PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi akan terjadi lonjakan arus lalu lintas di jalan tol yang dikelolanya selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Perusahaan pelat merah ini mengestimasi ada kenaikan sebesar 14,2 persen kendaraan yang akan keluar Jabotabek dibandingkan hari normal.
"Lonjakan tersebut akan terjadi selama periode 18 hari, mulai dari 23 Desember 2023 hingga 9 Januari 2024," kata Corporate Communication & Community Development Group Head at PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Lisye Octaviana, saat Konferensi Pers Jasa Marga Siaga: Kesiapan Operasional Libur Nataru 2023/2024 di Jakarta, Kamis (14/12/2023).
Menurut dia, jumlah kendaraan yang akan keluar Jabotabek selama periode tersebut diperkirakan mencapai 2,88 juta kendaraan.
"Jadi secara total kami prediksi ada peningkatan sebesar 14,2 persen dibandingkan lalin normal selama periode 18 hari tersebut sebanyak 2,88 juta kendaraan untuk arus keluar Jabotabek atau meningkat 14,2%. Untuk kembalinya secara total di 18 hari tersebut naik 14,1% atau sebanyak 2,89 juta kendaraan," ujar Lisye.
Lebih lanjut, Lisye menambahkan, mayoritas kendaraan yang keluar dari Jabotabek akan menuju ke arah timur, yaitu ke arah trans Jawa atau ke arah Bandung. Dia menyebut, sekitar 52-53 persen kendaraan akan melewati gerbang tol Cikampek Utama dan Kalitama ke arah Bandung. Selain itu, sebagian kendaraan juga akan menuju ke arah Ciawi dan Cikupa yang ke arah Merak.
Untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas tersebut, PT Jasa Marga (Persero) Tbk telah menyiapkan sejumlah langkah strategis. Di antaranya adalah dengan melakukan perawatan dan pemeliharaan jalan tol, menyiapkan posko siaga dan layanan darurat, serta berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan BMKG terkait potensi genangan air atau banjir dan cuaca ekstrem.
"Kami telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat melalui ruas-ruas tol di setiap wilayah untuk memastikan tidak ada kiriman air yang dapat mengganggu arus lalu lintas. Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan BMKG untuk mengantisipasi adanya cuaca ekstrem yang dapat mengganggu jarak pandang pengguna jalan," papar Lisye.
"Kami mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan protokol kesehatan selama melakukan perjalanan. Kami juga mengingatkan agar pengguna jalan tol selalu mempersiapkan kendaraan dan kondisi fisik sebelum berangkat. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima dan bahan bakar cukup. Selain itu, kami juga menyarankan agar pengguna jalan tol selalu mengikuti informasi terkini tentang kondisi lalu lintas di jalan tol melalui media sosial resmi PT Jasa Marga (Persero) Tbk, yaitu Twitter @PTJASAMARGA, Instagram @official.jasamarga, Facebook PT Jasa Marga (Persero) Tbk, dan website www.jasamarga.com," tutup Lisye.
Reporter: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar