Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Makuku Family Hadirkan Experience Store Terlengkap dan Terbesar Pertama di Indonesia


Duta Nusantara Merdeka | Surabaya
Makuku Family yang berada di bawah naungan Makuku Indonesia, sebagai brand ibu dan anak premium asal Jepang meresmikan experience store pertamanya di Indonesia pada Sabtu (29/1), di Surabaya. Berlokasi di Pakuwon Mall, Makuku Family experience store menawarkan pengalaman berbelanja terbaik bagi ibu dan anak dengan berbagai fasilitas unggulannya.

CEO Makuku Indonesia, Jason Lee mengungkapkan, “Berbelanja dengan anak dapat menjadi aktivitas yang menyenangkan sekaligus melelahkan. Seringkali anak menjadi rewel dan susah diatur saat sudah bosan diajak berbelanja. Melihat kondisi tersebut, kami tergerak untuk menghadirkan store yang ramah ibu dan anak. Selain itu, kami juga memiliki produk unggulan yaitu Makuku Air Diapers, yang  dibuat dengan material terbaik dari beberapa negara di dunia, seperti Jepang, Jerman, dan Amerika Serikat. Hal-hal tersebut semakin menunjukkan komitmen kami untuk selalu menghadirkan berbagai layanan dan produk terbaik bagi ibu dan anak di Indonesia.”

Experience store pertama yang sekaligus menjadi store ke-26 Makuku Family ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang kenyamanan berbelanja bagi para orang tua dan anak di Indonesia. Selain menghadirkan produk-produknya, experience store ini juga dilengkapi dengan nursery room, playground, photo spot, live streaming room, dan konsultasi ahli gizi. Berbagai fasilitas yang disediakan di experience store pertama Makuku ini, diharapkan dapat meningkatkan pengalaman berbelanja ibu dan anak menjadi lebih menyenangkan. 

Selebriti, yang juga seorang mom influencer, Arumi Bachsin membagikan kegembiraannya atas pembukaan Makuku Family experience store pertama di Indonesia. “Sebagai orang tua, saya sangat merasa terbantu dengan konsep yang dihadirkan Makuku Family experience store ini. Selagi kita para ibu berbelanja, anak-anak dapat bermain di area playground. Selain itu, apabila ingin mengganti popok ataupun menyusui, kita dapat menggunakan nursery room. Ke depan, saya harap Makuku bisa terus menghadirkan konsep store dan produk yang inovatif serta selalu hadir sebagai sahabat bagi orang tua dan anak untuk menciptakan masa kecil yang mengesankan.”

“Pembukaan experience store pertama Makuku ini merupakan sebuah langkah besar dalam mewujudkan komitmen kami untuk memberikan produk serta pengalaman berbelanja terbaik bagi para orang tua di Indonesia. Harapan kami dengan dibukanya experience store ini dapat menjadi solusi berbelanja yang nyaman dan menyenangkan bagi ibu dan anak,” tutup Jason.

Pada tahun lalu, Makuku juga meluncurkan produk eksklusif yang berkolaborasi dengan Doraemon. Menghadirkan inovasi pakaian bebas fluorescent, rangkaian busana anak Makuku hadir dalam beragam gaya seperti setelan piyama, sweat pants, hingga jaket yang mampu menyerap keringat. Saat ini produk eksklusif tersebut sudah dapat ditemukan di seluruh outlet Makuku Family di Indonesia. 

Tidak hanya menyediakan berbagai produk untuk ibu dan anak, Makuku juga menyediakan layanan konsultasi kesehatan, Makuku Private Consultation. Bagi orang tua yang ingin berkonsultasi, dapat mendaftar melalui bit.ly/KonsultasiMakuku, selanjutnya tim Makuku akan menghubungi kembali  melalui WhatsApp untuk memastikan tanggal, waktu, dan spesialisasi dokter yang dipilih. Terakhir, orang tua akan terhubung dengan dokter dan berdiskusi melalui video call WhatsApp. Pembicaraan akan berlangsung hingga 15 menit untuk setiap pasien dan tersedia dalam empat sesi setiap minggu. Layanan Makuku Private Consultation ini didukung oleh dokter spesialis kandungan dan dokter spesialis anak.

Makuku Family experience store di Pakuwon Mall Surabaya berlokasi di lantai 1 dan akan buka setiap hari pukul 10.00-21.00 WIB. Terdapat berbagai promosi menarik dalam rangka pembukaan experience store pertama Makuku ini, terdapat diskon hingga 60% untuk pembelian stroller dan baju, harga baju mulai dari Rp40,000 saja dan dapatkan harga lebih murah jika membeli baju sepasang. Promosi ini akan berlangsung sejak tanggal 26 Januari hingga 6 Februari 2022. (Arianto)

Share:

Jend. TNI Dudung Abdurachman diapresiasi oleh Para Awak Media krn bersama-sama duduk bersila dengan Para Prajurit dan Awak Media di Silang Monas


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Masih hangat diperbincangkan,
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman meminta prajurit TNI AD agar menjadi seorang prajurit yang petarung.
Dalam Apel gelar beberapa waktu lalu, Ia pun meminta prajurit untuk menegakkan kedaulatan dan pertahankan kesatuan NKRI sampai titik darah penghabisan.

"Itu harus kalian pertahankan dan junjung tinggi, tidak ada satupun pihak-pihak tertentu yang mencoba mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa," ujar Dudung saat apel di Pelataran Monas, Jakarta Pusat, Selasa (25/1/2022).

"Dengan pancasila, kita masih tegak berdiri. Jangan menganggu Pancasila, mengganggu kesatuan dan persatuan, jangan pernah ragu-ragu. Kalian harus jadi petarung, jagoan, dan pemberani. Jangan jadi ayam sayur," tambahnya.

Sebanyak 2.655 prajurit TNI AD hadir dalam apel yang dipimpin langsung Jenderal Dudung. Ia meminta agar prajurit pertajam kepekaan terhadap perkembangan situasi dan lakukan tindakan proaktif dari segala bentuk ancaman, terutama yang dapat menganggu persatuan dan kesatuan bangsa.

Menurut dia, kini banyak di sosial media yang tengah mencoba menganggu persatuan dan kesatuan bangsa.

"Jangan terkecoh dengan perkembangan di sosmed, bahkan jangan coba-coba apabila ada yang kelompok radikal yang masuk ke TNI AD," ujarnya.

Setelah ikut bernyanyi dan bertepuk tangan dari satu barisan pasukan ke barisan lainnya, Dudung kemudian meminta pasukan untuk berhenti dan mulai menyantap makan.

Dudung kemudian masuk ke barisan pasukan dan bersiap menyantap makanannya meski matahari tengah terik-teriknya.

Tidak usah pakai meja, biar sama dengan yang lainnya," kata Dudung di Lapangan Monas Jakarta Pusat.

Duduk bersila di lapangan Monas, Dudung kemudian mempersilakan pejabat tinggi TNI AD, serta awak media, untuk ikut bersantap sambil berbaur dengan pasukan. 

Menu makanan yang disantap Dudung pun tidak berbeda dengan pasukan yakni nasi, daging, ayam, sambal, dan buncis.

Para Awak Media yang hadir pada saat itu sangat mengapresiasi yang dilakukan oleh Jenderal TNI Dudung Abdurachman. (Arianto)
Share:

H. Dedi Pelu: Masyarakat Maluku Jaga Persatuan Dan Kesatuan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Konflik antara dua desa di Kecamatan Pulau Haruku, kabupaten Maluku tengah, yakni Kariuw dan Ori, yang terjadi pada Rabu 26 Januari 2022 dan konflik yang terjadi di Sorong Papua Barat antara Basudara Maluku asal Kei dan Pelauw pada tanggal 25 Januari 2022 lalu mengundang simpati dari beberapa ormas dan elemen masyarakat asli Maluku.

Terkait hal itu, Forum Komunikasi Ormas Maluku Cinta Damai Jakarta menggelar Pernyataan Sikap terkait insiden tersebut diatas pada Jumat (28/01/2022) di Jakarta.

Asal tahu saja, H. Dedi Pelu selaku tokoh Maluku yang juga Ketua Umum Maluku Satu Rasa (M1R) Salam Sarane Bersatu juga menghadiri acara pernyataan sikap tersebut. Ia juga turut menandatangani kesepakatan yang telah disusun dan disetujui oleh ormas atau elemen masyarakat Maluku lainnya yang hadir dalam acara deklarasi tersebut.

Selanjutnya, H. Dedi Pelu menyampaikan bahwa pihaknya mendukung dan menginspirasi masyarakat Maluku kembali lagi pulih dan menjaga silaturahmi hingga Maluku kembali aman dan damai. 

"Jadi, strategi kami kedepan untuk meredam dan mencegah kejadian tersebut agar tidak terulang lagi, kami akan mengadakan Acara adat yang sudah ada di tanah Maluku sejak jaman leluhur kami yakni Acara adat tradisi Pela Gandong" kata H. Dedi kepada wartawan Surat Kabar Duta Nusantara Merdeka usai konferensi pers. 

"Dan yang paling penting, kedepan ia berharap masyarakat Maluku selalu menjaga persatuan dan kesatuan demi keutuhan NKRI dan jangan terpengaruh oleh provokasi," pungkasnya. (Arianto) 
Share:

Sukseskan GPDRR, Kapolri Siapkan Skenario Pengamanan Hingga Genjot Vaksin Booster di Bali


Duta Nusantara Merdeka | Bali 
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa Polri siap mensukseskan rangkaian acara global platform for disaster risk reduction (GPDRR) 2022 pada Mei 2022 di Provinsi Bali. 

Salah satu bentuk dukungan Polri ialah dengan meningkatkan vaksinasi booster di Provinsi Bali, khususnya wilayah yang capaian vaksinasinya sudah bagus. 

“Sehingga kita tingkatkan lagi khususnya yang sudah divaksin dan belum dibooster ulang, untuk menjadi daya tahan atau imunitas yang lebih baik,” kata Sigit saat rapat koordinasi bersama Menko PMK, Jumat (28/1). 

Kemudian, pengawasan protokol kesehatan di bandara hingga pemeriksaan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) telah disiapkan secara matang hingga prosedur karantina khusus bagi delegasi negara-negara undangan GPDRR 2022. 

“Pada prinsipnya prokes yang kita laksanakan secara cepat dan benar kemudian pola penanganan bisa berjalan. namun disisi lain terkait perkembangan dampak laju covid muncul nanti bisa betul-betul bisa dikelola sehingga seluruh rangkaian bisa berjalan baik,” ujar Sigit. 

Dari sisi pengamanan, mantan Kapolda Banten ini menjelaskan bahwa telah berkoordinasi dengan Panglima TNI, dengan menyiapkan skenario pengamanan. 

“Saya dengan bapak Panglima sudah mempersiapkan serangkaian keamanan khususnya untuk delegasi-delegasi mulai dari kedatangan, rute yang dilalui, tempat kegiatan, tempat yang dikunjungi kita laksananakan pengamanan terbuka dan tertutup dan kita antisipasi potensi ancaman mulai dari demo dan kejahatan-kejahatan yang muncul serta hal-hal yang lain bisa diamankan,” ucap mantan Kabareskrim ini. 

Dengan demikian, Sigit menekankan, seluruh rangkaian acara bisa berjalan dari awal hingga akhir serta seluruh delegasi dalam kondisi terjaga dan Kamtibmas kondusif seperti yang diinginkan. 

Pola pengamanan ini nantinya dibagi dalam tiga zona, yakni zona A di kawasan Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali International Convention Center (BICC) atau Westin, Hotel Peninsula dan Graha Wisnu Kencana (GWK). Zona B di kawasan ITDC dan GWK serta zona C di luar ITDC dan GWK. Setiap pengamanan di zona tersebut dilakukan secara terbuka dan tertutup.

Sigit menyatakan bahwa pihaknya juga telah mengantisipasi sejumlah potensi kerawanan seperti adanya unjuk rasa pada saat kegiatan, meningkatnya kasus penyebaran Covid, bencana alam, penyusupan orang asing ke dalam lokasi kegiatan hingga ancaman terorisme. 

“Polri akan melaksanakan operasi kewilayahan dengan sandi Operasi Puri Agung selama tujuh hari dari tanggal 22 sampai dengan 29 Mei 2022 di seluruh jajaran Polda Bali,” tutup Sigit, (Arianto)
Share:

Suriyono Adi Susanto (SAS) PAC PDI Perjuangan Kolaborasi dengan Charles Honoris Gelar Vaksinasi Booster di Jakarta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Program Vaksinasi Booster sangat penting diberikan sebagai komitmen dari pemerintah untuk melindungi seluruh masyarakat Indonesia dari ancaman Covid-19 termasuk varian barunya. 

"Adapun, sasaran Vaksinasi Booster ditujukan bagi masyarakat berusia 18 tahun keatas dan sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap atau 2 kali suntik vaksin dan minimal 6 bulan setelah vaksin dosis kedua," kata Suriyono Adi Susanto (SAS) PAC PDI Perjuangan didampingi Charles Honoris di sela-sela kegiatan vaksinasi booster di Gereja Kristen Injili Indonesia Jakarta kepada wartawan Surat Kabar Duta Nusantara Merdeka, Sabtu (29/01).


Selain itu, kata Suriyono yang akrab disapa SAS, kegiatan ini untuk mendukung program pemerintah dalam pelaksanaan vaksinasi Booster yang bertujuan untuk mempertahankan tingkat kekebalan, terlebih adanya virus corona varian baru seperti Omicron yang sudah mewabah dibeberapa wilayah di Indonesia.

Asal tahu saja, Vaksinasi Booster merupakan program pemerintah, sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo yang dimulai sejak 12 Januari 2022 secara nasional yang diberikan secara gratis untuk masyarakat Indonesia.


SAS mengatakan, vaksinasi sebagai langkah untuk pencegahan terpapar dari varian baru Omicron. Dengan vaksinasi, kekebalan komunal akan meningkat sehingga tidak tertular Covid-19.

"Angka Covid-19 dalam beberapa
hari terakhir menaik karena adanya varian baru Omicron. Kita turut berpartisipasi dengan menggeber vaksinasi di wilayah DKI Jakarta agar mencegah penularan tidak semakin meluas," ungkapnya. 


Tak cuma itu, SAS yakin vaksinasi dosis ketiga ini dapat mencegah penularan semakin meluas seraya mengingatkan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

"Dan yang paling penting, Vaksinasi booster atau dosis ketiga kita maksimalkan untuk Lansia di wilayah Jabodetabek," ucapnya. 

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris mengatakan, dukungannya terhadap kegiatan vaksinasi booster itu semata-mata, karena gelombang penularan COVID-19 semakin meningkat di DKI Jakarta.

"Tak berhenti sampai disitu, kami melihat pentingnya penambahan perlindungan bagi masyarakat melalui vaksinasi booster. Ini adalah salah satu bagian upaya kami di legislatif untuk mendukung program booster dari pemerintah," pungkas Charles. (Arianto)


Share:

Fahira Idris datang, Beri Kejutan Semangat di Outing Bang Japar Komwil Jaktim


Duta Nusantara Merdeka | Bogor 
Organisasi Bang Japar yang di Komandoi Fahira Idris sebagai Ketua Umum, terus melakukan Konsolidasi Organisasi di wilayah Jakarta Timur. Kegiatan Outing Bang Japar Komwil Jakarta Timur bertempat di Bhunyas Villa milik Bang M. Nasir Bang Japar Bogor Raya yang beralamat di Jl. Babakan Encle Desa Sukaraja Ciomas Bogor Jawa Barat.
.
Fahira Idris Anggota DPD RI Dapil Provinsi DKI Jakarta yang juga Ketua Umum Bang Japar mengucapkan Terima kasih kepada Bang Musa Danwil Bang Japar Jaktim beserta jajaran Pengurus Komwil Jaktim, Bang Ipen Dancam Cipayung Beserta Jajarannya, Bang M. Subur Dancam Duren Sawit Beserta Jajarannya, Bang Mumu Dancam Kramat Jati Beserta Jajarannya, Pak Slamet Dancam Ciracas Beserta Jajarannya, Komcam Pasar Rebo, Komcam Cakung, Komcam Makasar, Komcam Matraman, Komcam Pulogadung, Komcam Jatinegara beserta jajarannya, Para Srikandi Jaktim, Para Satgas Jaktim dan Pengurus Bang Japar Perwakilan Komhan di Jaktim. 

"Alhamdulillah saya sempat silaturahim sore ini ke Villa Pak Nasir yang baik hati, terima kasih ya Pak Nasir semoga bernilai pahala. Sebagai Ketua Umum, hari ini, saya sangat Bangga dan mengapresiasi Bang Japar Komwil Jaktim yang hari ini melakukan kegiatan Pertama Outing Bang Japar Komwil Jaktim di tahun 2022", ujar Fahira Idris dalam Pembuka awal.
.
Fahira Idris melanjutkan sambutannya, Kegiatan yang luar biasa, yang di inisiasi oleh Para Srikandi Jaktim, secara sadar bersama-sama mengajak untuk berkegiatan yang mengakrabkan sesama Anggota Lintas Wilayah.
.
"Alhamdulillah, saya mendengar para anggota gotong royong membawa lauk pauk, ada yang bawa Beras, bawa Ikan, bawa Ayam, Bawa Pisang, Bumbu-bumbu, Minyak, Gas, gelas, piring dan semua kebutuhkan secara bergotong royong. Ini, luar biasa, terima kasih Bang Japar Komwil Jaktim", tutur Fahira Idris mendengar penjelasan dari Srikandi Bang Japar Jaktim.
.
Fahira Idris mengucapkan Selamat Outing, saya titip Bang Japar di masing-masing lingkungan Abang dan Mpok, ayo dekatlah dengan Para RT, RW, Lurah, Camat, TNI Polisi, dan Pilar-pilar lainnya untuk sama-sama kita jaga kebersamaan ini, untuk kemajuan Ormas Bang Japar di Jakarta Timur.
.
Musa Marasabessy Danwil Bang Japar Komwil Jakarta Timur mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Ibu Ketum Bang Japar Bunda Fahira Idris, hari ini menyempatkan hadir, memberikan kejutan kepada kami semuanya Bang Japar Se-Jakarta Timur. Luar biasa, saya hanya bisa mengucapkan terima kasih, sekali lagi terima kasih.
.
"Inisiasi Kegiatan Outing muncul dari Srikandi Bang Japar Jaktim, alhamdulillah, bersyukur, Bang H. Marwan kenal Pak Nasir pemilik Villa, makanya kami Bang Japar Jaktim bisa menggunakan, alhamdulillah. Kawan-kawan juga secara kekeluargaan berjamaah saling bahu membahu membantu dalam kegiatan Outing kali ini. Terima kasih kepada Para Pengurus Komwil, Komcan, Komhan, Srikandi, Satgas dan Bang Japar Se-Jaktim yang hadir, kedepan kita terus bersama-sama untuk mensukseskan kegiatan kita Bang Japar di Jaktim", ujar Musa Marasabessy dalam sambutannya. (Arianto)
Share:

Bedah Buku, Wajah Polisi Presisi, Potret Inovasi dan Prestasi Satu Tahun Kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Bedah buku berjudul 'Wajah Polisi Presisi: Melahirkan Banyak Inovasi dan Prestasi' karya Dr Edi Saputra Hasibuan S.H, M.H digelar di Auditorium STIK-PTIK pada hari ini, Jumat, (28/1/2022).

Dalam bedah buku ini turut dihadirkan penanggap yaitu peneliti senior LIPI Prof Dr Hermawan Sulistyo, anggota Kompolnas Poengky Indarti, aktivis HAM Natalius Pigai, pakar krimonolog Adrianus Meliala dan penasehat Kapolri Nur Kholis.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, buku 'Wajah Polisi Presisi: Melahirkan Banyak Inovasi dan Prestasi' merupakan potret perjalanan dari program Polri Presisi selama satu tahun di bawah kepimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Pak Edi mempotret inovasi, kreasi, maupun berbagai macam upaya yang dilakukan oleh Polda dan Polres jajaran di seluruh Indonesia dari sabang sampai merauke," kata Dedi.

Dedi menambahkan, buku ini juga merupakan suatu bentuk delegasi dari Edi Hasibuan sebagai wujud bagaimana Polri sudah berupaya semaksimal mungkin melakukan transformasi menuju Polri yang presisi.

"Tentunya juga sebagai masukan kepada Polri seluruh Polda dan Polres jajaran dalam rangka berbuat yang terbaik memberikan pelayanan ke masyarakat. Buku itu sifatnya terbuka tetap kita menerima saran masukan dan kritik dlm rangka kebaikan ke depan," ujarnya.

Sementara itu, Edi Hasibuan mengatakan, penulisan buku ini merupakan proses panjang sejak dilantiknya Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Kapolri. Ia pun memotret tahapan demi tahapan yang menjadi program Polri Presisi apakah sudah dilakukan di seluruh Indonesia.

"Setelah satu hingga tiga bulan banyak inovasi muncul, banyak prestasi muncul yang dilakukan jajaran Polri. Ini program Kapolri harus ada perubahan besar di Polri dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat," katanya.

Ia pun mencontohkan beberapa inovasi yang dilakukan Polri yakni penerapan ETLE dan pembuatan SIM online. Ia juga menyoroti bagaimana kinerja Polri mendukung program vaksinasi pemerintah.

"Pemerintah meminta masyarakat melakukan vaksinasi dan Polri sebagai garda terdepan diberikan beban bagaimana mewujudkan bagaimana masyarakat bisa mendapatkan vaksin minimal 70 persen di seluruh Indonesia," katanya.

Dengan bekerja sama dengan TNI dan Pemda, Edi menyebut layanan program vaksinasi membuat masyarakat merasa terlindungi dan terlayani dengan baik, dimana Polri merupakan representasi negara hadir untuk masyarakat.

"Tidak mudah bagi polri mewujudkan vaksinasi. Bahkan kalau kita liat banyak kritikan dan hoax yg muncul. Bagaimana Polri bisa melakukan penyuluhan bahwa vaksinasi untuk kebaikan masyarakat," ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Edi juga meminta Polri tak berpuas diri dalam capaian satu tahun terakhir. Ia meminta Polri untuk meningkatkan kinerja agar masyarakat merasa keberadaan Polri dapat dirasakan langsung masyarakat.

"Polri tidak lengah dan kinerja polri mundur dan kami harapkan tingkatkan kinerja agar tagar-tagar tak muncul lagi. Bagaimana meningkat profesional dan pelayanan serta keadilan masyarakar, sehingga masyarakat tak viralkan. Kami yakin kapolri saat ini sangat terbuka dan transparan untuk dikritik," ujarnya.

Natalius Pigai yang menjadi penanggap buku menjelaskan bagaimana sejarah Polri dari masa ke masa. Ia pun menjelaskan pada tahun 2021 memang terjadi perubahan terencana, sistematis, masif dan terstruktur.

"Itu dilakukan banyak perubahan salah satunya wajah Polisi berubah humanis yang ditujukan pimpinan permohonan maaf atas kebijakan-kebijakan yang salah terhadap pelayanan tugas kepolisian. Menyentuh perasaan masyarakat," katanya.

Salah satu kebijakan yang ia sambut positif yakni restoratif justice. Menurutnya hal itu adalah salah satu penegakan hukum yang humanis dan menghormati martabat manusia.

Tak hanya di eksternal, ia juga melihat perubahan di internal Polri. Di bawah kepemimpinan Jenderal Sigit, ia menyebut banyak anggota yang dulunya tak mendapatkan tempat, kini mendapatkan tempat yang baik.

"Saya punya data 2018, ada 1.400an Kombes tidak terakomodir. Sekarang di bawah pak Listyo Densus 88 bintang dua, direktur bintang satu. Pembentukan unit PPA dan beberapa perubahan di Brimob untuk mengakomodir anggota berkompeten tapi tak ada ruang. Memberikan pelatihan pendidikan 700 keluar negeri dan 40 orang ke universitas terbaik di dunia. Ini untuk meningkatkan kapasitas anggota," katanya. (Arianto)

Share:

Polres Jakpus tangkap 4 tersangka pemilik 11 Kg sabu


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Sat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat melaksanakan Konferensi Pers terkait peredaran gelap narkotika jenis sabu seberat 11 kg bertempat di aula lantai 3 Polres Metro Jakarta Pusat, Jum'at (28/01/22). 

Hadir dalam kegiatan Konferensi Pers tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya KBP. Endra Zulpan, S.I.K, M.Si. didampingi Wakapolres Metro Jakpus AKBP. Setyo K. Heriyatno S.H, S.I.K, M.H. dan Kasat Resnarkoba AKBP. Indrawienny Panjiyoga, S.H., S.I.K. 

Kabid Humas KBP. Endra Zulpan, S.I.K., M.Si. menerangkan bahwa para tersangka ditangkap di dua lokasi tempat kejadian yakni di Beji Depok dan Pancoran Jakarta Selatan. 

"Waktu dan tempat penangkapan, pertama hari Sabtu (15/02/2022) sekitar 15.30 WIB di Beji Depok, kemudian yang kedua hari Minggu (16/02/2022) jam 18.30 WIB bertempat di Pancoran Jakarta Selatan" ucap Zulpan. 

Dari 2 lokasi penangkapan tersebut polisi berhasil menangkap 4 orang tersangka yaitu berinisial CLU (27), AP (25), RM (24) dan F (29). 

"Penyidik dari Resnarkoba Polres Jakarta Pusat telah berhasil menangkap, mengamankan dan menetapkan tersangka sebanyak 4 orang terkait kasus ini, yang pertama CLU laki-laki umur 27 tahun, yang kedua AP laki-laki umut 25 tahun, RM laki-laki umur 24 tahun dan F laki-laki umur 29 tahun" terang mantan Kabid Humas Polda sulsel tersebut. 

"Barang bukti yang diamankan total bruto 11,3 kg kemudian 1 (satu) buah tas hitam, beberapa handphone, 1 (satu) unit mobil avanza dengan nopol (nomor polisi) B 1086 RSR warna putih, 3 (tiga) buah timbangan elektrik yang diduga akan digunakan untuk mengemas narkotika jenis sabu di dalam bentuk atau satuan yang lebih kecil guna diedarkan,"  jelas Zulpan. 

Polisi saat ini masih mengembangkan penangkapan kurir ini untuk mengejar jaringan di atasnya. Para tersangka kini ditahan di Polres Jakpus. 

Keempat tersangka dijerat dengan Pasal 114 (2) subsider Pasal 112 (2) juncto Pasal 132 (1) UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman paling singkat 6 tahun penjara atau paling lama 20 tahun penjara. (Arianto)
Share:

Forum Komunikası Ormas Maluku Cinta Damai Gelar Pernyataan Sikap di Jakarta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Forum Komunikasi Ormas Maluku Cinta Damai Jakarta menggelar Pernyataan Sikap terkait insiden yang terjadi di Sorong Papua Barat antara Basudara Maluku asal Kei dan Pelauw pada tanggal 25 Januari 2022, maupun insiden yang terjadi antara basudara Maluku asal Dusun Ori dan Negeri Kariuw di Pulau Haruku, Maluku Tengah pada tanggal 26 Januari 2022 pada Jumat (28/01) di Jakarta.

Menurut Marsyel Ririhena, Satu Darah MC Indonesia, Pernyataan Sikap dan himbauan sebagai berikut:

1. Bahwa kami berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban di Jakarta dan tidak terprovokasi situasi yang terjadi di daerah, termasuk menolak penyebaran berita hoaks yang bertujuan mengeskalasi dan mengeksploitasi konflik antar basudara Maluku di Sorong Papua Barat dan di Haruku Maluku Tengah.

2. Bahwa kami mendorong para Raja dan Latupati serta Tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan dan Tokoh Pemuda kiranya penyelesaian insiden dan pertikaian sebagaimana tersebut di atas, dengan menggunakan pendekatan kekeluargaan, adat dan budaya.


3. Bahwa kami menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat asal Maluku dan atau masyarakat Indonesia lainnya, agar tidak memprovokasi dan atau menghasut dan atau mempropaganda situasi yang terjadi di Sorong Papua Barat dan di Maluku Tengah di berbagai media sosial, elektronik. cetak, dan media lainnya.

4. Bahwa KAMI tetap mendukung pemerintah untuk segera melakukan rehabilitasi fisik dan sosial bagi korban insiden serta melakukan penegakkan hukum agar persaudaraan sesama anak-anak Maluku, Salam-Sarani tetap terjaga dengan baik.

5. Bahwa sejatinya setiap insiden dan atau konflik yang terjadi di Maluku dan atau di Indonesia bahkan di seluruh dunia, tidak pernah mendatangkan kebaikan dan atau kemaslahatan kepada individu maupun kelompok masyarakat tertentu, namun justru sebaliknya mendatangkan kesengsaraan, penderitaan dan air mata, yang pada pokoknya menimbulkan penyesalan yang tidak pemah berkesudahan.

"Dengan Pernyataan Sikap ini, kami berharap kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, agar kiranya seluruh pernyataan sikap ini mendapatkan berkah dan harapan katorang samua dikabulkan, sehingga seluruh basudara bisa kembali hidup tenang, berkumpul dan berdampingan manis dan penuh kasih sayang," tutup Marsyel. 

Asal tahu saja, Forum Komunikasi Ormas Maluku Cinta Damai Jakarta yang terdiri dari: KKBMM, MIR SSB, SATUDARAH MALUKU, MALUKU SATU GANDONG ISLAM KRISTEN, MMP, AMKEL ASB, KBMTR, MUR, MALUKU VOOR INDONESIA, 171 NUSA LAUT dan NUSA AMBA. (Arianto)

Share:

Bea Cukai dan Inspektorat Jenderal Kemenkeu Serah Terimakan Barang Bukti Dukung Pengusutan Dugaan Pelanggaran Integritas


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) dan Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan (Itjen Kemenkeu) telah melakukan penindakan terhadap pegawai Bea Cukai Soekarno Hatta yang diduga melakukan pelanggaran integritas. Penindakan tersebut sudah dilakukan sejak bulan Mei 2021 dengan dilakukan pencopotan dari jabatan guna mendukung proses pemeriksaan. Penanganan kasus ini secara internal sedang dalam proses penjatuhan hukuman disiplin.

Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa, Nirwala Dwi Heryanto menyatakan, DJBC sangat mendukung langkah lebih lanjut yang diambil oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten. “Sejalan dengan hal tersebut, dalam rangka memenuhi permintaan Kejati Banten, pada hari Kamis tanggal 27 Januari 2022, DJBC menyerahkan bukti berupa dokumen sedangkan Itjen Kemenkeu menyerahkan barang bukti berupa uang yang merupakan temuan dari hasil audit investigasi atas pegawai yang bersangkutan yang telah dilakukan DJBC dan Itjen Kemenkeu di tahun 2021,” ujar Nirwala.

Penyerahan barang bukti tersebut dilakukan dengan penandatanganan berita acara antara Bea Cukai Soekarno Hatta, Itjen Kemenkeu, dan Kejati Banten. Sehingga, kegiatan tersebut bukan penggeledahan, melainkan serah terima barang bukti. 

Kolaborasi ini sejalan dengan komitmen DJBC untuk menjunjung upaya hukum yang dilakukan kejaksaan dan bekerja sama untuk melakukan penindakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. “DJBC juga terus melakukan langkah-langkah penguatan integritas pegawainya dan akan selalu melakukan pengawasan yang konsisten dan tegas,” pungkas Nirwala. (Arianto)

Share:

Covid-19 Meningkat Lagi, Fikri Faqih : Keputusan PTM Sebaiknya Libatkan Daerah


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Wakil Ketua Komisi X DPR, Abdul Fikri Faqih menyatakan, pengambilan keputusan dalam pelaksanaan Pertemuan Tatap Muka (PTM) di sekolah sebaiknya melibatkan otoritas daerah dan satuan Pendidikan setempat. “Termasuk apakah suatu daerah mau diterapkan 100%, 50% atau bahkan dihentikan sama sekali, bila memang kondisinya tidak memungkinkan,” ucapnya di DPR, Kamis (27/1/2022).

Di tengah meningkatnya angka infeksi Covid-19 terutama varian omicron di tanah air, politisi PKS ini mengingatkan perlunya evaluasi pelaksanaan PTM di setiap sekolah di berbagai daerah.  

“Klaster-klaster baru bermunculan di sekolah, namun yang paling tahu kondisi real di lapangan tentu satuan pendidikan setempat,” katanya.

Apalagi bila ternyata PTM mengakibatkan gangguan Kesehatan dan ancaman keselamatan jiwa karena terpapar Covid-19,  “Maka pemerintah harus memperhatikan masukan-masukan dari berbagai pihak, terutama dari sisi keilmuan dan kiprah di dunia Pendidikan,” imbuhnya.   Seperti masukan dari IDAI, KPAI dan lainnya.

Selain itu, Fikri meminta agar semua pihak harus membantu memfasilitasi  pembelajaran tatap muka (PTM). "Mari semua pihak saling membantu memfasilitasi agar PTM ini terlaksana dengan baik. Sekali lagi pendekatannya fasilitasi, bukan instruksi apalagi sanksi," ajak Fikri.

Fikri mengungkap, selama dua tahun pandemi, berbagai pihak meyakini bahwa PTM belum tergantikan daam kegiatan belajar mengajar. "Kegiatan belajar mengajar memang tidak hanya transfer ilmu, tetapi tetapi juga membangun karakter. Maka tidak mudah bila hanya dengan daring," katanya 

Apalagi, lanjut dia, ada mata pelajaran praktik yang tentu tidak mungkin hanya memperlihatkan tutorial lewat media virtual. Sehingga PTM adalah sebuah kebutuhan yang sangat ditunggu semua pihak siswa, guru maupun tenaga kependidikan.

Diakui, pembelajaran daring selama pandemi Covid-19 menurut laporan Kemendikbudristek efektifitasnya mengalami fluktuasi dan paling rendah hanya sekitar 46%. “Wajar bila learning loss ini bila terakumulasi dalam kurun waktu lama bisa mengakibatkan generasi yang hilang (lost generation),” tutupnya. (Arianto)
Share:

Global Halal Hub (GHH), Gerakan Nasional Sinergitas Menuju Indonesia Pusat Produsen Halal Dunia 2024


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Wakil Presiden Republik Indonesia Prof. Dr. (H.C.) K. H. Ma'ruf Amin mencanangkan GHH sebagai gerakan nasional untuk mewujudkan Indonesia pusat produsen produk halal dunia pada tahun 2024.

Ekosistem pengembangan produk halal berbasis platform digital itu diharapkan menjadi motor sinergi dan kolaborasi pemangku kepentingan (stakeholders) mengakselerasi pengembangan UMKM dan produk halal Indonesia menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan menguasai pasar global.

Pencanangan GHH sebagai Gerakan Nasional Sinergisitas Indonesia Menuju Produsen Produk Halal Dunia 2024 dilaksanakan di pusat ekosistem GHH di Kota Tangeran, Banten, Kamis, 27 Januari 2022. Bersamaan dengan itu secara simbolik Wapres juga melepas ekspor UMKM dan produk halal senilai USD 9 juta yang dilirimkan ke 23 negara tujuan.

Sebanyak 25 perusahaan ekspor UMKM berbasis digital yang tergabung dalam Asosiasi Platform Digital Ekspor (PDEkspor) menjadi bagian utama dalam pengembangan ekosistem Global Halal Hub. Asosiasi ini menggandeng Kamar Dagang Indonesia (Kadin), Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), komunitas, pesantren, perguruan tinggi dan para pelaku UMKM.

Ketua Umum PDEkspor Hadi Lee mengungkapkan, ekosistem GHH sebagai partisipasi para pelaku usaha dalam mendukung visi Presiden dan Wakil Presiden RI untuk menjadikan Indonesia pusat produsen produk halal dunia. "Dukungan pemerintah, khususnya Bapak Wakil Presiden RI, menjadi penyemangat yang menguatkan optimisme kami dan meyakini Indonesia mampu menguasai pasar produk halal secara global,"ungkap Hadi Lee.

Hadi Lee menjelaskan, inspirasi GHH lahir dalam pertemuan pengurus PDExpor dengan Staf Khusus Wakil Presiden RI Bidang Ekonomi dan Keuangan, Lukmanul Hakim bersama tim. Dari diskusi itu menyepakati untuk mengintegrasikan potensi anggota PDExpor dalam ekosistem terintegrasi yang dapat mengakselerasi pengembangan industri halal dan ekonomi Indonesia menguasai pasar dunia. Ini juga sejalan dengan master lklan ekonomi syariah Komite Nasional Ekomomi dan Keuangan Syariah (KNEKS).

Langkah awal Global Halal Hub adalah memetakan permasalahan dan solusi pengembangan ekspor produk UMKM halal. Melalui Focus Group Discuasion (FGD) berseri yang difasilitasi Staf Khusus Wapres di Ruang Sinergi Sekretariat Wakil Presiden menghadirkan Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Koperasi dan UMKM, Menteri Perindustrian, dan Menteri Perdagangan serta pejabat berbagai kementerian dan lembaga pemerintah serta pelaku usaha, pada Novemver-Desember 2021.

Ketua Panitia Pencanangan GHH Yuwono Wicaksono memaparkan saat ini PDExpor membina sekitar 9 juta UMKM nasional mulai dari kurasi, pelatihan dan pendampingan, sertifikasi, hingga pemasaran lokal dan global. "Dari sembilan juta UMKM itu sekitar satu juta pelaku UMKM adalah produsen produk-produk halal,"jelasnya.

Penanggung jawab Ekosistem GHH Amalia Prabowo memaparkan GHH membangun ekosistem mulai dari desa, kabupaten, provinsi, dan nasional. "Melalui GHH memudahkan buyer mancanegara dibantu oleh SDM unggul yang memiliki standard kompetensi berstandard internasional,"paparnya. 

Selama pandemi Covid-19 permintaan ekspor produk halal meningkat tajam. Tahun 2022, valuasi ekspor produk halal anggota PDExpor akan mencapai USD 138 juta. Terdiri dari 1,5 juta item produk halal dan 24.000 ton produk pertanian.

Ekosistem GHH adalah langkah strategis yang terintegrasi yang akan menjadi kekuatan ekonomi nasional serta menjadi andalan pengembangan UMKM dan produk halal menjadi raja di Nusantara dan andalan di pasar global. (Arianto)
Share:

Heboh..!! Akibat Penyidik Kurang Profesional, Seorang Ibu Pingsan Saat Jalani Wawancara BAP


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Perilaku kurang profesional dalam menjalankan tugas di kalangan aparat penegak hukum terjadi hampir setiap saat di hampir semua daerah di negara ini. Lebih memprihatinkan lagi, ternyata ketidak-profesionalan aparat itu dijumpai juga di pusat pemerintahan negara, yakni di DKI Jakarta. Hal itu terbukti dari peristiwa memilukan yang dialami seorang ibu rumah tangga atas nama Tuti Lestari, warga Semarang, Jawa Tengah, yang nyaris tewas di depan penyidik Polda Metro Jaya yang dipaksa menjalani pemeriksaan walau dalam keadaan kurang sehat, pada Kamis, 27 Januari 2022.

“Pak, ini istri saya habis diperiksa tumbang. Jantungnya sakit. Karena shock tadi (dia) teriak-teriak di dalam (depan penyidik Polda Metro Jaya). Sekarang kami mau dibawa ke RS AL Mintoharjo. Mau dibawa ambulance. Kami tidak ada biaya. Masih di Dokkes (Polda Metro Jaya),” demikian pesan WhatsApp beruntun yang masuk ke nomor kontak Ketua Umum Persatuan Pewarta Warga Indonesia (Ketum PPWI), Wilson Lalengke, dari Alex, suami Tuti Lestari, pada pukul 13.11 WIB.

Alex, yang mendampingi istrinya menjalani BAP di Polda Metro Jaya, kemudian mengirimkan foto tentang kondisi istrinya yang sedang terbaring lemas di unit Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polda Metro Jaya. Untuk beberapa saat, Alex menunggui istrinya yang sedang diberikan pertolongan oleh petugas kesehatan di sana. Ikut juga dalam proses evakuasi Tuti Lestari dan mengawal korban di ruang Dokkes, beberapa penyidik Polda Metro Jaya, yang salah satunya bernama Aiptu Roganda P., SH, penyidik yang mem-BAP Tuti Lestari.

Sekira 30 menit kemudian, ketika situasi darurat sudah berangsur membaik, Alex mengirim pesan WA lagi yang menjelaskan detik-detik istrinya mengalami situasi tidak terkontrol yang akhirnya pingsan. “Tadi, pemeriksaan baru dimulai 10 menit, istri saya tidak kuat. diperlakukan begini, (dia) menangis, terus teriak-teriak. Kemudian hilang responnya (lemas dan pingsan). Tensi (naik) hingga mencapai 220,” tulis Alex di pesan WA-nya ke Ketum PPWI.

Kedua suami-istri itu selanjutnya mendatangi Sekretariat Nasional PPWI pada pukul 16.00 WIB setelah kondisi istrinya berangsur pulih. Kepada Wilson Lalengke, Alex menceritakan peristiwa naas yang hampir merenggut nyawa istrinya. “Dahi istri saya sampai membiru, para penyidik yang ada di sana juga sampai ketakutan semua melihat kondisi istri saya yang hampir mati karena tekanan saat diwawancara penyidik. Istri saya punya riwayat lemah jantung, kalau ada beban pikiran yang berat seperti sekarang ini, tekanan darahnya naik hingga pingsan,” beber Alex yang direspon istrinya, Tuti Lestari, dengan anggukan lemas.

Lalengke kemudian menanyakan apakah penyidik sudah mempertanyakan tentang kondisi kesehatan Ibu Tuti Lestari sebelum wawancara Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dilakukan. “Biasanya sesuai SOP, penyidik akan menanyakan di awal pemeriksaan tentang kondisi kesehatan orang yang akan diwawancara atau diperiksa. Apakah Ibu Tuti ditanyakan tentang kesehatan Ibu, dan apa jawaban Ibu Tuti?” tanya tokoh pers nasional itu kepada Tuti Lestari.

“Ya, saya ditanya apakah saya sehat. Saya jawab, saya stress berat. Ditanya lagi oleh penyidik kenapa stress, saya jawab bagaimana tidak stress berat anak saya kalian kriminalisasi dan perlakukan seperti ini. Padahal dia tidak melakukan apa yang pelapor tuduhkan,” jawab Tuti Lestari atas pertanyaan Lalengke.

Alex selanjutnya menimpali bahwa penyidik tetap memaksakan untuk memeriksa istrinya itu. “Penyidiknya lanjut ajak cerita sana-sini dulu, mungkin tujuannya untuk menenangkan istri saya. Setelah itu kembali lagi menanyakan hal-hal sesuai materi wawancara yang sudah disiapkan. Tidak lama kemudian, istri saya sudah tidak sanggup menahan emosi dan perasaannya dipermainkan penyidik, dia teriak histeris dan sayapun refleks langsung marah dan menunjuk-nunjuk para penyidik itu yang terlihat memaksakan anak saya harus dipersalahkan dan dipenjara. Akhirnya, istri saya kemudian hilang kesadaran, lemas, dan pingsan. Barulah kemudian para penyidik itu gusar, ketakutan,” tutur Alex.

Untuk diketahui, permasalahan yang dihadapi Alex dan istrinya itu terkait dengan kasus anak mereka, Rico Pujianto (33), yang dipukuli, dianiaya, dan disekap selama 3 hari (10-12 Oktober 2020) oleh boss tempat Rico bekerja, PT. Pratama Prima Bajatama, yang berada di wilayah Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat [1]. Setelah kejadian tersebut, Rico trauma dan mengalami sakit, akhirnya istrahat dan berobat di rumah orang tuanya di Semarang hingga 5 November 2020.

Orang tua Rico, Alex dan Tuti Lestari, tentu tidak bisa menerima begitu saja perlakuan keji bos perusahaan PT. Pratama Prima Bajatama, Deddy Setiawan (55), yang secara bersama-sama dengan istrinya bernama Ing, menyiksa anaknya [2]. Terjadi keributan antara Deddy Setiawan dan ayahnya Rico, Alex. Akibatnya, situasi makin memanas dan tidak tercapai penyelesaian masalah secara baik-baik.

Nasib apes bagi Rico terus berlanjut. Dia dilaporkan oleh Deddy Setiawan ke Polsek Bantar Gebang, Bekasi, dengan tuduhan melakukan penggelapan (Pasal 374 KUHPid) dan atau penipuan (Pasal 378 KUHPid). Laporan polisi tersebut dibuat Deddy Setiawan pada tanggal 17 Oktober 2020 dengan nomor laporan: LP/974/K/X/2020/Sek Bg.

Sebulan kemudian, tepatnya pada 17 November 2020, Rico yang sudah pulih dari sakit dan traumanya, melaporkan Deddy Setiawan ke Polres Bekasi dengan dugaan penganiayaan dan penyekapan. Laporan Rico tersebut diterima Polisi dengan nomor: LP/2.518/XI/SPKT/2020/Restro Bekasi [3].

Melihat keadaan saling lapor tersebut, Deddy Setiawan melalui direktur perusahaannya, Winoto, SH, meminta dilakukan perdamaian. Winoto yang merupakan mantan anggota DPRD Bekasi dan kader partai Nasdem, meminta Rico mencabut laporannya di Polres Bekasi Kota. Sebagai imbalannya, pihak Deddy Setiawan akan mencabut laporannya di Polsek Bekasi. Alex bersikukuh tidak mau damai, karena siksaan dan penyekapan terhadap Rico yang menurutnya di luar peri kemanusiaan.

Kedua laporan itu akhirnya diambil-alih Poda Metro Jaya sejak Maret 2021. Sayangnya, laporan Rico tentang penganiayaan dirinya oleh Deddy Setiawan tidak berproses sebagaimana mestinya. Hal itu berbanding terbalik dengan laporan Deddy Setiawan, yang lancar terus bergerak naik dari penyelidikan ke penyidikan. Fakta tersebut akhirnya dipandang sebagai proses kriminalisasi korban penganiayaan menjadi tersangka.

Terbaru, Polda Metro Jaya telah melimpahkan berkas kasus Rico Pujianto ke Kejari Bekasi. Akan tetapi berkas tersebut dikembalikan oleh pihak Kejari ke penyidik Polda Metro Jaya untuk dilengkapi. Hal inilah yang memicu penyidik Aiptu Roganda P., SH, kewalahan untuk mencari bukti-bukti yang menguatkan tuduhan tindak pidana yang mereka timpakan kepada Rico Pujianto. Kepanikan Roganda itu diduga kuat memicu perilaku tidak profesional dalam memproses verbal Tuti Lestari, yang menyebabkan ibunya Rico itu merasa ditekan, dipermainkan, dipaksa, dan diperlakukan seakan-akan anaknya adalah penjahat. Akibatnya, Tuti Lestari tidak kuat menahan beban berat dan akhirnya tumbang.

Hingga berita ini naik tayang, Kabidhumas Polda Metro Jaya dan penyidik Roganda belum memberikan tanggapan, walaupun telah dikirim pesan WA dan ditelepon. “Besok kita cek ya,” tulis Kabidhumas Polda Metrojaya, Kombes E Zulpan, singkat menjawab pesan WA Ketum PPWI, Kamis, 27 Januari 2022. (Arianto)

Catatan:

[1] BOS PERUSAHAAN BESI BAJA DI BEKASI DIDUGA SIKSA KARYAWAN; https://www.youtube.com/watch?v=fREmwDmFQSY

[2] Bos PT. PPB Diduga Aniaya dan Sekap Karyawan, Wilson Lalengke Desak Diusut Tuntas!; https://pewarta-indonesia.com/2021/03/bos-pt-ppb-diduga-aniaya-dan-sekap-karyawan-wilson-lalengke-desak-diusut-tuntas/

[3] Kasus Dugaan Penganiayaan Karyawan Pabrik Baja di Bekasi Berlanjut; https://bekasi.pojoksatu.id/baca/kasus-dugaan-penganiayaan-karyawan-pabrik-baja-di-bekasi-berlanjut

Share:

Terkait Uji Materiil UU Pers, Wilson Lalengke Berharap MK Kembalikan Hak Konstitusi Wartawan dan Organisasi Pers



Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar sidang lanjutan pengujian materiil Undang-Undang No.40 Tahun 1999 tentang Pers secara daring di ruang Sidang MK, Rabu (26/1/22). Sidang yang diketuai Dr. Anwar Usman, S.H., M.H., menghadirkan dua saksi pemohon dengan agenda mendengarkan keterangan saksi [1].

Kedua saksi pemohon tersebut adalah Ketua Sindikat Wartawan Indonesia (SWI) Dedik Sugianto dan Sekretaris Umum DPP Jurnalis Nasional Indonesia (JNI) Hika Transisia. Di hadapan Majelis Hakim, Dedik mengatakan bahwa SWI kehilangan hak untuk menyusun dan membuat peraturan karena diambil-alih oleh Dewan Pers.

Lanjutnya, hal tersebut terjadi sejak timbul kesalahan tafsir dari Dewan Pers yang menjadikan kesepakatan bersama organisasi-organisasi pers mengenai standar organisasi wartawan Indonesia berupa peraturan Dewan Pers dan bukan menjadi aturan organisasi Pers masing-masing pada 2006. Lebih parahnya lagi, Dedik melanjutkan, Dewan Pers sebagai fasilitator justru membuat peraturan pers, yakni Peraturan Dewan Pers yang merugikan wartawan Indonesia dan mengganggu sertifikasi kompetensi kerja nasional.

"Padahal setiap sertifikasi kompetensi wajib sertifikat asesor kompetensi," terang Dedik.

Sementara itu, Sekretaris umum DPP JNI Hika Transisia mengatakan mengalami kerugian karena adanya ketidakjelasan tafsir Pasal 15 ayat (2) huruf (f) UU Pers. Menurutnya, karena ketidakjelasan tafsir tersebut, pihaknya tidak dapat menentukan dan menyusun peraturan-peraturan di bidang pers karena wujud menfasilitasi Dewan Pers tanpa melibatkan JNI sebagai organisasi pers yang telah mempunyai struktur kepengurusan yang jelas, lengkap dan sah.

"Dengan adanya ketidakjelasan Pasal 15 ayat (2) huruf (f) UU Pers, Dewan Pers telah mengambil alih hak organisasi pers untuk menyusun dan membuat peraturan Dewan Pers tentang Standar Kompetensi Wartawan," papar Hika.

Sementara itu, Tokoh Pers Nasional Wilson Lalengke, S.Pd., M.Sc., M.A., yang juga Ketua Umum Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) membenarkan dan mendukung keterangan saksi di persidangan MK terkait permohonan uji materiil UU No. 40 Tahun 1999 tentang Pers. “Secara umum, PPWI membenarkan dan mendukung keterangan saksi di persidangan MK Rabu kemarin terkait permohonan uji materi UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers,” ungkap alumni PPRA-48 Lemhannas RI tahun 2012 itu, Kamis, 27 Januari 2022.

Ketiadaan aturan teknis pelaksanaan dari pasal 15 ayat (2) dan (3) dari UU Pers ini menjadikan lembaga Dewan Pers yang dibentuk dengan maksud menjalankan Pasal 15 ayat (1) UU Pers dengan mudah tergiring untuk melakukan hal-hal yang di luar kewenangannya. Salah satu contoh, kata Lalengke, adalah pelaksanaan uji kompetensi wartawan (UKW) yang dilaksanakan oleh Dewan Pers bersama segelintir underbow-nya selama ini.

“Masalah kompetensi atau keahlian dan profesi wartawan itu adalah kewenangan BNSP sesuai Peraturan Pemerintah No. 23 tahun 2004 yang telah diperbaharui dengan PP Nomor 10 tahun 2018 tentang Badan Nasional Sertifikasi Profesi. Apa dasar hukumnya Dewan Pers membuat aturan tentang uji kompetensi wartawan? Juga, lembaga ini tidak diberi kewenangan oleh UU untuk membuat aturan yang diberlakukan bagi organisi pers dan wartawan. Jelas illegal alias tidak punya dasar hukum kebijakan dan kegiatan lembaga itu terkait UKW selama ini,” tegas trainer yang sudah melatih ribuan wartawan, guru, dosen, mahasiswa, ASN, TNI, Polri, pengacara, LSM, ormas dan masyarakat umum itu di bidang jurnalistik itu.

Yang paling aneh, lanjut Lalengke, adalah penentuan status kewartawanan seseorang yang oleh Dewan Pers selama ini disebutkan bahwa seseorang diakui sebagai wartawan jika menjadi konstituen lembaga itu dan telah mengikuti UKW. Artinya, jika seorang wartawan bergabung di organisasi pers non konstituen Dewan Pers dan tidak memiliki ijazah UKW, plus medianya tidak terdaftar di lembaga itu, maka yang bersangkutan akan dianggap bukan wartawan.

“Ini yang selalu terjadi. Contoh kasus di Lhokseumawe, Aceh, beberapa tahun lalu. Dewan Pers menyatakan dua wartawan media online BeritaAtjeh.Net bukan wartawan karena belum UKW dan medianya tidak terdaftar di Dewan Pers. Padahal, di KTP yang bersangkutan tertulis pekerjaannya sebagai wartawan [2]. Itu benar-benar konyol,” ujar lulusan pasca sarjana bidang Global Ethics dari Birmingham University, The United Kingdom, ini heran.

Sehubungan dengan perilaku menyimpang dari aturan perundangan yang ada, maka Wilson Lalengke mengharapkan agar Majelis Hakim Konstitusi yang mulia dapat mengembalikan dan mendudukan tugas dan fungsi masing-masing pihak, Dewan Pers, organisiasi pers, dan wartawan pada posisi yang sebenarnya. "PPWI berharap agar MK dapat mengembalikan hak konstitusi para wartawan dan organisasi pers yang selama ini dirampas oleh Dewan Pers akibat salah penafsiran atas Pasal 15 ayat (2) dan (3) Undang-Undang Pers," tandas Lalengke mengakhiri pernyataannya. (Arianto)

Catatan:

[1] Peraturan Dewan Pers Rugikan Hak Wartawan Indonesia; https://www.mkri.id/index.php?page=web.Berita&id=17965&menu=2

[2] Ini Kronologis Penahanan Dua Wartawan Berita ATJEH; https://www.lintasatjeh.com/2015/09/ini-kronologis-penahanan-dua-wartawan.html

Share:

1 Tahun Kapolri : Setapak Perubahan Wujudkan Pelayanan Masyarakat Yang Terbaik

Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Jenderal Listyo Sigit Prabowo genap menjabat satu tahun menjadi Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), hari ini, setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada 27 Januari 2021 lalu. 

Dikepemimpinannya, Sigit mengusung semangat transformasi Polri yang Presisi (Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan). Hal itu dituangkan dalam empat transformasi dengan 16 program prioritas, 51 kegiatan 177 aksi, dan delapan komitmen. 

Selama setahun, Sigit telah melakukan setapak perubahan untuk mewujudkan Polri yang Presisi. Dengan, memaksimalkan fungsi pokok Polri yang melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat. 

Gagasan dan aksi nyata mewujudkan gagasan itu dituangkan Sigit dalam buku berjudul 'Setapak Perubahan: Catatan Pencapaian Satu Tahun Polri yang Presisi. Buku setebal 240 halaman ini terdiri dari 5 bab mulai dari sejarah lahirnya konsep Presisi hingga apa saja yang sudah dicapai.

"Polri membekal niat baik untuk berubah, dan saya memohon dengan segala kerendahan hati paling dalam kepada semua pihak untuk membantu mewujudkan keinginan kami bertransformasi," kata Sigit dalam penyampaian pengantar pada buku tersebut, Jakarta, Kamis (27/1).

Mantan Kapolda Banten ini mengulas awal mula gagasan Polri Presisi muncul. Semangat transformasi itu berawal dari hasil perenungan akan tantangan dan kondisi yang dihadapi Polri pada zaman modern dewasa ini. Terutama pesatnya perkembangan media sosial, yang dimana hal tersebut baru dihadapi oleh Korps Bhayangkara. 

Hasil perenungannya itu, kata Sigit, didiskusikan dengan berbagai pihak. Ia mendapat banyak masukan untuk semakin memantapkan gagasannya tersebut. Misalnya, tentang layanan publik dan harapan mengenai Polri. 

Sigit pun mulai menyusun visi, misi dan apa saja yang dibutuhkan untuk mencapai transformasi Polri Presisi. Hingga akhirnya, konsep itu disosialisasikan ketika resmi dipilih oleh Presiden Jokowi sebagai calon Kapolri, kala itu. 

"Selanjutnya, setelah saya memaparkan visi tersebut di sejumlah kesempatan. Saya berpikir tentu masyarakat luas akan sulit memahami. Semua mungkin mengenal istilah Polisi Presisi, namun masih banyak masyarakat yang bahkan tak tahu apa akronimnya. Saya menyadari betul hal itu," ujar Sigit.

Eks Kabareskrim Polri itupun juga menyadari bahwa banyak masyarakat yang berpikiran negatif, pesimis dan mempertanyakan tekad bulat untuk mewujudkan Polri yang baik dalam rangka pelayanan publik yang terintegrasi, modern, murah dan cepat. Pemeliharaan kamtibmas, dan penegakan hukum yang prediktif, bertanggung jawab, transparan, serta menjamin rasa keadilan masyarakat.

"Saya tak menyalahkan itu. Untuk itu, melalui buku ini, saya ingin menjelaskan dengan lebih sederhana, dengan semua penjabaran konsep. Saya ingin bahwa masyarakat bisa mendapatkan pelayanan Polri semudah memesan pizza," ucap Sigit.
 
Wujud nyata setapak perubahan, Sigit memaparkan saat ini terdapat 886 aplikasi terkait Polri yang akan diintegrasikan menjadi satu data. Sigit menyebut, hal itu memudahkan masyatakat untuk mendapatkan layanan Polri yang terbaik.

"Saya ingin bahwa semua layanan Polri akan dirasa dekat, dirasa mudah, dirasa berguna, dan dirasa jelas alurnya. Sehingga masyarakat merasa nyaman. Sebenarnya sederhana saja. Saya ingin memaksimalkan untuk kembali melihat pada fungsi pokok Polri, melindungi, melayani, dan mengayomi. Sesuatu yang sederhana. Namun perkembangan situasi zaman membuatnya kadang terasa sulit untuk dicapai. Seperti dalam kehidupan, segala sesuatu yang paling sederhana justru adalah sesuatu yang paling sulit digapai," papar Sigit.

Sigit mengakui, banyak yang mengatakan bahwa konsep ini adalah sebuah perjalanan panjang. Namun, seperti sebuah pepatah klasik 'Perjalanan ribuan kilometer selalu dimulai dengan satu langkah'.

"Maka ini langkah pertama kami. Langkah pertama yang dijejakkan dalam perjalanan panjang ini, kami tempuh dengan niat yang baik, ikhtiar keras, dan tentunya dengan keikhlasan. Kami berupaya menjadi lebih baik untuk kepentingan bangsa, negara, dan masyarakat. Dan diatas segalanya tentu kita selalu berdoa dan bermohon diberikan kemudahan dan kekuatan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa." tutur Sigit.

Untuk diketahui, dalam empat transformasi yang diusung dalam Polri Presisi, seluruhnya sudah mencapai hasil maksimal dan akan terus ditingkatkan. Transformasi organisasi saat ini telah mencapai, 98,20 persen. 

Kemudian, transformasi operasional sebesar 98,78 persen. Lalu, transformasi pelayanan publik 96,59 persen dan transformasi pengawasan telah mencapai target 98,60 persen. (Arianto)




Share:

Tips Mengganti Popok Anak yang Benar


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Mengganti popok anak merupakan hal yang wajib dilakukan orang tua selama beberapa jam sekali, idealnya setiap 2-3 jam. Hal tersebut memiliki tantangannya sendiri terutama ketika pertama kali menjadi orang tua atau saat anak sedang aktif bergerak, namun tentunya tetap harus dilakukan, untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan si kecil. Mengganti popok sejatinya hal yang biasa kita lihat di keseharian, namun tidak sedikit orang-orang yang masih bingung langkah-langkah yang harus dilakukan saat mengganti popok bayi. 

Berikut panduan lengkap bagi ayah dan ibu dalam mengganti popok anak:

1. Persiapkan barang-barang yang dibutuhkan sebelum mengganti popok bayi

Sebelum mengganti popok si kecil, jangan lupa persiapkan barang-barang seperti tisu basah, krim untuk ruam popok, baju ganti bila perlu, tempat yang bersih untuk mengganti popok, kantong untuk popok kotor, dan tentunya popok bayi yang baru. Selain itu, pastikan tangan ibu, ayah, atau yang akan menggantikan popok bayi sudah tercuci bersih.

2. Bukalah popok bayi yang sudah terpakai dan kotor 

Setelah meletakkan si kecil di alas yang bersih, bukalah perekat popok yang kotor secara perlahan agar perekat dan popok tidak sobek. Setelah itu, angkat bagian depan popok yang kotor dan turunkan ke bawah. Kemudian, angkatlah bokong anak dengan memegang kedua pergelangan kakinya ke atas secara perlahan. Ambillah bagian depan popok, lipat hingga menutup bagian belakang yang kotor, serta buanglah ke kantong sampah yang sudah disediakan.

3. Bersihkan kulit bayi sebelum memakaikan popok baru

Bersihkan alat kelamin, bokong, serta lipatan paha bayi dari kotoran maupun urine yang menempel dengan menggunakan tisu basah hingga bersih. Selain itu, pastikan agar ibu dan ayah membersihkan bokong bayi dari arah depan ke belakang untuk mencegah penyebaran bakteri dan infeksi saluran kemih.

4. Kenakan popok bersih pada anak

Pertama-tama, buka popok bersih dan selipkan di bawah bokong anak dan geserkan popok ke arah pinggang. Selanjutnya, tarik popok bagian depan ke arah perut anak dan pastikan bagian depan dan belakang popok sejajar untuk mencegah kebocoran. Pada anak laki-laki, arahkan alat kelaminnya ke bawah agar urine tidak membasahi bagian atas. 

Kemudian buka perekat popok dan tarik ke arah perut untuk dikencangkan. Namun, hati-hati untuk tidak merekatkan popok terlalu kencang karena dapat menimbulkan ketidaknyamanan bagi si kecil.

Seiring dengan si kecil yang semakin aktif baik ketika bangun maupun tidur, ada kalanya popok yang sudah penuh akan bocor, ditambah lagi jika menggunakan merek popok konvensional yang kurang berkualitas. Dengan bahan dasar pulp kayu yang mudah menggumpal, daya serap tidak maksimal dan kurang merata, serta desain yang terlalu tebal, tentunya hal ini akan menimbulkan ketidaknyamanan bagi si kecil dan terkadang mengharuskan orang tua mengganti selimut, sprei, dan lain-lain.

Seluruh kekhawatiran tersebut terjawab oleh Makuku Air Diapers sebagai popok pertama di Indonesia dengan struktur inti Super Absorbent Polymer (SAP). Dikembangkan berdasarkan hasil penelitian yang intensif, Makuku Air Diapers memiliki daya serap hingga 600 ml dan dilengkapi dengan desain super tipis 1,6 mm, serta bahan yang anti gumpal sehingga ketika tiba saatnya popok anak diganti, seluruh cairan tetap terserap dengan baik dan membuat proses penggantian popok lebih mudah.

"Dan yang pasti, Makuku berkomitmen untuk menjadi partner ibu dan ayah di Indonesia dalam merawat anak mereka. Salah satu upaya kami adalah dengan terus berinovasi dan menghadirkan produk yang dapat menjawab permasalahan yang mereka alami mengenai popok, melalui Makuku Air Diapers," kata CEO Makuku Indonesia, Jason Lee dalam keterangan tertulisnya, Kamis (27/01).

"Kami berharap dengan fitur-fitur yang dimiliki Makuku Air Diapers seperti daya serap tinggi, anti gumpal, dan struktur inti SAP dapat membuat proses mengganti popok anak lebih ringkas dan mudah sehingga orang tua dan anak bisa menghabiskan lebih banyak waktu dan menikmati kebersamaan mereka," ungkapnya.

Asal tahu saja, Setiap produk Makuku, termasuk Makuku Air Diapers, menggunakan bahan-bahan terbaik dari seluruh dunia, seperti Jepang, Jerman, dan Amerika. Sejak diluncurkan Desember 2021 lalu, Makuku Air Diapers telah terjual sebanyak 1.000 pcs, menjadikannya salah satu dari top 10 produk popok terlaris di e-commerce. 

"Saat ini, Makuku Air Diapers sudah tersedia di offline store Makuku dan juga dapat dibeli melalui Makuku Official Store di marketplace seperti, Tokopedia, Shopee, Lazada, TikTok Shop, JD.ID, dan Blibli. Mulai tahun ini, Makuku Air Diapers akan tersedia di pasar swalayan dan supermarket di seluruh indonesia. (Arianto)

Share:

Ketua Komisi I DPRD Dumai Doakan Bripka Desberto Simatupang, S.H Lolos Tes Masuk SIP



Duta Nusantara Merdeka | Dumai 
Pria kelahiran anak jati Dumai yang lahir 36 tahun yang lalu Bripka Desberto Simatupang S.H sangat dikenal di lingkungan masyarakat kota Dumai khususnya Tokoh-tokoh masyarakat di kota Dumai. 

"Kita sangat bangga terhadap putra Daerah kota Dumai ini karena mampu menjalankan tugasnya sebagai aparat kepolisian. Buktinya, sampai hari ini Dumai tetap aman dan terkendali," kata Ketua Komisi I DPRD Dumai Fraksi NasDem, ibu Hj Haslinar Zulkifli As. S.Sos, Msi kepada wartawan Duta Nusantara Merdeka di Dumai, Kamis (27/01/22).  

Menurut Ketua Komisi I DPRD Dumai, Anak kelahiran Dumai ini sekarang sedang mengikuti pendaftaran seleksi SIP TA 2022 yang akan berakhir 03 maret mendatang. "Pada kesempatan ini kita berharap dan selalu mendo’akan keberhasilannya dalam menempuh tes masuk Sekolah Ilmu Kepolisian (SIP)," ucapnya.

”Kita Do’a serta mendukung anak kelahiran Dumai untuk lulus dalam tes SIP nanti, kepada yang bersangkutan kita mengimbau untuk tetap fokus dalam mengikuti tes nanti,” kata Haslinar.

Asal tahu saja, Bripka Desberto Simatupang S.H, memiliki bakatnya dalam menjalankan tugas kepolisian di bidang Intelpolkam, prestasinya tidak diragukan lagi dalam menjaga situasi dan kondisi Dumai aman dan terkendali. (Arianto)
Share:

Perluasan Pelabuhan Batam, Wacana atau sebuah Keharusan?


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Pemerintahan Presiden Joko Widodo terus membenahi infrastruktur pelabuhan. Pembenahan ini boleh jadi sejalan dengan program Poros Maritim yang dicanangkan orang nomor satu Indonesia itu pada tahun 2015 lalu. Kualitas pelabuhan dengan pengaturan manajemen yang baik akan mampu mendongkrak perekonomian Indonesia. 


Untuk mewujudkan itu pemerintah melalui Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menkomarinves) Luhut Binsar Pandjaitan berkunjung ke lokasi yang diwacanakan menjadi pelabuhan baru di Batam pada hari Senin, (24/1/2022). Lokasi pelabuhan terletak di Tanjung Pinggir, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau.


Rencana pemerintah untuk memperluas pelabuhan di Batam berdasarkan rencana gambar dari Batam New International Port, area datar pelabuhan luasnya 94 hektare, akan ditambah luasnya melalui reklamasi yang mencapai 236 hektare tersebut mendapat tanggapan dari Pengamat Maritim Capt. Marcellus Hakeng Jayawibawa SSiT., M. Mar.


"Wacana pembangunan pelabuhan di Batam itu sesuai dengan program Indonesia menuju Poros Maritim Dunia yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi sendiri yang terdiri dari lima pilar dimana di dalam pilar yang ketiga menyebutkan komitmen mendorong pengembangan infrastruktur dan konektivitas maritim dengan membangun tol laut, pelabuhan laut, logistik, dan industri perkapalan, serta pariwisata maritim. Langkah yang  dilakukan oleh Pemerintah ini sepatutnya mendapat apresiasi dari kalangan dunia maritim di Indonesia," kata Capt. Hakeng dalam keterangan persnya di Jakarta, Kamis (27/1/2022). 


Pembangunan atau perluasan pelabuhan di Batam dirasa lebih tepat sasaran mengingat fakta sejarah, sejak dulu jalur pelayaran di Selat Malaka atau Selat Sumatera tersebut telah menjadi perlintasan kapal dari dunia. "Jadi bisa dikatakan poros maritim dunia yang sesungguhnya sudah ada dan sudah terbentuk yakni Selat Sumatera atau Selat Malaka," jelas Capt. Hakeng. 


Dikatakan Capt Hakeng lagi, "Tapi bukan berarti membangun pelabuhan di wilayah lain menjadi kurang penting. Hanya saja memang bila kita berbicara terkait jalur pelayaran kapal dunia, maka itu adanya di Selat Sumatera."


"Perkembangan pembangunan pelabuhan di Indonesia dapat dikatakan relatif baik, karena dalam masa lima tahun belakangan ini ada beberapa pembangunan pelabuhan baru dan perombakan pelabuhan lama. Hal itu membuat pertumbuhan terhadap kapasitas tampung pelabuhan di Indonesia khususnya untuk kegiatan penanganan kontainer relatif bertambah besar," imbuh Capt. Hakeng.


Pembangunan Pelabuhan Batam menjadi lebih besar diharapkan mampu bersaing dengan pelabuhan lain yang lebih dulu ada di Selat Sumatera seperti Port Klang, Singapura dan Tg Pelepas, Malaysia. Dan perkiraan Menko Marves perluasan pelabuhan itu akan mampu menekan ongkos logistik di Indonesia  yang saat ini 23% menjadi 17%. 


"Keinginan tersebut tentunya harus dapat diikuti pula dengan ketersedian jumlah armada kapal nasional yang harus siap bertambah. Selain itu harus ada dukungan dan aturan bea masuk dan keluar yang berpihak pada pengusaha logistik yang nantinya berujung kepada harga yang tetap kompetitif bagi konsumen," ujar Capt. Hakeng yang juga salah satu dewan pengurus dan pendiri Perkumpulan Ahli Keamanan dan Keselamatan Maritim Indonesia (AKKMI).


Sebagai salah satu negara kepulauan dan/atau maritim terbesar di dunia, peran pelabuhan sangatlah penting untuk menunjang kegiatan ekonomi dan bisnis, distribusi barang dari daerah / kota di satu pulau ke daerah / kota di pulau lainnya hampir pasti dilakukan melalui pelabuhan. Sehingga peran pelabuhan untuk pengembangan wilayah dan pembangunan ekonomi sangatlah besar perannya. 


Keberadaan pelabuhan termasuk pengelolaannya sesuai dengan standar internasional baik dari sisi produktivitas, keselamatan, keamanan maupun tarif yang dikenakan kepada pengguna jasa. Regulasi dan semua aturan turunannya yang menyangkut pengelolaan pelabuhan harus dibuat dengan tujuan agar distribusi barang lancar, efektif dan efisien yang dapat dirasakan oleh semua stakeholder dan atau semua pihak yang berkepentingan dengan pelabuhan.


"Yang menjadi tantangan kita semua adalah bagaimana meningkatkan pertumbuhan volume barang yang akan didistribusikan lewat pelabuhan yang dibangun tadi. Sehingga investasi pembangunan pelabuhan atau terminal tadi, dari sisi bisnis dapat menghasilkan return sesuai dengan yang diharapkan. Konsep Ship’s follow the trade ataupun sebaliknya harusnya dijadikan kombinasi yang saling menopang guna menarik minat investor tersebut. " sambungnya.


Hal lain yang menjadi perhatian dari Eks Nahkoda di atas Kapal-Kapal Super Tanker ini adalah kesiapan sumber daya manusia (SDM) pelabuhan di indonesia yang handal, yang akan menangani industri maritim dan/atau pelabuhan dilakukan paralel dan sejalan dengan kebutuhan era digital. 


"Memperbanyak kursus-kursus dan pelatihan harus dilakukan secara intensif guna memastikan agar SDM maritim khususnya yang mengelola industri pelabuhan dapat mempunyai kemampuan minimal setara dengan SDM di negara-negara lainnya," katanya. 


Disamping penambahan armada dan profesionalitas SDM, yang perlu diperhatikan juga mengenai teknologi di pelabuhan untuk mendukung kinerja ekspor impor di pelabuhan. Pelabuhan dan pelayaran sudah siap menghadapi teknologi 4.0. 


"Teknologi penanganan pengelolaan pelabuhan utamanya pada peralatan bongkar muat yang memungkinkan untuk bisa menghasilkan produktivitas yang memadai sesuai dengan standar internasional baik rasio jumlah maupun tingkat kecepatannya. Disamping tentunya dibantu dengan sistem aplikasi teknologi yang lebih efisien dan ramah lingkungan.  Melihat hal-hal tersebut, maka perluasan pelabuhan Batam tersebut merupakan sesuatu yang memang seharusnya dilakukan oleh Pemerintah Indonesia. Harapan saya, Pelabuhan yang sedang dikembangkan ini, akan menjadi pioneer dalam pengembangan green port concept di Indonesia terutama bila kita mengingat posisi Indonesia dalam G20 dan juga terkait komitmen kita dalam COP26," pungkasnya. (Arianto)
Share:

Merajut Kebersamaan dalam Perbedaan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Sebagai sebuah negara kepulauan yang memiliki beragam suku, budaya, dan agama, masyarakat Indonesia menjunjung tinggi kerukunan demi menjaga persatuan dan kesatuan. Menteri BUMN, Erick Thohir menekankan pentingnya merajut kebersamaan dalam perbedaan dalam sambutannya di acara Perayaan Natal Bersama Kementerian BUMN di Lantai 21 Gedung Kementerian BUMN, Selasa, (24/1).

Erick mengatakan, perbedaan-perbedaan suku, budaya, agama, dan jumlah kepulauan Indonesia yang
begitu banyak menjadi rajutan mutiara yang menjadikan Indonesia seperti saat ini. Kerukunan dalam perbedaan yang dijalani bersama-sama membuat Indonesia terus berkembang.

“Itulah kenapa kerukunan, perbedaan, yang kita sama-sama jalani dalam keseharian ini yang harus memang kita jaga, harus terus kita seimbangkan. Karena saya yakin tanpa kerukunan tanpa kebersamaan, tidak mungkin negara kita akan terus berkembang. Kita tidak akan punya sejarah sepanjang ini kalau tidak dengan modal kerukunan. Dan ini memang sesuatu yang harus kita jaga bersama-sama,” ujar Erick.

Erick melanjutkan, sama halnya dengan Indonesia, perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang memiliki beragam usaha dan proses bisnis, selalu berupaya untuk bersinergi dan bekerja sama demi menjaga keseimbangan perekonomian di Indonesia. Apalagi, BUMN sebagai salah satu kekuatan perekonomian di Indonesia merupakan ekulibrium besar dalam menjaga keseimbangan.
 
Bahkan, Erick menambahkan, dalam core value AKHLAK yang kini diterapkan tidak hanya oleh pegawai Kementerian BUMN, tetapi juga di BUMN terdapat dua kata kunci yang menggambarkan hal tersebut, yaitu Harmonis dan Kolaboratif. Kedua kata kunci tersebut menggambarkan kerja sama yang baik untuk membentuk kekuatan bersama-sama.

“Kita berusaha merajut seluruh kemampuan menjadi satu visi pemikiran supaya kita bisa menciptakan sesuatu yang lebih baik bersama-sama, bukan karena sebuah perbedaan justru terjadi malah ego sektoral yang akhirnya menjunjung tinggi perbedaan itu, yang akhirnya tidak jadi apa-apa. Sama kenapa kita juga sekarang terus mentransformasi BUMN menjadi klaster-klaster grouping itu, apa di situ karena perbedaannya? Ya, tapi banyak persamaan tujuannya, seperti misalnya klaster kesehatan apa si tujuannya? ada Bio Farma, Kimia Farma, Indofarma, ada rumah sakit tetapi kan ujungnya sama, ketahanan kesehatan,” jelas Erick.

Erick pun berharap terobosan-terobosan yang telah dilakukan bersama-sama, seperti transformasi di BUMN dapat terus berjalan dan berkelanjutan. Erick berharap transformasi tersebut kelak dapat mewujudkan cita-cita Indonesia untuk menjadi bangsa yang maju dan sejahtera.

Pembangunan SDM

Tak hanya itu, pada kesempatan tersebut, Erick juga mengingatkan akan pentingnya pembangunan Sumber Daya Manusia. Pasalnya, kemajuan suatu negara didasarkan pada kapabilitas kemampuan berpikir manusia. Itulah sebabnya, pendidikan kini masuk dalam salah satu fokus utama pada program Community Sosial Responsibility (CSR) BUMN.

"Ketika pendidikan rata-rata penduduk Indonesia tinggi dan kita bisa menghasilkan program-program
yang inovatif yang produktif, ini tentu menjadi kekuatan pertumbuhan kita ke depan, yang selama ini hanya bergantung kepada Sumber Daya Alam dan pasar,” ujar Erick. (Arianto)


Share:

Polsek Tanjung Duren Ungkap Ribuan Butir Pil Ecstasy Berlogo Superman


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Jajaran Polsek Tanjung Duren Polres Metro Jakarta Barat mengungkap ribuan butir narkotika jenis Pil Ecstasy berlogo superman berikut narkotika jenis sabu pada Rabu, (19/1/2022).

Dalam pengungkapan tersebut polisi mengamankan 1 (satu) orang pelaku dan 1836 butir pil Ecstasy dan 1 paket sabu dengan berat brutto 0,20 gram.

Kapolsek Tanjung Duren Kompol Rosana Albertina Labobar mengatakan pengungkapan berawal dari penangkapan terhadap tersangka RAP (22 tahun).

"Kami amankan sebanyak 1836 butir pil Ecstasy dan 1 paket sabu dengan berat brutto 0,20 gram," kata Rosana Albertina Labobar yang akrab disapa dengan sebutan Ocha saat dikonfirmasi, Selasa (25/1/2022).

Dari pengakuan tersangka yang kami amankan RAP menyebut mendapatkan barang narkoba tersebut dari rekannya berinsial MA (DPO) yang sampai saat ini masih dilakukan pengejaran terhadap pelaku.

Dari barang bukti yang berhasil kami sita sebanyak 4000 jiwa yang terselamatkan dengan estimasi jumlah nominal di pasar gelap sebanyak 1 milyar rupiah.

Dalam kesempatan yang sama, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren Akp Fiernando Adriansyah menjelaskan, awalnya pihaknya mengamankan RAP di jalan Arjuna Selatan 1 Kemanggisan Palmerah Jakarta Barat.

Namun, saat dilakukan penangkapan pihaknya tidak menemukan barang bukti narkotika kemudian dilakukan pengembangan di rumah Kontrakan di jalan Tosiga 11 Rt 013/04 Kebon Jeruk Jakarta Barat. 

"Kami berhasil menemukan barang bukti narkotika jenis Pil Ecstasy warna hijau berlogo superman sebanyak 1836," kata Fiernando.

Selanjutnya, Fiernando menambahkan, tak hanya sampai disitu saja kemudian pihaknya melakukan pengembangan di jalan Petojo binatu V Rt 006/008 Petojo Utara Gambir Jakarta Pusat dan berhasil mengamankan barang bukti 11 (sebelas) butir pil ekstacy warna hijau berbentuk logo Superman yang terbungkus plastik transparan dengan berat bruto 4,08 (empat koma nol delapan) gram dan 1 (satu) paket sabu yang terbungkus plastik klip transparan dengan berat bruto 0,20 (nol koma dua puluh) gram.

"Informasi yang kami peroleh, barang tersebut merupakan milik rekannya berinsial MA (DPO)," ujar Fiernando.

Alhasil, Total barang bukti yang berhasil diamankan sebanyak 1836 butir pil Ecstasy dan 1 paket sabu dengan berat brutto 0,20 gramm

Guna mempertanggung jawabkan atas perbuatan nya pelaku dikenakan pasal 114 ayat (1) sub  112 ayat (1) UURI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. (Arianto)

Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini