Emiten jasa sewa kapal offshore, PT Logindo Samudramakmur Tbk ("LEAD" atau "Perseroan"), berhasil mencatat pendapatan sebesar USD32,77 juta sepanjang tahun 2023. Pendapatan ini meningkat sebesar USD3,27 juta atau 11,09% dibandingkan dengan tahun 2022 yang mencapai USD29,50 juta. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh kenaikan harga sewa kapal di pasar Asia Pacific.
"Laba bruto Perseroan naik 31,85% menjadi USD4,73 juta, dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat USD3,59 juta. Marjin laba bruto mencapai 14,44%, mencerminkan pertumbuhan signifikan dalam pendapatan perusahaan di tahun 2023," kata Presiden Direktur LEAD, Eddy Kurniawan Logam, dalam public expose di Jakarta, Rabu (18/09/2024).
Pada aspek laba usaha, menurut dia, Perseroan mencatat kenaikan drastis sebesar 138,28%, dari rugi USD1,94 juta di 2022 menjadi laba USD0,74 juta di tahun 2023. Faktor utama peningkatan ini adalah kenaikan laba bruto dan penurunan beban operasi lainnya sebesar 96,57%. EBITDA perseroan juga naik 20,62% menjadi USD12,03 juta, mengindikasikan kesehatan operasional perusahaan.
Di sisi aset, Eddy mengatakan, aset lancar perusahaan mengalami kenaikan 8,10% menjadi USD27,46 juta, dipicu oleh peningkatan uang muka pihak ketiga sebesar 559,92%. Liabilitas jangka pendek juga meningkat sebesar 36,40% menjadi USD11,62 juta, sebagian besar akibat pinjaman bank jangka panjang yang berpindah kategori.
Strategi pemasaran dan operasional LEAD di tahun 2023 menitikberatkan pada ekspansi ke luar negeri, engagement dengan broker yang familiar dengan pasar Asia Pacific, penyesuaian harga sewa kapal, serta efisiensi biaya operasional dan perawatan armada kapal. "Upaya-upaya ini dilakukan untuk memperkuat branding perusahaan di pasar Asia Pacific, bersaing dengan operator kapal j wilayah tersebut," ucapnya.
Reporter: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar