayanan yang diberikan kepada jemaah haji,” sebutnya.

Ketiga, lanjut Widi, kewajiban memperoleh izin haji merupakan bagian dari ketaatan kepada pemerintah. Siapa pun yang mematuhinya akan diberi pahala, dan siapa pun yang tidak menaatinya akan berdosa dan pantas menerima hukuman yang ditentukan pemerintah.

"Keempat, haji tanpa izin tidak diperbolehkan. Sebab, kerugian yang diakibatkannya tidak terbatas pada jemaah, tetapi meluas pada jemaah lain. Kerugian yang dilakukan oleh pelanggar adalah dosa yang lebih besar daripada kerugian yang dilakukan sendiri oleh pelakunya,” katanya.

Karenanya, fatwa ulama Saudi menegaskan, tidak boleh berangkat haji tanpa mendapat izin. Berdosa bagi yang melakukannya karena melanggar perintah pemerintah yang dikeluarkan hanya untuk mencapai kepentingan umum.

Pemerintah Saudi, Widi menyebut, telah menetapkan sanksi berhaji tanpa visa dan tasreh resmi, yaitu:

1) Denda sebesar 10.000 riyal bagi setiap warga negara atau ekspatriat yang tertangkap tidak memiliki izin haji.

2) Deportasi ekspatriat yang melanggar peraturan berhaji dan melarang mereka memasuki Kerajaan Arab Saudi sesuai jangka waktu yang diatur undang-undang.

3) Denda dua kali lipat (2 x 10.000 riyal) jika terjadi pelanggaran berulang.

4) Barangsiapa mengkoordinir jemaah yang melanggar peraturan berhaji tanpa izin, diancam pidana penjara paling lama 6 bulan dan denda paling banyak 50.000 riyal.

Sementara itu, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), ujar Widi, mengimbau jemaah haji agar bersiap diri dengan menjaga kesehatan, memperhatikan asupan makanan dan gizi yang cukup menjelang keberangkatan jemaah ke Kota Makkah untuk umrah wajib.

“Prioritaskan ibadah wajib dan membatasi ibadah sunnah yang akan menguras ketahanan fisik,” ucapnya.

7.773 Jemaah ke Madinah

Operasional pemberangkatan jemaah haji Indonesia memasuki hari ketujuh. Sudah 41 ribu lebih jemaah haji tiba di Kota Madinah. Sementara jemaah haji yang wafat di Madinah secara keseluruhan hingga hari ini sebanyak 4 orang.

Hari ini, ada 7.773 jemaah yang terbang ke Madinah. Mereka terbagi dalam 20 kelompok terbang (kloter) dengan sebaran sebagai berikut:

1. Hari ini, Sabtu, 18 Mei 2024 terdapat 20 kelompok terbang, dengan jumlah jemaah haji 7.773 orang, akan diterbangkan ke Madinah, dengan rincian sebagai berikut:

1. Embarkasi Balikpapan (BPN) sebanyak 324 jemaah/1 Kloter

2. Embarkasi Solo (SOC) sebanyak 1.440 jemaah/4 Kloter

3. Embarkasi Banjarmasin (BDJ) sebanyak 320 jemaah/1 Kloter

4. Embarkasi Padang (PDG) sebanyak 393 jemaah/1 Kloter

5. Embarkasi Surabaya (SUB) sebanyak 1.486 jemaah/4 Kloter

6. Embarkasi Makassar (UPG) sebanyak 450 jemaah/1 Kloter

7. Embarkasi Medan (KNO) sebanyak 360 jemaah/ 1 Kloter

8. Embarkasi Batam (BTH) sebanyak 350 jemaah/ 1 Kloter

9. Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) sebanyak 440 jemaah/ 1 Kloter

10. Embarkasi Kertajati (KJT) sebanyak 440 jemaah/ 1 Kloter

11. Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) sebanyak 1.320 jemaah/ 3 Kloter, dan

12. Embarkasi Palembang (PLM) sebanyak 450 jemaah/ 1 Kloter. (Arianto)


Share:

Ratusan Alumni Trisakti Hadiri Rapat Umum Anggota dan Halal Bihalal di Jakarta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ratusan alumni Trisakti yang tergabung didalam Ikatan Alumni Trisakti (IKA Trisakti) mengadakan kegiatan Rapat Umum Anggota dan Halal Bihalal pada sabtu (18/05) di Hotel Bidakara Jakarta. Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan Alumni dari Ikatan Alumni Fakultas, Institut, dan Sekolah Tinggi dalam lingkup Satuan Pendidikan Trisakti.

Ketua Umum IKA Trisakti, Silmy Karim, yang juga menjabat sebagai Direktur Jenderal Imigrasi, hadir dan membuka acara didampingi Sekretaris Jenderal Irfan Ardiansyah dan Bendahara Umum Bobby A. Rizaldi. Turut hadir dalam acara ini Sekretaris Yayasan Trisakti, Prof. M. Dimyati, serta jajaran rektorat dan dekan dari berbagai satuan pendidikan Trisakti.

Dalam sambutannya, Silmy Karim yang merupakan alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) tahun 1992, mengajak seluruh alumni untuk terus berkontribusi positif di masyarakat. Ia menekankan pentingnya persatuan dan kolaborasi alumni serta universitas untuk menciptakan masa depan yang lebih baik, khususnya pasca Pemilihan Umum 2024. 

"Saatnya kita bersama untuk merancang masa depan lebih baik. Together we create a better future, sesuai tema acara hari ini," ujar Silmy, yang juga mantan Direktur Utama PT Krakatau Steel. 

Ia juga menyoroti pentingnya keberlanjutan kelembagaan di Satuan Pendidikan Trisakti dan mengajak para alumni untuk menjaga kerukunan dan persatuan demi terciptanya suasana yang kondusif.

Sementara itu, Sekretaris Yayasan Trisakti, Prof. Muhammad Dimyati, menyampaikan bahwa Yayasan Trisakti baru saja menyelesaikan inventarisasi aset. Salah satu poin penting yang disampaikan adalah bahwa Universitas Trisakti berdiri di atas tanah negara yang tercatat di Kemendikbudristek. 

Lebih lanjut, Prof. Dimyati menekankan pentingnya menjaga dan menyelamatkan aset negara tersebut, serta memastikan bahwa pelaksanaan Tridarma Pendidikan Tinggi berjalan dengan lebih baik.

**Perkembangan dan Prestasi Trisakti**

Rektor dan ketua satuan pendidikan di Trisakti telah menandatangani komitmen untuk hanya mengakui kepengurusan yang ber-SABH (Surat Akta Badan Hukum). Selain itu, mereka telah dipilih kembali berdasarkan statuta perguruan tinggi yang ditetapkan pada awal 2023. 

Dalam dua puluh tahun terakhir, lima program studi baru telah dibuka. Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti juga telah menjadi Institut Pariwisata Trisakti, dan Satuan Pendidikan Trisakti baru-baru ini menerima penghargaan dari LLDikti-3 Jakarta. 

Jumlah mahasiswa baru juga mengalami peningkatan dari 4023 pada tahun 2022 menjadi 4146 pada tahun 2023 di Universitas Trisakti. Selain itu, terdapat penambahan jumlah guru besar dan lektor kepala, serta peningkatan kualitas fisik bangunan di enam satuan pendidikan (Usakti, ITL, IPT, STIE, STMA, dan STMK).

**Agenda dan Diskusi RUA**

Agenda RUA juga meliputi penyampaian pandangan umum dari alumni lintas fakultas untuk disinergikan menjadi program besar bersama. Selain itu, laporan pengurus IKA Trisakti selama satu tahun terakhir disampaikan, dan persiapan pemilihan Ketua Umum IKA Trisakti dalam RUA tahun 2025 dibahas. Salah satu isu penting yang diangkat adalah sikap alumni terhadap proses perubahan status Trisakti menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH).

Saat dikonfirmasi oleh media, Koordinator Humas IKA Trisakti, Atma Winata, menyebutkan bahwa terdapat 150 peserta yang hadir, yang merupakan pimpinan dari berbagai Ikatan Alumni Fakultas, Institut, Sekolah Tinggi, dan Ikatan Alumni Program Studi. Acara Halal Bihalal yang berlangsung pada siang hari dihadiri oleh lebih dari 250 peserta, termasuk pengurus dan tokoh alumni lainnya.

IKA Trisakti juga mengimbau seluruh alumni untuk mengklarifikasi informasi yang tidak benar yang beredar di masyarakat dan mendukung kegiatan Tridarma Pendidikan Tinggi di keenam satuan pendidikan. 

Selain itu, alumni diharapkan dapat memfasilitasi lulusan baru dan mendukung upaya pengurus dalam membawa kebaikan di Satuan Pendidikan Trisakti. Perubahan status menjadi PTN BH diharapkan dapat membawa dampak positif bagi seluruh elemen yang ada di Trisakti.

Dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk kemajuan, para alumni Trisakti terus berusaha memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat dan bangsa. 

Acara ini menjadi momentum penting untuk memperkuat jaringan dan kolaborasi di antara para alumni, serta mendukung upaya pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan di Universitas Trisakti.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini