"100 orang yang menjalani vaksinasi mendapatkan vaksin dosis pertama. Selang 14 hari kemudian akan mendapatkan vaksin dosis kedua," kata Wahyu.
Tim Revaco Polresta Tangerang Laksanakan Vaksinasi Kepada 100 Orang
Balatkop Kota Bandung Gelar Pelatihan Digital Marketing Bagi Pelaku Usaha Mikro
Hadir Kembali Akatara 2021, The Biggest Indonesian Film Business Forum & Film Market Siap Pertemukan Filmmaker dan Investor
Ubah Wajah Labuan Bajo, Kementerian PUPR Bangun Trotoar Premium
Masa Depan Pemasaran di Tangan Digital Marketer
Wujudkan Peduli bagi Sesama, Human Initiative Luncurkan Program Sebar Qurban
Human Initiative menggelar Launching Program Sebar Qurban dan _Kick Off_ kerja sama dengan Mitra Channel Payment Qurban Human Initiative 2021 pada Selasa (15/6) melalui virtual zoom. Program ini sekaligus melanjutkan tradisi tiap tahunnya bagi Human Initiative yang telah berdiri dan mengabdi untuk masyarakat dalam 21 tahun lamanya.
Dengan adanya Program Sebar Qurban tersebut, Human Initiative siap memfasilitasi bagi siapapun yang ingin berqurban di tengah pandemi covid-19. Tentunya dengan berbagai kemudahan transaksi pembayaran melalui kanal digital. Sehingga Anda tetap bisa berqurban dengan aman, meski di rumah saja.
"Tahun ini, Human Initiative menggandeng Ustadz Hanan Attaki lagi untuk menjadi Duta Qurban Human Initiative 2021, guna untuk menyiarkan semangat Ibadah Qurban kepada masyarakat luas. Selain itu, Human Initiative juga menggandeng 21 Mitra Channel Payment untuk memudahkan masyarakat berqurban di Tengah Pandemi. Meski #DiRumahAja tetap bisa berqurban dengan mudah dan aman," ujar Tomy Hendrajati selaku Presiden Human Initiative.
Sementara itu, Muhammad Miftahul Surur selaku Project Manager Qurban Human Initiative 2021 menyampaikan, bahwa target penerima manfaat qurban pada 2021 ini adalah 25.000 Pequrban, mencakup seluruh wilayah di Indonesia dan beberapa wilayah di luar negeri. Adapun yang menjadi kriteria wilayahnya yaitu, daerah rentan bencana, wilayah 3T, dan wilayah krisis kemanusiaan.
"Hewan qurban akan didistribusikan melalui perwakilan kantor cabang Human Initiative di dalam dan luar negeri, dan melalui program pemberdayaan dan mitra ternak yang tersebar di penjuru Indonesia," ujar Miftahul Surur.
Untuk memudahkan masyarakat menunaikan Ibadah Qurban, Human Initiative juga akan menyiapkan berbagai kanal transaksi yang dapat dijangkau oleh masyarakat. Masyarakat juga bisa merasakan kemudahan transaksi qurban melalui sarana digital dengan mengunjungi website donasi qurban : solusipeduli.org/qurban. Informasi detail tentang program Insya Allah Qurban juga bisa didapat dengan menghubungi call center 021-87780015. (Arianto)
Tazbir : Pers Ujung Tombak Pemulihan Industri Pariwisata
Polisi Periksa Kesehatan Musisi Anji Bebas Covid-19 Tapi Positif Narkoba
Kapolresta Tangerang Memimpin Upacara Sertijab Kabag OPS Kasat Samapta dan Kabag Logistik
Peringati Hari Donor Darah Sedunia, Perempuan Jenggala Gelar Donor Darah
Kapolres Kukar Pimpin Upacara Sertijab Kabagren Dan Kapolsek
Ringankan Kebutuhan Warga Dimasa Pandemi Zidam XII/Tpr Tulus Hati Bagi Sembako
Polisi Ringkus Pelaku Pencurian di Apatemen Taman Rasuna
Mendagri Minta Kepala Daerah Manfaatkan Masa Jabatan untuk Penanganan Pandemi Covid-19
Kementerian PUPR Tangani Longsor dan Banjir Kali Ciputat Tangsel
Komunitas Adat Manggarai-Makassar Gelar Temu Akrab Penerimaan Anggota Baru
H Bustan Pinrang Tengah Siapkan Gedung Sentra Produk UMKM
Polsek Sangasanga Bagi Sembako Untuk Warga Yang Sedang Isolasi Mandiri
Program A2J PUKM CYBER ARMY Siap Bergerak Senyap Menjaga Kedaulatan Partai
DKI Jakarta Akan Masuk Dalam Fase "GENTING"
Anies awalnya menerangkan update kasus COVID-19 di Jakarta selama sepekan. Dia mengungkap ada penambahan 50 persen sejak 6 Juni.
"Dalam 1 minggu terakhir, kasus aktif di Jakarta per tanggal 6 Juni, 11.500. Dan hari ini menjadi 17.400 kasus. Dalam waktu 1 minggu mengalami pertambahan 50%. Postivity rate juga meningkat, yang minggu lalu 9%, hari ini 17%," ujar Anies saat memimpin apel bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah ( Forkopimda) dalam rangka penegakan pendisiplinan PPKM berskala mikro TA 2021 di Lapangan Blok S Jakarta Selatan, Minggu malam 13 Juni 2021.
Anies menjelaskan dalam 4 hari terakhir angka penularan mengalami kenaikan. Padahal kemampuan testing DKI Jakarta dalam 1 pekan ini sudah ditingkatkan.
"Pertambahan kasus baru 4 hari terakhir setiap hari bertambah 2000, 2.300, 2.400, hari ini 2.700. Di sisi lain, kemampuan testing DKI Jakarta dalam 1 pekan ini ditingkatkan dari 4x standar WHO jadi 8x standar WHO, itu masih menunjukkan positivity rate yang tinggi," tutur Anies.
"Begitu juga ketersedian tempat tidur, isolasi di RS, pekan lalu terisi 45%. Hari ini terisi 75%," katanya.
Menurutnya,seperti yang di jelaskan berikut kondisi tersebut dapat membuat DKI Jakarta bisa memasuki fase genting jika tidak segera mengambil langkah drastis.
"Bila kondisi sekarang tidak terkendali kita akan masuk fase genting. Bila fase genting itu terjadi kita harus ambil langkah drastis seperti September dan Februari lalu. Bila kita tidak melakukan tindakan, maka itu berpotensi menghadapi kesulitan karena fasilitas kesehatan mungkin akan menghadapi jumlah yang tak terkendalikan apabila pasien, jumlah orang yang ditangani meningkat secara drastis," ujarnya.
Anies meminta perlu adanya pendisiplinan secara kolektif. Melibatkan seluruh unsur masyarakat termasuk aparat penegak hukum dan pemerintah.
"Tapi di Jakarta sekarang perlu melakukan pendisiplinan kolektif nggak bisa hanya masyarakat aaja, atau penegak hukum saja, atau peemrintah saja. Harus semua unsur bersama," tuturnya.
"Kami berharap dengan langkah pendisiplinan yang ditingkatkan beberapa hari ke depan mudah-mudahan situasi di Jakarta menjadi lebih terkendali dan kita berharap kegentingan yang dikhawatirkan tidak terjadi," imbuhnya.
Anies pun meminta semua pihak untuk menaati aturan. Dia menekankan lagi Jakarta bisa memasuki fase genting jika COVID-19 tak terkendali.
"Saya minta untuk semuanya, taati, disiplin," katanya. (Arianto)