Gubernur Sumut Erri Nuradi Memukul Gong sebagai tanda Resmi Pembukaan Kejurda Tapak Suci Kota Medan. |
Medan (DNM)
Gubernur Provinsi Sumatera Utara H.T. Erri Nuradi, M.Si membuka Kejuaraan Seni Bela Diri Tapak Suci Putera Muhammadiyah Kota Medan di Gedung Serba Guna Pemprovsu Jl. Pancing Medan.
Gubernur Sumatera Utara H T Erry Nuradi mendorong peningkatan prestasi olahraga di Sumatera Utara yaitu dengan mengaktifkan kembali penyelenggaraan event kejuaraan daerah. Sejak dua tahun terakhir, melalui Dinas Pemuda dan Olahraga kembali digelar kejuaran daerah berbagai cabang olahraga sehingga menggairahkan kembali dunia olahraga di Sumut.
Erri Nuradi mengatakan bahwa selama ini Tapak Suci telah berperan aktif demi menciptakan dan mengembangkan atlet yang membuktikan Tapak Suci sudah mampu menjalankan Visi Misi Organisasi serta ikut aktif dalam menjalankan roda organisasi sesuai program kerja. Selain itu peguruan tapak suci menurut Gubsu sudah ikut berpartisipasi dalam peningkatan karakter dan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi kemajuan pembangunan manusia dan masyarakat khususnya pembangunan mental generasi muda di Sumut.
Ketua Tapak Suci Kota Medan yang juga Kabag Umum Pemko Medan Andi Syahputra mewakili Walikota, mengatakan Kegiatan ini mampu mengurangi dampak Negatif para Remaja.
“Kita berharap melalui kegiatan ini dapat menghindari para remaja untuk melakukan perbuatan negatif seperti menggunakan narkoba maupun kenakalan remaja lainnya. Di samping itu kejurda ini juga merupakan salah satu upaya pembangunan mental karakter guna menghadapi masa depan yang sangat kompetitif,” ujarnya.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan Anwar Sembiring mengatakan Terima kasih kepada Pemprovsu yang telah memberi dukungan sarana dan prasarana. Dia mengharapkan Kejurda jangan hanya dilaksanakan pada tahun ini saja tetapi tetap berlangsung secara rutin.
Turut hadir dalam acara ini Ketua Pimpinan Wilayah Tapak Suci Sumut H Ahmad Arif, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan Anwar Sembiring, Ketua IPSI kota Medan Kompol Enjang, para pendekar, Wasit, Pelatih, Siswa dan kader Tapak Suci. **(KHS)