Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Penutupan PRJ, Booth Rider Diserbu Pengunjung


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Pekan Raya Jakarta atau Jakarta Fair berakhir pada pada hari Minggu, 30 Juni 2019, pengunjung terlihat semakin memadati area JI Expo Kemayoran.

Para pengunjung tampak mengular pada pintu di loket pembelian tiket, banyak pengunjung yang datang bersama keluarga dengan membawa anak dan orang tua.

Harga tiket masuk PRJ untuk hari minggu sebesar Rp40.000 per orang, namun digratiskan untuk anak dengan tinggi badan kurang dari 100 cm dan lansia di atas 60 tahun, cukup dengan menunjukan KTP. Adapun tarif parkir motor Rp 15.000 sekali masuk, sedangkan mobil Rp30.000 sekali masuk.

Jumlah pengunjung diperkirakan akan semakin ramai menjelang sore dan malam hari. Karena, pada penutupan malam nanti akan diisi dengan konser dan pesta kembang api.


Antusiasme para pengunjung ini tentu saja tidak disia-siakan oleh para peserta pameran untuk berpromosi dengan memberikan diskon serta promo khusus di hari terakhir PRJ. Salah satunya terlihat di booth pakaian dalam Rider yang memberikan diskon clearance sale untuk produknya.

Selama perhelatan Jakarta Fair, Rider juga memiliki program khusus dengan beragam hadiah serta hadiah utama satu unit sepeda motor yang diundi pada akhir acara.

"Program ini menjadi salah satu cara untuk semakin menarik minat para pembeli sekaligus sebagai bentuk apresiasi kepada para pelanggan setia," kata CH Budianto yang ditemui di Booth Rider, area JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (30/6).

Program ini ternyata sangat diminati pengunjung PRJ, terlihat dari penjualan yang meningkat signifikan.


“Tahun ini penjualan kita naik 25 persen dari tahun lalu yang mencapai Rp 4 miliar selama acara PRJ,” ujar Budianto.

Menurut Budianto, pakaian dalam pria masih menyumbang pendapatan terbesar, yaikni hampir 99 persen, sementara sisanya dari pakaian anak dan wanita.

“Kalau untuk pakaian dalam pria, atasan itu sekitar 60 persen sedangkan 40 persen dari bottom atau celana," katanya.

"Rider rutin memberikan promosi kepada konsumennya setiap tahun untuk meningkatkan penjualan, produk yang sudah diekspor ke berbagai negara di seluruh dunia ini tetap mengutamakan kualitas demi kepuasan konsumen," tutup Budianto. (Arianto)




Share:

Sekretariat DJSN Gelar Pelaksanaan Seleksi Anggota Dewan Jaminan Sosial Nasional


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Masa Keanggotaan Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) Periode 2014-2019akan berakhir pada tanggal 19 Oktober 2019, maka perlu melakukan seleksi calon anggota DJSN Masa Jabatan 2019-2024.

Sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 46 Tahun 2014 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja, Tata Cara Pengangkatan, Penggantian, dan Pemberhentian Anggota DJSN, pemerintah membuka kesempatan kepada masyarakat untuk mendaftarkan diri menjadi calon anggota DJSN.

Sekretariat Dewan Jaminan Sosial Nasional menggelar konferensi pers Pelaksanaan Seleksi Anggota Dewan Jaminan Sosial Nasional Periode 2019-2024 hari Selasa, 2 Juli 2019 pukul 13.00 - 16.00 wib bertempat di Hotel Royal Kuningan, Jalan Kuningan Persada Kav.2, RT 01/RW 06, Guntur, Kecamatan Setiabudi, Kota J Pelaksanaan Seleksi Anggota DJSN Periode 2019-2024.

Sebagaimana diatur dalam Perpres tersebut, pembukaan pendaftaran untuk masyarakat ini terbuka untuk anggota DJSN yang berasal dari unsut Tokoh/Ahli, unsur Organisasi Pemberi Kerja/Organisasi Pengusaha, dan unsur Organisasi Pekerja/Organisasi Buruh.

Untuk pendaftaran anggota DJSN dari unsur Tokoh/Ahli dapat dilakukan melalui usulan organisasi atau mendaftarkan diri kepada Panitia Seleksi dengan alamat Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) Lantai 2, Jl. Hang Jebat Raya F3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12120


Sedangkan pendaftaran anggota DJSN dari unsur Organisasi Pemberi Kerja/Organisasi Pengusaha dan Organisasi Pekerja/Buruh dapat diusulkan Ketua Organisasi yang bersangkutan kepada Menteri Tenaga Kerja cq. Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial, dengan alamat kantor Lantai 8 Blok A Gedung Kementerian Ketenagakerjaan, Jl. Gatot Subroto Kav. 51, Jakarta Selatan.

Pendaftaran dan penerimaan berkas selambat-lambatnya tanggal 15 Juli 2019 jam 16.00 WIB di Sekretariat Pansel atau PO.BOX DJSN 500500 atau email pansel@djsn.go.id

Persyaratan dalam Peraturan Presiden Nomor 46 Tahun 2014 disebutkan, calon anggota DJSN harus memenuhi persyaratan: 
1. Warga Negara Indonesia; 
2. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; 
3. Sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan surat keterangan dokter pemerintah; 
4. Berkelakuan baik yang dibuktikan dengan surat keterangan kepolisian setempat; 
5. Berusia sekurang-kurangnya 40 (empat puluh) tahun dan setinggi-tingginya 60 (enam puluh) tahun pada saat menjadi anggota tanggal 19 Oktober 2019; 
6. Lulusan pendidikan paling rendah jenjang strata 1 (satu);
7. Memiliki keahlian di bidang jaminan sosial; 
8. Memiliki kepedulian terhadap bidang jaminan sosial; dan 
9. Tidak pernah dipidana berdasarkan keputusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana kejahatan. 

Formulir Pendaftaran, Daftar Riwayat Hidup dan Surat Pernyataan Tidak Pernah  Dipidana Penjara dapat diunduh di www.djsn.go.id.

Seleksi anggota DJSN meliputi: 
1. Seleksi Administrasi; dan 
2. Uji Kepatutan dan Kelayakan. 

Persyaratan dan ketentuan lebih lanjut dapat diunduh melalui link berikut ini.

pengumuman-seleksi-calon-anggota-djsn-masa-jabatan-2019-2024.pdf

LAMPIRAN PENGUMUMAN PANSEL DJSN 2019-2024.docx (Arianto)
Share:

Halal Bi Halal Syarikat Islam 'Momentum untuk Bersatu Kembali'


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Halal Bihalal Bersama Syarikat Islam dengan tajuk "Merawat Ukhuwah Ke-Indonesiaan Dalam Silaturahim Syarikat Islam" digelar Ahad, 30 Juni 2019 pukul 13.00 - 16.00 wib bertempat di Rumah Kebangsaan, HOS Tjokroaminoto, JI.Taman Anmir Hamzah No. 2 Menteng, Jakarta Pusat.

Hamdan Zoelva, Ketua Umum Lajnah Tanfidziyah Syarikat Islam (LTSI) dalam sambutannya mengatakan, mari kita jadikan halal bi halal ini sebagai momentum perekat ukhuwah kebangsaan setelah kita 'bertengkar' dalam perhelatan politik tahun 2019.

Sebagai sesama manusia, lanjut Hamdan, kita harus memiliki hubungan yang baik. "Dalam suasana setelah 'bertengkar', diundang kedua cawapres yakni KH Ma'ruf Amin dan Sandiaga Uno sekaligus pertanda silaturrahim, lalu pertentangan antara 01 dan 02 bisa diselesaikan disini.


Setelah proses silaturrahim, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi tahun 2013-2015 ini menjelaskan tidak ada lagi cebong dan kampret.

Sekarang, kata Hamdan, sebagai bagian dari umat islam Indonesia, tugas kita adalah siapapun yang berkuasa harus dipengaruhi dan diwarnai oleh islam.

"Momentum Halal Bi Halal dijadikan momentum untuk bersatu kembali. Mari menatap kedepan menuju Indonesia maju, Indonesia yang lebih besar," tegasnya.

Dihadapan para pengurus LTSI, Dewan SI, organisasi serumpun Si, seperti Wanita SI, Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI), Pertahanan Ideologi Sarekat Islam (PERISAI), Pemuda Muslimin dan Pemuda Siap, "Hamdan berharap agar bangsa ini maju dibidang ekonomi dan budaya dalam bingkai Ukhuwah Keindonesiaan." (Arianto)



Share:

Sinergitas TNI - Polri Dalam Mengamankan Sidang Di MK Menjadikan Situasi Aman Dan Terkendali


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) telah selesai. Perbedaan pendapat baik yang terjadi di dalam maupun di luar sidang mampu di jaga tensinya, sehingga tak terjadi keributan yang memicu bentrok fisik.

Tentu saja hal tersebut bisa terjadi berkat adanya peran aparat keamanan baik TNI dan Polri yang konsisten berjaga di seputaran Mahkamah Konstitusi (MK) selama 24 jam penuh.

Dari pengamatan media di lapangan, ada tiga sosok sentral yang memiliki peran besar dalam memjamin keamanan selama persidangan.

Ketiganya adalah Dandim 0501/JP BS Letkol Inf Wahyu Yudhayana, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Harry Kurniawan dan Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Arie Ardian Rishadi.

Selama 24 jam, mereka selalu memantau dan menganalisa potensi kerawanan yang kemungkinan terjadi. Tak jarang, ketiganya bersama jajaran selalu mondar-mandir Gedung Mahkamah Konstitusi, Patung Kuda hingga Monumen Nasional yang di sebut sebagai ring 1.

Persidangan berlangsung dari pagi hingga dini hari. Namun, mereka selalu standby tak menunjukkan wajah lelah sedikitpun.

Pagi hari hingga malam hari harus memonitor potensi kerawanan, esok harinya mereka lalu melakukan Apel kembali di lapangan.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Harry Kurniawan dan Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Arie Ardian misalnya, selalu tandem memantau pasukan yang tengah bertugas selama hampir 24 jam. Mereka kerap menyapa dan berkomunikasi santai dengan anggota untuk sekedar melepas lelah.

Sementara, Dandim 0501 / Jakarta Pusat BS Letkol Inf Wahyu Yudhayana juga selalu memonitor detik-demi detik situasi di seputaran MK untuk memastikan semua aman terkendali.

Tak jarang, provokasi dari massa yang beberapa kali menggelar aksi selalu mereka rasakan. Namun, aparat tetap tenang dan mencoba mendinginkan suasana agar tak cepat panas.

Lantas, apa rahasia mereka agat terlihat fit dan segar selama bertugas. Tentu saja istirahat cukup, makanan yang sehat dan pikiran positif menjadi resep tersendiri agar tetap fit selama bertugas.

Berkat sinergitas apik TNI dan Polri, sidang yang berlangsung hampir sepekan ini berjalam lancar dan kondusif. Dengan begitu, pihak-pihak bersengketa bisa menyalurkan pokok pikirannya. Hakim pun dengan tenang bisa mencerna hingga mengeluarkan putusan.

Semoga sinergitas apik ini selalu terjaga agar NKRI yang aman dan damai selalu di rasakan semua lapisan masyarakat. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Kapolsek Loa Kulu Wakili Kapolres Kukar Hadiri Tabligh Akbar HUT Bhayangkara Ke 73


Duta Nusantara Merdeka | Kutai Kartanegara
Bertempat di Masjid Desa Jembayan Tengah, Kec. Loa Kulu, telah di laksanakan kegiatan Tabligh Akbar dalam rangka Hari Bhayangkara Ke 73, dengan penceramah Ustad Raden Ahmad Afandi, Habib Al Muhdar.

Adapun tema dari tabligh akbar tersebut adalah  "Meningkatkan ilmu dan ahlak guna mencapai generasi berkemajuan". Sebelum acara tabligh akbar dimulai di isi dengan musik habsi Asiqil Anwar dari jembayan tengah dibawah pimpinan Ali Sadikin yang dihadiri sekitar 250 orang warga desa Jembayan Tengah.

Kapolres Kutai Kartanegara (Kukar) AKBP Anwar Haidar,S.I.K.,M.Si,  yang di wakili oleh Kapolsek Loa Kulu Iptu Darwis Yusuf,S.Sos,  didampingi para Kanit Polsek Loa Kulu. Hadir pula Kades Jembayan Tengah Rahimin, Kades Kabayan Dalam Sdr Yunus, Kasi Kesra Kecamatan Loa Kulu Sdr Sofian Juhri serta Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, lemba adat Desa.


Sebagai pembuka acara yaitu pembacaan ayat suci Al Quran yang di bawakan oleh ustad Gafur dari Tenggarong

Kemudian di lanjutkan Tausiah  oleh :
a. Ustad Raden Ahmad Afandi mengajak bersolawat, silaturahmi dan sodaqoh karena tiga hal tersebut akan menjadikan benteng iman bagi semua orang yang percaya.

b. Habib Al Muhdar menyampaikan tentang pentingnya  ilmu dan ahlak untuk bekal diakherat, dengan ilmu generasi bangsa akan berkemajuan untuk mencapai apa yang di cita-citakan pendiri bangsa". Ucapnya.  **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Satgas Saber Pungli Kabupaten Kukar Laksanakan Rapat Kerja



Duta Nusantara Merdeka |Kutai Kartanegara
Bertempat di Restoran Hotel Grand Fatma Jl. Pesut Tenggarong, Kab. Kutai Kartanegara (Kukar) telah di laksanakan Rapat Kerja Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar UPP Kab. Kutai Kartanegara, tahun 2019 oleh Satgas Saber Pungli Kabupaten Kukar.

Rapat Kerja Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar UPP Kabupaten Kutai Kartanegara, tahun 2019 oleh Satgas Saber Pungli Kab. Kukar dihadiri oleh :  LETKOL CPM FAUZI HISRIANSYAH, SH (Dandenpom VI/1 Samarinda), DR.HM.IRPAN PRANATA.SE.MM (ASS III KAB.KUKAR), I.W.OJA MIASTA (Kasi Pidum/Kajari Kukar), Agus Adi, SH (Kasi Pidum Kajari Kukar), Kompol Wiwit  AdiSatria,SH.SIK.MT (Waka Polres Kukar/Ketua Satgas), Mualimudin (Irban III/Ispektorat Kukar), Irwan Wadi (Pemkab Kukar), Iptu Basuki (Lantas Polres Kukar), Iptu M.Ishaq,SH (Kanit Pidkor Polres Kukar).

Kegiatan Tersebut dihadiri H ABDUL (Kabit Idiologi Kewaspadaan Kebangpol Kukar), Kompol SUDIRO (Kabag Hukum Polres Kukar), Herliana W (Kasubag Evaa Inspektorat Kukar), Musmulyadi (Auditor/Inspektorat Kukar), Iptu A.Said (Kanit IV Sat Intelkam Polres Kukar), Akp H. Fahruraji (Kasat Binmas Pokres Kukar), Deni Supianti (Staf Provinsi), Jamaluddin (Ahli/Fakultas Hukum), Didit Pambudi (KPN/Pengadilan Negeri), Guntur T (Kasipidum/Kejari Jukar), Frenderigus Denny (Ombusman RI Kaltim), serta Ali Wardana (Ombusman RI Kaltim).


Laporan sekaligus sambutan disampaikan oleh Kapolres Kukar AKBP Anwar Haidar,S.I.K.,M.Si, yang di wakili oleh Ketua Satgas Saber Pungli Kab. Kukar Kompol Wiwik Adi Satria,S.H.,S.I.K.,MT.(Waka Polres Kukar), bahwa kegiatan rapat kerja Satgas Saber Pungli ini adalah sebagai Analisa dan Evaluasi kegiatan kerja semester I  tahun 2019, Pembahasan penyesuaian Struktur Satgas Saber Pungli yang baru dan Pisah Sambut Anggota Satgas ( Wakil Satgas Saber Pungli Kab. Kukar), terimakasih kepada para undangan yang sudah hadir.

Kemudian  di lanjutkan Laporan Ketua Panitia Edy Mardianto (Sekretaris Inspektorat Kukar) menerangkan bahwa, dalam kegiatan  Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar di Kab. Kukar ini bertujuan untuk Analisa dan Evaluasi kegiatan, Pembahasan penyesuaian Struktus Satgas Saber Pungli dan Pisah Sambut untuk para Anggota Satgas dengan harapan dapat menyatukan visi dan misi kegiatan kedepannya.


Sambutan dari Ketua Pengadilan Negeri Didit Pambudi, SH.MH, di harapkan dalam setiap pembentukan organisasi seperti pembentukan Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar di Kabupaten Kukar ini harus memiliki dasar-dasar dan struktur yang jelasa sehingga tidak terlihat ilegal dan menjadi polemik dalam tugas.

Dan di harapkan dalam Saber Pungli ini yang paling di utamakan dan di kedepankan adalah pokja dari inteligen dan pencegahan  guna mengetahui dan mencega terjadinya pungli, dan dalam pembentukan Pokja Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar ini dapat bekerja dengan baik, efektif dan berhasil menekan tindakan yang melanggar hukum diwilayah Kab.Kukar.

Dalam Sambutan Bupati Kutai Kartanegara yang di wakili  oleh DR. HM. Irpan Pranata, SE., MM (ASS III Kabupaten Kukar), menerangkan bahwa Bapak Bupati Kukar sangat terbantu dengan di bentuknya Satgas Saber Pungli di Kabupaten Kukar ini sehingga dapat membuat perubahan yang lebih baik terhadap para kinerja pemerintahan Kab. Kukar dan dapat menurunkan tingkat pelanggaran di seluruh wilayah Pemerintah Kab. Kukar.


Bupati Kukar sangat mengharapkan agar Satgas Saber Pungli ini tetap di pertahankan dan lebih di tingkatkan lagi sehingga dapat mengantisipasi dan mencegah adanya pelanggaran-pelanggaran di seluruh instansi di Kab. Kukar, dan selanjutnya membuka Rapat Kerja Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar semester I  2019 resmi di buka.

Pukul 12.00 wita, istirahat dan makan siang, selanjutnya pukul 13.00 wita di lanjutkan kembali dalam sesi Pemaparan Anev (Analisa Evaluasi) Semester I  Program Kerja Satgas Saber Pungli 2019. Kemudian di lanjutkan dengan penyampaian laporan dari masing-masing Pokja, yaitu Laporan Pokja Inteligen, Laporan Pokja Pencegahan, Laporan Pokja Penindakan, Laporan  Pokja Yustisi, Laporan Sekretariat. Bahwa terkait Pembahasan Penyesuaian. **



Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Gilang : HUT Ke 429 Kota Medan Pemerintah Harus Bisa Lebih Baik

Gilang Kirana Pamungkas
Ketua IPM Kota Medan

Duta Nusantara Merdeka | Medan

Tepat hari ini 1 juli 2019 usia kota medan 429 tahun. Medan yang merupakan kota terbesar no 4 se-Indonesia ini merupakan salah satu kota tua yang di miliki indonesia. Banyak sejarah-sejarah yang terlahir dari sini.

Dan di hari ulang tahun kota medan ini tentu masyarakat kota medan mengharapkan medan lebih baik lagi. Hal ini disampaikan Gilang Kirana Pamungkas Lubis selaku Ketua Umum Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kota Medan juga mengucapkan selamat hari jadi Kota Medan yang ke 429 kepada dutanusantaramerdeka.com


Gilang juga menambahkan usia 429 tahun ini bukanlah usia yang muda, tentu saya berharap diusia 429 ini kota Medan harus lebih baik lagi untuk kedepannya. Masih banyak persoalan-persoalan yang harus diselesaikan. Tentu masyarakat Medan harus merasakan indahnya tinggal di kota medan ini. Ujar Gilang.

Disamping itu gilang juga menambahkan Pemerintah Kota Medan harus lebih memberikan perhatian khusus terhadap masyarakat kota medan, baik itu kepada kaum milenial (Pemuda-pemudi), Pendidikan (pelajar), dan kaum miskin dalam hal ini adalah orang tua (LANSIA), anak yatim piatu. Agar semuanya dapat merasakan ketenangan dan kesenangan hidup di tengah kota Medan ini. **
Share:

Konser Amal Palestina dengan Tajuk 'Voice Of Children'


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Konsorsium Indonesia untuk Sekolah Palestina yang terdiri dari empat Lembaga kemanusiaan yakni Human Initiative, Dompet Dhuafa, Rumah Zakat dan Nurul Hayat bersinergi dalam mewujudkan sekolah untuk anak – anak  di Palestina. Sinergi ini merupakan upaya memberikan fasilitas pendidikan bagi anak-anak penyintas Ras Al Amood, Yerusalem. Dalam rangka mengajak partisipasi masyarakat yang jauh lebih luas, Konsorsium Indonesia untuk Sekolah Palestina berinisiatif menggelar Konser Amal Palestina yang bertajuk 'Voice Of Children' dengan menghadirkan artis ternama seperti Sabyan Gambus, Opick Tomboati, Indah Dewi Pertiwi dan Izzatul Islam Di Balai Kartini, Jakarta Selatan. Minggu(30/06/2019)

Yuli Pujihardi selaku Direktur Mobilisasi ZIS Dompet Dhuafa menyampaikan “bahwa Konser Amal Palestina ini merupakan bagian dari sosialisasi kepada masyarakat luas serta mengajak kepada seluruh pihak untuk menjadi bagian dari sejarah  kemanusiaan untuk mendirikan sekolah untuk para anak – anak di palestina. Kami mengetuk hati semua masyarakat untuk peduli dan turut berpartisipasi membantu meringankan penderitaan warga Palestina, bantuan bisa disalurkan berupa donasi melalui Dompet Dhuafa dan selanjutnya dana yang terkumpul akan kami  salurkan kepada warga Palestina.”

Program yang di lakukan oleh empat lembaga ini akan  berfokus pada pembelian lahan dan gedung, renovasi gedung, pembelian perabot sekolah, serta biaya operasional untuk menunjang aktivitas sekolah. Pada rangkaian acara konser amal palestina, turut mengundang  narasumber yakni Muhammad Husein selaku relawan sekaligus pemerhati masalah Palestina. Muhammad Husein akan mengupdate informasi terkini tentang Palestina dan akan menyampaikan pentingnya program pendidikan di Palestina.

Pembangunan sekolah untuk anak-anak Palestina ini rencananya akan bertempatan di Ras Al Amond, Yerussalem, sekitar 700 m dengan Masjid Al Aqsa.Dengan menginisiasi pembangunan sekolah ini, kita akan ikut turut serta dalan membantu anak-anak Palestina untuk kembali lagi menggapai harapan mereka di masa depan. Sejak tahun 2014, Dompet Dhuafa sebagai salah satu penghimpun donasi kemanusiaan ikut turut serta dalam kancah internasional untuk membantu Palestina untuk kembali bangkit.


Tomy Hendrajati selaku Presiden Human Initiative menyampaikan harapannya atas pembangunan sekolah Indonesia di Palestina ini.  “Sinergi ini merupakan semangat kemanusiaan untuk membangun peradaban Palestina yang lebih baik melalui program pendidikan yaitu sekolah Indonesia untuk Palestina”, ujar Tomy.

Pada kesempatan yang sama, CEO Rumah Zakat menyatakan optimismenya bahwa program ini akan berjalan dengan baik. “Sebuah mimpi Anak Palestina, untuk memiliki sekolah yang berlokasi tak jauh dari Masjidil Aqsa, Insya Allah akan direalisasikan oleh Masyarakat Indonesia melalui Lembaga Kemanusiaan yang tergabung dalam konsorsium Indonesia," ungkap Nur Efendi selaku CEO Rumah Zakat.

 Direktur Eksekutif Nurul Hayat Bambang Heriyanto menyatakan bahwa kolaborasi program sebagaimana yang dilakukan oleh Konsorsium ini adalah wujud dari gotong royong, sinergi dan kolaborasi.  “Sejarah akan kita buat hari ini dengan bersama-sama bergandengan tangan membantu untuk anak-anak di Palestina, mari bersama wujudkan sekolah Indonesia untuk Palestina”, ujar Bambang Heriyanto menutup sambutan pihak konsorsium.

Dompet Dhuafa terus berusaha menggulirkan bantuan bagi warga Palestina dengan mengedepankan program-program yang bermanfaat secara jangka panjang. Disamping juga terus mengirimkan bantuan yang sifatnya mendesak seperti bantuan makanan, obat-obatan, juga pakaian layak pakai. Semua ini tidak dapat terwujud tanpa adanya dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia. (Arianto)



Share:

Presiden Jokowi Minta Semua Pihak Bersatu untuk Indonesia Maju


Duta Nusantara Merdeka |Jakarta
Presiden Joko Widodo mengajak seluruh rakyat untuk bersatu kembali sebagai saudara sebangsa dan setanah air usai rangkaian pesta demokrasi Pemilihan Presiden 2019 berakhir. Ia berharap perbedaan pilihan politik saat gelaran Pilpres 2019 bisa dilupakan.

Hal tersebut disampaikan Presiden saat memberikan sambutan usai Rapat Pleno Terbuka Penetapan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Periode 2019-2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kantor KPU, Jakarta, Minggu, 30 Juni 2019.

"Saya mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk melupakan perbedaan pilihan politik yang sempat membelah kita, 02 dan 01. Kita harus bersatu kembali menjadi Indonesia, negeri Pancasila yang mempersatukan kita semuanya," ungkap Presiden.

Dalam rapat pleno tersebut, Ketua KPU Arief Budiman membacakan keputusan KPU yang menetapkan pasangan Joko Widodo-K.H. Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih periode 2019-2024. Sesuai Peraturan KPU Nomor 5 Tahun 2018, KPU wajib menetapkan pasangan calon terpilih maksimal tiga hari setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

"Menetapkan pasangan calon nomor urut 1 saudara Haji Joko Widodo dan Prof Dr KH Ma'ruf Amin dengan perolehan suara sebanyak 854.670.362 suara atau 55,50 persen dari total suara sah nasional sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024" demikian bunyi surat ketetapan KPU RI yang dibacakan Ketua KPU.

Presiden Jokowi pun mengucapkan rasa syukur bahwa KPU telah menyelesaikan tugas konstitusionalnya untuk menetapkan presiden dan wakil presiden terpilih melalui pleno terbuka. (Arianto)
Share:

Merawat Ukhuwah Ke-Indonesiaan Dalam Silaturahim Syarikat Islam


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Halal Bihalal Bersama Syarikat Islam dengan tajuk "Merawat Ukhuwah Ke-Indonesiaan Dalam Silaturahim Syarikat Islam" Ahad, 30 Juni 2019 bertempat di Rumah Kebangsaan, HOS Tjokroaminoto, JI.Taman Anmir Hamzah No. 2 Menteng, Jakarta Pusat.


Rangkaian Kegiatan diawali dengan Pembukaan Membacakan Ayat Suci Al-Quran, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars SI, dan Hymne Cokroaminoto, Pemutaran Video dan Organisasi Serumpun serta Laporan Ketua Panitia, dilanjutkan dengan Sambutan-Sambutan:
- Ketua Umum Wanita  Syarikat lslam, bu Valina Singka Subékti,
- Gubernur DKI Jakarta, Bpk H. Anies Baswedan diwakili Bapak Zainal, Kepala Biro Kesra,
- Ketua Umum DPP/LT Syarikat Islam, Dr.Hamdan Zoelva S.H. M.H, dan
- Pengusaha Indonesia, Bpk. H. Sandiaga Uno, B.B.A., M.B.A


Tokoh yang Hadir dalam Acara Halal Bi Halal Syarikat Islam
1. Dr. KH. Ma'ruf Amin (Ketua MUI/Wapres Terpilih 2019-2024)
2. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A, M.B.A (Pengusaha/Cawapres 2019-2024)
3. Dr. Hamdan Zoelva, SH. MH (Ketua Umum Lajnah Tanfidziyah Syarikat Islam)
4. Dr. Valina Singka Subekti, M.Si (Ketua Umum Wanita Syarikat Islam)
5. Dr. Harry Azhar Aziz, MA (Ketua BPK RI)
6. Prof. Siti Zuhro, MA (Peneliti LIPI)
7. Muhammad Taufik (Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta)
8. Mayjen Soeprapto (Ketua Umum DPW Syarikat Islam DKI Jakarta)
9. Pengurus Syarikat Islam
10. Pengurus Organisasi Serumpun Syarikat Islam
11. Tokoh Syarikat Islam
12. Kaum Syarikat Islam
13. Para Tamu Undangan. (Arianto)



Share:

Bakornas GMDM, BNN dan FOKAN Gelar Kampanye “Milenial Sehat Tanpa Narkoba Menuju Indonesia Emas"


Duta Nusantara Merdeka |Jakarta
Sebagai wujud kepedulian bersama serta dukungan terhadap pemerintah dalam upaya perang terhadap kejahatan narkoba, Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama Presidium Nasional Forum Organisasi Nasional Garda Mencegah dan Mengobati (IPEL Barkonas GMDM), Forum Kemasyarakatan Anti Narkoba (Fokan) beserta mitra-mitra perekat lainnya menggelar kegiatan Peringatan Hari Anti Narkotika International (HANI) 2019 yang dipusatkan di Taman Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat. Dengan tajuk “MILENIAL SEHAT TANPA NARKOBA: Menuju Indonesia Emas” Minggu(30/06/19)

Jefri Tambayong, Ketua Umum Presidium Nasional Forum Organisasi Nasional Garda Mencegah dan Mengobati ( IPEL Barkonas GMDM ) dalam sambutannya menyatakan, ”Kegiatan ini di laksanakan sebagai wujud kepedulian bersama demi mewujudkan Visi Indonesia Bersinar ( Bersih Narkoba ), dimana Pemerintah dan Masyarakat atas nama Rakyat Indonesia Bersatu padu dan menyatakan perang terhadap kejahatan narkoba serta kepentingan lain pihak tertentu di belakangnya yang berusaha untuk menghancurkan bangsa ini melalui generasi muda penerusnya.


"Tujuan pelaksanaan adalah agar dapat kembali Memperingati Hari Anti Narkoba International, mendorong masyarakat untuk turut berperan aktif dalam upaya pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba demi menyelamatkan generasi milenial penerus bangsa dari kejahatan narkoba,mendukung pemerintah dalam upaya pemberantasan kejahatan narkoba serta upaya penanggulangan narkoba melalui rehabilitasi terhadap penyalahgunaan narkoba," tegas Jefri.

Melalui kegiatan ini, lanjut Jefri, diharapkan dapat memberikan informasi dan pesan positif kepada masyarakat bahwasannya pemerintah serius menangani permasalahan tersebut,serta diharapkan peran serta masyarakat untuk dapat bergerak bersama dalam kepedulian dan turut memilki rasa tanggung jawab atas upaya terhadap penanggulangan hal tersebut di atas”


Sementara itu, kepada pers, Irjen Pol. Arman Depari (Deputi Pemberantasan BNN), mengungkapkan terima-kasihnya atas dukungan Bakornas GMDM, FOKAN, dan lembaga-lembaga anti Narkoba, yang telah turut bekerja keras mensosialisasikan kampanye dan gerakan pemberantasan narkoba.

"GMDM dan FOKAN merupakan mitra strategis Pemerintah dan BNN dalam memberantas kejahatan peredaran dan penyalahgunaan narkoba," tutup Jefri. (Arianto)




Share:

Ibu Negara Hadiri Ocean, a Precious Resources for Our Lives


Duta Nusantara Merdeka |Osaka
Ibu Negara Iriana Joko Widodo menghadiri acara simposium mengenai lingkungan hidup bertema “Oceans – A Precious Resource for Our Lives”. Acara yang diikuti para pendamping pemimpin negara-negara G20 tersebut digelar di _Assembly Hall, Osaka Prefectural Government Office_, Jepang, pada Sabtu, 29 Juni 2019.

Tiba di lokasi sekitar pukul 10.18 waktu setempat, Ibu Iriana disambut langsung oleh istri Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, Madame Akie Abe, Gubernur Osaka Hirofumi Yoshimura, dan Ketua DPRD Osaka Katsuhisa Mita. Ibu Iriana tampak mengenakan kebaya berwarna merah lengkap dengan selendang bermotif batik.

Sebelum acara simposium dimulai, Ibu Iriana terlebih dahulu berfoto bersama para pendamping lainnya di tangga lobi Kantor Pemerintah Pcrefektur Osaka. Ibu Iriana berada di baris depan sebelah kanan, diapit oleh istri Presiden Argentina Mauricio Macri, Juliana Awada, dan istri Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa, Tshepo Motsepe.


Dalam acara simposium, Ibu Iriana duduk di baris kedua di antara istri PM Vietnam Nguyễn Xuân Phúc, Trần Thị Nguyệt Thu, dan istri PM Singapura Lee Hsien Loong, Ho Ching. Acara dibuka dengan penayangan video singkat tentang lingkungan yang dilanjutkan dengan sambutan pembuka dari Madame Akie Abe.

Simposium ini kemudian diisi dengan diskusi antara para pendamping, pelajar, dan spesialis. Ibu Iriana memberikan tanggapannya setelah istri PM Vietnam. Pada kesempatan tersebut, Ibu Iriana menjelaskan kegiatan penanaman bakau atau mangrove di pantai yang dilakukannya pada saat ia melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Banten pada 11 Maret 2019 lalu.

Sebelumnya, istri Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Emine Erdogan, istri Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, Kim Jung-sook, dan istri PM Spanyol Pedro Sánchez, María Begoña Gómez Fernández juga memberikan tanggapannya.

Selain menyampaikan tanggapan, Ibu Iriana dan juga para istri pemimpin negara G20 menuliskan pesan singkat pada secarik kertas berbentuk ikan. “Mari lestarikan laut kita demi anak cucu”, demikian yang dituliskan oleh Ibu Iriana. Rangkaian acara simposium ini diakhiri dengan jamuan makan siang yang bertempat di Seicho Hall. (Arianto)


Share:

Presiden Jokowi Gelar Pertemuan Bilateral dengan Sejumlah Pemimpin Negara


Duta Nusantara Merdeka |Osaka
Hari kedua menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Sabtu, 29 Juni 2019, Presiden Joko Widodo mengikuti serangkaian kegiatan yang digelar di INTEX Osaka, Jepang.

Setelah mengadakan pertemuan bilateral dengan PM India Narendra Modi, Presiden menghadiri _leaders’ side-event_ tentang pemberdayaan perempuan. Sebelum mengikuti kegiatan tersebut, Presiden Jokowi terlebih dahulu bertemu dengan para pembicara, yaitu Ratu Kerajaan Belanda Máxima dan putri dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Ivanka Trump.

“Bapak Presiden Jokowi bertemu dengan kedua pembicara membahas tentang pemberdayaan perempuan. Presiden juga sempat berfoto bersama,” ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang turut hadir dalam pertemuan tersebut.


Sesi selanjutnya yang diikuti Presiden Jokowi adalah sesi yang membahas tentang upaya mengatasi kesenjangan, inklusifitas, dan pembangunan yang berkesinambungan.

Usai menghadiri sesi tersebut, secara berturut-turut Presiden Jokowi akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Putra Mahkota Kerajaan Saudi Mohammad bin Salman, Presiden Brazil Jair Bolsonaro, PM Australia Scott Morrison, dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Serangkaian pertemuan bilateral ini merupakan sesi terakhir yang diikuti oleh Presiden Jokowi dalam KTT G20, setelah itu Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama rombongan kembali ke Tanah Air pada sore hari. (Arianto)



Share:

Presiden Jokowi Bertemu PM India Bahas Isu Ekonomi dan Maritim


Duta Nusantara Merdeka |Osaka
Kerja sama ekonomi dan maritim, menjadi pokok-pokok pembicaraan saat Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi. Pertemuan keduanya tersebut digelar di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, di INTEX, Osaka, Jepang, pada Sabtu, 29 Juni 2019.

Di awal pertemuan, Presiden Jokowi mengucapkan apresiasinya atas dukungan India terhadap “ASEAN Outlook on Indo-Pacific” yang baru saja diadopsi oleh para pemimpin ASEAN dalam KTT ke-34 ASEAN di Thailand pada 22 Juni 2019 lalu. Indo-Pasifik merupakan konsep kerja sama negara-negara sepanjang Samudra Hindia dan Pasifik dalam hal peningkatan kerja sama dengan mengedepankan prinsip keterbukaan dan penghormatan terhadap hukum internasional.

"Saya yakin ASEAN dan India dapat meningkatkan kerja sama Indo-Pasifik,” kata Presiden Jokowi.

Masih di bidang ekonomi, Presiden Jokowi mengajak kedua negara untuk terus mendorong pencapaian target perdagangan sebesar USD50 miliar di tahun 2025. Oleh karena itu, Kepala Negara menyampaikan pentingnya kedua negara untuk menghilangkan hambatan, baik tarif maupun nontarif.

Dalam kaitan ini, Presiden Jokowi secara khusus meminta PM Modi menaruh perhatian terhadap penerapan tarif impor baru terhadap ekspor kelapa sawit Indonesia pada awal Januari 2019.


“Kita perlu mendorong Menteri Perdagangan kita untuk terus lanjutkan pembahasan guna mencapai _win-win solution_, termasuk proposal _trade-off_ minyak sawit dengan komoditas lainnya,” tegasnya.

Selain itu, Presiden Jokowi  menyampaikan harapan kiranya  perundingan RCEP pada tahun ini.

Sementara itu, dalam bidang maritim, Presiden Jokowi memandang perlunya untuk memperluas interaksi bisnis dalam kerja sama maritim kedua negara. Hal ini dapat dimulai dari peningkatan interaksi antara pengusaha Aceh dan Andaman-Nicobar. Untuk itu, Presiden Jokowi mengajak India untuk berpartisipasi dalam pengembangan infrastruktur konektivitas di Sabang.

Dalam kaitan ini, PM Modi menyambut baik kerjasama perdagangan dan investasi yang sudah mulai berlangsung antara Andaman-Nicobar dengan Aceh. Menurut PM Modi, kerjasama ini adalah kerjasama praktis yg menguntungkan kedua pihak.

Dalam pertemuan bilateral dengan India itu, Presiden Joko Widodo didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Staf Khusus Presiden Adita Irawan, dan Duta Besar Indonesia untuk Jepang Arifin Tasrif. (Arianto)





Share:

Aliansi Kebangsaan Gotong Royong Indonesia Gelar Doa serta Syukuran atas Terpilihnya Jokowi-Ma'ruf Amin


Duta Nusantara Merdeka |Jakarta
Aliansi Kebangsaan Gotong Royong Indonesia menggelar Doa serta Syukuran atas terpilihnya Bapak IR. H. Joko Widodo - Prof, DR. (HC) KH. Ma'ruf Amin memimpin negara kesatuan Republik Indonesia Tercinta periode 2019-2024 hari Sabtu, 29 Juni 2019 pukul 14.00 -17.00 wib bertempat di Gedung Komunitas Banteng Asli Nusantara JI. Layur 3A Rawamangun Jakarta Timur.

John Nainggolan, S.Hut, Ketua Umum DPP Aliansi Kebangsaan Gotong Royong Indonesia menyatakan, AKGI berdoa lintas iman dan mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas keputusan Mahkamah Konstitusi Kamis, 27 Juni 2019 bahwa Bapak Ir. H. Joko Widodo bersama Prof. Dr.(H)KH. Ma'ruf Amin menjadi Presiden dan Wakil Presiden NKRI tercinta periode 2019- 2024.


"AKGI ikut berdoa dan mendukung supaya pemerintah ini menuju Indonesia Maju yang membawa kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia secara bergotong royong dan AKGI berterima kasih setinggi-tingginya kepada TKN, TKD, Relawan, KPU, BAWASLU, DKPP, aparat keamanan (TNI dan POLRI), Mahkamah Agung, Mahkamah konstitusi dan seluruh elemen masyarakat dari pusat sampai daerah atas terselenggaranya pemilu 2019 dengan jujur dan adil," ujar John.


John mengatakan, AKGI mengucap syukur atas sukses penyelenggaraan pemilu jujur dan adil dengan potong tumpeng dan AKGI ingin menghilangkan permusuhan. Contohnya seperti istilah kampret dan cebong itu tidak baik untuk bangsa ini. Kita sama-sama berpikir untuk mengembangkan bangsa ini lebih maju lagi dan jaya lagi. sehingga meskipun berbeda pilihan kita satu Indonesia. Walaupun ada perbedaan pendapat, ada perbedaan calon, tapi kita semua bersaudara di lndonesia.

"AKGI mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia merajut kembali persatuan dan kesatuan kita, merajut kembali persaudaraan kita, merajut kembali kerukunan kita, karena Indonesia adalah rumah kita bersama menuju lndonesia Maju yang Pancasilais dan Bhineka Tunggal Ika," imbuh John.


AKGI yakin ekonomi lndonesia diproyeksikan menjadi 4 besar dunia pada tahun 2045, yakni ekonomi kita dapat tumbuh 7% di tahun 2024, syaratnya kita telah meletakkan dasar-dasar ekonomi yang kuat dalam 5 tahun kedepan. Setelah itu, kata John, ekonomi dapat lebih cepat bertumbuh, kalau sejak 2029 kita bisa memelihara pertumbuhan di angka 9%-10% selama 20 tahun ke depan. Dengan demikian, di tahun 2045 kita pasti bisa keluar dari middle incometrap. Di saat itu tinggal kita dorong sedikit untuk Indonesia dapat masuk ke dalam kelompok negara maju.

AKGl sangat optimis dengan kemajuan Indonesia. Syaratnya, kita harus bisa berkonsentrasi membangun SDM, infrastruktur dan harmonisasi peraturan-peraturan yang selama ini masih tumpeng tindih. Untuk itu diperlukan stabilitas nasional di mana Pancasila sebagai ideologi Bangsa tidak boleh lagi dipertanyakan. "ldeologi Pancasila adalah ideologi yang paling sempurna yang Tuhan berikan kepada bangsa ini, lebih dari ideologi komunisme, lebih dari pada ideologi declaration of Independent, lebih daripada ideologi sosial, lebih dari pada ideologi dari budaya manapun di dunia ini. Pancasila paling lengkap dan paling sempurna, sebab di dalam Pancasila, semua ideologi yang kita temukan sejak dahulu dan saat ini sudah ada terumus di dalam Pancasila kita. Jadikan Pancasila jadi jiwa kita," tambah John.


AKGl memberikan perhatian kepada generasi milenial. Lanjut John, anak-anak muda calon pemimpin bangsa menuju Generasi Emas Indonesia 2045 (100 Tahun Indonesia Merdeka), yang akan kita cetak menjadi pemikir-pemikir bangsa, melalui pendidikan dan pengamalan Pancasila bagi generasi milenial sejak usia dini sampai Perguruan Tinggi, (TK, SD, SMP, SMA, S1, S2, S3) sangat penting terutama dalam menjaga Pancasila. Menjawab tantangan terbesar bagi generasi millenial saat ini adalah memberantas berita-berita hoaks dan fitnah, maka memberikan pemahaman mengenai hal tersebut dengan Pancasila sudah tertanam, tumbuh dan berkembang di seluruh insan Indonesia, di hatinya, di Jiwanya, di Jantungnya, bahkan di gerak-geriknya sampai kepada cara berfikirnya, cara berkomunikasinya dengan sesama.

AKGI yakin Bangsa Indonesia menjadi bangsa yang utuh dan kuat, supaya bangsa ini menjadi bangsa panutan, dengan menyampaikan pesan pendidikan dan pengamalan pancasila ini Indonesia menjadi kuat di nadinya, debaran jantungnya, dl ulu hatinya menjadi jaminan kekuatan untuk bukan hanya melindungi Indonesia, tapi akan memberikan aroma harum bagi bangsa-bangsa lain di luar sana, bahkan melirik Indonesia untuk ikut serta di Indonesia karena di Indonesia dipraktekkan sepenuhnya dan seutuhnya. "Indonesia bisa maju atau tidak di tahun 2045 tergantung kita semua mau berpilkir jernih atau tidak. Kalau kita bersatu, AKGl percaya pasti bisa," tutup John. (Arianto)



Share:

Kampung Rakyat Minta KPU Segera Tetapkan Jokowi - Ma'ruf Amin Sebagai Pemenang Pilpres 2019


Presiden Kampung Rakyat Indonesia
Taufik Abdillah, M.Kom.I

Duta Nusantara Merdeka | Medan
Mahkamah Konstitusi telah mengambil keputusan resmi tentang sengketa Pemilihan Presiden Tahun 2019, dimana MK sepakat Menolak Seluruh Permohonan Yang Disampaikan oleh Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandi. Maka untuk itu Komisi Pemilihan Umum (KPU) Segera Menetapkan Pasangan Nomor Urut 01 Jokowi - Ma'ruf Amin sebagai Pemenang Pilpres 2019, Hal itu disampaikan oleh Presiden Kampung Rakyat Indonesia Taufik Abdillah, M.Kom.I di Medan.

Lebih Lanjut Pakar Komunikasi Politik Islam ini mengatakan bahwa Keputusan Resmi yang disampaikan oleh MK telah Final, jadi semua Pihak harus Mematuhi dan Menghormatinya, Untuk itulah kita Meminta Agar KPU segera Menetapkan Pemenang Pilpres secara Resmi, dan Menetapkan Pasangan Joko Widodo - Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019 - 2024. Ujarnya kepada Wartawan dutanusantaramerdeka.com


Taufik Menegaskan Saat ini muncul stigma dan pandangan-pandangan di Masyarakat usai Keputusan MK tersebut, banyak masyarakat yang tidak paham tentang proses hukum di Indonesia, sehingga muncul bahasa-bahasa yang menyarankan agar Prabowo - Sandi melalui Kuasa Hukum BPN untuk menempuh Jalur Mahkamah Internasional, Mahkamah Agung, PTUN dan lainnya, ini kan menjadi Pelajaran Buruk Bagi Generasi Muda. Tegasny

Untuk Itu Kampung Rakyat Indonesia Meminta kepada KPU untuk segera Menyelesaikan Proses-Proses Pemilu 2019, selanjutnya KRI Berharap agar para Pendukung 01 dan 02 untuk tidak lagi "Berperang" baik di Media Sosial, maupun lainnya, Mari kita Kembali Bersatu dan memberikan Kontribusi Terbaik agar Indonesia kedepan menjadi lebih baik. Pungka Taufik mengakhiri. **
Share:

Perlawanan Rakyat Pasca Keputusan Mahkamah Konstitusi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Melihat fenomena yang terjadi usai hasil keputusan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (MKRI), Presiden Front Pribumi Ki Gendeng Pamungkas sering disingkat KGP-- menjadi tertarik untuk memprediksi Indonesia ke depan.

Menurut pengakuan KGP, ia merenung dan menbayangkan bagaimana kecewa leluhur bangsa dan para pendiri bangsa yang utama,
seperti Bung Karno, Bung Hatta, Tan Malaka, dan Sjahrir sedih melihat kondisi bangsa ini. Mereka tentu akan menanyakan pada Tuhan Yang Maha Kuasa agar bangsa ini diselamatkan dari kehancuran.

Presiden Front Pribumi Ki Gendeng Pamungkas kali ini merujuk pada Serat yang ditulis Sri Aji Joyoboyo yang disebut memiliki ratusan ramalan soal masa depan Nusantara. Dimana Joyoboyo meramal Nusantara dari masa runtuhnya Kerajaan Kediri hingga sekarang. Di antara ratusan itu, ada delapan ramalan yang relevan dengan peristiwa di Tanah Air saat ini. 

Kedelapan ramalan tersebut adalah Murcaning Noyogenggong Sabdopalon, Semut Ireng Anak-anak Sapi, Kebo Nyabrang Kali, Kejajah Saumur Jagung Karo Wong Cebol, Pitik Tarung Sak Kandang, Kodok Ijo Ongkang-ongkang, Tikus Pithi Anoto Baris dan Reinkarnasi Noyogenggong Sabdo Palon.

Ramalan yang menyebut 'Pithik jago tarung sak kandang' (Ayam jantan berkelahi satu kandang). Isyarat dari ramalan sang pujangga waktu itu agar masyarakat mewaspadai akan adanya ancaman disintegrasi atau perpecahan bangsa.


Bila kemudian ramalan tersebut dihubungkan dengan terjadinya peristiwa Gerakan 30 September 1965 (G 30 S) bisa relevan kan? 

"Saat ini bukan lagi pertarungan antara pendukung 01 melawan pendukung 02." Hal itu dikatakan KGP pada Jumat (28/6) pagi di Malang, Jawa Timur.

"Namun saat ini adalah pertarungan antara nasionalis sejati dan melawan anti nasionalis. Sejarah selalu berulang" Kata KGP.

Yang yang dimaksud sebagai anti nasionalis adalah sikap yang ditunjukkan oleh siapa pun mereka dengan ciri tidak mandiri sebagai bangsa yang merdeka dan lebih suka menjadi kuli bagi bangsa lain alias mau enaknya saja makan rente bank dengan bekerja dikit tapi untung besar alias mental calo. 

Kondisi ke depan akan terjadi kemarahan, perlawanan dan apatisme masyakarat yang meluas di seluruh tanah air. Mereka tidak percaya lagi pada lembaga hukum yang tujuan dasarnya adalah mencari keadilan.

Apatisme itu sulit dicari siapa yang mempeloporinya? Tidak ada provokator yang bisa dituduh sebagai penggerak. Inilah gaya perlawanan rakyat ke depan, setidaknya selama setahun ini.

Mereka yang marah, berang dan apatis bukan hanya rakyat biasa tapi juga akan melingkupi pada para pegawai, tentara, dokter, guru dan Aparatur Sipil Negara lainnya.

"Mereka yang punya dana berlebih akan bergaya hidup sangat hedonistik, makan dan minum dalam kemewahan. Sedangkan yang hidup dalam kesulitan hanya melihat itu semua sebagai tontonan yang menyakitkan.


Yang kaya tidak tahu apakah yang diperbuatnya salah atau tidak, sedangkan yang kurang beruntung hanya memendam kekecewaan dan kemarahan melihat kondisi disparitas yang sangat lebar.
Sebagai umat Islam tentu meyakini adanya Firman Allah 

Ù‚ُÙ„ِ اللّٰÙ‡ُÙ…َّ Ù…ٰÙ„ِÙƒَ الْÙ…ُÙ„ْÙƒِ تُؤْتِÙ‰ الْÙ…ُÙ„ْÙƒَ Ù…َÙ†ْ تَØ´َآØ¡ُ ÙˆَتَÙ†ْزِعُ الْÙ…ُÙ„ْÙƒَ Ù…ِÙ…َّÙ†ْ تَØ´َآØ¡ُ ۖ Ùˆَتُعِزُّ Ù…َÙ†ْ تَØ´َآØ¡ُ ÙˆَتُØ°ِÙ„ُّ Ù…َÙ†ْ تَØ´َآØ¡ُ ۗ بِÙŠَدِÙƒَ الْØ®َÙŠْرُ ۗ اِÙ†َّÙƒَ عَÙ„ٰÙ‰ ÙƒُÙ„ِّ Ø´َÙŠْØ¡ٍ Ù‚َدِÙŠْرٌ

_"Katakanlah (Muhammad), Wahai Tuhan Pemilik kekuasaan, Engkau berikan kekuasaan kepada siapa pun yang Engkau kehendaki, dan Engkau cabut kekuasaan dari siapa pun yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan siapa pun yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan siapa pun yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sungguh, Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu." (QS. Ali 'Imran 3: Ayat 26)

Begitulah nasib umat Islam Indonesia yang punya ciri sebagai berikut: Pertama, suka menutup mesjid padahal ada yang ingin itikaf, ingin dhuha, ingin mesjid menjadi sentra pendidikan di luar rumah tangga: baik pra sekolah maupun selagi masa bersekolah.

Mesjid seakan milik pribadi dan mirip museum dengan memberlakukan jam buka dan tutup. 
Kedua, umat Islam sulit dan atau tidak bisa bersatu. Terlihat sesama anggota kelompok komunitas bergesekan sehingga sibuk bersaing demi menonjolkan dan menolak apresiasi di antara sesama kawan. 

Ketiga, mayoritas umat bhakil dalam berbagi, bersedekah dan berwakaf karena sebagian ada yang hanya ingin terlihat sebagai alim individu bukan alim sosial. Kealiman atau kesalehan diri lebih suka ditunjukkan dengan pergi haji berkali-kali ke Mekah padahal tetangga sekitar atau saudara kalian ada yang patut kalian perhatikan.


Keempat, umat Islam lebih toleran pada etnis pembohong bahkan bangga bila jadi babu mereka, padahal kalau saja umat mengamalkan Sila ketiga dari Pancasila maka umat dari kaum pribumi akan jauh lebih maju dari Malaysia, Korsel, Jepang bahkan Cina sekalipun.

Kelima, umat saat ini tidak belajar dari sejarah. Mereka tidak paham kata-kata dari Buya Hamka (soal kerja), Haji Agus Salim (soal tuan rumah), Bung Hatta (soal tenggelam ke dasar laut), Tan Malaka (soal Aksi Massa), Sjahrir (diplomat ulung), dan Bung Karno (soal musuhmu adalah dari Bangsamu sendiri yang koruptif).

Front Pribumi dan KGP sudah sejak 1972 berjuang menyuarakan nasionalisme. Melakukan pencerahan lewat budaya, baik melalui musik, gerakan renovasi surau, dan pemasangan spanduk dan penyebaran kaos yang mengingatkan bahaya penjajahan modern lewat Proxy war. 

Menurut KGP sebagai penutup, musuh bangsa ini sesungguhnya adalah pribumi sampah para jongos cina. "Sebentar lagi kira-kira setahun berjalan bangsa ini akan mendadak nasionalis.

Mereka akan mencari pemimpin yang asli yang bisa membawa ke arah perubahan sesuai pancasila dan UUD 1945. Perlawanan rakyat sebentar lagi. Setahun berjalan, tidak lama lagi. Dan bangsa ini tengah mempersiapkan untuk mendadak kaget agar tidak terlihat dungu!" **
Share:

Program Ayah Hebat Pemuda Muhammadiyah Jadi Tauladan Bagi Keluarga



Duta Nusantara Merdeka | Medan
Seorang Aktivis harus mampu membagi waktunya antara organisasi dengan keluarga. Menjadi aktifis bukan berarti lalai dengan keluarga.  Pemuda muhammadiyah memiliki program AYAH HEBAT.

Seorang kader pemuda muhammadiyah harus bisa menjadi tauladan bagi keluarga dan anak2nya.  Dia tidak hanya hebat di masyarakat, namun dia juga hebat dirumah, dimata2 anak2nya.  

Pemuda,  Sehebat apapun kita diluar, kita pasti akan kembali kerumah, menjadi seorang anak, menjadi seorang suami dan menjadi seorang ayah. Dengan ber pemuda muhammadiyah,  cintailah keluarga, dan rencana kanlah yang terbaik untuk keluarga.

Selamat Hari Keluarga Nasional.  Insya Allah pemuda muhammadiyah siap mewujudkan AYAH AYAH HEBAT menuju Indonesia yang bermartabat.
Share:

Presiden Jokowi Berharap Pertemuan AS-Tiongkok Hasilkan Kesepakatan yang Adil


Duta Nusantara Merdeka |Osaka
Menjelang pertemuan antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Xi Jinping pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Osaka, Jepang, Presiden Joko Widodo menyampaikan harapannya agar dalam pertemuan kepala negara dua negara adidaya tersebut dapat menghasilkan kesepakatan yang adil dan saling menguntungkan.

Harapan tersebut juga diutarakan langsung oleh Presiden Jokowi saat melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Xi di sela acara KTT G20 pada Jumat, 28 Juni 2019.

"Besok rencananya akan ada pertemuan antara Presiden Trump dan Presiden Xi. Presiden Jokowi berharap mudah-mudahan akan ada terobosan yang signifikan," ujar Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi dalam keterangannya di Hotel New Otani, Osaka, Jepang, selepas mendampingi Presiden dalam pertemuan bilateral tersebut.

Persoalan mengenai isu perang dagang antara Amerika Serikat dan RRT tersebut memang menjadi salah satu isu yang dibicarakan antara Presiden Joko Widodo dengan jajaran kabinetnya dalam rapat terbatas yang digelar sebelum pelaksanaan KTT G20 di Osaka.


Selain itu, Presiden Jokowi dan Presiden Xi, dalam pertemuan tersebut, turut membicarakan kerja sama bilateral kedua negara. Keduanya diketahui membahas soal upaya-upaya yang akan dilakukan ke depannya untuk mengurangi defisit perdagangan antara Indonesia dan RRT.

"Tadi dibahas juga bahwa tahun lalu impor RRT terhadap CPO _(crude palm oil)_ Indonesia sudah melampaui angka satu juta ton yang berarti sudah lebih dari angka yang dijanjikan Presiden Xi sebelumnya," ucapnya.

Kemudian, Retno mengatakan, Presiden Xi menyampaikan bahwa pihaknya akan kembali menggelar China International Import Expo (CIIE) pada tahun ini sekaligus mengharapkan partisipasi Indonesia pada pameran dagang tersebut. Tahun lalu, Indonesia turut berpartisipasi dalam pameran dagang terbesar di RRT tersebut.

"Rencananya kita memang mau mengikuti dan dari pihak Tiongkok akan memberikan perhatian khusus kepada Indonesia," imbuhnya.

Dalam pertemuan itu sendiri, Presiden Xi menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya kembali Presiden Jokowi dalam pemilihan presiden 2019.

“Sekali lagi saya mengucapkan selamat untuk kemenangan Bapak dalam pilpres 2019. Ini menunjukkan dukungan dan pengakuan dari rakyat Indonesia atas pemerintahan Bapak selama lima tahun ini,” ucap Presiden Xi.

“Terima kasih, senang dapat bertemu kembali. Dan juga terima kasih atas ucapan selamat atas pengumuman hasil pemilu di Indonesia,” kata Presiden Jokowi.

Turut hadir mendampingi Presiden, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Kepala BKPM Thomas Trikasih Lembong, Staf Khusus Presiden Adita Irawati dan Duta Besar Indonesia untuk Jepang Arifin Tasrif. (Arianto)




Share:

Pujian Menteri Saudi ke Presiden Jokowi: Anda Punya Dua Menteri Perempuan Terbaik di Dunia


Duta Nusantara Merdeka |Osaka
Perbincangan santai antar kepala negara dan menteri kerap terjadi dalam perhelatan sebuah KTT. Hal ini juga terjadi pada gelaran KTT G20 di Osaka, Jepang saat Presiden Jokowi berbincang dengan Menteri Energi Arab Saudi Khalid al-Falih dan Menteri Luar Negeri Arab Saudi Ibrahim Abdulaziz Al-Assaf.

Saat keduanya berbicara dengan Presiden Jokowi mengenai pertemuan KTT G20, Menteri Keuangan Sri Mulyani kemudian mengatakan kepada Presiden Jokowi, bahwa Menteri Energi dan Menteri Luar Negeri Arab Saudi merupakan teman lamanya.


Tak lama kemudian, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi juga terlibat dalam pembicaraan. Sang Menteri Arab Saudi pun langsung menyapa,“Apa kabar saudariku?”

Sang Menteri Arab Saudi pun berujar pada Presiden Jokowi bahwa ia beruntung memiliki dua menteri perempuan terbaik dunia.

“Anda memiliki dua menteri perempuan terbaik di dunia, mereka sangat bersemangat”, ujar Menteri Arab Saudi. (Arianto)



Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini