PIK Pain Rehab Clinic, sebuah klinik spesialis nyeri yang berlokasi di Ruko Garden House No.26-27, Jln. Pantai Indah Kapuk, Kamal Muara, Jakarta Utara, resmi dibuka untuk umum pada Sabtu (9/3/2024). Klinik ini menawarkan berbagai layanan penanganan nyeri terkini, seperti konsultasi nyeri gratis, pemeriksaan skoliosis, pemeriksaan kelainan kaki, pemeriksaan kepadatan tulang, dan intervensi nyeri berpandu USG (IPM).
Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Indonesia (PDSKFR), dr. Theresia CT Novy, SpKFR, FIPM, MKes, FIPP, CIPS mengatakan, keberadaan PIK Pain Rehab Clinic sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang mengalami nyeri kronis.
"Nyeri kronis adalah masalah kesehatan yang serius dan membutuhkan penanganan yang tepat dan profesional. Saya berharap PIK Pain Rehab Clinic dapat memberikan layanan kesehatan nyeri yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya," ujarnya.
Lebih lanjut, dr. Theresia menekankan pentingnya edukasi dan pencegahan nyeri kronis bagi masyarakat. "Nyeri kronis tidak hanya berdampak pada fisik, tetapi juga pada psikologis dan sosial penderita. Oleh karena itu, masyarakat perlu mendapatkan informasi yang benar dan akurat tentang penyebab, gejala, diagnosis, dan pengobatan nyeri kronis. Selain itu, masyarakat juga perlu melakukan gaya hidup sehat, seperti berolahraga, mengonsumsi makanan bergizi, dan menghindari stres, untuk mencegah nyeri kronis," tuturnya.
"Disisi lain, Visi kami adalah menjadi klinik spesialis nyeri terdepan dan terpercaya di Indonesia. Misi kami adalah memberikan layanan kesehatan nyeri yang komprehensif, holistik, dan berbasis bukti ilmiah, dengan menggabungkan pendekatan medis, fisik, dan rehabilitasi. Kami juga berkomitmen untuk melakukan penelitian, pendidikan, dan advokasi tentang nyeri kronis," papar dr. Theresia.
Seperti diketahui, Salah satu layanan kesehatan nyeri yang ditawarkan oleh PIK Pain Rehab Clinic adalah intervensi nyeri berpandu USG (IPM). IPM adalah suatu prosedur medis yang menggunakan bantuan USG untuk menargetkan sumber nyeri secara akurat dan memberikan terapi nyeri secara langsung, seperti injeksi, blok saraf, atau radiofrekuensi. IPM memiliki beberapa keunggulan, seperti minim invasif, minim efek samping, dan efektif mengurangi nyeri.
Sementara itu, dr. Daniel Hadimartana, SpKFR, AIFO-K, yang merupakan dokter spesialis KFR dan IPM di PIK Pain Rehab Clinic, mengatakan bahwa IPM dapat digunakan untuk mengatasi berbagai kondisi nyeri, seperti nyeri sendi, nyeri otot, nyeri saraf, nyeri tulang belakang, nyeri kepala, dan nyeri akibat cedera olahraga.
"IPM adalah salah satu terapi nyeri yang paling mutakhir dan inovatif saat ini. IPM dapat memberikan hasil yang cepat, tahan lama, dan memuaskan bagi pasien yang mengalami nyeri kronis. IPM juga dapat membantu pasien untuk kembali beraktivitas normal dan meningkatkan kualitas hidup mereka," ungkap dr. Daniel.
Sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat, PIK Pain Rehab Clinic memberikan promo spesial bagi pasien yang datang pada hari pembukaan, yaitu konsultasi nyeri gratis, diskon 50% untuk pemeriksaan skoliosis, pemeriksaan kelainan kaki, pemeriksaan kepadatan tulang, dan IPM. Promo ini berlaku hingga akhir Maret 2024.
Reporter: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar