Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar meminta agar penyerapan anggaran segera dilaksanakan di awal tahun. Sehingga manfaatnya dapat cepat dirasakan masyarakat.
Penegasan itu disampaikan saat menghadiri ramah tamah dengan seluruh Pegawai Balai Besar Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (BBPPMDDTT) Yogyakarta, Sabtu (2/3/2024).
Dalam arahannya, menteri yang akrab disapa Gus Halim ini mengingatkan pesan Presiden Joko Widodo (Jokow) agar sedini mungkin memanfaatkan anggaran di awal tahun segera dilaksanakan.
"Pelaksanaan anggaran ini (di awal tahun) agar masyarakat bisa dapat langsung merasakan manfaat dan kehadiran negara," kata Gus Halim.
Pemanfaatan dini anggaran ini juga untuk pemaksimalan penyerapan dan pelaksanaan program serta mencegah ada penumpukan di akhir tahun.
Dalam kesempatan tersebut, Profesor Kehormatan UNESA ini juga berpesan agar para pegawai harus berpegang teguh pada pernyataan "Hari Ini Harus Lebih Baik dari Hari Kemarin".
"Meski begitu, ini tidak mudah karena siklus kehidupan kita linier atau kembali ke titik semula," ujar Doktor Kehormatan UNY ini.
Oleh karena hidup ini linier, maka manusia harus persiapkan dengan sebaik mungkin. Jika kita berencana untuk lebih baik, maka harus berprinsip senada.
"Untuk konteks BBPPMDT Yogyakarta, kita harus terapkan gaya atau pola pikir untuk terus melakukan perbaikan-perbaikan," kata mantan Ketua DPRD Jawa Timur ini.
Gus Halim mengajak Keluarga Besar BBPPMDDTT untuk melakukan persiapan sebaik mungkin.
Selain itu, momentum memasuki Ramadan, Gus Halim mengajak untuk persiapkan diri guna mengisi bulan suci dengan sebaik-baiknya.
"Jika kita melaksanakan seluruh ajaran agama dengan sebaik-baiknya, maka saya yakin seluruh kinerja kita pasti baik," kata Gus Halim.
Di akhir arahan, Gus Halim menjelang ramadan memohon maaf jika terjadi kesalahan dan kesilapan selama berinteraksi.
Dalam kunjungan ini, Gus Hadir didampingi Dirjen PEID Harlina Sulistyorini, Kepala BPSDM Luthfiyah Nurlaela, Kepala BBPPMDDTT Widarjanto dan seluruh pegawai BBPPMDDTT. (Ar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar