Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Tips Sukses Dirikan Startup ala Reza SEVIMA


Duta Nusantara Merdeka | Jawa Timur 
Dikutip dari Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, Presiden Joko Widodo mengungkapkan bahwa 80 hingga 90 persen startup (perusahaan rintisan) di Indonesia gagal saat merintis. Fenomena ini cukup memprihatinkan karena startup berpeluang mengembangkan potensi ekonomi digital Indonesia, dan memecahkan berbagai permasalahan global.


Lalu, bagaimana kiat sukses untuk mendirikan startup? Tiga tips dikupas tuntas oleh Reza Zamir, Product Manager SEVIMA, dalam Seminar Hack4ID Gerakan Nasional 1000 Startup Digital pada Minggu (04/06) di Balaikota Among Tani Kota Batu, Jawa Timur. Seminar ini diikuti ratusan milenial se-Malang Raya, dan dibuka oleh Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai beserta jajaran dari Dinas Kominfo dan Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional Batu.


Tips ini disadur Reza dari pengalamannya mengelola SEVIMA Platform, Sistem Akademik sekaligus Startup Education Technology (Edutech) terbesar di Indonesia dan telah digunakan oleh 800 kampus dan 3 juta mahasiswa se-Indonesia. 

*Berikut tiga tipsnya:*

*1. Menciptakan aplikasi sesuai dengan masalah*

Reza mengungkapkan bahwa tak sedikit pendiri startup yang menggebu-gebu dalam membuat aplikasi digital tanpa memperhatikan masalah yang dihadapi masyarakat. Dampak dari kesalahan ini cukup fatal, aplikasi digital jadi tidak dilirik oleh masyarakat sehingga mengakibatkan startup jadigulung tikar.


Oleh karena itu, aplikasi digital harus diciptakan startup sesuai dengan masalah yang dihadapi masyarakat. Atau disebut dengan konsep "Problem-Solution Fit". Dengan konsep ini, maka startup bisa menyediakan solusi sesuai dengan masalah masyarakat, sehingga masyarakat mau menggunakan produk startup tersebut.


"Bahkan bisa menjadi pelanggan setia, ketika aplikasinya terbukti cocok dan disukai masyarakat!," ungkap Reza.


Dalam SEVIMA Platform, Reza mencontohkan bagaimana Problem-Solution Fit diterapkan dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi kampus dan mahasiswa. Salah satunya dalam hal pembayaran uang kuliah, dimana dulunya pembayaran harus dilakukan dengan cara mengantri di loket atau kasir kampus.


"Katakanlah masalah bayar kuliah, dengan SEVIMA Platform, kampus tidak perlu repot mengecek satu persatu apakah mahasiswa sudah bayar, dan mahasiswa tidak perlu capek-capek antri bayar kuliah di kampus, cukup di bank atau minimarket terdekat, bahkan bisa lewat M-Banking dari berbagai bank. Ini bentuk Problem-Solution Fit," ungkap Reza.


*2. Riset dan Fokus Ketahui Permasalahan Masyarakat*

Untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi, tips kedua ala Reza adalah startup harus melakukan riset kebutuhan pengguna terlebih dahulu. Riset juga harus mempertimbangkan nilai ekonomis. Seperti apakah masyarakat nantinya mau membayar solusi yang ditawarkan, atau jangan-jangan solusi ini terlalu mahal?


Untuk riset, Reza bahkan mengajak para pendiri startup untuk jangan ragu melakukan "blusukan", karena dengan cara tersebut para pendiri startup bisa mendengarkan langsung permasalahan yang ada di masyarakat, serta mendiskusikan solusinya bersama-sama.


"Membuat teknologi yang dibutuhkan, justru paling terakhir yang kita buat. Kita harus validasi dulu, riset dan fokus untuk ketahui permasalahan masyarakat. Bersama-sama, kita bisa mencari solusi yang bernilai ekonomis, buat bisnis proses, baru ke pembuatan teknologinya," kata Reza.


*3. Sediakan Waktu 6 Bulan untuk Belajar dan Bereksperimen*

Untuk makin memperkuat bekal dalam mendirikan Startup, maka kemauan untuk terus belajar dan bereksperimen setidaknya selama enam bulan pertama saat mendirikan startup, menjadi hal mutlak. Inilah tips ketiga sekaligus terakhir dari Reza. Terlebih, materi untuk belajar kini bisa diakses secara mudah dan gratis dari mana saja berkat adanya internet.


Waktu enam bulan, juga disebutkan secara spesifik oleh Reza karena dalam rentang waktu tersebut dapat terlihat apakah startup yang dirintisnya berjalan atau tidak. Eksperimen sebuah startup dalam menciptakan aplikasi digital, menurut Reza sudah dapat dilihat hasil awalnya dalam enam bulan pertama.


Jika dalam rentang tersebut ternyata aplikasi tidak digunakan oleh masyarakat, maka Reza menyarankan untuk pivot atau mengganti model bisnis. Namun jika benar-benar tidak mendapatkan keuntungan, maka lebih baik tutup.


"Dalam waktu 6 bulan sejak kita buat startup tapi tidak menemukan pengguna, lebih baik kita pivot atau ganti bisnis modelnya. Jika sudah nggak bisa juga setelah ganti bisnis model, lebih baik tutup dan mulai yang benar-benar berbeda. Karena untuk jalankan startup itu jelas membutuhkan dana, waktu, pikiran, kalau terus-terusan fokus ke hal yang tidak menghasilkan akan merugikan diri sendiri, tidak menyelesaikan masalah orang lain tapi malah numpuk masalah!," pungkas Reza. (Arianto)

Share:

59 Pati TNI Resmi Sandang Pangkat Baru


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Sebanyak 59 orang Perwira Tinggi (Pati) TNI laksanakan Korp Raport kenaikan pangkat Kepada Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., bertempat di Aula Gatot Soebroto Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (5/6/2023).
Berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin /1014/VI/2023 tanggal 2 Juni 2023 adapun nama-nama Pati yang naik pangkat sebagai berikut.
32 Pati TNI AD antara lain, Letjen TNI Agus Suhardi (Pangkogabwilhan III), Mayjen TNI Lilik Sudaryani, S.I.P., M.Han. (Pa Sahli Tk. III Kasad Bid. Banusia), Mayjen TNI Erwin Djatniko, S.Sos. (Gubernur Akmil), Mayjen TNI Toto Nugroho, S.I.P., M.Si. (Danpuspenerbad), Mayjen TNI Muhammad Zamroni, S.I.P (Pa Sahli Tk. III Kasad Bid. Komsos), Mayjen TNI Suparjo (Kapusziad), Brigjen TNI Drs. Yuswandi, M.M. (Kapoksahli Pangdam VI/Mlw), Brigjen TNI Susanto, S.I.P., M.Si. (Sekretaris Satwas Unhan), Brigjen TNI Dwi Sunyata, S.H. (Widyaiswara Bid. Min Akmil), Brigjen TNI Imam Santosa, M.A. (Kapusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan), Brigjen TNI Murbianto Adhi Wibowo, S.Sos. (Kapusdiklat BIN), Brigjen TNI Ari Aryanto, S.E., M.I.P. (Danrem 101/Ant (Banjarmasin) Kodam VI/Mlw), Brigjen TNI Ade Adrian, S.A.P., M.A.P. (Ses Itjenad), Brigjen TNI Dwi Sasongko, S.E., M.H. (Danmentar Akmil), Brigjen TNI Mochamad Masrukin, M.Han. (Dircab Puspenerbad), Brigjen TNI Kartika Adi Putranta., S.E. (Asdep Koordinasi Kekuatan, Kemampuan dan Kerjasama Pertahanan Kemenko Polhukam).
Brigjen TNI Yudha Airlangga, S.E. (Danpusdiklatpassus Kopassus), Brigjen TNI Eko Astono J. Kalimantoro (Dirter Pusterad), Brigjen TNI Frans Surya Ginting, S.Sos., M.A.P. (Dircab Pusbekangad), Brigjen TNI I Made Suryawan, S.Sos. (Dirdik Akmil), Brigjen TNI Dedi Hardono, S.I.P. (Danrem 172/Pwy (Abepura) Kodam XVII/Cen), Brigjen TNI Dody Triwinarto, S.I.P., M.Han. (Danrem 132/Tdl (Palu) Kodam XIII/Mdk), Brigjen TNI Franky Jan Hardy Watuseke, S.Sos. (Tenaga Ahli Pengkaji Madya Bid. Demografi Lemhannas), Brigjen TNI Subagio Irianto, S.E. (Kapoksahli Pangdam XVIII/Ksr), Brigjen TNI Nugroho Septijantono, S.I.P. (Kadisinfolahtad), Brigjen TNI Abdi Iman Sakti Zebua, S.H., M.M. (Aspers Kaskostrad), Brigjen TNI Yudhi Prasetiyo, S.I.P. (Danrem 091/ASN (Samarinda) Kodam VI/Mlw), Brigjen TNI Anan Nurakhman (Danrem 061/SK (Bogor) Kodam III/Slw), Brigjen TNI Mahfud Ghozali (Waaslog Kasad Bid. Faskon BMN), Brigjen TNI Yudi Pranoto, S.H., M.M. (Irdam IV/Dip), Brigjen TNI Lilik Hendro Wiyono, S.E. (Ir Puspalad) dan Brigjen TNI Deddy Irianto L., S.I.P. (Askomlek Kaskogabwilhan III).
16 Pati TNI AL antara lain, Laksda TNI Supardi, S.E., M.B.A., CHRMP. (Wadan Kodiklatal), Laksda TNI Retiono Kunto H., S.E., CRMP., M.Tr.Opsla. (Dan PMPP TNI), Laksda TNI Hanarko Djodi Pamungkas (Pa Sahli Tk. III Bid. Banusia Sahli Panglima TNI), Laksma TNI Dadang Somantri, CRMP. (Dankodikopsla Kodiklatal), Laksma TNI Askari, P.S.C., S.Ikom., M.Sc., M.A. (Dirdik Kodiklatal), Laksma TNI Dohar Sianturi, S.T., M.B.A., CIQaR. (Sekretaris LP2N Unhan), Laksma TNI Endra Hartono, S.H. (Dankolat Koarmada RI), Laksma TNI Dr. Sugeng Suryanto, S.A.P., M.A.P. (Dir Wilhan Ditjen Strahan Kemhan), Laksma TNI Gatot Sugiarto, S.E., CHRMP., M.Tr.Opsla. (Kababek TNI), Brigjen TNI (Mar) Sarjito, CHRMP., M.Si., CIQaR. (Pa Sahli Tk. II Waas Afrika dan Timteng Sahli Bid. Hubint Panglima TNI), Laksma TNI M. Khimayatul Islam, S.T. (Pati Sahli Bid. Sumda Hanneg Sahli Kasal), Laksma TNI dr. Eko Prasetyo Adi Wibowo, Sp.OT. (Karumkital Dr. Rml. Diskesal), Laksma TNI Ibnu Anas, S.H., M.Tr.Opsla. (Dir G Bais TNI), Laksma TNI Tony Herdijanto, S.E., M.Sc. (Danguskamla Koarmada I), Laksma TNI Darmansyah (Dankoppeba Koarmada RI) dan Laksma TNI I Komang Teguh Ardana, S.T., M.A.P. (Kapusjianmar Seskoal).
11 Pati TNI AU antara lain, Marsda TNI Fachri Adamy, S.E. (Pa Sahli Tk. III Bid. Ekkudag Panglima TNI), Marsda TNI Wayan Superman (Gubernur AAU), Marsda TNI Dr. Budhi Achmadi, M.Sc. (Kas Kogabwilhan III), Marsma TNI Antariksa Anondo (Dirum Sesko TNI), Marsma TNI Heronemus Parlindungan Lumban Tobing, S.H., M.H. (Pati Sahli Kasau Bid. Kersalem), Marsma TNI Ramot Christian Parlindungan Sinaga, S.E., M.Han. (Dirdok Kodiklatau), Marsma TNI Drs. Moh. Frans Yusuf, M.M. (Pati Sahli Kasau Bid. Polhukam), Marsma TNI R. Agung Sasongkojati, MA.Sc., M.SS. (Kadispenau), Marsma TNI Reka Budiarsa (Dankosek I Koopsud I), Marsma TNI Ir. R. Anugerah Purwoko Putro. M.Phil., PhD. (Waka Pusjianstralitbang TNI) dan Marsma TNI Arifaini Nur Dwiyanto, M.Han. (Ir Koopsud I).



Share:

Ketua MA: Paralegal Justice Award, Peran Kepala Desa/lurah Sama dengan Seorang Mediator


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Dilihat dari fungsinya, peran kepala desa/lurah dalam menyelesaikan konflik di masyarakat, memiliki kesamaan dengan seorang mediator, karena posisinya sebagai pihak ketiga yang membantu untuk mendamaikan para pihak yang sedang bersengketa. Oleh karena itu, sangat tepat jika para kepala desa/ lurah sebagai juru damai diberikan pendidikan dan pelatihan tentang bagaimana menjalankan proses mediasi dan pendampingan terhadap warganya yang sedang bersengketa seperti halnya yang saat ini dilakukan terhadap 300 (tiga ratus) orang kepala desa/lurah melalui kegiatan Paralegal Academy.

Demikian disampaikan Ketua Mahkamah Agung Prof. Dr. M. Syarifuddin, S.H., M.H dalam acara Paralegal Justice Award, pada hari Kamis, 1 Juni 2023, bertempat di ballroom Discovery Hotel Ancol, Jakarta.

Mantan Ketua Pengadilan Negeri Bandung melanjutkan saat ini Mahkamah Agung telah menerbitkan berbagai regulasi untuk mendorong penyelesaian sengketa secara damai dan pelibatan paralegal dalam proses pendampingan di persidangan, antara lain:

 - Perma Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan dan Perma Nomor 3 Tahun 2022 tentang Mediasi di Pengadilan Secara Elektronik. Dua regulasi tersebut diterbitkan agar para pihak dapat menyelesaikan sengketanya secara damai dengan bantuan seorang mediator. Hal tersebut merupakan implementasi dari ketentuan Pasal 130 HIR/154 RBg yang menyebutkan bahwa hakim wajib mendamaikan para pihak terlebih dahulu sebelum berperkaranya disidangkan.

- Perma Nomor 3 Tahun 2017 tentang Pedoman Mengadili Perkara Perempuan Berhadapan Dengan Hukum yang mana telah mengatur tentang fungsi pendamping dari kalangan paralegal untuk memberikan pendampingan terhadap perempuan yang sedang menjalani proses hukum di pengadilan.

“Selain itu, di beberapa daerah juga terdapat lembaga penyelesaian sengketa di luar pengadilan yang fungsinya hampir sama dengan peran hakim perdamaian desa, yaitu: Lembaga Kerapatan Adat Nagari di wilayah Sumatra barat dan Lembaga Bale Mediasi diwilayah Nusa Tenggara Barat”, sambung M. Syarifuddin.

“Melalui pemberdayaan kepala desa/lurah sebagai Non Litigator Peacemaker ini maka diharapkan peran-peran juru damai di lingkungan masyarakat bisa lebih efektif dan berskala nasional, sehingga dapat menyaring
permasalahan- permasalahan yang terjadi di masyarakat agar tidak seluruhnya menjadi perkara di pengadilan”, ucap KMA

Ditempat yang sama, Menteri Hukum, dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Prof. Yasonna H. Laoly, S.H., M.Sc., Ph.D, mengatakan, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) memandang penting memberikan penghargaan kepada Kepala Desa/Lurah, yang rata-rata sebagai ketua adat bahkan tokoh agama atau tokoh masyarakat, yang aktif dan berhasil dalam setiap penyelesaian sengketa antar warga atau dianggap sebagai “Hakim Perdamaian” di desa.

“Kepala Desa / Lurah sebagai garda terdepan dalam menyelesaikan perkara secara Non Litigasi atau diluar jalur pengadilan”, ujar Yasonna di Jakarta.

Diakhir sambutannya, Ketua Mahkamah Agung berharap semoga program Paralegal Academy Award ini bisa terus berlanjut untuk bisa menjaring lebih banyak lagi para kepala desa/lurah yang memiliki talenta dan kemampuan untuk menjadi Non Litigator Peacemaker. Mahkamah Agung tentu akan selalu mendukung program ini karena hal ini sejalan dengan arah reformasi peradilan yang tertuang dalam Cetak Biru Pembaruan Peradilan 2010-2035 yaitu mengurangi arus perkara ke Mahkamah Agung

Turut hadir dalam Paralegal Justice Award malam ini Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial, Ketua Kamar Pembinaan Mahkamah Agung, Hakim Agung kamar perdata, Wakil Ketua BPIP ,anggota DPR Muhammad Nurdin, Staf Ahli Kemendagri, perwakilan Kementerian Desa PDTT dan Transmigrasi, perwakilan Kejagung, serta para undangan lainnya. (Arianto)

Share:

Segar Kumala Indonesia Tebar Deviden Rp14 Miliar


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
PT Segar Kumala Indonesia Tbk ("BUAH" atau "Perseroan") dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan di Jakarta, Senin (05/06/2023) telah menyetujui pembagian dividen sebesar 53 persen dari laba bersih tahun buku 2022 kepada para pemegang saham.

"Perseroan akan membagikan dividen sebesar Rp14 miliar atau sebesar Rp14 per lembar saham," kata Vianita Januarini, Direktur BUAH, saat Public Expose setelah RUPST di Jakarta.

Menurut dia, Kinerja keuangan Perseroan pada kuartal I 2023 menunjukkan pertumbuhan positif dalam penjualan bersih, meskipun laba bersih mengalami penurunan dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

Hingga kuartal I-2023, penjualan bersih Perseroan mencapai Rp376,89 miliar, meningkat 34,44 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp280,33 miliar.

"Kenaikan penjualan didorong oleh dua segmen, yaitu penjualan buah-buahan sebesar Rp374,38 miliar dan penjualan ayam beku sebesar Rp5,25 miliar. Namun, beban pokok penjualan juga mengalami peningkatan menjadi Rp340,98 miliar pada kuartal I-2023, atau naik 34,42 persen dibandingkan dengan kuartal I-2022 sebesar Rp253,66 miliar," ungkapnya.

Akibatnya, laba kotor pada kuartal I-2023 mencapai Rp35,91 miliar, menunjukkan peningkatan dibandingkan dengan kuartal I-2022 yang sebesar Rp26,66 miliar. Namun, laba bersih mengalami penurunan sebesar 17,56 persen menjadi Rp9,22 miliar bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2022 yang sebesar Rp11,18 miliar.

Sementara itu, total ekuitas mengalami peningkatan sebesar Rp162,68 miliar pada kuartal I-2023 bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang sebesar Rp153,92 miliar.

Dari segi aset, total aset Perseroan pada kuartal I-2023 mencapai Rp366,06 miliar, menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun 2022 yang hanya sebesar Rp245,65 miliar.

"Dan yang pasti, Perseroan juga telah merumuskan serangkaian strategi bisnis untuk tahun 2023 guna memperluas kerjasama dengan pemasok internasional, melengkapi keberagaman produk, memperluas jaringan distribusi, dan menjaga kualitas persediaan melalui rantai distribusi yang baik," pungkasnya. (Arianto)

Share:

Lokananta Versi Baru, Erick: BUMN Dorong Kemajuan Musik dan Seni Indonesia


Duta Nusantara Merdeka | Surakarta 
Kementerian BUMN ikut mendorong kemajuan industri musik dan seni di Indonesia melalui revitalisasi dan pengembangan aset Lokananta di Kota Surakarta, Jawa Tengah. Lokananta akan dijadikan sebagai sentra kreativitas bagi para musisi, seniman, serta Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
 
Lokananta adalah perusahaan rekaman pertama dan terbesar di Indonesia yang didirikan oleh R Maladi pada 1956. Sebagai “Titik Nol” musik Indonesia, Lokananta sempat mengalami kejayaan di tahun 1970-1980-an dengan mengorbitkan sejumlah legenda musik Indonesia, seperti Gesang, Waldjinah, Bing Slamet, Titiek Puspa, dan Sam Saimun. Namun, seiring perkembangan zaman dan teknologi, Lokananta sempat tertinggal sampai vakum dan terbengkalai pada era 1990-an.

“Saya mengunjungi Lokananta tahun lalu, dan sangat prihatin dengan kondisi Lokananta. Padahal nilai historis dan kekayaan intelektual di Lokananta sangat potensial untuk diberdayakan. Melalui program optimalisasi aset-aset yang ada di BUMN, Lokananta kita revitalisasi agar dapat memberikan manfaat dan dampak bagi masyarakat,” ujar Menteri BUMN Erick Thohir.
 
Pada tahun 2022, Kementerian BUMN melalui PT Danereksa (Persero) dan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) melakukan revitalisasi Lokananta yang memiliki luas 2,1 hektar. Pembangunan fisik Lokananta dimulai pada bulan November 2022 yang ditandai dengan perhelatan Lokananta Reload pada tanggal 27 November 2022, dan dapat diselesaikan dalam waktu hanya enam bulan.
 
“Lokananta adalah salah satu contoh aset BUMN yang terbengkalai, dan kini berhasil direvitalisasi. Saya meminta Danareksa dan PPA untuk menyiapkan model bisnis yang berkelanjutan, sehingga Lokananta dapat memiliki fondasi yang kokoh untuk dapat terus eksis dan relevan di masa depan,” ujar Erick menambahkan.
 
Lokananta versi baru kini memiliki Lima Pilar Utama, yaitu Museum/Galeri Studio Rekaman, Arena Pertunjukan, Area Kuliner, dan Galeri UMKM. Langkah revitalisasi dan optimalisasi Lokananta juga selaras dan didukung penuh oleh Pemerintah Kota Surakarta di mana Lokananta menjadi salah satu dari 17 Prioritas Pembangunan Kota Surakarta.
 
Adapun Festival Lokananta yang diselenggarakan hari ini dan besok (3-4 Juni 2023) akan berlangsung mulai pukul 14:00 sampai 23:00 WIB setiap harinya dengan menghadirkan 21 artis lintas generasi, antara lain, Andien, Fariz RM, D’Masiv, David Bayu, The Changcuters, Kla Project, Pamungkas, Project Pop, Vina Panduwinata, dan White Shoes & Couples Company, yang akan tampil di 3 panggung secara simultan, yaitu Panggung Gesang, Panggung Waljinah, dan Panggung Sam Saimun. Sebanyak 2.500 tiket telah terjual untuk dua hari pertunjukan.
 
Erick mengapresiasi langkah Danareksa melalui PPA yang telah menghidupkan dan mengembangkan kembali Lokananta. Sebagai salah satu cagar budaya, dia berharap Lokananta dapat menjadi penyambung antar generasi, dari para musisi senior, hingga para  musisi muda yang potensial untuk dikembangkan bakatnya.

“Saya mengajak rekan-rekan musisi dan seniman, dengan dukungan dari BUMN, untuk dapat memanfaatkan sebaik-baiknya fasilitas yang tersedia di Lokananta. Gunakan untuk berkolaborasi dan berkarya, sehingga Lokananta dapat memberikan dampak sosial, ekonomi, dan pelestarian budaya Indonesia,” ujar Erick. (Arianto)

Share:

Panglima TNI Mutasi 68 Perwira Tinggi TNI


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang semakin kompleks dan dinamis, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. melakukan rotasi, mutasi dan promosi jabatan di lingkungan TNI.

 
Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/568/V/2023 tanggal 31 Mei 2023 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia, telah ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 68 Perwira Tinggi (Pati) TNI terdiri dari 44 Pati TNI AD, 14 Pati TNI AL dan 7 Pati TNI AU.


44 Pati AD yaitu Mayjen TNI Ramses Lumban Tobing, S.T., dari Pa Sahli Tk. III Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI menjadi Tenaga Ahli Pengajar Bid. Geografi Lemhannas, Mayjen TNI Achmad Riad, S.I.P. dari Tenaga Ahli Pengajar Bid. Geografi Lemhannas menjadi Pa Sahli Tk. III Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI, Brigjen TNI Drs. Leo Yunaidy Wibisono, M.A.P. dari Dansatkomlek TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (Dalam rangka pensiun), Kolonel Chb Muhammad Muhson dari Kasubditbinkom Sdircab Pushubad menjadi Dansatkomlek TNI, Mayjen TNI Dr. Haris Sarjana, M.M., M. Tr. (Han)., CGCAE dari Danpussenarhanud menjadi Pati Mabes TNI AD (Dalam rangka pensiun), Brigjen TNI Johanis Payung, S.E., dari Dirlem Seskoad menjadi Danpussenarhanud, Kolonel Arh Mandrawan Suseno, S.Sos. dari Diribindok Pussenarhanud menjadi Dirlem Seskoad,  Mayjen TNI Dr. dr. Agus Yunianto, Sp.BS. dari Kakommed RSPAD Gatot Soebroto menjadi Pati Mabes TNI AD (Dalam rangka pensiun), Mayjen TNI dr. Purwo Setyanto, Sp.B., M.A.R.S. dari Kapuskesad menjadi Kakommed RSPAD Gatot Soebroto, Brigjen TNI Dr. dr. Sukirman, Sp.KK., M.Kes., FINSDV., FAADV dari Diryankes RSPAD Gatot Soebroto menjadi Kapuskesad, Brigjen TNI dr. Sugiarto, Sp.PD., K.R., M.A.R.S., FINASIM. dari Dircab Puskesad menjadi Diryankes RSPAD Gatot Soebroto, Kolonel Ckm dr. Ahmad Rusli Budi A., Sp.B., M.A.R.S. dari Kasubditbinyankes Sdircab Puskesad menjadi Dircab Puskesad, Brigjen TNI Lukmanul Khaqim, S.H. dari Widyaiswara Bid. Jemen Akmil menjadi Pati Mabes TNI AD (Dalam rangka pensiun), Kolonel Czi Yos Firmansyah, S.T., M.M. dari Kabidjianbangstrahan rat Sdirjianbang  Seskoad menjadi Widyaiswara Bid.   Jemen Akmil, Brigjen TNI Tito Airlambang dari Widyaiswara Bid. Juangpimp Seskoad menjadi Pati Mabes TNI AD (Dalam rangka pensiun), Kolonel Inf Bambang Siswanto dari Irutum It Kostrad menjadi Widyaiswara Bid. Juangpimp Seskoad, Brigjen TNI Diding Sutisna Sukarma dari Pa Sahli TK. II Kasad Bid. Wasis menjadi Pati Mabes TNI AD (Dalam rangka pensiun), 


Brigjen TNI Danang Wiranta dari  Kapoksahli Pangdam XVII/Cen menjadi Pa Sahli TK. II Kasad Bid. Wassus Brigjen TNI Ahmad Fauzi, S.I.P., M.M. dari Dirjianbang Seskoad menjadi Kapoksahli Pangdam XVII/Cen, Brigjen TNI Joseph Robert Giri, S.I.P., M.Si. dari Ir Pusterad menjadi Dirjianbang Seskoad, Brigjen TNI Dany Budiyanto, S.E., M.Han. dari Kasdam XIV/Hen menjadi Ir Pusterad, Brigjen TNI M. Syech Ismed, S.E., M.Han. dari Kakordos Sesko TNI menjadi Kasdam XIV/Hsn, Brigjen TNI Drs. Yotanabery A.M., M., Def., S.T. dari Pa Sahli TK. II Kasad Bid. Poldagri menjadi Kakordos Sesko TNI, Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo, S.Sos., M.M. dari Danrem 162/WB (Mataram) Kodam IX/Udu menjadi Pa Sahli TK.II Kasad Bid. Poldagri, Kolonel Inf Agus Bakti, S.I.P., M.I.P. dari Paban VI/ Hublu Sintelad menjadi Danrem 162/WB (Mataram) Kodam IX/Udy, Brigjen TNI Grandy Mangiwa dari Dirjianbang Secapaad menjadi Pati Mabes TNI AD (Dalam rangka pensiun), Kolonel Czi Budi Irawan, S.I.P., M. Si. dari Pamen Denmabesad menjadi Dirjianbang Secapaad, Brigjen TNI dr. Pontjo Yunarko, Sp. PD., M.A.R.S. dari Dokter Ahli Bid. CVC RSPAD Gatot Soebroto menjadi Pati Mabes TNI AD (Dalam rangka pensiun), Brigjen TNI dr. Dewi Puspitorini, Sp.P., M.A.R.S., M.H. dari Dirprofnakes RSPAD Gatot Soebroto menjadi Dokter Ahli Bid. CVC RSPAD Gatot Soebroto, Kolonel Ckm dr. Ismi Purnawan, Sp.JP(K)., M.A.R.S., FIHA. dari Kasubditbinkesprev Sdircab Puskesad menjadi Dirprofnakes RSPAD Gatot Soebroto,


Mayjen TNI Mujahidin, S.H. dari Staf Ahli Bid. Ideologi dan Politik BIN menjadi Analis Intelijen Ahli Madya pada Sahli Bid. Ideologi dan Politik BIN, Brigjen TNI Dr. Dedy Agus Purwanto, S.H., M.A.P. dari Direktur Sulawesi dan Nusa Tenggara pada Deputi Bid. Intelijen Dalam Negeri BIN menjadi Staf Ahli Bid. Ideologi dan Politik BIN,  Kolonel Inf Bonar Panjaitan, S.E., M.Si. dari Kasubdit DKI Jakarta pada Direktorat Jawa dan Bali, Deputi Bid. Intelijen Dalam Negeri BIN menjadi Kabinda Kepulauan Riau pada Deputi Bid. Intelijen Dalam Negeri BIN, Kolonel Kav Yohanes Hari Murdani dari Kasubdit Rengar pada Direktur Rendalgiat OPS Deputi Bid. Intelijen Dalam Negeri BIN menjadi Direktur Rendalgiat Ops pada Deputi Bid. Intelijen Dalam Negeri BIN, Brigjen TNI Hagus Indaryanto, S.H., PSC. dari Direktur Amerika dan Eropa Deputi Bid. Intelijen Luar Negeri BIN menjadi Agen Intelijen Ahli Madya pada Direktorat Amerika dan Eropa Deputi Bid. Intelijen Luar Negeri BIN, Kolonel Inf Sunaryo, S.Sos, M.Si dari Kasubdit Analisa dan Evaluasi pada Direktorat Rendalgiat Ops Deputi Bidang Intelijen Luar Negeri BIN menjadi Direktur Amerika dan Eropa Deputi Bid. Intelijen Luar Negeri BIN, Mayjen TNI Dr. Wahyoedho Indradjit, S.H., M.H. dari Staf Khusus Kasad menjadi Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Militer Kejaksaan Agung, Brigjen TNI Fauzi Rusli, S.H., CRGP., CGCAE. dari Ir Kemenko Polhukam menjadi Staf Khusus Kasad, Kolonel Inf Teddy Sudjarwo, S.Sos., M. Si. dari Irut-V/Inteltek Itintel Itum Itjenad menjadi Ir Kemenko Polhukam, Brigjen TNI Dra. Maria I. Suparni, M.M.S.I. dari Pa Sahli Tk. II LH Sahli Bid. Wassus dan LH Panglima TNI menjadi Staf Khusus Kasad, Brigjen TNI Wawan Tjahjono, S.H., M.M. dari Staf Khusus Panglima TNI menjadi Pa Sahli Tk. II LH Sahli Bid. Wassus dan LH Panglima TNI, Brigjen TNI Khairul Anwar Mandailing, S.H., M. Tr.(Han). dari Dirlat Kodiklat TNI menjadi Staf Khusus Kasad (Untuk Deputy Force Commander MONUSCO),  Brigjen TNI Satrijo Pinandojo dari Pa Sahli Tk. II Siber Sahli Bid. Intekmil dan Siber Panglima TNI menjadi Dirlat Kodiklat TNI dan Brigjen TNI Drs. Syaiful Mashuri, M.Si. dari Staf Khusus Kasad menjadi Pati Mabes TNI AD (Dalam rangka pensiun).


17 Pati TNI AL yaitu Laksda TNI Budi Sulistyo, M.Tr.Opsla., CHRMP. dari Pa Sahli Tk. III Bid. Polkamnas Panglima TNI menjadi Staf Khusus Kasal, Laksma TNI Halili, S.H., CFrA., M.H., M.Tr.Opsla. dari Asisten Deputi Koordinasi Kewaspadaan Nasional Kemenko Polhukam menjadi Pa Sahli Tk. III Bid. Polkamnas Panglima TNI, Kolonel Mar Guslin, S.H., S.E., M.M. dari Kabid Koordinasi Pembinaan Kesadaran Bela Negara Kemenko Polhukam menjadi Asisten Deputi Koordinasi Kewaspadaan Nasional Kemenko Polhukam, Laksma TNI Dr.H. Yudho Warsono, S.E., M.M., CHRMP., M.Tr.Opsla., CIQnR., CIQaR., CRMP. dari Waaster Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AL (dalam rangka pensiun).


Laksma TNI Dr. Suharto, S.H., M.Si (Han)., CIQnR., CIQaR. dari Danlantamal XII Pontianak Koarmada I menjadi Waaster Panglima TNI, Laksma TNI Agoeng Muh. Kencana S., CHRMP. dari Kapusinfomar TNI menjadi Danlantamal XII Pontianak Koarmada I, Kolonel Laut (P) Robert Hasudungan Marpaung dari Paban V Straops dan Diplomasi Sopsal menjadi Kapusinfomar TNI, Mayjen TNI (Mar) I Made Wahyu Santoso dari Danpuspomal menjadi Pati Mabes TNI AL (dalam rangka pensiun), Laksma TNI Samista, S.H. dari Wadan Puspomal menjadi Danpuspomal, Kolonel Laut (PM) Drs. Hari Murti, M.Han. dari Danpom Kogabwilhan III menjadi Wadan Puspomal, Laksma TNI Endra Sulistiyono, S.E., M.M. dari Kapoksahli Koarmada II menjadi Staf Khusus Kasal, Kolonel Laut (S) Tamrin dari Irben It Koarmada II menjadi Kapoksahli Koarmada II. 


Laksda TNI Anwar Saadi, S.H. dari Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Militer Kejaksaan Agung menjadi Pati Mabes TNI AL (dalam rangka pensiun), Kolonel Laut (S) Urip Bambang Widjanarko, S.E. dari Sahli Pang D Jemen Koarmada II menjadi Pa Sahli Tk. II Siber Sahli Bid. Intekmil dan Siber Panglima TNI, Laksma TNI Kemas M. Ikhwan Madani, S.Sos., M.Si. dari Danlantamal IV Tpi Koarmada I menjadi Dir F Bais TNI, Laksma TNI Tjatur Soniarto, CHRMP., M.Tr.Opsla. dari Asintel Pangkoarmada RI menjadi Danlantamal IV Tpi Koarmada I dan Laksma TNI Ari Hendrawan, S.T. dari Dir B Bais TNI menjadi Asintel Pangkoarmada RI.


7 (tujuh) Pati TNI AU yaitu Marsma TNI Rustivo Idris Yunus dari Irum Itjenau menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Kolonel Nav Joko Winarto, S.E. dari Irutlat Itops Itjenau menjadi Irum Itjenau,  Marsma TNI Jumarto, S.T., M.M. dari Dir F Bais TNI menjadi Staf Khusus Kasau,   Kolonel Pnb Destianto Nugroho Utomo, S.T. dari Danwingdik 500/Umum menjadi Dir B Bais TNI, Marsma TNI Dr. Drs. Khaerudin, M.M. dari Wakil Direktur Bid. Akademik dan Kemahasiswaan Pascasarjana Unhan menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Marsda TNI M. Rusli A. Rangkuti, S.Sos. dari Staf Khusus Kasau menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), dan Marsma TNI Eduard Sri Wisnu M., S.E. dari Staf Khusus Kasau menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun). (Arianto)


 


Share:

Gus Halim: Pondok Pesantren Pilar Pembangunan Desa


Duta Nusantara Merdeka |  Sampang 
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar menegaskan pondok pesantren telah menjadi pilar pembangunan desa.

Pasalnya, pondok pesantren diberbagai pelosok desa selama ini telah menjadi pusat-pusat pendidikan hingga pusat gerakan ekonomi maupun budaya masyarakat sekitar.

Selain itu, jaringan alumni pondok pesantren yang sudah terbangun luas dapat digunakan desa untuk percepatan pembangunan.

"Pendidikan khususnya dari pesantren itu penting karena bangsa Indonesia sampai kapan pun tidak pernah lepas dari alumni pondok pesantren. Alumni dibutuhkan sepanjang masa karena kita membangun bangsa yang besar, negara yang besar," tegas Abdul Halim Iskandar di Sampang, Jawa Timur pada Sabtu (3/6/2023).

Maka dari itu, Gus Halim sapaan akrab Abdul Halim Iskandar akan terus mendorong sinergitas antara pesantren dan desa terutama dibidang pendidikan.

Pendidikan khususnya berbasis pesantren diyakini Gus Halim, memiliki banyak kelebihan. Kendati demikian, ia mengimbau agar masyarakat tidak hanya fokus pada pendidikan keagamaan namun juga sekolah formal sebagai bekal kehidupan.

"Generasi muda sangat penting dalam membangun Indonesia mulai dari desa hingga kota-kota besar. Jangan sampai generasi terputus pendidikannya kalau bisa sebisa mungkin bisa kuliah," imbuhnya.

Tentu saja pendidikan tersebut harus didapatkan dari pondok pesantren sehingga seimbang antara kebutuhan agama dan negara.

"Minimal kalian semua harus lulus SMA atau SMK. Seyogyanya yang sudah lulus setara SMA juga bisa melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. Supaya matang, dapat pendidikan untuk bekal kehidupan di luar sana," papar Doktor Honoris Causa UNY itu.

Berkaitan dengan pentingnya pendidikan di tingkat perguruan tinggi, Kemendes PDTT turut serta membuka kesempatan. Dalam hal ini melalui program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) yang dapat diikuti seluruh perangkat desa mulai dari S1 hingga S2.

Senada dengan Gus Halim, Bupati Pamekasan Badrut Tamam sangat mendukung pentingnya pendidikan pesantren salam pembangunan desa. Menurutnya, ada tiga hal penting bagi generasi milenial. 

Mulai dari agama, pendidikan, hingga adaptasi perkembangan zaman sangat dibutuhkan untuk membangun negara.

"Iman, ilmu pengetahuan, dan kolaborasi keduanya sesuai dengan tantangan zaman," jelas Badrut Tamam. (Arianto)

Share:

Pengungkapan Pabrik Ekstasi Jaringan Internasional di Tangerang


Duta Nusantara Merdeka | Tangerang  
Kapolda Banten dampingi Kabareskrim gelar Press Conference ungkap pabrik ekstasi jaringan Internasional di wilayah Kabupaten Tangerang Banten dan Kota Semarang Jawa Tengah bersama Dittipidnarkoba Bareskrim Polri dengan Bea Cukai, Ditresnarkoba Polda Banten dan Ditresnarkoba Polda Jateng bertempat di perumahan Lavon Pasar Kemis Tangerang, Jumat (02/06).

Hadir dalam kegiatan ini Kabareskrim Komjen Pol. Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H., Kapolda Banten Irjen Pol Prof. Dr. Rudy Heriyanto didampingi Wakapolda Banten Brigjen Pol M. Sabilul Alif, Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ramadhan, Dirtipid Narkoba 
Dirinterdiksi Narkotika Bea Cukai R. Syarif Hidayat, Kepala KPU BC tipe C Soetta Gatot Sugeng Wibowo, Dirnarkoba Polda Banten Kombes Pol Suhermanto, Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sigit Dany.

Kabareskrim Komjen. Pol. Drs. Agus Andrianto pihak kepolisian mendapatkan informasi tentang adanya pengiriman mesin cetak tablet dari luar negeri dan bahan kimia jenis pentylon. “Direktorat TP Narkoba Bareskrim Polri mendapat informasi tentang akan adanya pengiriman mesin cetak tablet dari luar negeri dan bahan kimia jenis pentylon serta bahan prekusor lainnya yang akan digunakan untuk pembuatan pencetakan Ekstasi di Indonesia,” ucap Agus.

“Untuk mengantisipasi hal tersebut, Ditpidnarkoba Bareskrim Polri bekerjasama dengan Bea dan Cukai, Ditresnarkoba Polda Banten serta Ditresnarkoba Polda Jateng melakukan penyelidikan terhadap informasi tersebut karena dicurigai dijadikan sebagai lokasi pendirian pabrik Ekstasi,” tambah Agus.

Agus menjelaskan kronologis kejadian tersebut. “Pada Kamis (01/06) sekitar pukul 17.30 Wib Joint Operation antara Ditpodnarkoba Bareskrim Polri bersama dengan Bea Cukai, Ditresnarkoba Polda Banten, dan Ditresnarkoba Polda Jateng secara bersamaan berhasil mengungkap Clandestine Laboratory atau pabrik Ekstasi di Kabupaten Tangerang Banten dan Kota Semarang Jawa Tengah,” ujar Agus.

“Hasil keterangan dua tersangka dari Tangerang berinisial TH (39) dan N (28), dari hasil kedua tersangka di Tangerang bahwa mereka diperintahkan oleh seorang berinisial B yang saat ini masih DPO untuk bekerjasama sebagai koki guna memproduksi Ekstasi di Clandstine Lab yang berlokasi di Kabupatenv Tangerang dan masing-masing diberi upah Rp500.000 perorang. Dan dari dua orang tersangka di Semarang berinisial MR (29) dan AR (29) diperoleh keterangan bahwa mereka diperintahkan oleh seseorang berinisial K yang masuk DPO untuk bekerja sebagai Koki guna memproduksi Ekstasi di Clandstine Lan yang berlokasi di Semarang dan diberikan upah Rp1.000.000,” jelas Agus.

Dalam hal ini pihak kepolisian mengamankan beberapa tersangka. “Dalam kasus ini diamankan 2 tersangka dari TKP 1 Tangerang tepatnya di Jalan Esanta Blok 2 Nomor 5 Desa Wanakerta Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang berinisial TH (39) dan N (28), TKP 2 Semarang Jalan Kauman Barat 5 Nomor 10 Kecamatan Pedurungan Kota Semarang Jawa Tengah berinisial MR (29) dan AR (29),” terang Agus.

Dari TKP di Tangerang berhasil diamankan barang bukti berupa barang jadi dan barang bukti belum jadi. “Dari TKP di Tangerang berhasil diamankan barang bukti berupa barang jadi yaitu 11 bungkus Besar masing-masing berisi ekstasi dengan jumlah keseluruhan 25.000 butir ekstasi, dua bungkus plastik klip yang berisi kapsul diduga ekstasi berjumlah 1.000 butir, delapan bungkus plastik klip ekstasi dengan jumlah keseluruhan 1.380 butir extacy, dan diamankan barang bukti belum jadi berupa berbagai macam prekursor seperti serbuk Galatium, MDT, serbuk putih Magnesium dan serbuk Pentylon dengan total berat 46.250 gram, Methamphetamine 1 liter, Prekursor seperti Metanol 3 liter, capsul Cafeein 200 kapsul, satu unit mesin pencetak tablet, berbagai macam peralatan Cland Lab, alat komunikasi,” tegas Agus.

Agus mengatakan dari TKP di Semarang berhasil diamankan barang bukti berupa barang jadi dan barang bukti belum jadi. “Dari TKP di Sematang berhasil diamankan barang bukti berupa barang jadi yaitu Inex atau Ekstasi warna Orange kurang lebih 9.517 butir, dua kapsul warna hijau kuning kurang lebih 593 butir, kapsul warna hijau tua hijau muda 300 butir dan dan diamankan barang bukti belum jadi berupa berbagai macam warna kapsul, bubuk pink dan tepung terigu Cina dengan berat total 9.705 gram, berbagai macam prekursor seperti bubuk gelatin, bubuk magnesium, bubuk MD 19, bubuk MD IH, bubuk MK, bubuk IF, bubuk IE, bubuk sisa MD dengan berat total 43.742 gram, satu buah mesin cetak tablet ekstasi, berbagai macam peralatan cland lab, alat komunikasi,” tambah Agus.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya para tersangka dijerat beberapa Pasal. “Persangkaan untuk Narkotika Golongan I Ekstasi pertama Primair Pasal 114 Jo Pasal 132 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika yaitu mengedarkan Narkotika golongan I dengan ancaman hukuman pidana mati, pidana seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 6 tahun dan paling lama 20 tahun penjara dan denda minimal Rp1.000.000.000 dan maksimal Rp10.000.000.000,” kata Agus.

“Kedua Subsidair Pasal 112 Jo Pasal 132 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika yaitu menyediakan Narkotika golongan I dengan ancaman hukuman pidana mati, pidana semujur hidup atau pidana penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun penjara dan pidana denda minimal Rp800.000.000 dan maksimal Rp8.000.000.000 ditambah sepertiga, Lebih Subsidair Pasal 113 Jo pasal 132 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika yaitu Produksi, menyalurkan narkotika golongan I dengan ancaman hukuman pidana mati, pidana seumur hidup dan atau pidana penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun penjara dan denda minimal Rp1.000.000.000 dan maksimal Rp10.000.000.000,” terang Agus.

Terakhir Agus mengatakan dari pengungkapan ini berhasil menyelamatkan ratusan jiwa. “Dengan adanya pengungkapan kasus ini jumlah total jiwa yang berhasil diselamatkan adalah 460. 778 jiwa,” pungkasnya. (Arianto)

Share:

Panglima TNI Ikuti Peringatan Hari Lahir Pancasila di Monas


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., didampingi Ketua Umum Dharma Pertiwi Vero Yudo Margono menghadiri Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila yang dipimpin Presiden RI Ir. Joko Widodo, bertempat di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/6/2023).

Presiden Joko Widodo dalam amanatnya menyebut ideologi Pancasila membuat kepemimpinan Indonesia diakui oleh negara-negara lain. Kesuksesan Indonesia dalam gelaran Presidensi G-20 hingga KTT ASEAN menjadi bukti nyata keampuhan Pancasila.

“Ideologi Pancasila membuat kepemimpinan Indonesia diterima dan diakui dunia. Presidensi G-20 yang telah sukses dilaksanakan, Keketuaan ASEAN tahun ini merupakan bukti nyata bahwa Pancasila bukan hanya utama untuk Indonesia tapi juga sangat relevan untuk dunia,” kata Jokowi.

Turut mengikuti upacara tersebut, antara lain Wakil Presiden Ma'ruf Amin, para Menteri Kabinet Indonesia Maju, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Ketua DPR Puan Maharani, Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Hadir pula Ketua Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Yudian Wahyudi dan Ketua Dewan Pengarah BPIP sekaligus Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri. (Arianto)

Share:

Rumah Jokowi Mantapkan Dukung Ganjar


Duta Nusantara Merdeka |Jakarta 
Sehari sebelum Hari Lahir Pancasila, Rumah Jokowi menghelat acara Seminar dan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), di Hotel Mercure, Cikini. Jakarta, pada hari Rabu (31/5/2023). Acara di hadiri oleh Dewan Perwakilan Daerah Rumah Jokowi dari 30 Provinsi, Acara seminar di buka oleh Ahmad Basarah, Ketua Team Koordinasi Relawan sebagai Keynote Speaker, serta di dampingi oleh dua pembicara lainnya, Deni Irvani dari SMRC, dan Rahayu Setiawan dari Litbang Komunitas Alumni Perguruan Tinggi (KAPT).

Dalam kesempatan itu Ahmad Basarah mengemukakan pentingnya pembangunan berkelanjutan sebagai syarat mutlak menuju Indonesia emas. Lebih lanjut disampaikan, "Apa yang menjadi kebaikan presiden Jokowi, harus dilanjutkan oleh presiden terpilih berikutnya. Mengingat dua rezim Undang- Undang tentang pembangunan nasional, tidak memberikan sanksi apabila seorang presiden terpilih tidak melanjutkan program pembangunan dari presiden periode sebelumnya," ujar Basara.

Acara Seminar dan Rapimnas tersebut fokus pada isu keberlanjutan pembangunan, sebagai DNA organisasi yang berbasis program. Jonacta Yani, atau biasa dipanggil Yongky, selaku Ketua Umum Rumah Jokowi, dalam pidato politiknya menyatakan, "Melalui program-program berkelanjutan, Rumah Jokowi mempersiapkan jalan bagi generasi berikut. Kita siapkan suatu jalan bagi Gerakan Kebaikan yang meluas, berkesinambungan, dan berdampak bagi penguatan kapasitas sosial-ekonomi masyarakat," ujar Yongky. 

Lebih lanjut dikatakan, "Bila Soekarno menjadikan kemerdekaan sebagai satu jembatan emas, maka dapatlah saya katakan bahwa Rumah Jokowi dengan Gerakan Kebaikannya, sebagai alat menyebarkan Ganjaran Baik bagi kita semua maupun bagi saudara-saudara kita sebangsa setanah air, yang menempatkan rakyat banyak sebagai tuannya di dalam hati maupun pikirannya," tegas Yongky.

Menurut Yongky, Pergantian kepemimpinan merupakan keniscayaan, baik secara hukum alam maupun berdasarkan ketentuan konstitusi. Namun pembangunan berkelanjutan adalah syarat mutlak agar peradaban tidak sekarat, sehingga bangsa Indonesia terus tumbuh dan berkembang, serta sanggup mengarungi dialektika kehidupan. Diuraikan lebih lanjut bawa strategi Rumah Jokowi adalah memanfaatkan momentum suksesi kepemimpinan nasional. Mengingat hubungan antara suksesi kepemimpinan nasional dengan pembangunan berkelanjutan sangat penting dan saling terkait.

Masih menurut Yongky, Rumah Jokowi akan bergerak mendukung dan mendorong kemenangan figur pemimpin yang progresif, memiliki komitmen kuat dalam mendayagunakan sektor-sektor strategis nasional sehingga dapat membawa bangsa Indonesia keluar dari middle income trap, atau perangkap pendapatan menengah dimana suatu negara berhasil mencapai tingkat pendapatan menengah, tetapi tidak dapat keluar dari tingkatan tersebut untuk menjadi negara maju.

Setelah memaparkan data-data dihadapan Pengurus-Pengurus DPD, Ketua Umum Jokowi memberikan kesimpulan, "Dengan demikian figur pemimpin yang cocok dengan kriteria-kriteria, maupun data-data yang telah diuraikan, adalah Ganjar Pranowo. Kita akan berdiri bersama Ganjar Pranowo memperjuangkan pembangunan berkelanjutan,"ujar Yongky.

"Dalam Rapimnas ini bersama seluruh pengurus DPP dan DPD se-Indonesia, saya deklarasikan Rumah Jokowi for Ganjar. Sebagai penutup, kembali saya tegaskan bahwa tujuan utama kita semata-mata adalah menyebarkan Ganjaran Baik bagi seluruh rakyat Indonesia yang senafas dengan isi pembukaan UUD 1945," tegas Yongky. (Arianto)
Share:

GPM Deklarasi Ganjar Pranowo sebagai Presiden 2024


Duta Nusantara Merdeka |  Jakarta 
Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM) menggelar Dies Natalis ke-76, Deklarasi Ganjar Pranowo sebagai Presiden 2024, dan Pelantikan di Graha Sucofindo Jakarta, Rabu (31/05/2023). Acara tersebut menjadi momen penting bagi GPM untuk merayakan perjalanan panjang organisasi tersebut dan mengukuhkan komitmennya dalam memajukan perjuangan pemuda di Indonesia.

GPM, sebuah organisasi pemuda yang berkomitmen untuk memperjuangkan hak-hak pemuda dan memajukan Indonesia, telah melalui perjalanan panjang selama 76 tahun sejak didirikan pada tahun 1947. Gerakan ini dipimpin oleh Ketua Umum Emir Moeis, seorang tokoh pemuda yang karismatik dan visioner. Emir Moeis adalah seorang jurnalis berpengalaman dan tokoh penting dalam pergerakan pemuda di Indonesia.

Dalam perayaan Dies Natalis ke-76, GPM menggelar acara yang spektakuler di Graha Sucofindo Jakarta. Acara ini dihadiri oleh ratusan pemuda dari berbagai daerah di Indonesia yang tergabung dalam GPM, serta tokoh-tokoh masyarakat, politikus, dan pemimpin pemuda lainnya. Momen ini menjadi bukti kekuatan dan komitmen GPM dalam memperjuangkan aspirasi pemuda di Indonesia.

Acara tersebut dimulai dengan sambutan dari Ketua Umum GPM, Emir Moeis. Dalam pidatonya, Emir Moeis menyoroti perjalanan panjang GPM dan mengapresiasi kontribusi pemuda dalam pembangunan bangsa. Ia juga menggarisbawahi pentingnya solidaritas dan kolaborasi antara pemuda untuk mencapai perubahan positif di Indonesia.

Selanjutnya, dalam acara tersebut dilakukan deklarasi Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI 2024. Ganjar Pranowo, seorang politisi yang terkenal dengan dedikasinya dalam memajukan kesejahteraan rakyat, telah menjadi sosok yang dihormati dan diakui oleh banyak pemuda di Indonesia. GPM melihat potensi besar dalam kepemimpinan Ganjar Pranowo dan mempercayainya sebagai sosok yang mampu mewujudkan aspirasi pemuda di tingkat nasional.

Deklarasi Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden GPM disambut dengan sorak-sorai dan tepuk tangan meriah dari peserta acara. Tak hanya deklarasi, acara ini juga merupakan momen penting untuk melantik pengurus baru GPM yang akan bertugas untuk masa kepengurusan selanjutnya. (Arianto)


Share:

Suriyono Adi Susanto: Memperjuangkan Jakarta Utara Melalui Dedikasi dan Kepedulian


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Suriyono Adi Susanto, atau yang akrab disapa SAS, merupakan sosok baru yang muncul di bursa pencalegan 2024. Meskipun demikian, perjalanan politiknya bukanlah hal yang baru. Saat ini, SAS menjabat sebagai ketua pengurus anak cabang (PAC) PDI Perjuangan di wilayah Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Sebagai seorang pengusaha muda keturunan Tionghoa dari Bagan Siapi-api, SAS telah melakukan banyak hal positif dan bermanfaat bagi warga Jakarta Utara, khususnya di kecamatan Penjaringan.

Salah satu pencapaian SAS yang luar biasa adalah pemberian ratusan kursi roda kepada warga yang membutuhkan. Selain itu, saat pandemi COVID-19 melanda beberapa waktu lalu, SAS juga mengadakan vaksinasi untuk masyarakat sesuai dengan anjuran pemerintah. Sesuai dengan tagline SAS (Sahabat Andalan Semua), 
Ia menjalankan hal-hal ini dengan keyakinan bahwa itu adalah panggilan dalam dirinya untuk berbuat lebih dengan apa yang bisa ia lakukan. Kedekatan SAS dengan masyarakat tercermin dalam kegiatan blusukan yang dilakukan secara masif di wilayah tersebut.

Bagi SAS, tidak ada kata lain selain turun ke bawah dan menyapa rakyat. Keberadaannya di tengah-tengah masyarakat bukan hanya dalam dunia politik, tetapi juga dalam melayani di Gereja GBI GILGAL Jakarta. SAS merangkul semua golongan dan tidak memandang suku, agama, atau latar belakang lainnya. Baginya, semua orang adalah sama, sejalan dengan semangat Bhineka Tunggal Ika, di mana kita harus hidup berdampingan, saling menghormati, dan saling membantu. Ia telah memberikan dukungan kepada ibu-ibu majelis taklim serta membantu renovasi mushola di wilayah Jakarta Utara, sebagai bentuk kepeduliannya terhadap sesama.

Dengan rekam jejaknya yang mengesankan, SAS akhirnya diberikan kesempatan oleh partai untuk maju sebagai bakal Calon Legislatif dari PDI Perjuangan untuk DPRD DKI Jakarta Dapil 3, yang meliputi wilayah kecamatan Penjaringan, Kecamatan Pademangan, dan kecamatan Tanjung Priok. Bagi SAS, ini merupakan sebuah tantangan yang harus dijalani dengan sepenuh hati. Ia melakukannya dengan melakukan blusukan, menyapa warga, dan mendengarkan suara mereka, yang memberikan energi positif baginya.

Kepercayaan warga Jakarta Utara terhadap SAS adalah amanah yang akan dijunjung tinggi olehnya. Suara warga Jakarta Utara akan menjadi perjuangan yang akan ia lakukan untuk membuat Jakarta Utara menjadi lebih baik. SAS memahami bahwa tanggung jawabnya tidak hanya sebagai seorang politisi, tetapi juga sebagai seorang pemimpin yang harus memperjuangkan kepentingan masyarakat.

Sebagai seorang pemimpin, SAS juga memegang teguh nilai-nilai demokrasi, keadilan, dan keberagaman. Ia percaya bahwa keberagaman adalah kekuatan Jakarta Utara, dan bahwa semua warga harus diberdayakan dan dihormati tanpa memandang latar belakang mereka. (Arianto)

Share:

Lemonilo Luncurkan Cassamo: Cemilan Keripik Singkong Baru


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Lemonilo, perusahaan healthy lifestyle consumer goods meluncurkan inovasi camilan terbarunya, Cassamo keripik singkong tinggi serat dan bebas gluten yang hadir untuk menemani anak muda dalam aktivitas mereka. Keripik singkong merupakan salah satu olahan populer favorit orang Indonesia. 

“Lemonilo senantiasa berinovasi untuk menghadirkan camilan yang sesuai dengan pergeseran tren saat ini. Termasuk dengan hadirnya Cassamo, camilan singkong favorit masyarakat Indonesia yang diharapkan dapat menemani anak muda tengah kesibukan mereka,“ Ujar Shinta Nurfauzia, Co-founder dan Co-CEO Lemonilo dalam keterangan persnya, Rabu (31/05/2023).

Melalui produk keripik singkong ini, Lemonilo memperkenalkan kampanye Shake the World #ShakeTheCassamo, yang tak hanya menjadi cara menikmati Cassamo (di-shake sebelum dibuka), tapi juga mewakili cara generasi Z membuat geger dunia lewat sikap & pilihan mereka. 

Dengan adanya gerakan Shake the World #ShakeTheCassamo, Lemonilo mengapresiasi generasi muda Indonesia yang memiliki berbagai potensi positif namun kerap kali diasosiasikan dengan berbagai stereotip negatif. 

Menurut sebuah survei terhadap Gen Z, banyak sekali yang beranggapan bahwa generasi yang lahir antara tahun 1997-2012 ini merupakan generasi yang konsumtif, tidak produktif, suka memberontak, malas, dan lain sebagainya. Namun, sebenarnya banyak yang salah mengerti tentang para generasi muda ini.

Faktanya, Gen Z mampu berfikir kritis terutama pada hal-hal yang mereka sukai, mudah berempati pada orang lain, berani mengungkapkan pendapatnya, sangat peduli dengan isu-isu terkini di sekitarnya dan juga mandiri. 

“Kami percaya bahwa generasi muda saat ini memiliki banyak pemikiran kreatif dan beragam pilihan yang kerap kali membuat geger namun sebenarnya seperti a breath of fresh air bagi kita. Lewat gerakan Shake the World, #ShakeTheCassamo kami hadir untuk menemani mereka dikala berkreasi dan berekspresi, dengan tak lupa menikmati Cassamo disela aktivitas.” ucap Shinta. 

Shinta menyampaikan pula harapannya agar Cassamo dapat mewarnai ragam cemilan keripik singkong yang sudah ada di pasaran, dengan memberikan opsi camilan yang lebih sehat.
Cassamo hadir dengan varian rasa favorit masyarakat Indonesia, rasa Smoky BBQdan Spicy BBQ. 

Cassamo saat ini sudah tersedia di Indomaret, official store serta e-commerce di seluruh Indonesia dengan kemasan ukuran 50gr dan harga terjangkau yaitu Rp8.900. (Lak)


Share:

DPR Apresiasi Capaian WTP Kemendes PDTT


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Komisi V DPR RI mengapresiasi kinerja Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) atas pencapaian opini Wajar Tanpa Syarat (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK).

Komisi V DPR RI juga menegaskan akan memperjuangkan kenaikan anggaran untuk program-prioritas nasional yang berbasis masyarakat

“Komisi V DPR RI apresiasi Kemendes PDTT atas capaian opini Wajar Tanpa Syarat Semester I Tahun 2022.,” kata Ridwan Bae, Wakil Ketua Komisi V saat membacakan hasil kesimpulan Rapat Kerja antara Kemendes PDTT dengan Komisi V DPR RI di Senayan, Selasa (30/05/2023).

“Komisi V DPR RI bersama Kemendes PDTT akan memperjuangkan peningkatan anggaran untuk membiayai program-program yang menjadi prioritas nasional dan program berbasis masyarakat,” imbuh Ridwan Bae.

Selanjutnya, Ridwan Bae juga mengingatkan Kemendes PDTT agar segera menindaklanjuti seluruh rekomendasi BPK sekaligus mengambil langkah-langkah preventif agar beberapa temuan masa lampau tidak terulang kembali. 

Setidaknya, berdasarkan laporan Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar, ada 34 rekomendasi dan 10 yang sempat menjadi temuan BPK. Namun, hal itu mayoritas telah berhasil diselesaikan berdasarkan arahan pihak BPK.

Selain itu, Komisi V DPR RI juga meminta Kemendes PDTT agar meningkatkan capaian serapan APBN Tahun Anggaran 2023 yang hingga Mei 2023 baru menyentuh 28,80 persen dan realisasi fisik mencapai 30,20 persen.

Diketahui, pagu kebutuhan Rp4,7 triliun dengan pagu indikatif hanya Rp2,7 triliun juga menjadi sorotan para Anggota Komisi V DPR RI karena masih ada selisih senilai Rp1,9 triliun.

Sementara itu, Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar menyampaikan terima kasih kepada seluruh Anggota Komisi V DPR RI karena selama ini dinilai mendukung kerja-kerja Kemendes PDTT. 

“Sehingga kinerja kita terus terkontrol dan itu menjadi motivasi tersendiri bagi kami untuk semakin meningkatkan prestasi kinerja,” kata pria yang akrab disapa Gus Halim itu.

Sekadar informasi, Kemendes PDTT hingga saat ini tercatat sudah berhasil meraih opini WTP sebanyak lima kali berturut-turut dari BPK. Sehingga mendapat apresiasi dari Komisi V DPR RI. (Arianto)



Share:

Rakernas 2023, BPP-Peradin Fokus 4 Agenda Utama


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Badan Pengurus Pusat Persatuan Advokat Indonesia (BPP-PERADIN) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Peradin 2023 di Aula Lantai 4, Gedung Grha LPJK, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Ketua Umum Peradin Firman Wijaya mengatakan kegiatan Rakernas kali ini fokus membahas empat isu utama.

“Pertama, Laporan Program Kerja BPW se-Indonesia; kedua, Pemaparan Program Kerja Komisi BPP Peradin; ketiga, Pengesahan Peraturan Organisasi (PO), dan; terakhir Halal Bi Halal dan Ramah Tamah,” kata Firman dalam ketarangan yang diterima di Jakarta, Selasa (30/5).

Dia mengatakan, kegiatan ini dihadiri sejumlah delegasi mulai dari Komisi BPP Peradin, BPW Banten, BPW DKI Jakarta, BPW Jawa Barat BPW Jawa Tengah, BPW D.I.Yogyakarta, BPW Jawa Timur, BPW Sumatera Selatan, BPW Bali, dan beberapa BPC-BPC Peradin.

Selanjutnya, juga turut hadir memberikan sambutan Prof. Frans Hendra Winarta selaku Ketua Dewan Penasehat PERADIN via ZOOM, Prof. Ahmad Sudiro selaku Ketua Dewan Pembina Peradin (Dekan FH UNTAR), Irjen. Pol. (Purn.) Drs. Sugeng Priyanto (Anggota Dewan Penasehat) dan Prof. Jeane Netje Saly (Anggota Dewan Pakar) via zoom.

“Berikutnya juga turut hadir Boyamin Saiman, Wakil Ketua Umum Peradin /Ketua MAKI dan Dr. Hery Firmansyah selaku Wakil Ketua Umum Peradin yang juga Dosen FH UNTAR Pakar Hukum Pidana,” pungkasnya. (Arianto)


Share:

Kuartal 1-2023, GHON Cetak Pendapatan Rp48,35 Miliar


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Emiten penyedia jasa penyewaan menara telekomunikasi, PT Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk ("GHON" atau "Perseroan"), mencatatkan kinerja keuangan yang positif pada Kuartal I-2023. Perseroan berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp48,35 miliar, menunjukkan peningkatan sebesar 8,48% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp44,57 miliar.

"Pendapatan yang dicapai oleh Perseroan mencerminkan 24,13% dari target pendapatan perseroan untuk tahun ini. Dalam upaya mencapai target tersebut, Perseroan telah menjalin kerjasama yang erat dengan beberapa operator telekomunikasi terkemuka di Indonesia," kata Yoyong, Direktur GHON dalam Public Expose setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Selasa (30/05/2023).

Dari kolaborasi tersebut, ujar Yoyong, Perseroan mendapatkan kontribusi terbesar pendapatan dari jasa penyewaan menara telekomunikasi kepada PT XL Axiata (EXCL), mencapai 39,23% dari total pendapatan GHON. Disusul oleh PT Indosat Tbk (ISAT) dengan kontribusi sebesar 36,09%, TSEL dengan 14,04%, dan PT Smartfren Telecom (Smartfren) dengan 10,64%.

Namun, meskipun pendapatan Perseroan meningkat, laba yang diraih pada Januari-Maret 2023 menunjukkan penurunan sebesar 8,02% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. 

Perseroan meraih laba sebesar Rp22,67 miliar pada Kuartal I-2023, turun dari Rp24,65 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Penurunan laba ini disebabkan oleh faktor penyusutan.

Sementara itu, Rudolf P Nainggolan, Direktur Utama GHON mengatakan, Perseroan tetap optimis untuk mencapai target pendapatan sebesar Rp200,35 miliar pada tahun 2023. Target ini mengalami kenaikan sebesar 7,5% dibandingkan dengan pendapatan tahun 2022 yang sebesar Rp186,30 miliar. Selain itu, laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) perseroan diproyeksikan mencapai Rp161,08 miliar pada tahun 2023.

"Dan yang pasti, untuk mencapai target tersebut, perseroan akan memaksimalkan pertambahan penyewaan lokasi menara, mempererat hubungan dengan operator telekomunikasi, serta fokus pada kecepatan dalam mengeksekusi dan terus meningkatkan kinerja operasional. Hal ini mencerminkan komitmen Perseroan untuk terus beradaptasi dengan perkembangan industri telekomunikasi yang dinamis," pungkasnya. (Arianto)

Share:

Pemuda Muhammadiyah Bergembira dan Bukan untuk Memukul

OPINI 




Duta Nusantara Merdeka | Medan
Maksud dan Tujuan Pemuda Muhammadiyah sejatinya menghimpun, membina dan menggerakkan potensi pemuda Islam demi terwujudnya kader persyarikatan, kader umat dan kader bangsa dalam rangka mencapai tujuan Muhammadiyah.

Kita melihat perkembangan Pemuda Muhammadiyah hari ini dinamikanya cukup hebat..kepimpinan Saudaraku Zulpikar ini sebenarnya Merubah Sitgma besar terkait ruh nya berpemuda muhammdiyah.kita lihat pesan-pesan beliau sangat menyejukkan sekali betapa enaknya berPemuda Muhammadiyah hari ini dengan membawakan dakwah-dakwah kultural  yang dalam artian Pemuda Muhammadiyah adalah sebuah jembatan untuk keselamatan dan Kebahagaian dalam Hidup yang lebih panjang lagi setalah kematian.

Ketika kita mencermati dan manganalisisnya secara tajam terkait pesan-pesan ketum PPPM Mas Zulfikar sesunggguhnya inilah tolak ukur kemajuan pemuda muhammdiyah kerana nyawa dan rohnya menyatu, nah inilah sesungguhnya harus melekat kepada pimpinan-pimpinan dibawahnya dalam rangka untuk mewujudkan pesan ketum tersebut.

Ide dan gagasan yang disampaikan ketum Zulpikar pada penutupan arena muktamar di Kalimantan tengah pada beberapa bulan yang lalu membuat kita lega artinya lebih melekat terkait arah Pemuda Muhammadiyah empat tahun kedepan yang pada intinya meneguhkan kembali idiologi murni Pemuda Muhammadiyah.

jika kita memperhatikan PW. Pemuda Muhammadiyah Sumut dibawah kepimpinan saudaraku Amrizal awalnya semangat ruh gerakannya sama yang disampaikan oleh Ketum Zulpikar sehingga dibuat dalam satu motto “ Bersama kita bersaudara “ ini membuat kita mendukung penuh kemimpinan beliau karena dengan motto itu seperti yang diajarkan oleh alm. KH.AR.FAHRUDDIN  yang dikenal dengan kepemimpinan yang Sejuk dan sangat berpegang teguh terhadap prinsip -prinsip Muhammadiyah serta jauh dari Kenikmatan duniawi dan lebih zuhud.

Nah ternyata dalam perjalanan kepemimpinan beliau bila kita amati lebih condong membuat konplik atau memelihara konplik baik diinternalnya maupun ditingkat bawahannya mulai dari konsolidasi organisasinya banyak dilapangan kita melihat jika dia tidak  bisa maka itu akan diambil alihnya.

Banyaklah masalah-masalah yang beliau lakukan sampai menjelang akhir masa jabatanya masih sempat memberhentikan padahal beliau juga mengambil alih dulu kepemimpinan tersebut melalui sekretarisnya yakni saudaraku Miftah Fariz kemudian akhirnya juga beliau berhentikan orang-orang yang tidak sejalan dengan nya termasuk sekretarisnya sendiri yang dulunya sama bersaudara tapi sekarang apakah masih bersaudara apa tidak. 

kita sangat heran dan keget dengan kepemimpinan beliau apa yang merasuki ditubuh beliau..kalau tidak sejalan habisi sampai pada akar-akarnya hilang betul motto yang beliau susun itu. Kemudian hari ini beberapa media lokal dan onliene menerbitakan berita yang tidak enak membacanya beberapa pengurus PW. Pemuda Muhamamdiyah Sumut meminta Saudaraku AMRIZAL di berhentikan dari KETUA PWPM Sumut.

Sebenarnya membacanya agak gelik-gelik sedikit sih, tapi kita lihat banyak ahli-ahli tafsir tentu memandangnya berbeda tapi jika kita mereview kembali perjalanan perjalanan Amrizal ini kan  disebuah organisasi beliau ini suka konplik mungkin barangkali kalau tidak konplik suasana Tidak hidup, tapi perlu kita  harus ingat beliau ini kader sejati, keluarganya Muhammadiyah Tulen di wilayah natal perkaderannya lengkap pokoknya kemuhammadiyahannya tidak perlu diragukan.

Kalau kita gunakan akal sehat tak mungkin beliau lakukan ini, barangkali kupingnya agak tipis, mungkin ya, tapi saya selaku kader cukup bangga kepada beliau berhasil memimpin pemuda Muhammadiyah ini seperti konsolidasi organisasinya jalan dan kaderisasinya jalan dan kegiatan-kegaitan lain jalan seperi kokam dll. Ini harus bangga dengan hal ini, artinya pintu pemuda muhamamdiyah selalu terbuka.

Sekarang ini dinamika organisasi dimasa kepemimpinan beliau luar biasa tapi tentu ini perlu juga pembelajaran bagi seluruh aktivis pemuda Muhammadiyah dimanapun berada tentu harus kita ketahui  bersama ketika kita benar-benar berada di pemuda muhammdiyah ini seharusnya memasang niat yang baik dan tulus serta ikhlas dalam mengemban amanah organisasi kemudian harus selalu bergandeng tangan bagaimana kita mengewejawantahkan maksud dan tujuan pemuda Muhammadiyah yang sesungguhnya.

Ruh gerakan yang kita pasang harus jelas, apalagi kita sebagai pucuk pimpinan kemudian selalu mengedepankan Persaudaraan yang benar murni dari hati yang tulus sehingga kita melaksanakan program-program yang kita siapkan, ketika kita diberikan amanah untuk berkuasa janganlah kita jadikan kekuasaan itu untuk memukul saudara-saudara kita yang barangkali tidak sejalan dengan alur pikiran kita.

Kita cari kesalahan-kesalahannya. kita berupaya membongkar aibnya saudara kita agar bisa kita memukulnya smapai habis.kita membuat provoganda,hasut sana sini, fitnah sana sini, ingat ingatlah kebaikan orang.

Disuatu saat nanti yang engkau pukul hari ini itulah yang akan menolongmu, Pemuda Muhammadiyah untuk didirikan bukan untuk saling mengahabisi satu sama lain, tapi untuk menghimpun dalam rangka mencapai tujuan Muhammadiyah semuanya punya kesalahan punya Aib tapi bukan untuk jadi alat untuk membuat lebih berkuasa, dana alat untuk memukul saudara kita.

Ingat bahwa kekuasaan itu punya Allah semata. Sewaktu-waktu kekusaan itu bisa memukul diri kita maka jangan jadikan Pemuda Muhammadiyah ini menambah musuh kita, tidak suka kita,  dan tidak sejalan dengan kita lalu kita habisi sampai pada akar-akarnya.

Inilah yang kita lihat raalitanya, Kalau kita mencermati disetiap organisasi pasti ada dinamika hal biasa namanya pergantian atau pengambil alihan, pertanyaannya apakah itu sudah sesuai dengan aturan main?? itu barangkali, Pemuda Muhammadiyah ini organisasi Dakwah bukan Partai Politik yang barangkali kita lihat sapa penguasa sesuka hati kita untuk melakukan apa yang kita mau.

Pemuda Muhammdiyah ladang amal maka orang -orang yang ingin memimpin itu harus melalui proses kaderisasi yang murni mulai dari tingkat cabang, daerah, wilayah, pusat.

Kita sangat khawatir dinamika yang dibangun oleh saudaraku amrizal ini  dinamikanya cukup tajam, tergantung sudut pandang masing-masing melihatnya. Kalau kita perhatikan perhelatan Muswil Pemuda Muhammadiyah pada beberapa tahun lalu di Asahan, terpilihnya Saudara Amrizal itu atas dasar semangat kebersamaan dan Persatuan.

Maka kita lihat ini Pemuda Muhammadiyah maju ditangannya dan sejuk dalam kepemimpinannya, tapi dimasa akhir -akhir kepempinan beliau konpliknya sangat terasa tajam..kita tidak tau apa melatarbelakangi itu semuanya, sebagai saran kepada teman-teman marilah kita mewujudkan maksud dan tujuan berpemuda Muhammadiyah ini.

Agar konplik-konplik itu bisa diselesaikan secara bermartabat.wujud besar pemuda ini jika kita bergandeng tangan tidak melihat hanya kirinya tapi lihat juga kanannya.termasuk rekonsoliasi ditubuh Pemuda Muhammadiyah.

kita harus belajar kepemimpinan terlebih dulu, dari kakanda Anang Azar, Kakanda Ihsan Rambe, kakanda M. Basir Hasibuan, ada dinamika tapi tidak menjadi konplik yang berkepanjangan diselesaikan dengan teduh dan nyaman..ini seoalah-oalah konpliknya dipelihara, kayaknya saling mengintip, Ada apa sih dengan Pemuda Muhammadiyah Hari ini??, oleh karena itu bagi teman-teman yang hari ini mungkin tidak sejalan dengan Kepimpinan Saudara Amirizal, kita berintropeksilah, seperti kita harus memulai kembali proses kaderisasi dari ranting ataupun cabang.

Masih banyak ladang-ladang amal di Pemuda Muhammadiyah ini untuk mewujudkan cita-cita Pemuda Muhammadiyah ini, bukan harus dari jadi Pimpinan Wilayah baru bisa berbuat, lebih bermakna dan terasa membesarkan Pemuda Muhammadiyah di ranting dan cabang.

Dan kita betul apa yang kekurangan dan hambatan Gerakan dakwah Pemuda Muhammadiyah itu.

Kemudian jika kita melihat peradaban pemuda muhammdiyah di abad ke -21 ini atau di masa repormasi ini banyak arah dan ruh gerakannya yang kita katankan agak jauh dari semangat juang para pendiri. Lebih dominan Gerakan Pemuda Muhammdiyah hari ini identik dengan Gerkan Partai Politik.

Pada akhirnya hanya syarat kepentingan saja, salah satu contohnya yang terjadi hari ini bahwa teman yang didukungnya menang diarena muktamar maka mudah baginya melakukan apapun, sampai-sampai pengambil alihan kepimpinan bawahannya.digantikannya orang-orang yang iya tidak sukai, yang sangat kita khawatirkan kedepannya keputusan Musyawarah seperti Musywil, Musyda, Musycab, Musyran akan bisa di anulir keputusannya karena tidak sejalan dengannya.

Artinya Musyawarah itu hanya sebatas Formalitas saja pimpinannya tetap ditentukan olehnya dan diaminkan oleh pimpinan diatasnya itulah bisa akan terjadi bisa juga tidak. Praktek-praktek idielogi Partai Politik hampir 85 % sudah masuk kedalam ranah organisasi khusus Pemuda Muhammadiyah.

Mungkin inj hanya level wilayah saja, barang kali begitu. Gerakan-gerakan kaderisasi ini perlu direvitalisasi terutama peneguhan Ideologi Pemuda Muhammadiyah dan Proses perkaderan yang murni. Pemuda Muhamamdiyah itu memperbanyak kawan dan merangkul semua elemen bukan mencari musuh.karena usia Pemuda Muhammadiyah itu dibatasi, tentu kita setelah berpemuda Muhammdiyah pastinya kita akan kemuhammadiyah.

Kemudian kita harus tau betul apa menjadi dasar perjuangan Pemuda Muhammdiyah jangan smapai kita menitik beratkan perjuangan itu hanya untuk kepentingan sesaat saja, jadi Pemuda Muhammdiyah mandiri yang siap berkorban baik materil maupun non materil sehingga bias konplik-konplik itu bisa kita minimalisir sedemikian rupa, kita perbanyak amal bukan untuk merusak amal.

Langkah yang terbaik itu medisiplinkan keronahanian Pemuda Muhammadiyah. Ingat bahwa tidak pernah malaikat bertanya organisasi apa kamu? tentu yang ditanya malaikat adalah siapa tuhanmu dan siapa nabimu maka menjawabnya itu adalah amal kebaikan.

Wujud Pemuda Muhammdiyah itu sesungguhnya memberikan kenyamanan dan kesejukan bagi semua orang.maka kita berpemuda muhammaiyah ini harus bergembira karena kita smua kawan.kalau ini diwujudkan insya Allah pemuda muhammdiyah akan maju siapapun pemimpinnya.

Sebagai masukan kepada teman-teman  Pemuda Muhammdiyah Sumatera Utara mari sama-sama kita bergandenga tangan untuk memajukan Pemuda Muhammadiyah banyak hal yang harus kita kerjakan termasuk mengkritisi Pemerintah secara Universal terkait kebijakan ekonomi yang hari ini pertumbuhan ekonomi indonesia menguat akan tetapi rasio gininya meningkat seperti kesenjangan sosial, kemiskinan, pengangguran.

Inilah mungkin peran Pemuda Muhammadiyah  hadir memberikan solusi dalam rangka membantu pemerintah untuk menyelaraskan pertumbuhan dan rasion gininya..banyak hal yang bisa dilakukan pemuda muhamadiyah seprti melakukan advokasi terhadap pelaku UMKM, pedagang-pedagang kecil, dan memberikan pemikiran -pemikiran yang cemerlang tentang perjalanan ekonomi. 

Kemudian ketika kita ingin mewujudkan Maksud dan tujuan Pemuda Muhammdiyah yakni salah satunya mendiaspora kader terutama kader bangsa. Inilah saatnya Pemuda Muhammadiyah mengambil momentum ini ditahun-tahun politik 2023 sampai 2024. Banyak dari kalangan Pemuda Muhammdiyah aktif dan para alumni ikut berkompetisi sebagai calon wakil rakyat ini yang harus dilakukan dialog interagtif yang massif terkait seberapa besar kekuatan Pemuda Muhammdiyan mendudukkan para kader dan alumni pemuda muhammdiyah untuk terpilih menjadi DPD RI, DPR RI, DPRD PROVINSI, DPRD KAB/KOTA. Ini harus dipetakan, bagaimana Pemuda Muhammadiyah  berusaha semaksimal baik Pemikiran, baik materil, non material dalam memenangkan para kader dan para alumni yang ikut berkompetisi sebagai calon legislative ditahun 2024.

Jangan sampai kita berkoar-koar kita katakanlah alumni atau kader tapi tidak ada perhatian kita untuk memperjuangkan mereka agar terpilih menjadi DPR. Ini masukan kepada kawan-kawan PDPM Se-Sumatera utara siapapun itu kalau kader atau alumni pemuda muhammdiyah wajib didukung walaupun berbeda partai politik.

Inilah sebuah jalan bagi Pemuda Muhammadiyah untuk mensolidkan gerakan tanpa memandang siapa, baju mana, warna apa, banyak hal yang dilakukan pemuda muhammdiyah hari ini..insya Allah kepimpinan Saudara amrizal akan berakhir dengan husnul khotimah..dan terkahir tulisan ini bagi teman-teman yang saat ini tidak berada dikepengurusan Pemuda Muhammadiyah, jangan sakit hati banyak tempat dipemuda Muhammdiyah ini untuk menorehkan harapan-harapannya dalam memajukan Pemuda Muhammadiyah.

Bersihkan Hati, Jernihkan Pikiran, Ikhlas Lahir dan  bathin, Insya Allah kita bisa beramal dengan khusuk.

Penulis : HUSNI MUBARAK NST, MA
Sekretaris PWPM SUMUT Periode 2014-2018
Mahasiswa Program Doktoral Ilmu Ekonomi USU
Share:

RS Firdaus Rayakan HUT ke-12 dengan Sukacita dan Syukur


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Dalam rangka memperingati HUT ke-12, RS Firdaus menyelenggarakan rangkaian acara di lingkungan RS di Cilincing, Jakarta Utara, pada Minggu, 28 Mei 2023. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh staf dan karyawan RS Firdaus, serta sekitar 700 warga dari Sukapura, Koja, Cilincing, Kelapa Gading, dan sekitarnya.

Acara dimulai pukul 06.00 WIB dengan fun run di sekitar Rumah Sakit Firdaus, diiringi alunan lagu Marching Band Tanjung Priuk yang semarak. Dr. Arfiana Talita Asri, Direktur RS Firdaus, mengungkapkan perayaan HUT ke-12 ini merupakan wujud syukur kepada Allah SWT atas keberhasilan dan pertumbuhan RS yang berkelanjutan.

“Melalui acara spesial HUT RS Firdaus ini, kami menargetkan untuk menjadi rumah sakit terkemuka di Jakarta Utara, khususnya di Jakarta Utara, dan kami terbuka untuk memberikan pelayanan kesehatan ke daerah sekitarnya juga,” ujar Dr. Arfiana kepada awak media.

Dr. Arfiana menambahkan, arti penting acara ini adalah memberikan kesempatan kepada RS Firdaus untuk melayani nilai-nilai kemanusiaan melalui layanan kesehatan. Lebih lanjut, ia menjelaskan capaian rumah sakit selama ini antara lain pembangunan gedung tambahan dan perluasan fasilitas parkir.

“Alhamdulillah, pencapaian ini semata-mata untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat yang datang ke sini, memastikan kepuasan mereka terhadap pelayanan RS Firdaus,” ungkapnya.

Lebih jauh, Dr. Arfiana menekankan bahwa transformasi atau rebranding RS Firdaus menjadi RS Firdaus dimaksudkan untuk memberikan pengalaman yang ramah dan bersahabat kepada setiap pelanggan yang berkunjung ke RS tersebut.

“RS Firdaus berkomitmen untuk memberikan pengalaman yang ramah dan bersahabat kepada setiap pelanggan yang mengunjungi fasilitas kami,” jelasnya.

Perayaan HUT RS Firdaus diisi dengan kenyamanan, keceriaan, dan kemeriahan. Para peserta yang hadir dalam acara tersebut berkesempatan mendapatkan berbagai doorprize, mulai dari peralatan elektronik seperti kipas angin dan setrika, hingga hadiah yang lebih besar seperti megaphone dan grandprize berupa sepeda motor anyar.

Acara tersebut tidak hanya berfungsi sebagai platform untuk merayakan pencapaian rumah sakit tetapi juga menyoroti komitmennya untuk memberikan layanan kesehatan yang luar biasa kepada masyarakat. Dedikasi Rumah Sakit Firdaus untuk melakukan perbaikan dan perluasan secara terus-menerus terlihat dalam upayanya untuk memberikan perawatan medis yang komprehensif dengan tetap mengutamakan kepuasan pasiennya. (Arianto)



Share:

Sejumlah Yayasan Minta Pemerintah Segera Atasi Kekosongan Obat Antivirus Hepatitis C


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Hepatitis C adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus hepatitis C (HCV). Infeksi virus ini dapat mengakibatkan peradangan yang mengganggu fungsi kerja hati, sirosis bahkan kematian. Saat ini Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan seharusnya menyediakan 2 obat program untuk mengobati Hepatitis C yang harus digunakan sebagai kombinasi dan tidak bisa digunakan sebagai obat tunggal.

Caroline Thomas dari Yayasan Peduli Hati Bangsa yang mendampingi orang dengan Hepatitis menyampaikan bahwa dari catatan Pemantauan Berbasis Komunitas yang dilakukan organisasi tersebut, sejak 2019 telah terjadi beberapa kali kekosongan obat.

“Kekosongan salah satu dari obat kombinasi untuk melawan Hepatitis C ini telah terjadi berulang kali, yaitu selama 5 bulan pada tahun 2019, 9 bulan pada tahun 2020, 3 bulan pada tahun 2022, dan setidaknya 5 bulan pada tahun 2023 ini dan masih sedang berlangsung. Kekosongan obat hepatitis C yang terjadi secara terus menerus membuktikan bahwa Kementerian Kesehatan telah menunjukkan ketidakmampuannya dan kegagalannya dalam merencanakan dan mengadakan tersedianya obat secara berkelanjutan” ujar Caroline kepada awak media di Jakarta, Minggu (29/05/2023).

Pada kesempatan yang sama, Dr. dr. Irsan Hasan, SpPD-KGEH, FINASIM selaku Ketua Perhimpunan Peneliti Hati Indonesia menjelaskan Hepatitis C dapat disembuhkan dan jika tidak diobati memiliki dampak terhadap penurunan kualitas hidup orang dengan Hepatitis C serta mempercepat perkembangan penyakit dan dapat berujung pada kematian. Lebih lanjut lagi, Dr. Irsan menyatakan “Indonesia tidak akan pernah mencapai target eliminasi Hepatitis pada 2030 jika orang dengan Hepatitis C tidak diobati”.

Tema Hari Hepatitis Global yang diperingati setiap tanggal 28 Juli selama 2 tahun berturut-turut menekankan pada mendekatkan akses layanan Hepatitis karena penyakit ini tidak dapat menunggu untuk mendapatkan penanganan dan pengobatan. Indonesia sendiri mengadopsi tema ini dan tahun 2022 Pemerintah Indonesia mencanangkan tema “Menuju Generasi Bebas Hepatitis”.

Secara global, WHO mencatat 325 juta orang hidup dengan hepatitis, dengan lebih dari 1,1 juta orang meninggal setiap tahunnya akibat hepatitis B dan hepatitis C. 

Hepatitis adalah salah satu penyakit dan krisis kesehatan yang paling mematikan dan terabaikan. Penyakit inimerenggut nyawa setiap 30 detik. Jessica Hicks, Direktur World Hepatitis Alliance, memperingatkan melalui pesan singkat kepada Peduli Hati Bangsa bahwa pada tahun 2040, kematian akibat virus hepatitis diperkirakan akan melebihi kematian akibat gabungan HIV, malaria, dan tuberkulosis.

Salah satu tanggung jawab Kementerian Kesehatan seperti yang tercantum dalam Peraturan Menteri Kesehatan RI No 53 tahun 2015 tentang penanggulangan Hepatitis Virus adalah Pengobatan untuk Hepatitis C. Dikutip langsung dari situs Inaproc, portal Pengadaan Barang/Jasa Nasional yang dibentuk oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Indonesia, total pagu untuk penyediaan obat Hepatitis pada 2023 mencapai Rp. 14,7 miliar.

Kejanggalan ini menimbulkan reaksi dari berbagai organisasi masyarakat. Sebanyak 150 orang peserta aksi damai gabungan dari organisasi-organisasi yang peduli dengan Hepatitis menuntut Pemerintah Indonesia melalui aksi damai pada 29 Mei 2023 di kantor Kementerian Kesehatan agar segera memenuhi kebutuhan obat bagi orang yang hidup dengan Hepatitis C. 

Sementara itu, Koordinator Aksi, Ade Hermawan, yang juga Ketua Umum Yayasan Mutiara Maharani menyatakan lebih jauh lagi bahwa “Perbaikan perencanaan pengadaan obat Hepatitis C di Indonesia yang berkelanjutan sebaiknya melibatkan pasien dan atau komunitas, sehingga lebih efektif dalam perencanaan serta efisien dalam pelaksanaannya”.

Para peserta aksi damai juga meminta audit Kementerian Kesehatan dalam perencanaan, pelaksanaan dan pemantauan pengadaan obat Hepatitis C serta hasilnya agar dapat dipaparkan kepada publik secara transparan, akuntabel, dan terbuka sehingga masyarakat dapat turut mengawasi. (Lak)


Share:

Polemik Ruko Pluit, Justin Adrian Temui Riang Prasetya


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Justin Adrian melaksanakan sidak dan berdialog langsung dengan Riang Prasetya, SH selaku Ketua RT 011/RW 003 Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara terkait sederet ruko di RT011/RW03, Jalan Niaga, Blok Z4 Utara dan Blok Z8 Selatan, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara yang menutup fasilitas umum di Jakarta, Minggu (28/05/2023). 

"Ini, menurut saya, sudah selesai, pemerintah telah melakukan penindakan pada hari sebelumnya, dengan turunnya Satpol PP dan juga kajian yang sudah dilakukan," kata Justin kepada awak media di Jakarta. 

Namun demikian, dalam sidak tersebut Justin juga mendapat kesempatan untuk berdialog langsung dengan Riang Prasetya, selaku Ketua RT setempat. Riang menjelaskan bahwa pembongkaran ruko tersebut, karena sudah mengganggu aktivitas warga sekitar, terutama untuk akses ke fasilitas umum yang ada di lokasi tersebut.

Justin sendiri mengapresiasi keberanian dan tindakan yang dilakukan oleh Riang Prasetya dan para jajarannya. Dia menegaskan bahwa Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta akan terus memperjuangkan hak-hak warga dan kesejahteraan masyarakat.

"Kami apresiasi tindakan yang diambil oleh Ketua RT dan jajarannya untuk melindungi hak warga. Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta akan terus memperjuangkan hak-hak warga dan kesejahteraan masyarakat," tegas Justin.

Permasalahan pembongkaran ruko yang menutupi akses ke fasilitas umum ini menjadi perhatian serius bagi Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta. "PSI berjanji akan terus mengawasi perkembangan kasus ini dan melakukan tindakan yang diperlukan demi kepentingan masyarakat," pungkasnya. (Arianto)

Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Koruptor Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPN PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI nasional TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini