Menkopolhukam: Selangkah Lagi, Madura Jadi Provinsi ke-35
Sabhara Polres Kukar Gelar Latihan Pengendalian Massa
UMKM Indonesia Go Digital
Peringati HUT Polairud Ke-70 Satpolairud Polres Kukar Gelar Donor Darah
Papua Aman, Segenap Masyarakat dan Pemerintah Menolak HUT OPM 1 Desember
KAUM Ajukan Permohan Penangguhan Penahanan Ketua KAMI Medan.
Sidarta S. Pelawi: Pemimpin MOI Harus Berani, Tegas Seperti Api Sungai dan Bulan
SBSI Ajukan Judicial Review ke Mahkamah Konstitusi
Anteraja Layani Pengiriman Barang Via WhatsApp
Mr. Norimasa Shimomura Resmi Diangkat sebagai Kepala Perwakilan UNDP Indonesia
Dalam acara yang diadakan secara daring di tengah pandemi Covid-19, Bapak Shimomura memuji komitmen Indonesia dalam mencapai agenda Tujuan Pembangunan Berkelanjutan ketika beliau menyampaikan visi strategis UNDP Indonesia.
“Saya memuji komitmen Indonesia dalam upayanya meningkatkan pembangunan manusia, ekonomi, pemerataan akses keuangan, dan pembangunan rendah karbon," kata Bapak Shimomura saat virtual meeting. Kamis (19/11)
Saya juga menyampaikan kekaguman terhadap Pemerintah Republik Indonesia yang memahami pentingnya jalinan antara perdamaian, keamanan, dan pembangunan berkelanjutan, sebagaimana telah ditunjukkan melalui kepemimpinan untuk mempromosikan agenda perempuan, perdamaian, dan keamanan, selama masa Kepresidenan di Dewan Keamanan PBB.
Bapak Shimomura juga menyampaikan penghargaan kepada pemerintah RI dalam dukungannya untuk penyusunan Country Program Document UNDP Indonesia kurun waktu 2021-2025 dan dalam Kerjasama Selatan-Selatan.
Berkat Indonesia di masa depan, katanya, UNDP telah menjadi partner di berbagai inisiatif strategis yang mendorong upaya Indonesia dalam pencapaian TPB/ SDG, yang juga telah menjadi contoh bagi negara-negara lain untuk belajar dan juga mengikuti teladan.
"Saya sangat percaya diri bahwa kerjasama yang terus terjalin akan memastikan bahwa tidak akan ada seorangpun yang tertinggal,” tambahnya.
Dalam pertemuan tersebut, Ibu Marsudi menyampaikan apresiasi atas kemitraan UNDP dengan Pemerintah Indonesia.
Beliau juga menegaskan kembali komitmen kuat Indonesia untuk mencapai agenda SDGs, dan menambahkan bahwa pemulihan pandemi COVID-19 harus menjadi pendorong untuk memenuhi agenda global.
Sebelum penunjukkan di Indonesia, kata Ibu Marsudi, Bapak Shimomura merupakan Koordinator Residen Perserikatan Bangsa-Bangsa di Kazakhstan.
Beliau juga pernah menjabat sebagai Kepala Perwakilan UNDP di Kazakhstan dan bekerja di UNDP di Montenegro, Tajikistan, Albania, Macedonia Utara, dan Georgia.
Selain itu, Beliau pernah berada pada posisi kepemimpinan di Kantor Pusat Biro Regional UNDP untuk Eropa dan CIS dan menjabat sebagai Staff Khusus untuk Direktur di Biro Krisis Penanggulangan dan Pemulihan UNDP.
Begitu juga, Beliau merupakan Penasihat ekonomi di Misi Permanen Jepang untuk PBB, dan menjabat sebagai delegasi Komite Kedua Sidang Umum, Dewan Ekonomi dan Sosial PBB (ECOSOC) dan komite di bawahnya, dan dewan eksekutif UNDP/ UNFPA.
Asal tahu saja, Bapak Shimomura mengawali karir di UNDP di Turkmenistan dan Bosnia-Herzegovina. Berkebangsaan Jepang, Bapak Shimomura merupakan lulusan magister Hubungan Internasional dari Universitas Columbia di kota New York, Amerika Serikat dan lulusan sarjana Ilmu Politik dan Hubungan Internasional dari Universitas Sophia di Tokyo, Jepang. (Arianto)
European Higher Education Fair 2020 Digelar 21-28 November 2020
Abdul Mufid: Kami Tidak Percaya terhadap Pimpinan Satgas Penanganan COVID-19
Abdul mupid S Pdi, Koordinator Relawan Satgas Penanganan Covid-19 se-Jabodetabek menyampaikan, Pemberian masker dan hand sanitizer tersebut menimbulkan banyak protes, termasuk dari relawan. Karena mestinya acara itu ditertibkan mengikuti protokol kesehatan, bukan malah disumbang masker sebanyak itu, sehingga menimbulkan kesan BNPB/Satgas Penanganan Covid 19 menyetujui kegiatan yang tidak menjaga jarak tersebut.
"Apalagi dalam Peraturan Gubenur DKI Jakarta, urusan APD seperti masker, menjadi tanggung jawab penyelenggara acara untuk wajib menyediakan. Bukan tugas BNPB/Satgas Penanganan Covid-19 yang menyediakan," kata Abdul saat jumpa pers di Jakarta. Kamis (19/11)
Berdasarkan hal itu, kata Abdul, kami relawan menyatakan sikap, Kami Relawan Satgas Penanganan Covid-19 mengecam keras bahwa tindakan yang dilakukan BNPB telah menciderai usaha yang sudah kita bangun selama 8 (delapan) bulan terakhir.
Selain itu, katanya,, Relawan Satgas Penanganan Covid-19 merasa tindakan tersebut sebagai bentuk ketidakpedulian terhadap relawan yang sudah berjuang secara sukarela atas nama kemanusiaan.
Begitu juga, ujarnya, Relawan Satgas Penanganan Covid-19 menyatakan mosi tidak percaya terhadap Pimpinan Satgas Penanganan Covid-19 dan jajarannya.
Selanjutnya juga disampaikan, Relawan Satgas Penanganan Covid-19 mendesak Pimpinan Satgas Penanganan Covid-19 dan jajarannya untuk mengundurkan diri sebagai bentuk pertanggungjawaban.
Tidak berhenti sampai disitu, tegas Abdul, Relawan Satgas Penanganan Covid-19 mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersama-sama menjaga kebersamaan dalam penanganan Pandemi Covid-19 dengan mentaati Protokol Kesehatan antara lain: Pakai Masker, Cuci Tangan dan jaga Jarak dengan tidak mengikuti kegiatan-kegiatan yang melibatkan pengumpulan massa dan bersama pemerintah mengambil sikap tegas terhadap kegiatan-kegiatan serupa.
"Asal tahu saja, Kami Relawan Satgas Penanganan Covid-19 tetap berkomitmen melanjutkan aktivitas kemanusiaan sebagai Relawan Pencegahan Covid-19 di lembaga dan cara masing-masing," pungkasnya. (Arianto)
Pizza Hut Rugi Rp9 Miliar
MTDL Bukukan Pendapatan Berulang
Avrist Simple Start untuk Generasi Millennials
“Kami telah memasarkan Avrist Simple Start dari awal tahun ini. Strategi promosi dan pemasaran pun khusus kami muarakan 100 persen ke ranah digital, termasuk di dalamnya adalah edukasi berkelanjutan mengenai kemudahan dan kepentingan berasuransi sejak dini,” papar Ernest Febrianto, Head of Corporate Marketing Communications, PT Avrist Assurance.”.
Disaat yang sama, Miera Rahayu, Marketing & Partnership Manager, Fastwork memaparkan, Avrist Simple Start hadir dengan beragam keunggulan untuk memudahkan nasabah generasi Millennials dalam menikmati pelayanan perlindungan kesehatan, seperti: Pelayanan 100% berbasis online mulai dari registrasi, pembayaran, hingga proses klaim yang sederhana dan to the point. Sangat cocok bagi online citizens Millennials yang anti ribet.
Ke depannya, kata Ernest, Avrist Assurance juga akan mengadopsi akselerasi digital bagi kanal agency dengan menyediakan aplikasi untuk para agen pemasaran. Kini ragam solusi cerdas dari Avrist Assurance semakin lengkap dengan hadirnya Avrist Simple Start yang dipasarkan melalui kanal digital.
Pada bulan September 2020, lanjutnya, Avrist Assurance sebagai perusahaan asuransi terkemuka dengan pengalaman lebih dari 40 tahun untuk menyediakan satu polis di setiap rumah tangga di Indonesia, mencatat RBC (Risk Based Capital) sebesar 371 persen, jauh di atas 120 persen standar yang ditetapkan oleh OJK.
"Buktinya, Avrist Assurance pun dipercaya untuk mengelola aset lebih dari IDR 11 triliun. Avrist Assurance berkomitmen untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh keluarga Indonesia," pungkasnya. (Arianto)