Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Ingatkan Pentingnya Vaksin untuk Hadapi Omicron




Duta Nusantara Merdeka | Bali
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi serentak di Discovery Mall Bali, Rabu (16/2/2022). Dalam kesempatan ini, Kapolri juga meninjau secara virtual pelaksanaan vaksinasi serentak pada 4.831 titik di 34 Provinsi Indonesia.

Adapun target vaksinasi serentak di 34 provinsi pada hari ini yakni sebanyak 1,1 juta masyarakat tervaksin mulai dari dosis satu dan dua hingga dosis ketiga atau booster.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menuturkan, akselerasi vaksinasi saat ini penting dilakukan guna mencegah penyebaran virus Covid-19 khususnya varian Omicron yang saat ini angkanya sudah melebihi varian Delta.


"Kenapa vaksinasi kita lakukan tentunya kita tahu bahwa varian omicron saat ini sudah meningkat jauh di atas varian delta. Jadi angkanya sudah di atas puncak tertinggi varian delta. Sehingga tentunya kita harus lakukan langkah dan strategi dalam rangka menghadapi varian tersebut," kata Kapolri.

Akselerasi vaksinasi booster, kata Kapolri, juga dilakukan untuk masyarakat yang sudah melewati enam bulan dari vaksinasi dosis satu dan kedua. Selain vaksinasi booster, mantan Kabareskrim Polri juga menuturkan, vaksinasi untuk kelompok lansia juga penting dilakukan karena rentan terpapar Covid-19.

"Kita juga melakukan pengecekan terhadap kesiapan RS khususnya ruang ICU, sehingga pada saat ada masyarakat yang dirawat masyarakat tersebut bisa sembuh," ujar Kapolri.


Tak hanya kesiapan Rumah Sakit, Kapolri juga meminta kesiapan tempat isolasi terpusat (isoter) untuk merawat masyarakat yang bergejala ringan, yang rumahnya tidak memenuhi syarat untuk melakukan isolasi mandiri (isoman). 

Dalam kesempatan ini, Kapolri tak hentinya mengimbau bagi masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi agar segera divaksin. Kemudian bagi masyarakat yang sudah tervaksin sebanyak dua kali agar mendatangi gerai-gerai vaksin untuk mendapatkan booster.

"Sehingga imunitas kita betul-betul bisa terjaga. Lalu gunakan masker tentunya menjadi salah satu prioritas juga yang selalu kita ingatkan karena ini juga untuk menjaga agar kita bisa terlindungi dari transmisi penularan varian omicron," ucap Kapolri.

Vaksinasi dan penegakan protokol kesehatan (prokes), lanjut Kapolri mengatakan, penting dilakukan agar masyarakat tetap bisa melakukan aktivitas sehingga pertumbuhan ekonomi tetap terjaga dan meningkat, di tengah penyebaran Covid-19 varian Omicron.

"Kita tentunya ingin menjaga agar di satu sisi aktivitas masyarakat, khususnya kegiatan yang berkontribusi dalam hal pertumbuhan ekonomi bisa terus terjaga. Namun disisi lain masyarakat kita juga bisa terbebas dari penularan varian baru omicron, sehingga antara pertumbuhan ekonomi dan bagaimana kita menjaga kesehatan masyarakat bisa dilaksanakan secara bersama-sama. Jadi itu yang tentunya kami selalu ingatkan agar vaksinasi bagi yang belum dan jaga prokes pakai masker," papar Kapolri.


Dalam peninjauan vaksinasi di Bali tersebut, Kapolri juga memberikan pengarahan secara virtual kepada seluruh jajarannya di Provinsi Indonesia. 

Selain meninjau pelaksanaan vaksinasi, Kapolri juga meninjau tempat isolasi terpusat (isoter) di Bakung Beach Resort. Dalam kesempatan ini, Kapolri melakukan dialog dengan beberapa masyarakat yang berada di tempat isoter.

Kapolri pun menanyakan kondisi kesehatan dan fasilitas yang didapatkan masyarakat yang saat ini berada di tempat isoter. Beberapa masyarakat pun mengaku hanya memiliki gejala ringan dan saat ini sudah membaik lantaran fasilitas kesehatan dan pengobatan yang baik dari tempat isoter.

"Dalam kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih atas kesediaan rekan-rekan untuk bisa dirawat di isoter daripada harus dirawat di rumah masing-masing. Saya doakan semuanya cepat sehat dan beraktivitas serta berkumpul dengan keluarga dan teman-teman semua," tutup Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. **
Share:

Polsek Metro Taman Sari Jakbar Terapkan Program Kopi Restorative Justice


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Polisi bergerak cepat melakukan penyelidikan terkait adanya dugaan kasus perundungan anak yang terjadi di Jalan Kebon Jeruk 16 Taman Sari, Jakarta Barat, pada Rabu (16/2/2022).

Dalam rekaman video berdurasi 2.50 menit tampak terlihat beberapa anak melakukan aksi perundungan terhadap anak perempuan dibawah umur dengan cara mendorong lalu menyelengkatnya.

Tampak para pelaku perundungan juga sempat menginjak dan melakukan penamparan terhadap korban pada posisi terlentang.

Saat di konfirmasi, Kapolsek Metro Taman Sari Polres Metro Jakarta Barat Akbp Rohman Yonky Dilatha mengatakan, kami setelah menerima laporan langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan di lokasi kejadian.


"Kami sudah mengamankan terhadap pelaku perundungan yang masih dibawah umur juga, 5 pelaku kami amankan diantaranya 4 perempuan dan 1 orang laki-laki," ucap Akbp Rohman Yonky Dilatha saat dikonfirmasi, pada hari Rabu (16/2/2022).

Dalam kesempatan yang sama, Kanit Reskrim Polsek Metro Taman Sari Akp Roland mengatakan untuk kejadian kasus perundungan pihaknya sudah melakukan proses penyidikan terkait kasus tersebut.

"Pihak dari orang tua korban sudah tidak mempermasalahkan dan tidak akan melanjutkan permasalahan tersebut," ucap Akp Roland.

Sehingga pihaknya melakukan pemanggilan diantara kedua belah pihak untuk dilakukan proses mediasi.

"Dimana ini merupakan salah satu program Kopi RJ (kopi Restorative Justice) yang merupakan salah satu program unggulan dari bapak Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo," tutupnya Akp Roland. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Cegah Penyebaran Covid-19, Anggie Febrianti: CBD Pluit Gelar Vaksinasi Booster Khusus untuk Penghuni


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Lonjakan jumlah kasus Covid-19 di Jakarta begitu tinggi yang didominasi varian Omicron. Hingga Jumat (18/2) pukul 18:00 WIB, pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit berada di posisi 37% dari total kapasitas tempat tidur isolasi dan ICU COVID-19 nasional. Angka ini naik 1% dari kemarin (17/2) sebesar 36%.

"Vaksinasi booster ini dilaksanakan dalam rangka mendukung dan mensukseskan program pemerintah untuk mencegah penyebaran covid-19, apalagi saat ini sudah ada varian baru yakni omicron yang penyebarannya lebih cepat," kata Anggie Febrianti, Manager Pengelola CBD Pluit di sela-sela kegiatan vaksinasi booster di Jakarta, Sabtu (19/02).

Masih kata Anggie, Kami selaku Pengelola CBD Pluit Kawasan Hunian & Bisnis Terpadu mengucapkan terima kasih kepada Lenny Bahar, Ketua Yayasan Rumah Kebangsaan Bersaudara (YRKB), Darmadi Durianto, Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan dan Gani Suwondo Lie, Anggota DPRD DKI Jakarta atas terselenggaranya vaksinasi booster untuk 18 Tahun ke atas guna memutus mata rantai Covid-19.


Puji Tuhan, Pelaksanaan vaksinasi booster hari ini berjalan sangat lancar dan kondusif. "Adapun target hari ini 400 orang, saat ini sudah mencapai 70 persen dari target," ucapnya.

Dan yang pasti, Pelaksanaan vaksinasi booster ini mendapat sambutan dari para Peserta dan antusias mengikuti vaksinasi. Mereka tidak lagi merasa takut untuk divaksin, terbukti mereka masih menyempatkan berfoto ketika disuntik vaksin.

Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh warga Penghuni CBD Pluit Kawasan Hunian & Bisnis Terpadu untuk tidak mengendorkan protokol kesehatan (prokes) mengingat kasus Covid-19 di DKI Jakarta kian hari meroket.

"Selain menerapkan protokol kesehatan 3M (Memakai masker, Menjaga jarak, dan Mencuci tangan) saat ini juga harus diperketat lagi demi mencegah penularan lebih jauh lagi," pungkasnya. (Arianto) 
Share:

Lindawati: Vaksinasi Booster Banyak Manfaatnya untuk Membentuk Kekebalan Tubuh


Duta Nusantara Merdeka |  Jakarta
Yayasan Rumah Kebangsaan Bersaudara (YRKB) bersama  Darmadi Durianto Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan dan Gani Suwondo Lie Anggota DPRD DKI Jakarta berkolaborasi dengan CBD Pluit Kawasan Hunian & Bisnis Terpadu menggelar vaksinasi booster untuk 18 Tahun ke atas di CBD Pluit Jakarta, Sabtu (19/02).

"Kegiatan vaksinasi booster ini dilakukan karena maraknya penularan kasus SARS-CoV-2 atau Covid-19 terutama Varian Omicron," kata Lindawati, Sekretaris YRKB di sela-sela kegiatan vaksinasi kepada wartawan Surat Kabar Duta Nusantara Merdeka di Jakarta.

Vaksinasi booster ini berlangsung selama 1 hari (19 Februari 2022) mulai pukul 8.00 WIB di Kantor Pengelola Pluit Jakarta.

Lindawati mengatakan, pihaknya hanya menerima vaksinasi booster dengan jenis Astra Zeneca.


Menurut Lindawati, kegiatan sosial ini digelar demi membantu pemerintah menyelesaikan masalah Covid-19 di Indonesia.

Sehingga, pihaknya menargetkan sekitar 300 orang yang mendapat dosis vaksinasi jenis Astra Zeneca.

"Jadi kami targetkan di sini untuk booster 300 orang perhari," tuturnya.

Adapun, persyaratan:
1. Usia 18 tahun ke atas
2. Minimal 6 bulan setelah vaksin dosis 2
3. Membawa E-TIKET Vaksin ke-3 BOOSTER
4. Photo copy KTP
5. Photo copy Sertifikat Vaksin ke-2
6. Membawa alat tulis masing-masing.

"Syarat lainnya untuk mengikuti vaksinasi ini harus berbadan sehat, lolos screening dan memilki KTP Indonesia, jadi untuk semua KTP Indonesia berlaku pada acara vaksinasi hari ini," kata Sekretaris YRKB.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kegiatan Vaksinasi ini penting untuk mendukung program pemerintah dalam mencapai herd immunity dan memutus penyebaran virus Covid-19. 

"Kita harus membantu pemerintah mengendalikan laju penyebaran Covid-19 di DKI Jakarta, makanya salah satu caranya adalah menghimbau semua masyarakat untuk vaksin. Jangan termakan oleh informasi yang tidak benar terkait vaksin. Karena vaksin ini banyak manfaatnya, selain mencegah covid-19 juga membentuk kekebalan tubuh masyarakat," ujar Suwondo, Ketua Pembina YRKB.

Bahkan, Suwondo menghimbau untuk masyarakat yang belum melakukan vaksinasi booster untuk segera melakukan vaksinasi, karena menurut riset ada sekitar 30 persen masyarakat yang menolak untuk di vaksin. Tentu ini jadi tantangan kita bagaimana masyarakat bisa kita yakinkan soal pentingnya vaksinasi.

Jika kita sudah divaksin setidaknya masyarakat bisa terlindungi. "Dan yang pasti, Kegiatan vaksinasi booster gratis bagi masyarakat ini akan terus dilakukan ke depannya hingga herd Imunity terbentuk," pungkasnya. (Arianto)
Share:

Direktur RSUD Pimpin Apel di Lingkungan Pemkot Dumai


Duta Nusantara Merdeka | Dumai 
Geber Percepatan Vaksinasi Covid-19 di Kota Dumai demi mencapai target yang diharapkan, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Kerja Perjanjian Kontrak (TKPK) di Lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Dumai harus menjadi contoh dan tauladan di tengah masyarakat.

”Contoh dan tauladan itu ialah ASN dan TKPK harus Vaksinasi Covid-19 dulu, baik dosis pertama, kedua dan ketiga atau booster,” ujar Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Dumai, drg. Ridhonaldi saat memimpin Apel Gabungan di Lapangan Kantor Bersama, Senin (14/2/2022).

Bahkan, ASN dan TKPK hanya sekedar menghimbau saja kepada masyarakat. ”Padahal yang menghimbau itu belum melakukan vaksinasi dosis pertama, kedua maupun dosis ketiga,” ungkapnya.

Oleh karena itu, ia berharap kepada ASN dan TKPK yang belum vaksin agar segera vaksin. Mari kita gerakan vaksinasi ini di mulai dari diri sendiri dulu baru ke masyarakat kita. Karena kita ini menjadi contoh dan tauladan di tengah masyarakat.

Untuk itu, Ia mengimbau seusai Apel Gabungan ini ASN dan TKPK yang belum vaksin agar segera vaksin di tempat yang sudah disediakan. “Saya berharap, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar langsung turun tangan mengecek Aplikasi Peduli Lindungi kepada ASN dan TKPK yang bersangkutan,” ucapnya.

Dalam Apel Gabungan Ia juga mengatakan wabah Covid ini sudah memasuki tahun ke tiga. ”Di tahun ke tiga ini, masih ada pasien yang terkena Covid dan dirawat di rumah sakit,” ujarnya mengakhiri.

Seusai Apel Gabungan, satu persatu ASN dan TKPK langsung di cek Aplikasi Peduli Lindungi mereka oleh Petugas. Dan Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Dumai, H. Indra Gunawan juga ikut mengontrol jalannya pengecekan tersebut. (Arianto)
Share:

Belum Dapat WA Isoman? Hubungi Whatsapp Kemenkes RI di Nomor 081110500567


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Pemerintah menyediakan Hotline yang dapat dihubungi masyarakat manakala terkonfirmasi positif namun belum mendapatkan layanan telemedisin gratis dari Kementerian Kesehatan. Masyarakat dapat menghubungi  WA Kemenkes RI di Nomor 081110500567, atau melalui Email sertifikat@pedulilindungi.id dan Call Center di nomor 119 ext. 9

Layanan Telemedisin Gratis Kementerian Kesehatan dapat diakses bagi masyarakat yang melakukan tes PCR/Antigen di Lab yang terafiliasi Kementerian Kesehatan, Berusia di atas 18 Tahun dan berdomisili di wilayah Jabodetabek, Karawang, Bandung, Semarang Raya, Surakarta Raya, Kota Yogyakarta, Surabaya Raya, Malang Raya, Kota Denpasar, dan Nusa Dua.

“Setelah minggu kedua Februari layanan ini diperluas hingga kota-kota besar Jawa-Bali, Kemenkes mulai 19 Februari 2022 juga akan memperluas layanan telemedisin ke kota-kota besar di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Layanan telemedisin terus ditingkatkan dan diperluas untuk membantu agar masyarakat yang isoman dapat memperoleh fasilitas pengobatan yang memadai, sehingga mereka tidak perlu dirawat di rumah sakit,” kata Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid.

Pasien OTG dan gejala ringan yang dilayani fasilitas telemedisin sampai 14 Februari 2022 telah mencapai 158.075 untuk wilayah Jawa dan Bali. Dari jumlah tersebut, 136.028 pasien sudah menerima layanan konsultasi dan menerima resep elektronik. Setelahnya, 129.100 resep obat telah dikirimkan ke rumah pasien, dan 85% diantaranya menerima obat H+1 sejak dipesan.

Bagi pengguna telemedisin yang tidak mendapat WhatsApp dari Kemenkes, bisa mengkonfirmasi ke laman isoman.kemkes.go.id/panduan. Masyarakat bisa memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) ke dalam laman tersebut untuk melanjutkan ke tahap pengajuan berikutnya.

Bagi masyarakat yang sudah berkonsultasi dengan tenaga kesehatan secara online dan melakukan proses penebusan obat gratis dari Kemenkes, tinggal menunggu paket obat datang ke rumah.

“Kita terus meningkatkan layanan telemedisin agar paket obat yang sampai ke pasien lebih cepat lagi,” ujar dr. Nadia.

Di sisi lain, penanganan COVID-19 yang didominasi varian Omicron terus ditingkatkan pemerintah di tengah lonjakan kasus. Kebijakan agar pasien COVID-19 bergejala sedang hingga kritis atau yang memiliki komorbid saja yang dirawat di rumah sakit mampu menekan angka pasien COVID-19 yang dirawat. Hingga Jumat (18/2) pukul 18:00 WIB, pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit berada di posisi 37% dari total kapasitas tempat tidur isolasi dan ICU COVID-19 nasional. Angka ini naik 1% dari kemarin (17/2) sebesar 36%.

“Selain terus mengingatkan masyarakat akan pentingnya menjalankan protokol kesehatan dan vaksinasi, merawat pasien dengan kondisi sedang hingga kritis serta terus memperkuat layanan telemedisin dan puskesmas di daerah adalah bagian dari strategi pemerintah menghadapi pandemi. Data menunjukkan fasilitas layanan kesehatan nasional kita masih memadai. Angka ini pun masih mengacu pada kapasitas tempat tidur isolasi dan ICU COVID-19 yang terpasang saat ini, belum kapasitas maksimal yang dapat ditambah menjadi 150.000 tempat tidur isolasi dan ICU,” kata dr. Nadia

Selain kapasitas tempat tidur isolasi dan ICU yang masih memadai, stok obat secara nasional di 34 provinsi masih sangat cukup. Hingga Kamis (17/2), stok Favipiravir, Remdesivir, Tocilizumab 400mg/20ml jumlahnya mencapai 82,576,620. Sementara itu, kebutuhan nasional diperkirakan 4.958.599 untuk obat-obatan tersebut. (Lak/Tha)
Share:

Gus Halim Terus Pacu Peresmian BUM Desa Bersama untuk Peternakan Terpadu


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar terus pacu peresmian Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) Bersama sebagai payung usaha program peternakan terpadu berkelanjutan. Terbaru BUM Desa Bersama Cirebon Bangkit Bersama Desa Kamarang, Kabupaten Cirebon dinyatakan resmi beroperasi. 
 
“Kami menilai BUM Desa Bersama ini sangat penting untuk mengkonsolidasi potensi peternakan terpadu di Kawasan perdesaan untuk mendukung pemenuhan kebutuhan pangan nasional. Yang penting sustainibilitas terkait program ini. Karena prinsipnya Pak Bupati, peternakan berkelanjutan menjadi tekanannya berkelanjutan, jangan sampai kemudian berhenti satu periode,” ujar Abdul Halim Iskandar saat meresmikan Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) Bersama Cirebon Bangkit Bersama di Kandang Sapi yang terletak Desa Kamarang, pada Jumat (18/2/2022).
 
Gus Halim –sapaan akrab Abdul Halim Iskandar- menegaskan keberlanjutan menjadi kunci bagi program desa peternakan terpadu bisa memberikan kontribusi bagi ketahanan pangan di tanah air. Menurutnya, seringkali program pembangunan pemerintah tidak memberikan dampak besar bagi masyarakat karena terkendala persoalan keberlanjutan.  
 
“Harus ada kelanjutannya dan tidak ada batas periodisasi. Kalau Bupati kan ada dua periode kalau ini tidak ada batas periodisasi, persis dengan Pak Dedi Wahidi DPR RI tidak ada batasan periode,” canda Gus Halim.
 
Program peternakan terpadu berkelanjutan telah dimulai sejak tahun 2021 dengan sasaran program tersebut adalah BUM Desa Bersama yang melibatkan 5-10 desa. Arahnya desa-desa yang berpotensi di sektor peternakan akan dikembangkan sebagai sentral-sentral penyedia daging baik daging sapi, kambing, ayam hingga pusat hortikultura
 
Gus Halim juga menjelaskan, saat mengikuti rapat kabinet paripurna yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo dua hari yang lalu. Ia mengatakan, tantangan yang akan di hadapi setelah pandemi adalah pangan. 
 
“Satu hal yang menjadi tekanan Pak Presiden bahwa tantangan kita setelah pandemi COVID-19 ini adalah pangan. Jadi masalah pangan akan menjadi tantangan yang global, bukan hanya Indonesia,” ungkap mantan Ketua DPRD Jawa Timur ini.
 
Oleh karena itu, lanjut Gus Halim, pihaknya terus berupaya untuk melakukan peningkatan ketahanan pangan, baik yang nabati maupun hewani. Salah caranya dengan program desa peternakan terpadu berkelanjutan. 
 
“Termasuk program ini, yang kita bikin pilot project di tujuh titik, Jawa Barat dua titik, di Cirebon 1 titik, di Kabupaten Bandung 1 titik, kemudian di tempat lain ada 7 selain di sini,” ujarnya.
 
Gus Halim menambahkan, ketahanan pangan hewani sangat penting di samping juga dengan ketahanan pangan nabati. Karena memang tantangan ke depan di beberapa negara sudah mulai musim kelaparan dan kekurangan pangan. 
 
“Kalau kita lihat di televisi sudah banyak beberapa negara di Afrika sudah mulai kekurangan pangan. Nah, Indonesia harus siap menyongsong permasalahan global yang akan kita hadapi bersama, yaitu ketahanan pangan,” ungkapnya.
 
Sebagai informasi, pilot project program Desa Peternakan Terpadu Berkelanjutan dimulai di 7 (tujuh) BUM Desa Bersama di 7 (tujuh) kabupaten; yaitu Kabupaten Bandung, Cirebon, Kebumen, Nganjuk, Jombang, Lumajang, dan Kudus. 
 
Rata-rata setiap BUM Desa Bersama melibatkan sekitar 5-10 desa di sekitarnya. Ketujuh BUM Desa Bersama yang menjadi proyek percontohan ini telah mendapatkan pelatihan dan pendampingan dari Kemendes PDTT dan pihak ketiga. Pilot project ini telah melibatkan hingga 72 desa dengan luas lahan usaha 140.000 m2 (14 hektare). 
 
Adapun 10 Desa yang tergabung dalam BUM Desa Bangkit Bersama Cirebon yakni, Desa Kamarang, Desa Durajaya, Desa Sindangkempeng, Desa Gumulung Tonggoh, Desa Gumulung Lebak, Desa Panambangan, Desa Karangwuni, Desa Asem, Desa Babakan, dan Desa Bojong Wetan.
 
Turut hadir dalam kunjungan kerja tersebut, Staf Khusus Menteri PMK, Hermawan, Bupati Cirebon Imron Rosyadi, Anggota komisi V DPR RI Dedi Wahidi, Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Kementerian Desa, PDTT Harlina Sulistyorini serta Direktur Utama PT. Berdikari Harry Warganegara. (Lak/Tha)
Share:

Omicron Meluas, Eks Menristekdikti Prof. Nasir: Kuliah Online Harus Dipercepat!


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Varian Omicron memaksa kampus kembali menggelar kuliah secara online (daring). Walaupun demikian, tak sedikit kampus merasa ragu karena kuliah online tak semudah bayangan.

Dalam Webinar SEVIMA secara online, Selasa (15/02) sore, Prof. Mohamad Nasir selaku Staf Ahli Wakil Presiden Republik Indonesia sekaligus Mantan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, mengajak kampus untuk segera menghancurkan tembok penghalang kesulitan pembelajaran daring. Kuliah online tidak bisa ditunda karena pertaruhannya bukan hanya tentang kesehatan, tapi juga perkembangan teknologi.

“Jika kita bisa mempercepat kuliah online dan digitalisasi perguruan tinggi, serta mengintegrasikan seluruh sistem informasi university activities ini, maka kita bisa menyelesaikan masalah besar perguruan tinggi; menghindari penyebaran virus, menghadirkan akses yang inklusif, serta menghadirkan pendidikan yang berkualitas untuk semua. Momentum Pandemi COVID-19 ini menjadi blessing in disguise (berkah tidak terduga) jika kita bisa manfaatkan untuk kemajuan pendidikan,” jelas Prof. Nasir didampingi Rektor Universitas Siber Asia Jang Youn Cho PhD, Direktur SEVIMA Ridho Irawan, dan ribuan peserta Komunitas SEVIMA.

Buat Kuliah Online Yang Terintegrasi

Dua tahun belakangan ini, pandemi memang telah mengharuskan perkuliahan secara online. Sayangnya, kesulitan terus dihadapi kampus karena perkuliahan secara online menganggap kuliah online sebagai Distance Learning (perkuliahan dengan jarak). Sehingga, cara mengajarnya sama persis dengan ketika kuliah dilakukan secara offline, namun medianya saja dipindahkan secara online.

“Cara mengajarnya masih sama seperti menggunakan papan tulis. Mahasiswa datang, dosen datang, di waktu yang sama, mendengarkan materi di jam yang sama, melihat layar berjam-jam sampai ada keluhan matanya terasa pedih. Ini bukan kuliah online, ini hanya memindahkan kuliah dengan media komunikasi!,” ungkap Prof. Nasir mengingatkan.

Percepatan, lanjut Prof Nasir, nantinya perlu dilakukan dengan cara menerapkan kuliah online yang terintegrasi. Atau biasa disebut sistem Learning Management System (LMS). Dengan sistem LMS, dosen bisa berbagi materi, menyelenggarakan kuis dan ujian, serta merekap nilai dan melaporkannya, dalam sekali klik.

Bahkan tidak menjadi soal, jika dosen dan mahasiswa tidak ketemu di waktu yang sama. Dosen cukup merekam penjelasannya dan mengunggah soal kuis, lalu mahasiswa bisa mengakses rekaman dan mengerjakan kuis kapan saja.

“Kuliah online yang terintegrasi ini perlu kita percepat. LMS akan memberikan wadah bagi mahasiswa dan dosen untuk melakukan kegiatan belajar mengajar secara synchronous (langsung) atau asynchronous (komunikasi terjadwal),” ungkap Prof. Nasir. 

Sudah Dilakukan di Beberapa Kampus

Menurut Prof. Nasir, banyak sekali keuntungan yang bisa didapatkan dosen dan mahasiswa ketika menerapkan kuliah online yang terintegrasi. Keuntungan ini bahkan sudah terbukti di beberapa kampus.

University of Agder di Norwegia misalnya, saat dikunjungi Prof. Nasir pada tahun 2018 lalu, menyelenggarakan kuliah online yang terintegrasi dan bisa diikuti puluhan ribu mahasiswa dari penjuru dunia. Kampus ini bahkan mengajarkan bedah saraf dengan metode Artificial Intelligence (kecerdasan buatan), dimana mahasiswa bisa menggunakan alat yang menampilkan seolah-olah mereka sedang melakukan operasi bedah secara nyata. 

Artificial Intelligence dan aplikasinya dalam praktikum dunia kesehatan, berdasarkan Webinar SEVIMA pada Desember 2020 lalu, juga telah diselenggarakan di kampus dalam negeri seperti STIKES Mitra Husada Bekasi dan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS). Kuliah online yang terintegrasi tidak hanya meringankan tugas dosen, namun juga mempercepat kuliah mahasiswa. Karena belajar dan praktek bisa dilakukan kapan saja (anytime), dan dimana saja (anywhere and anyplace).

“Kuliah blok dokter bedah tema ini yang informasinya mencapai 16 minggu, dengan AI bisa satu sampai dua minggu tuntas. Rasio dosen mahasiswa pun tidak jadi soal, karena satu profesor bisa saja seribu mahasiswa karena semua serba otomatis dengan LMS. Alatnya sudah ada, tinggal kita merubah mindset,” lanjut Nasir.

Rektor Universitas Siber Asia yang juga Rektor Asing pertama di Indonesia, Jang Youn Cho PhD, juga mengisahkan bagaimana perkuliahan online sukses ia lakukan di kampus dalam konteks Indonesia. Menggunakan Sistem Akademik berbasis Awan (siAkadcloud), Universitas Siber Asia bermitra dengan puluhan institusi publik maupun swasta di Indonesia hingga mancanegara untuk mengembangkan perkuliahan online yang terintegrasi.

Senada, Direktur SEVIMA Ridho Irawan juga menceritakan bagaimana lebih dari 700 kampus se-Indonesia yang tergabung dalam Komunitas SEVIMA telah menggunakan Sistem Akademik berbasis Awan (siAkadcloud). Tantangan dalam penerapan sistem, ungkap Ridho, pasti sangat beragam seperti yang telah dijelaskan oleh Prof. Nasir.

“Walaupun demikian dengan semangat bersama untuk merevolusi pendidikan tinggi, kuliah online yang terintegrasi bisa dilakukan siapa saja dan di mana saja di seluruh Indonesia. Dengan begitu kualitas pendidikan bisa dilakukan secara merata di seluruh penjuru negeri,” tutup Ridho. (Arianto)
Share:

Sebulan Jelang Hari Perempuan Internasional, Nestlé Dukung dan Perjuangkan Kesetaraan Gender


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Selama bertahun-tahun, Nestlé berkomitmen untuk meningkatkan kesetaraan gender di tempat kerja dan memberikan kesempatan yang sama kepada setiap orang. Pihaknya telah menanamkan kesetaraan gender dalam berbagai praktik sumber daya manusianya dan menetapkan tujuan baru untuk mendorong tindakan lebih lanjut. Saat ini, perempuan telah memegang sebesar 43,9% dari posisi manajemen perusahaan dan mewakili 35,7% dari jajaran direksi. Selain itu, Nestlé memiliki tujuan untuk meningkatkan jumlah pekerja perempuan di lebih dari 200 jajaran pemimpin senior teratas menjadi 30% pada tahun 2022.

“Secara global, Nestlé senantiasa berkomitmen untuk menyuarakan kesetaraan gender bagi setiap orang. Di Indonesia, kami juga mengadopsi hal ini. Kami berambisi untuk mencapai target 42% perempuan dalam posisi pemimpin senior dengan meningkatkan jumlah karyawan perempuan, mempercepat pengembangan karir dan program retensi mereka,” ujar Ganesan Ampalavanar, Presiden Direktur Nestlé Indonesia dalam keterangan tertulisnya, Kamis (17/02).

“Selain itu, kami juga telah menerapkan kebijakan Nestlé global melalui Kebijakan Dukungan Nestlé Terhadap Orang Tua. Tujuan kebijakan ini adalah mendukung karyawan demi meningkatkan kualitas kehidupan, masa depan dan keluarga yang lebih sehat. Kami berkomitmen untuk memberikan lingkungan kerja yang mendukung karyawan Nestlé dan keluarganya dalam meningkatkan Gizi, Kesehatan dan Keafiatan, terutama untuk para orang tua baru. Kami juga mendukung pemberian ASI eksklusif kepada bayi dengan menerapkan kebijakan seperti: cuti hingga 10,5 bulan bagi orang tua sebagai pengasuh utama bayi, cuti selama 4 minggu dalam setahun cuti bagi orang tua sebagai pengasuh pendamping, program pendukung orang tua di saat musim libur seperti pop-up daycare, dan penyediaan ruang menyusui di setiap kantor di Indonesia. Bahkan di saat COVID-19, khusus untuk karyawan di pabrik, Perusahaan juga memberikan pilihan work from home secara penuh kepada karyawan hamil hingga melahirkan demi melindungi kesehatan karyawan dan calon bayi,” tambah Ganesan.

Nestlé Indonesia telah menetapkan 5 kebijakan utama dalam memberikan dukungan terhadap orang tua yaitu:

Cuti Orang Tua

Cuti bagi karyawan sebagai pengasuh utama bayi yaitu selama maksimal 10,5 bulan dan cuti bagi karyawan sebagai pengasuh pendamping selama 4 minggu yang dapat diambil dalam periode satu tahun.

Perlindungan pekerjaan dan non-diskriminasi 

Sebagai perusahaan, kami mendukung karyawan yang memiliki tanggung jawab sebagai orang tua dan menghormati keputusan yang mereka buat untuk keluarga mereka. Semua orang tua memiliki hak untuk kembali ke posisi yang sama atau serupa setelah selesai menjalani Cuti Pengasuh Utama atau Cuti Pengasuh Pendamping.  

Perlindungan kesehatan di tempat kerja

Karyawan hamil atau menyusui tidak boleh melakukan pekerjaan yang merugikan kesehatan orang tua atau anak. Perusahaan telah menyiapkan lingkungan kerja yang layak bagi karyawan hamil atau menyusui dengan menjaga menjaga kesehatan mereka atau bayi mereka. 

Lingkungan kerja yang kondusif untuk menyusui

Karyawan wanita berhak atas alasan yang wajar istirahat harian atau pengurangan jam kerja harian untuk menyusui atau memerah ASI. Fasilitas ruang menyusui di kantor Nestlé mendukung  karyawan wanita untuk menyusui atau memerah susu selama jam kerja di tempat yang aman. 

Pengaturan kerja yang fleksibel

Setiap karyawan akan diizinkan untuk memilih pengaturan kerja yang fleksibel sesuai dengan aturan dan pedoman tentang kerja fleksibel. Karyawan yang mengambil cuti orang tua sesuai dengan kebijakan ini tetap memiliki akses ke pengaturan kerja yang fleksibel setelah kembali bekerja.

Di samping itu, Gender Balance Acceleration Plan Nestlé mencakup beberapa hal spesifik seperti:

Mendukung semua manajer untuk mendorong tempat kerja yang inklusif dan menghilangkan unconscious bias;

Menjalankan program cuti berbayar untuk orang tua di Nestlé dan kebijakan kerja yang fleksibel di seluruh tempat Nestlé beroperasi;

Meningkatkan program bimbingan untuk mempersiapkan perempuan berpotensi tinggi untuk posisi pemimpin senior;

Mempekerjakan dan mempromosikan lebih banyak perempuan di posisi pemimpin senior;

Meninjau hasil yang ada dengan para pemimpin senior untuk mempromosikan kesetaraan gender dan memastikan kemajuannya;

Memastikan upah yang setara dan menghilangkan kondisi yang menciptakan kesenjangan upah gender;

Melaporkan kemajuan dalam laporan tahunan Creating Shared Value Nestlé.

Perusahaan juga meluncurkan “Kebijakan Nestlé Melawan Diskriminasi, Kekerasan, dan Pelecehan di Tempat Kerja”. Nestlé telah melatih lebih dari 64% karyawan di seluruh dunia tentang bias implisit atau juga disebut sebagai unconscious bias, di mana lebih dari 74% di antaranya adalah mengenai pencegahan pelecehan seksual. Pelatihan ini juga melibatkan 90% dari semua manajer Nestlé. Upaya-upaya ini dilaksanakan untuk menghindari terbentuknya bias maupun terjadinya kesenjangan upah gender, selaras dengan kampanye International Women’s Day tahun ini yang bertema #BreakTheBias.

Di area kesetaraan gender ini, Nestlé juga telah mendapatkan pengakuan dan penerima penghargaan di dalam Indeks Kesetaraan Gender (GEI) Bloomberg 2022 selama empat tahun berturut-turut mencapai skor keseluruhan 78%, skor tertinggi sejauh ini, meningkat dari 68% di tahun sebelumnya dan di atas skor rata-rata indeks 71%. GEI mengukur kesetaraan gender di lima pilar: kepemimpinan dan bakat perempuan, kesetaraan upah gender, budaya inklusif, kebijakan anti pelecehan seksual, dan dukungan atas merek perempuan.

“Kami senang upaya kami untuk mendukung dan memperjuangkan kesetaraan gender diakui kembali dalam indeks tahun ini. Kami percaya bahwa dengan memperjuangkan kesetaraan gender ini akan menciptakan keputusan yang lebih baik, inovasi yang lebih kuat, dan kepuasan kerja yang lebih tinggi. Itulah sebabnya, kami telah menetapkan tujuan yang terukur untuk memantau kemajuan sebagai bentuk tanggung jawab kami. Ini merupakan sebuah perjalanan yang menjadi acuan kami agar senantiasa dapat memberikan yang terbaik,” kata Béatrice Guillaume-Grabisch, Head of Group Human Resources and Global Business Services. (Lak/Tha)
Share:

Gairahkan Produk Olahan Porang, Kementan Manfaatkan Teknologi Radiasi Sinar Gamma


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) memiliki salah satu program prioritas dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yakni menggairahkan industri pengolahan porang guna menjamin kesejahteraan petani dan menambah nilai ekspor pertanian. Berangkat dari ini, Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar webinar Bimbingan Teknis dan Sosialisasi Propaktani yang membahas pemanfaatan teknologi radiasi sinar gamma guna meningkatkan produktivitas dan kualitas porang.

Kepala Pusat Pendayagunaan Informatika dan Kawasan Strategis Nuklir, BRIN, Roziq Himawan menjelaskan porang mengandung glucomannan tinggi, sudah lama dimanfaatkan sebagai bahan pangan dan diekspor sebagai bahan baku industry, namun baru sekarang mulai secara luas dibudidayakan. Porang ke depan sangat prospektif karena ketersediaan lahan terutama di kawasan hutan sehingga tidak perlu bersaing dengan komoditas tanaman pangan lainnya. 

"Pemanfaatan teknik mutasi radiasi sinar Gamma dapat dilakukan untuk perbaikan varietas porang. Tujuan perbaikan dapat berupa Peningkatan produktifitas umbi, Peningkatan kadar glucomanan pada umbi, Perbaikan ketahanan terhadap hama dan penyakit, Perbaikan ketahanan terhadap kekeringan," demikian jelasnya pada webinar yang bertajuk Pemanfaatan Teknologi Radiasi Sinar Gamma Untuk Mendukung Kesuksesan Agribisnis Aneka Produk Berbasis Porang, Kamis (17/2/2022).

Selanjutnya Kepala Pusat Rekayasa Fasilitas Nuklir, Organisasi Riset Tenaga Nuklir, BRIN, Kristejo Kurnianto memaparkan faktanya produk pangan mempunyai sifat mudah busuk dan cepat rusak sehingga banyak terbuang sebelum sampai pada konsumen atau negara tujuan ekspor. Iradiator gamma dapat menjadi solusi dalam sterilisasi dan pengawetan makanan, obat-obatan serta produk medis. 

“Keunggulan teknik iradiasi untuk proses pengawetan dan sterilisasi diantaranya Sinar gamma berdaya tembus tinggi, dapat mencapai titik target terdalam pada produk. Proses sederhana pada temperatur kamar, sehingga bentuk dan warna produk tak berubah," jelasnya.

"Proses tak memakai bahan kimia yang dapat mencemari lingkungan. Tidak meninggalkan radiasi dan bahan kimia beracun pada produk, Proses terbukti aman, sudah dimanfaatkan lebih dari 50 tahun," pinta Kristejo.

Narasumber lain, Direktur Operasi dan Teknologi Informasi Persero PT Pos Indonesia, Hariadi menerangkan terkait persyaratan ekspor tumbuhan dan produk tumbuhan dari dalam wilayah Indonesia tumbuhan untuk ekspor tumbuhan dan produk tumbuhan. Diantaranya disertai Phytosanitary Certificate (PC) yang diterbitkan Badan Karantina Pertanian. 

"Sertifikat ini dikeluarkan melalui tempat pengeluaran yang telah ditetapkan, Dilaporkan dan diserahkan kepada Pejabat Karantina Tumbuhan di tempat pengeluaran untuk keperluan tindakan karantina tumbuhan," terangnya.

Perlu diketahui, Kementan dalam pemanfataan teknologi radiasi sinar gamma ini bekerjasama dengan Ikatan Sarjana Wanita Indonesia (ISWI). 
President Women in Nuclear Indonesia, Anggota Divisi Pengembangan SDM, ISWI, Tri Murni Soedyartomo mengungkapkan agribisnis porang dengan strategi peningkatan skala usaha, peningkatan kualitas sumber daya manusia, pola kemitraan, penggunaan kemasan yang berkualitas, waktu tanam, Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan memaksimalkan penggunaan sarana dan prasarana yang ada. 

"Dengan memanfaatkan radioisotope dapat membuat benih unggu, dapat mendeteksi penyerapan pupuk, dan dapat mengawetkan buah," ujarnya.

Dikesempatan lain, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) Suwandi mengatakan Kementan di bawah komando Mentan Syahrul Yasin Limpo saat ini memang menggenjot pengembangan porang sebagai komoditas ekspor. Porang menjadi komoditas pilihan Presiden Jokowi untuk menjadi komoditas andalan baru di Indonesia khususnya dalam rangka membuat alur ekspor yang lebih beragam dan lebih optimal keseluruh manca negara yang ada. 

“Di pasar ekspor, porang banyak dicari sebagai bahan makanan dan industri obat juga kecantikan sehingga harga porang pun menjadi sangat menjanjikan bagi petani. Kami akan terus meningkatkan budidaya porang ini dalam berbagai aspek salah satunya dalam pengamanan produksi porang," sebutnya.

Sebagai informasi, saat ini ada 20.000 hektar lahan di Indonesia yang ditanami porang dan terus bertambah. Porang ini sudah diekspor ke 16 negara dengan negara tujuan terbesar China, Thailand, dan Vietnam dalam bentuk chips, tepung dan lainnya. Pada tahun 2020, sebanyak 19.800 ton porang diekspor dengan nilai Rp880 miliar. (Ari/Ant)

Share:

Masyarakat Diimbau Tidak Ragu Untuk Testing Jika Mengalami Kontak Erat


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Langkah-langkah penanganan COVID-19 yang dilakukan dalam beberapa minggu terakhir menunjukkan hasil yang cukup baik. Pada Kamis (17/2) jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit ada di posisi 36% dari total tempat tidur perawatan dan isolasi COVID-19 yang disediakan. Angka ini masih sangat memadai untuk perawatan pasien COVID-19 dan tidak terlalu membebani pelayanan kesehatan dan tenaga kesehatan yang dimiliki saat ini.

Data lain juga menunjukkan beberapa provinsi yang sebelumnya sudah melampaui kasus harian pada puncak Delta, kini mencatatkan penurunan jumlah kasus harian. Kasus konfirmasi harian di DKI Jakarta yang sempat melampaui kasus gelombang Delta 2021 lalu, kini berangsur-angsur turun. Pada Minggu (6/2) kasus harian DKI Jakarta sempat di posisi 15.825 namun berangsur turun menjadi 9.482 pada Selasa (15/2). Tidak hanya di DKI Jakarta, Bali dan Banten yang juga sempat mencatat kasus harian melebihi puncak Delta berangsur turun hingga Selasa (15/2). Pada Rabu (9/2) Provinsi Bali mencatat kasus harian di posisi 2.556 dan berangsur turun pada Selasa (15/2) menjadi 1.646. Kemudian Banten yang pada Sabtu (12/2) berada di posisi 7.283 tercatat menurun di Selasa (15/2) pada posisi 6.500.

“Pemerintah terus memantau data-data dan melakukan evaluasi kinerja di lapangan agar upaya mengendalikan COVID-19 sesuai dengan harapan kita. Angka-angka di minggu ini memberikan optimisme, bahwa apa yang sudah dilakukan sejauh ini menunjukkan hasil baik, tapi tentu usaha dan hasil ini tetap perlu dipertahankan kedepannya,” ujar dr. Siti Nadia Tarmizi M.Epid., Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes.

Beberapa upaya pencegahan untuk mengendalikan COVID-19 adalah penguatan testing, tracing, dan treatment. Hingga Rabu (16/2) jumlah spesimen yang diuji secara nasional cukup tinggi, mencapai 566.050. 

“Aktivitas testing dan tracing kontak erat ini sangat penting dalam mencegah penyebaran. Kami meminta masyarakat untuk tidak takut melakukan testing apalagi yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien COVID-19. Tidak perlu takut untuk karantina atau isolasi mandiri (isoman) karena Kemenkes menyediakan layanan telemedisin maupun konsultasi dengan nakes di Puskesmas untuk memantau perkembangan kesehatan masyarakat,” jelas dr. Nadia.

Kemudian selain mengendalikan angka bed occupancy ratio (BOR) secara nasional agar tidak sampai melebihi 60%, pemerintah juga berupaya untuk menjaga ketersediaan pelayanan kesehatan. Pemerintah terus menjalankan strategi hanya pasien bergejala sedang hingga kritis saja yang boleh dirawat di rumah sakit. Dengan begitu pasien OTG atau yang bergejala ringan diimbau untuk isolasi mandiri di rumah atau isolasi terpusat di tempat-tempat yang disediakan pemerintah. Ini mengurangi beban pelayanan kesehatan maupun nakes yang bertugas di rumah sakit.

“Kebutuhan tenaga kesehatan (nakes) untuk menghadapi kondisi terburuk juga tengah dipersiapkan. Kekurangan nakes masih dapat diatasi melalui pengaturan SDM sehingga tidak berdampak pada pelayanan kesehatan,” kata dr. Nadia.

Secara internal rumah sakit dapat melakukan pengaturan jadwal shift bagi nakes yang bertugas di perawatan COVID-19. Lalu rumah sakit juga bisa memobilisasi nakes dari unit lain untuk membantu pelayanan di perawatan COVID-19. 

“Dilakukan juga penyediaan transportasi antar jemput dan akomodasi untuk staf, mengurangi atau menunda layanan non emergensi, serta meningkatkan layanan telemedisin,” jelas dr. Nadia.

Tenaga kesehatan maupun dokter yang sedang melaksanakan isolasi mandiri karena OTG, akan bisa diperbantukan untuk menjalankan konsultasi telemedisin pada pasien COVID-19 yang menjalankan isoman. 

Selanjutnya, strategi eksternal rumah sakit,  dilakukan dengan mobilisasi relawan (koas, PPDS), koordinasi dengan organisasi profesi dalam penyediaan tenaga cadangan untuk membantu, memobilisasi tenaga kesehatan RS dari wilayah kasus COVID-19 rendah ke tinggi, memobilisasi mahasiswa akhir di institusi pendidikan kesehatan terutama membantu dalam administrasi, memobilisasi tenaga kesehatan yang bertugas di non faskes atau administrasi kesehatan untuk membantu merawat pasien COVID-19 dengan dipayungi oleh regulasi izin praktek.

Masyarakat dalam masa isoman maupun isoter diberikan layanan konsultasi kesehatan secara gratis baik melalui platform telemedisin maupun dari petugas kesehatan yang ada di Puskesmas. Kemenkes juga menyediakan paket obat dan multivitamin bagi pasien isoman dan isoter secara gratis agar segera pulih.

“Kami mengimbau agar masyarakat berkolaborasi dalam upaya pencegahan seperti kooperatif untuk melakukan testing dan tracing, serta memperkuat protokol kesehatan untuk menjaga diri dari tertular COVID-19. Lengkapi vaksinasi dan lakukan vaksinasi booster apabila sudah saatnya menerima booster,” tutup dr. Nadia. (Ari/Tha)

Share:

Harlah Ke-99 NU, Wapres Harapkan NU Menjadi Lokomotif Perbaikan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Sebagai organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama (NU) memiliki potensi yang besar karena terdiri atas berbagai elemen masyarakat, di antaranya para ulama, intelektual/cendekiawan nasional maupun internasional, serta jaringan profesional dari kalangan pengusaha dan profesi lainnya. Oleh karena itu, NU harus dapat mengoptimalkan potensi besar tersebut menjadi sebuah kekuatan untuk membuat perbaikan di berbagai sektor.

“Tantangannya bagaimana mengonversi potensi itu menjadi suatu kekuatan dan bagaimana menjadikan potensi yang dimiliki NU sebagai lokomotif gerakan perbaikan” ungkap Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin dalam orasi ilmiahnya pada acara Puncak Peringatan Hari Lahir NU Ke-99 melalui konferensi video di kediaman dinas Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta, Kamis (17/02/2022).

Hal ini menurut Wapres sejalan dengan tujuan didirikannya NU yaitu sebagai gerakan untuk memperbaiki umat atau dikenal dengan jam’iyatul ishlahih (organisasi perbaikan).

“Nahdlatul Ulama adalah harakatul ulama fii ishlahil ummah, gerakan ulama dalam memperbaiki umat, diniyyatan wa ijtimaiyatan, baik menyangkut masalah keagamaan maupun masalah kemasyarakatan. Kemasyarakatan tentu menyangkut soal ekonomi, soal budaya, soal politik, dan semua aspek kemasyarakatannya,” ujarnya. 

Wapres pun mengingatkan, bahwa yang tidak kalah penting dari upaya menjadikan NU sebagai lokomotif gerakan perbaikan adalah para pemimpin NU harus dapat berperan sebagai muharrik (penggerak).

“Hendaklah para pemimpin di dalam tubuh NU sendiri, baik di pusat, wilayah, maupun di daerah, cabang, sampai ranting, mereka berfungsi sebagai muharrik, sebagai penggerak, sebagai “dinamo” yang bisa menggerakkan untuk memberikan kemanfaatan umat dan bangsa,” tutur Wapres.

Lebih lanjut Wapres menyampaikan, NU juga dapat berkontribusi tidak hanya memberikan sumbangsih pemikiran di tingkat nasional, namun juga global.

 “NU ke depan (diharapkan) memberikan kontribusi, baik untuk tingkat nasional kehidupan kita berbangsa, bermasyarakat, dan juga dalam perannya di tingkat global dalam membenahi berbagai konflik yang terjadi di berbagai belahan dunia,” imbuh Wapres.

Menutup sambutannya, Wapres pun berharap agar seluruh pemimpin NU dan semua nahdliyin-nahdliyat sehat, semangat, dan istiqamah dalam mengemban tugas dan amanah yang diberikan, serta terus juga mengawal perjalanan bangsa Indonesia menuju cita-cita mulia serta selalu mendapat ridha Allah SWT.

“Sekali lagi, Selamat Hari Lahir ke-99 Nahdlatul Ulama. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan inayah-Nya, meridai semua upaya yang kita lakukan,” tutupnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Pengurus Besar NU KH. Yahya Cholil Staquf menyampaikan bahwa dalam kurun waktu lebih kurang dua bulan kepengurusan PB NU yang baru terbentuk, telah banyak kerja sama yang dijalin dengan berbagai pihak, khususnya dengan sejumlah kementerian, seperti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta dalam proses kerja sama dengan Kementerian Koordinator Perekonomian, Kementerian BUMN, dan Kementerian Koperasi dan UKM.

“Kita akan menjalankan program peremajaan sawit rakyat yang potensial melibatkan sekurang-kurangnya melibatkan 130 cabang, pembangunan kampung nelayan di 90 titik di seluruh Indonesia, dan baru saja kita tanda tangani dengan dua kementerian yang Insya Allah akan kita bangun 250 BUMNU (Badan usaha milik NU) dan akan kita didik sekurang-kurangnya 10.000 wirasantri. Ini semua adalah hasil kita menyatakan diri bahwa kita terbuka untuk semua, demi kemaslahatan yang lebih besar dan barakah,” ujarnya.

Hadir dalam acara tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, serta Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, sementara Wapres didampingi oleh Plt. Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, serta Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi, Masykuri Abdillah, dan Muhammad Imam Aziz. (Arianto)
Share:

Perkuat Akselerasi Vaksinasi, Kapolri Minta Warga Harus Dipastikan Siap Hadapi Lonjakan Covid-19


Duta Nusantara Merdeka | Bekasi 
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di 34 Provinsi Indonesia, Kamis (17/2/2022). Adapun target vaksinasi pada hari ini di 5.086 titik yakni 1.100.656 dosis vaksin yang akan disuntikkan.

"Secara nasional hari ini kita melaksanakan vaksinasi secara serentak di 34 provinsi ada 5.086 titik dengan target 1.100.656 dosis," kata Sigit saat meninjau vaksinasi massal di Jababeka Convention Center, Bekasi, Jawa Barat.

Sigit merincikan, sebanyak 836.045 vaksin diberikan untuk dosis pertama dan kedua. Kemudian 264.611 vaksin diberikan untuk dosis ketiga.

"Tentunya sementara di tempat ini (Jababeka) di laksanakan vaksinasi untuk 10 ribu orang dimana 9 ribu dosis vaksin AstraZeneca dan seribu dosis Sinovac dengan melibatkan 100 vaksinator gabungan TNI-Polri, Dinkes dan relawan," ujar Sigit.

Mantan Kabareskrim Polri ini menyampaikan bahwa Polri dan seluruh jajaran serta yang tergabung dalam Forkopimda akan terus melaksanakan kegiatan akselerasi vaksinasi. Sebab, ia melihat saat ini angka harian Covid-19 varian Omicron sudah melewati puncak angka harian dari varian Delta.

"Sehingga mau tak mau kita harus memastikan masyarakat dalam kondisi siap menghadapi. Tentunya dalam kesempatan ini strategi yang dikedepankan adalah bagaimana memastikan agar masyarakat betul-betul sudah vaksin baik dosis pertama dan kedua. Dan bagi yang sudah enam bulan tentu kita harapkan diberikan vaksin booster," ucap Sigit.

Dengan akselerasi vaksinasi, ia berharap imunitas atau kekebalan tubuh masyarakat terbentuk dan siap menghadapi Covid-19 baik varian lama maupun varian Omicron.

Walaupun angka positif harian tinggi, Sigit menuturkan angka kematian telihat cukup landai dan ini merupakan kabar baik. Di beberapa wilayah terutama di DKI Jakarta, kata Sigit, diprediksi sudah mencapai puncaknya lantaran angka positif cenderung turun.

"Mudah-mudahan ini kita lihat dalam satu minggu ke depan apabila demikian, alhamdulilah satu wilayah sudah melampaui situasi kritis dan kita harapkan di tempat lain juga akan mengalami hal yang sama," tutur Sigit.

Dalam kesempatan ini, Sigit mengajak masyarakat yang belum vaksin agar segera datang ke gerai-gerai vaksin yang sudah disiapkan baik di provinsi, kabupaten, kepolisian, puskesmas dan seluruh tempat yang disiapkan.

"Sehingga kita yakin vaksinasi baik dosis pertama, kedua dan ketiga khususnya lansia ini betul-betul bisa terlaksana dengan baik karena memang angka fatalitas atau kematian memang lebih besar berdampak ke lansia atau komorbid angkanya 83 persen," papar Sigit.

Mantan Kapolda Banten ini juga menyampaikan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan meskipun sudah divaksinasi. Penggunaan masker, lanjut Sigit adalah hal yang penting guna melindungi diri sendiri dan orang lain agar tak terpapar Covid-19.

"Pemerintah juga sudah mengeluarkan edaran terkait dengan kerumunan dan aktivitas. Tolong diikuti karena ini dalam rangka menjaga keselamatan dan kesehatan masyarakat," tutup Sigit. (Arianto)

Share:

Hentikan Menjadikan Laut sebagai Tempat Sampah! Laut adalah Masa Depan Bangsa Indonesia sebagai Bangsa Maritim


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Keseriusan Pemerintah Indonesia dalam menangani sampah di laut tidak main-main. Hal itu dibuktikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi)  saat berpidato secara virtual pada One Ocean Summit, sebagaimana ditayangkan kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Jumat, 11 Februari 2022.


Dalam pidatonya Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa Pemerintah Indonesia berkomitmen mencapai target kawasan konservasi perairan laut seluas 32,5 juta hektare pada tahun 2030. Bahkan Presiden Jokowi juga mengatakan untuk mengurangi 70 persen sampah plastik laut pada tahun 2025.


Pernyataan yang disampaikan Presiden Jokowi di  One Ocean Summit mendapat apresiasi positif dari Capt. Marcellus Hakeng Jayawibawa SSiT., M. Mar, Pengamat Maritim dan Pengurus dari Dewan Pimpinan Pusat Ahli Keamanan dan Keselamatan Maritim Indonesia (AKKMI). Menurutnya pernyataan itu harus dijadikan momentum bangsa Indonesia untuk kembali mencintai laut, mencintai pantai dan pastinya mencintai budaya maritim Indonesia. 


"Potensi laut Indonesia itu menyimpan kekayaan sangat besar untuk menghasilkan devisa bagi negara. Selain itu, laut juga merupakan sumber pangan bagi rakyat indonesia, Karena itu,  jangan jadikan laut sebagai tujuan dari pembuangan sampah rumah tangga ataupun kapal-kapal serta pabrik," kata Capt. Marcellus Hakeng dalam keterangan persnya, Kamis (17/2/2022).


Pernyataan tegas Presiden Jokowi lanjut Capt. Marcellus Hakeng bahwa Indonesia juga berkomitmen untuk mengurangi 70 persen sampah plastik laut pada tahun 2025 harus menjadi perhatian serius dari kita semua khususnya para Pelaut Indonesia. Apalagi Indonesia saat ini dipercaya sebagai Presidensi atau Ketetuaan G20 dengan mengangkat hal perbaikan lingkungan kelautan, sehingga dapat membantu penanggulangan krisis iklim yang saat ini sedang melanda dunia.


Mengutip laporan dari Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum) berjudul White Paper on Plastics Circular Economy and Global Trade terbitan Juli 2020, di sana dituliskan bahwa sebanyak 400 juta ton plastik dihasilkan dunia setiap tahunnya untuk berbagai keperluan, termasuk sebagai bahan pembungkus karena sifatnya ringan dan fungsional. Dari jumlah tersebut, ada sekitar 150 juta ton sampah plastik berada di perairan dunia.


Melihat kenyataan tersebut, lanjut Capt. Marcellus Hakeng para pelaut Indonesia sudah seharusnya ikut menjaga kebersihan lingkungan laut. Apalagi di dalam Pasal 122 Undang–Undang No. 17 tahun 2008 tentang pelayaran disebutkan bahwa "Setiap pengoperasian kapal dan pelabuhan wajib memenuhi persyaratan keselamatan dan keamanan serta perlindungan lingkungan maritim."


Dalam The International Convention for the Prevention of Pollution from Ships, atau dikenal dengan Marpol (Marine pollution) tentang pencegahan pencemaran lingkungan laut oleh kapal. Dijabarkan berbagai peraturan yang bertujuan mencegah dan meminimalisasikan polusi yang berasal dari kapal, baik yang tidak disengaja maupun akibat dari operasi rutin kapal.


"Para awak kapal pun harus paham dengan Struktur Marpol antara lain Pencegahan polusi oleh minyak, Pencegahan polusi zat cair berbahaya dalam bentuk curah,   Pencegahan polusi dari zat berbahaya dalam bentuk kemasan, Pencegahan polusi dari air kotor/limbah dari kapal, dan Pencegahan polusi oleh sampah dari kapal," jelas Capt. Hakeng.


Dengan bersihnya Perairan laut Indonesia dari sampah juga akan menguntungkan jalur pelayaran Indonesia. Perjalanan kapal tidak akan terganggu oleh banyaknya tumpukan sampah yang dapat tersedot oleh kapal sehingga dapat mengganggu kondisi mesin kapal.


Selain itu dalam Konvensi Hukum Laut 1982 (UNCLOS) secara lengkap mengatur perlindungan dan pelestarian lingkungan laut (protection and preservation of the marine environment). "Pasal 192 menegaskan bahwa setiap Negara mempunyai kewajiban untuk melindungi dan melestarikan lingkungan laut," jelasnya.


Menumpuknya sampah di laut sebagaimana yang kita amati saat ini, menurut pandangan Capt. Hakeng bisa terjadi dari "sumbangan" sampah rumah tangga. Masih ada kebiasaan masyarakat yang kurang terpuji  membuang sampah ke aliran sungai. Hal itu patut diduga dikarenakan banyak orang yang tidak punya akses langsung ke pengelolaan sampah di lingkungannya. 


Sampah sampai ke laut menurut Capt. Marcellus Hakeng bisa juga terjadi dari aktivitas manusia di lautan. Sebab tidak jarang para penumpang kapal secara sengaja membuang sampah ke lautan, misalnya bekas botol air mineral, plastik sisa makanan ringan. Atau bisa juga dari barang yang sedang dipakai atau dibawa secara tidak sengaja jatuh ke laut. Hal lain yang juga kerap kali terjadi ketika orang sedang  berwisata di pinggir pantai, yang dengan seenaknya membuang sampah di tepi pantai. Karena tiupan angin atau sapuan ombak, maka sampah pun terbawa ke laut.  


"Memang pengelolaan sampah harus dilakukan secara terintegrasi dari hulu ke hilir.  Solusi inovatif diperlukan pula demi mengurangi masuknya sampah sungai ke laut. Paling penting adalah meningkatkan  kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah bukan pada tempatnya. Laut bukan tempat sampah, laut adalah masa depan Bangsa Indonesia sebagai Bangsa Maritim," pungkasnya. (Arianto)
Share:

Tinjau Vaksinasi Serentak, Kapolri Ingatkan Pentingnya Vaksin untuk Hadapi Omicron


Duta Nusantara Merdeka | Bali 
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi serentak di Discovery Mall Bali, Rabu (16/2/2022). Dalam kesempatan ini, Kapolri juga meninjau secara virtual pelaksanaan vaksinasi serentak pada 4.831 titik di 34 Provinsi Indonesia.

Adapun target vaksinasi serentak di 34 provinsi pada hari ini yakni sebanyak 1,1 juta masyarakat tervaksin mulai dari dosis satu dan dua hingga dosis ketiga atau booster.

Sigit menuturkan, akselerasi vaksinasi saat ini penting dilakukan guna mencegah penyebaran virus Covid-19 khususnya varian Omicron yang saat ini angkanya sudah melebihi varian Delta.

"Kenapa vaksinasi kita lakukan tentunya kita tahu bahwa varian omicron saat ini sudah meningkat jauh di atas varian delta. Jadi angkanya sudah di atas puncak tertinggi varian delta. Sehingga tentunya kita harus lakukan langkah dan strategi dalam rangka menghadapi varian tersebut," kata Sigit.

Akselerasi vaksinasi booster, kata Sigit, juga dilakukan untuk masyarakat yang sudah melewati enam bulan dari vaksinasi dosis satu dan kedua. Selain vaksinasi booster, mantan Kabareskrim Polri juga menuturkan, vaksinasi untuk kelompok lansia juga penting dilakukan karena rentan terpapar Covid-19.

"Kita juga melakukan pengecekan terhadap kesiapan RS khususnya ruang ICU, sehingga pada saat ada masyarakat yang dirawat masyarakat tersebut bisa sembuh," ujar Sigit.

Tak hanya kesiapan Rumah Sakit, Sigit juga meminta kesiapan tempat isolasi terpusat (isoter) untuk merawat masyarakat yang bergejala ringan, yang rumahnya tidak memenuhi syarat untuk melakukan isolasi mandiri (isoman). 

Dalam kesempatan ini, mantan Kapolda Banten tak hentinya mengimbau bagi masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi agar segera divaksin. Kemudian bagi masyarakat yang sudah tervaksin sebanyak dua kali agar mendatangi gerai-gerai vaksin untuk mendapatkan booster.

"Sehingga imunitas kita betul-betul bisa terjaga. Lalu gunakan masker tentunya menjadi salah satu prioritas juga yang selalu kita ingatkan karena ini juga untuk menjaga agar kita bisa terlindungi dari transmisi penularan varian omicron," ucap Sigit.

Vaksinasi dan penegakan protokol kesehatan (prokes), lanjut Sigit penting dilakukan agar masyarakat tetap bisa melakukan aktivitas sehingga pertumbuhan ekonomi tetap terjaga dan meningkat, di tengah penyebaran Covid-19 varian Omicron.

"Kita tentunya ingin menjaga agar di satu sisi aktivitas masyarakat, khususnya kegiatan yang berkontribusi dalam hal pertumbuhan ekonomi bisa terus terjaga. Namun disisi lain masyarakat kita juga bisa terbebas dari penularan varian baru omicron, sehingga antara pertumbuhan ekonomi dan bagaimana kita menjaga kesehatan masyarakat bisa dilaksanakan secara bersama-sama. Jadi itu yang tentunya kami selalu ingatkan agar vaksinasi bagi yang belum dan jaga prokes pakai masker," papar Sigit.

Dalam peninjauan vaksinasi di Bali tersebut, Sigit juga memberikan pengarahan secara virtual kepada seluruh jajarannya di Provinsi Indonesia. 

Selain meninjau pelaksanaan vaksinasi, Kapolri juga meninjau tempat isolasi terpusat (isoter) di Bakung Beach Resort. Dalam kesempatan ini, Sigit melakukan dialog dengan beberapa masyarakat yang berada di tempat isoter.

Ia pun menanyakan kondisi kesehatan dan fasilitas yang didapatkan masyarakat yang saat ini berada di tempat isoter. Beberapa masyarakat pun mengaku hanya memiliki gejala ringan dan saat ini sudah membaik lantaran fasilitas kesehatan dan pengobatan yang baik dari tempat isoter.

"Dalam kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih atas kesediaan rekan-rekan untuk bisa dirawat di isoter daripada harus dirawat di rumah masing-masing. Saya doakan semuanya cepat sehat dan beraktivitas serta berkumpul dengan keluarga dan teman-teman semua," tutup Sigit. (Arianto)
Share:

Dari Expo 2020 Dubai, Batik jadi Incaran Kolektor Dunia


Duta Nusantara Merdeka | Dubai
Gelaran Expo 2020 Dubai menjadi ajang untuk memamerkan produk khas Indonesia ke mata dunia, salah satunya batik. Produk warisan budaya Indonesia ini menjadi incaran kolektor dunia yang berkunjung di Paviliun Indonesia. Aneka motif batik dapat ditemukan di berbagai penjuru Paviliun Indonesia, salah satunya di area Rolling Exhibition.

“Pada Expo 2020 Dubai, batik menjadi salah satu incaran kolektor dari Amerika, Australia, hingga Prancis,” kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional dan Komisioner Jenderal Paviliun Indonesia Didi Sumedi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (16/02).

Didi menambahkan, berbagai produk batik yang dipajang sebagai suvenir di area Rolling Exhibition berasal dari produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) siap ekspor. Selain dalam bentuk kain, produk batik yang juga dipamerkan adalah dalam bentuk kemeja, blazer, dan syal melalui peragaan busana. Produk tersebut telah dikurasi PT Sarinah sebagai pengelola suvenir Paviliun Indonesia.

“Kami terus menggencarkan promosi produk batik ke kancah internasional. Saat ini, Paviliun Indonesia telah menjual lebih dari 150 produk fesyen batik dan menarik sejumlah kolektor asing. Dengan menampilkan aneka batik dari berbagai daerah Indonesia di Expo 2020 Dubai, kami optimis batik semakin berperan dalam perekonomian nasional,” papar Didi.

Industri batik merupakan salah satu sektor yang memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional dengan kontribusi sebesar Rp7,5 triliun selama kuartal I 2021. Tidak hanya itu, sektor yang didominasi industri kecil menengah (IKM) ini juga menyerap tenaga kerja sebanyak 200 ribu orang dari 47 ribu unit usaha yang tersebar di 101 sentra wilayah Indonesia. 

Salah satu yang ditampilkan di area Rolling Exhibition di Paviliun Indonesia yaitu batik warisan dengan motif rapi dan unik asal Pekalongan, Jawa Tengah. Batik ini memiliki motif yang didominasi corak bunga kombinasi dari budaya Tiongkok dan Jawa. 

Motif batik warisan ini dibuat menggunakan canting nol persen seukuran jarum oleh perajin batik berpengalaman. Dengan menggunakan canting nol persen tersebut, maka corak yang dihasilkan menjadi lebih kecil dan rapat, sehingga motif batik yang dihasilkan terlihat sangat rapi.

Selain batik warisan, Paviliun Indonesia juga memamerkan batik berbahan daun nila yang ramah lingkungan. Batik ini dikenal dengan batik indigo karena warna biru yang menjadi ciri khasnya. Batik lain yang juga dipamerkan adalah batik motif mega mendung yang mendunia dan memiliki filosofi kental akan nilai ketuhanan.

“Ketika menjelajahi area Rolling Exhibition Paviliun Indonesia, mata saya langsung tertuju pada kain batik yang dipajang. Batik Indonesia memiliki warna yang cantik dan setelah saya cari tahu, ternyata motifnya memilki filosofi tersendiri. Saya juga sempat melihat produk fesyen yang terbuat dari kain batik dan saya memilih untuk membeli satu syal batik ini,” ujar Mariam, pengunjung asal Dubai. (Arianto)
Share:

Presiden Jokowi Bertemu Delegasi Bank Dunia di Istana Merdeka


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Presiden Joko Widodo menerima sejumlah pimpinan Bank Dunia di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 16 Februari 2022. Mereka adalah Axel Van Trotsenburg selaku Managing Director of Operations, Manuela V. Ferro selaku Vice President East Asia and Pasific Region, serta Satu Kahkonen selaku Country Director Indonesia.

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Pertemuan membahas beberapa hal penting seperti Presidensi G20 Indonesia, transisi energi, lingkungan, penanganan pandemi Covid-19, hingga isu-isu kawasan.

"Area yang dibicarakan tadi sedikit mengenai Covid, kemudian tadi mengenai _energy transition mechanism_, terus kemudian juga tadi bicara menyangkut masalah mangrove, bicara tadi ibu kota, sangat luas pembicaraan tadi, dan juga bicara mengenai sampai pada Myanmar juga," ujar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam keterangannya selepas pertemuan.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menambahkan bahwa Bank Dunia memberikan dukungannya terhadap agenda-agenda G20 di Indonesia. Menurut Sri, kepemimpinan Indonesia pada G20 yang didukung oleh dunia internasional memegang peranan penting dalam upaya pemulihan ekonomi global selepas pandemi.

"Banyak negara yang masih tertinggal dan itu tentu perlu mendapatkan perhatian agar tema Indonesia 'Recover Together, Recover Stronger' itu bisa betul-betul terjadi di mana kepemimpinan Indonesia dan melalui dukungan dari G20, serta lembaga-lembaga internasional bisa memberikan perhatian kepada negara-negara yang masih belum bisa pulih. Karena akses vaksinnya kurang, karena juga dari sisi tantangan ekonomi di dalam negeri dari negara-negara yang berpendapatan rendah, itu menjadi suatu tantangan yang luar biasa. Jadi ini adalah salah satu pembahasan untuk G20, Bank Dunia akan mendukung dan tentu kepemimpinan Indonesia penting," jelas Sri.

Selain itu, dalam perbincangan juga dibahas mengenai bagaimana Indonesia bisa menjadi contoh penerapan transisi energi, komitmen untuk melaksanakan Komitmen Paris, hingga menurunkan karbon sesuai dengan _nationally determined contribution_ (NDC) Indonesia. Namun, Sri Mulyani melanjutkan, untuk mencapai ambisi _net zero_ di dunia, Indonesia memerlukan dukungan internasional terutama dalam hal pendanaan dan kerangka kebijakan. 

"Dalam hal ini tadi pembahasannya sangat konkret karena Indonesia sudah punya sekarang mekanisme untuk membentuk _carbon price_, _carbon market_, _carbon tax_, dan Indonesia juga membangun _renewable energy_ yang cukup banyak. Bagaimana ini nanti akan dibawa di dalam forum internasional sehingga _support_ dari internasional, baik dari sisi pendanaan dan juga dari sisi _policy framework_ itu bisa berjalan baik," paparnya.

"Tadi Presiden menekankan bahwa komitmen Indonesia sangat kuat dan Indonesia tidak mau bicara saja, kita mau melakukan. Namun, untuk bisa melakukan tentu _financing_ itu menjadi sangat penting," tambahnya.

Selanjutnya, pembicaraan juga membahas mengenai ketahanan pangan dunia. Menurut Menteri Keuangan, Presiden Joko Widodo menyampaikan perhatiannya mengenai tren kenaikan harga pangan dunia yang bisa mengancam pemulihan ekonomi dunia. 

"Bapak Presiden sangat ingin bahwa pemulihan ekonomi dunia itu tidak terdisrupsi karena kenaikan harga, terutama harga pangan, yang tentu akan sangat membebani masyarakat. Oleh karena itu, perlu suatu kesepakatan global mengenai hal itu," ungkapnya.

Dalam bidang lingkungan, Bank Dunia juga memberikan dukungan untuk program penanaman kembali mangrove di Indonesia. Menurut Menteri Keuangan, program tersebut bisa menjadi salah satu contoh upaya Indonesia dalam penanganan dampak perubahan iklim.

"Juga dari sisi kemampuan untuk menjaga hutan kita tidak terjadi kebakaran selama tiga tahun ini yang tentu akan sangat berbeda sekali dengan situasi di berbagai negara yang sedang menghadapi kebakaran hutan," tambahnya.

Di samping itu, dalam pertemuan tersebut juga dibahas mengenai beberapa isu kawasan seperti situasi di Myanmar dan masalah kemanusiaan di Afghanistan. Presiden Jokowi menaruh perhatian besar terhadap isu kemanusiaan di dua negara tersebut.

"Masalah kemanusiaan dari penduduk di dua negara tersebut tentu menjadi perhatian bagi seluruh dunia," imbuh Menkeu. (Lak/Tha)
Share:

Pasien Dengan Hasil Antigen Positif Kini Bisa Gunakan Layanan Telemedisin Isoman


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Sasaran layanan telemedisin isolasi mandiri diperluas, dari yang sebelumnya hanya digunakan untuk pasien yang hasil tes PCR positif, kini layanan konsultasi dokter dan pengiriman paket obat gratis ini bisa digunakan pasien dengan hasil pemeriksaan RDT Antigen positif COVID-19. 

“Kami menambahkan fitur lain di layanan telemedisin, mulai nanti sore (16/2) kita juga akan mengcover pasien yang melakukan tes lab antigen yang positif,” kata Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Teknologi Kesehatan, Setiaji di Jakarta pada Rabu (16/2).

Untuk mendapatkan layanan ini, pasien harus melakukan pemeriksaan RDT-Antigen di faskes atau laboratorium yang terafiliasi dengan sistem NAR Kemenkes. 

Jika hasil RDT- Antigen positif, faskes dan lab pemeriksa harus menginput hasilnya ke NAR Antigen Kemenkes. Selanjutnya, pasien otomatis akan mendapatkan WA Konfirmasi. Namun apabila tidak mendapatkan WA, pasien bisa cek NIK secara manual di https://isoman.kemkes.go.id/

WA konfirmasi tersebut bisa digunakan untuk konsultasi dokter dan menebus pake obat gratis. Obat disediakan Kimia Farma dan dikirimkan oleh SiCepat. 

“Saat ini kita sudah mempercepat layanan ini, sehingga maksimal 24 jam sudah sampai di rumah pasien yang melakukan isoman,” ujarnya. 

Selain penambahan fitur, Kementerian kesehatan juga akan memperluas layanan telemedisin bagi pasien isolasi mandiri ke Luar Pulau Jawa-Bali yakni Medan, Palembang, Balikpapan, Banjarmasin, Manado dan Makassar.

Sebagai informasi, layanan telemedisin hadir untuk mempermudah pasien isoman mendapatkan layanan kesehatan dan akses obat-obatan dengan risiko kesehatan yang minim. Saat ini total ada 17 platform yang menyediakan layanan telemedisin.

Selama periode layanan 17 Januari hingga 14 Februari 2022, tercatat ada sekitar 391,978 pasien positif COVID-19 di wilayah Jawa-Bali. Dari jumlah tersebut, 364,850 pasien mendapatkan WA konfirmasi dan hanya 43% pasien yang menghubungi layanan telemedisin.

Untuk paket obat, total 136,028 pasien telah menerima e-resep dan hanya 97% yang menebus obat. Paket obat yang paling banyak diterima pasien adalah paket B yakni paket untuk pasien gejala ringan.

“Rata-rata paket obat paling banyak diterima pasien yang berdomisili di DKI Jakarta,” ungkap Setiaji. (Arianto)

Share:

Kapolres Kukar AKBP Arwin Amrih Wientama Bersama Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Tinjau RSDC Wisma Atlet


Duta Nusantara Merdeka | Kutai Kartanegara
Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Kutai Kartanegara (Kukar) AKBP Arwin Amrih Wientama bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Kutai Kartanegara, meninjau Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Tenggarong Seberang, pada hari Senin (14/2/2022).

Kapolres Kutai Kartanegara AKBP Arwin Amrih Wientama mengatakan, peninjauan itu dimaksudkan untuk mengecek kondisi RSDC Wisma Atlet, sebagai langkah cepat sekaligus mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19 varian baru (Omicron) khususnya di Tenggarong, dan pada umumnya Kabupaten Kutai Kartanegara.


AKBP Arwin mengimbau seluruh masyarakat Kutai Kartanegara, agar memperketat penerapan protokol kesehatan (Prokes), untuk mencegah penyebaran omicron. Serta meminta kepada para orang tua atau lanjut usia (Lansia), dan anak-anak (umur 6 tahun – 11 tahun) untuk segera melakukan vaksinasi di tempat yang telah di tentukan para Tenaga Kesehatan setempat.

“Sebagai upaya kita mencegah omicron, mari kita disiplin menerapkan Prokes dan ikut vaksinasi,” ajaknya AKBP Arwin.


Untuk diketahui juga turut hadir dalam acara tersebut, Bupati Kukar Edi Damansyah, Dandim 0906 Kutai Kartanegara (KKR) Letkol Inf Jeffry Satria, PN Kukar Asep Koswara, Keala Badan Kesbangpol Kukar Rinda Desianti, Kaban BPBD Kukar Marsidik, dan Kabag Prokompim Setkab Kukar Ismed. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Arahan Kapolri ke Jajaran: Lakukan Evaluasi dan Tingkatkan Akselerasi Vaksinasi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta seluruh jajarannya untuk terus melakukan evaluasi penyebab meningkatnya angka harian Covid-19 di Indonesia, belakangan ini. Menurutnya, hal itu perlu dijadikan perhatian untuk menyiapkan antisipasi dan strategi dalam rangka penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19. 

"Ini menjadi perhatian kita semua walaupun di satu sisi, hal yang membedakan adalah keterisian tempat tidur, angka kematian, yang apabila dibandingkan varian Delta, maka angkanya saat ini masih berada jauh," kata Sigit saat memimpin rapat Vicon ke seluruh jajaran di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (15/2/2022).

Meskipun ada perbedaan angka BOR Rumah Sakit dan angka kematian, Sigit menegaskan saat ini Indonesia belum dalam kondisi aman dari ancaman penyebaran Covid-19. Fakta di lapangan, kata Sigit, tetap ada peningkatan terhadap angka kematian, walaupun tingkat peningkatannya tidak seperti pada saat varian Delta.

Mantan Kabareskrim Polri ini menuturkan, peningkatan angka Covid-19 harus dijadikan evaluasi dan pemetaan apa yang menjadi penyebabnya. Apakah karena kedisiplinan warga pakai masker berkurang atau interaksi sosial masyarakat yang tinggi tanpa aturan protokol kesehatan (prokes).

"Tentunya harus dikelola disesuaikan dengan SE Mendagri kemudian semua harus dilakukan untuk menekan agar laju pertumbuhan Omicron bisa kita kendalikan," ujar Sigit.

Mantan Kapolda Banten ini pun membeberkan angka-angka Covid-19 yang terjadi di Indonesia. Secara umum angka kesembuhan Indonesia saat ini sebesar 92 persen atau di atas WHO yaitu 75 persen. Kemudian angka kematian di bawah standar WHO.

Untuk positivity rate, Indonesia berada di angka 16,5 persen atau di atas standar WHO yaitu 5 persen. Tingkat keterisian rumah sakit sebesar 31 persen atau di bawah standar WHO yaitu 60 persen. Keterisian isoter di wilayah DKI Jakarta secara umum berada di rata-rata 28,93 persen.

"Rekan-rekan terkait angka tersebut kita lakukan rapat terbatas evaluasi PPKM. Pak Presiden memberikan perhatian khusus. Beliau ingin ada peningkatan terkait akselerasi vaksinasi yang sudah kita laksanakan dalam waktu 1-2 minggu ke depan," jelas Sigit.

Akselerasi vaksinasi, kata Sigit, penting dilakukan untuk menghadapi berbagai event baik nasional maupun internasional yang akan digelar. Beberapa agenda diantaranya adalah, perhelatan MotoGP di Sirkuit Mandalika, NTB hingga rangkaian acara Presidensi G20 di Bali.

"Ini pertaruhan kita apakah ini bisa berjalan dengan baik atau justru dikurangi atau ditunda kegiatannya karena laju pertumbuhan Covid-19 yang tak bisa kita kendalikan," tutur Sigit.

Dalam kesempatan ini, mantan Kadiv Propam Polri ini menyampaikan terima kasih kepada jajarannya yang telah melaksanakan akselerasi vaksinasi. Tercatat dalam waktu satu minggu kemarin, angka vaksinasi nasional rata-rata berada di angka 1.177.497.

Ia pun meminta jajaran untuk mempertahankan bahkan meningkatkan capaian angka vaksinasi dalam waktu beberapa minggu ke depan.

Disisi lain, Sigit menuturkan, terkait dengan pendisiplinan warga dalam penggunaan masker sudah mulai menurun. Padahal, kata Sigit, penggunaan masker adalah salah satu upaya untuk melindungi diri dan orang lain agar tak terpapar Covid-19, disamping vaksinasi.

Untuk itu, ia meminta jajaranya di wilayah untuk berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 setempat untuk terus menyosialisasikan protokol kesehatan, khususnya penggunaan masker.

"Kunjungan saya kemarin banyak sekali masyarakat yang tidak pakai masker. Untuk itu perlu kegiatan atau langkah-langkah sosialisasi prokes dan penggunaan masker," tutup Sigit.
(Arianto)
Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI nasional TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini