Mengabdi untuk kemajuan dan kesejahteraan daerah yang menjadi tanah kelahiran nampaknya menjadi hal penting dan prioritas bagi Brigjen (pur) Simon Petrus Kamlasi.
Setelah sekian lama malang melintang di berbagai jabatan sebelumnya, tak menyurutkan langkahnya untuk mendedikasikan diri kepada masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) secara penuh melalui Pemilihan Gubernur 2024.
Di samping itu, keputusan Simon Kamlasi maju sebagai calon Gubernur NTT ini terbilang cukup serius, lantaran dirinya mengambil keputusan mundur dari dunia militer.
"Demi memajukan daerah, bung Simon mantap untuk berkontestasi setelah sebelumnya mengundurkan diri dari kedinasan TNI dengan pangkat terakhir Jenderal Bintang Satu," ujar Ketua Umum IMO-Indonesia Yakub F. Ismail, Minggu (22/9) di Jakarta.
Yakub menyebut dirinya sudah lama mengenal sosok putra asli NTT, kelahiran Taubneno, Kota Soe, Timor Tengah Selatan ini.
"Sejak masih berdinas di Kodam Jaya, Kodam Udayana, Korem 161/Wira Sakti Kupang Korem NTT yang selanjutnya mendapat promosi jabatan sebagai Perwira Staf Alhli Tingkat II Kasad Bidang Lingkungan Hidup," ungkapnya.
Yakub pun menilai bahwa sahabatnya itu merupakan orang yang gigih dan bersunguh-sunguh dalam berkerja.
"Selain memiliki jejaring yang luas, hal unik dari bung Simon adalah di manapun ia ditempatkan sebelumnya dalam tugas selalu ada masyarakat NTT di sekitarnya," ujar Yakub.
Yakub pun tidak menampik bahwa meski memiliki karier cemerlang dengan menyandang pangkat Bintang Satu di usia yang belum genap 50 tahun, Simon rela memilih pensiun dini pastinya untuk dapat membangun tanah kelahiran dan masyarakat yang dicintainnya.
"Ini bukti bahwa beliau sangat konsen terhadap kemajuan dan perbaikan hidup masyarakat di daerahnya. Seperti kita ketahui bahwa NTT merupakan salah satu provinsi yang cukup tertinggal di Indonesia. Kesenjangan sosial ekonomi, angka kemiskinan yang tinggi serta kurangnya fasilitas umum yang layak menjadi masalah utama yang mengindikasikan kalau daerah ini masih dalam kondisi ketertinggalan baik pembangunan maupun kesejahteraan masyarakatnya," ungkapnya.
Yakub percaya, jika sahabatnya itu terpilih sebagai kepala daerah NTT, bukan tidak mungkin daerah yang masih tergolong tertinggal dari sisi pembangunan ini akan segera terjawab.
"Ini dikarenakan komitmen dan dedikasi yang tulus dari Bung Simon selaku putra asil daerah setempat yang memahami betul kondisi geografis, demografis hingga masalah ekonomi dan pelayanan sosial lainnya," katanya.
Ia pun tak lupa mendoakan agar teman baiknya itu mendapat dukungan besar masyarakat setempat untuk meraih kemenangan pada kontestasi Pilkada 2024 mendatang. Apalagi, Simon yang kini berpasangan dengan Adrianus Garu itu mendapat dukungan dari tiga partai besar yakni partai NasDem, PKB, PKS.
"Selamat berjuang sahabat, semoga menang dan bisa menjadi Gubernur yang amanah dengan membawa kemajuan besar untuk masayarakat di NTT," pungkasnya. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar