Kepala Staf Korem 031/WB, Kolonel Kav Eko Agus Nugroho, S.I.P., M.Si., bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam Upacara Penaikan Bendera 17-an di Makorem 031/WB. Upacara ini berlangsung khidmat di lapangan upacara Makorem 031/WB, Jl. Sultan Syarif Kasim No. 1, Pekanbaru, Kamis (17/10/2024). Mewakili Danrem 031/WB Brigjen TNI Sugiyono, Kolonel Kav Eko Agus Nugroho menyampaikan amanat Panglima TNI kepada seluruh peserta upacara.
Upacara tersebut diikuti oleh jajaran PJU Korem 031/WB, Dan/Ka Satdisjan, Kodim 0301/PBR, prajurit, serta PNS se-jajaran Korem 031/WB. Dalam kesempatan itu, Mayor Inf M. Efendi bertindak sebagai Komandan Upacara. Kegiatan ini sekaligus menjadi momentum penting dalam menjaga soliditas TNI dan memperkuat hubungan TNI dengan rakyat.
Dalam amanat tertulis, Panglima TNI yang dibacakan oleh Kasrem, disampaikan rasa syukur atas peringatan HUT ke-79 TNI yang telah berlangsung tertib dan lancar di seluruh wilayah Indonesia. "Puncak peringatan HUT TNI ke-79 dilaksanakan pada 5 Oktober 2024 di Monumen Nasional, Jakarta, yang dihadiri ratusan ribu masyarakat, menunjukkan betapa eratnya hubungan TNI dengan rakyat," ungkap Kolonel Eko.
Lebih lanjut, Kasrem menekankan dua agenda politik nasional penting dalam waktu dekat, yaitu Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih pada 20 Oktober 2024 serta Pemilihan Kepala Daerah Serentak di 37 Provinsi dan 508 Kabupaten/Kota pada November mendatang. "Komitmen TNI adalah untuk menjaga netralitas dalam semua proses politik ini dan memastikan stabilitas nasional," tambahnya.
Di akhir amanatnya, Kolonel Kav Eko Agus Nugroho menyampaikan beberapa poin penting sebagai pedoman pelaksanaan tugas sehari-hari bagi seluruh personel TNI. Pertama, meningkatkan keimanan dan ketakwaan sebagai landasan moral pengabdian kepada bangsa dan negara. Kedua, menjaga soliditas dan kekompakan TNI dengan meningkatkan jiwa korsa dan kepedulian antar prajurit. Ketiga, meningkatkan kemampuan deteksi dini terhadap potensi ancaman guna menjamin stabilitas nasional. Keempat, memperkuat hubungan TNI dengan rakyat sebagai kekuatan utama dalam pertahanan nasional.
Editor: Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar