Pengurus Besar Persatuan Golf Indonesia (PGI) menggelar peresmian dan syukuran kantor baru mereka di Sekretariat PB PGI Jakarta Golf Club, 1st Floor, Jl. Rawamangun Muka Raya No.1, RT.10/RW.13, Kec. Pulo Gadung, Jakarta Timur, DKI Jakarta, Jumat (8/3/2024). Acara ini juga diisi dengan kegiatan golf bareng (dangobar) antara pengurus dan anggota PGI.
Ketua PB PGI, Japto SS, mengatakan, kantor baru ini merupakan kembalinya PGI ke rumah kelahirannya, yaitu Jakarta Golf Club, yang merupakan lapangan golf tertua dan bersejarah di Indonesia. "Kalau kita bicara sejarah, memang golf ini dikenal di Indonesia, semua tahunya pemain awal itu, semua adalah di Rawamangun, termasuk saya," kata Japto.
Japto menambahkan, dirinya sudah menjadi anggota PGI sejak 56 tahun yang lalu, dan menyaksikan perkembangan golf di Indonesia dari masa ke masa. Ia mengapresiasi kerjasama dan kebersamaan antara PGI dan Jakarta Golf Club, yang dipimpin oleh Ramli Ibrahim, dalam memajukan olahraga golf di tanah air.
"Yang saya angkat di sini adalah bahwa sekarang kita ingin mengurus pemilihan golf seluruh Indonesia. Tapi kalau kita catat, 60% pemain muda itu tidak tahu lapangan golf ini dan tidak pernah main di sini. Jadi saya harapkan, pertama, adalah kita dengan penempatan sekretariat di sini, kita mencoba memperkenalkan tempat awal lahirnya olahraga golf Indonesia," ujar Japto.
Japto juga berharap bahwa dengan kantor baru ini, PGI dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan lebih baik, termasuk mengatur job description, menyempurnakan AD/ART, dan melahirkan atlet-atlet golf berprestasi secara internasional. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung PGI, baik secara moril maupun materil.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih sekali lagi, kita kembali berada di sini, kita mencoba suatu kerjasama yang baik dalam pembinaan," tutur Japto.
Acara peresmian dan syukuran kantor baru PGI ini dihadiri oleh sekitar puluhan orang, yang terdiri dari pengurus dan anggota PGI, perwakilan dari KONI, sponsor, media, dan tamu undangan lainnya.
Reporter: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar