Kegiatan Himpunan Petani Sejahtera Mandiri Indonesia (HPSMI) mencatat momen penting dalam sejarah pertanian Indonesia. Deklarasi dan Rapat Kerja Nasional I HPSMI 2023 Periode 2023-2028 dilangsungkan selama dua hari, dimulai dari tanggal 1 hingga 2 November 2023 di Jakarta, Kamis (02/11/2023). Tema utama kegiatan ini adalah "Mewujudkan Kemandirian Dan Kesejahteraan Petani Untuk Ketahanan Dan Kedaulatan Pangan Nasional".
Salah satu sorotan utama dari acara ini adalah kehadiran Prof. Dr. Ir. Dedi Nursyamsi. M. Agr, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Kementerian Pertanian Republik Indonesia, yang hadir mewakili Menteri Pertanian RI. Dalam sambutannya, beliau menggarisbawahi pentingnya kerja sama antara pemerintah dan para petani untuk mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Acara ini juga ditandai dengan pelantikan dan pengukuhan para tokoh penting dalam dunia pertanian Indonesia:
1. **Prof. Dr.Ir. Dedi Nursyamsi, M. Agr** - Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian, dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
2. **Brigjen TNI Heru Sudarminto, S.I.P., M.Sc** - Kepala PCLS, dari Kementrian Pertahanan Republik Indonesia.
3. **Dr. Yusharto Huntoyungo, M.Pd** - Kepala Badan Strategi dari Kementrian Perdagangan Dalam Negeri Republik Indonesia.
4. **Ibu Niken** - Analis Kebijakan Ahli Madya dari Kementrian Perekonomian Republik Indonesia.
5. **Aditia Rusmawan** - Wakil Ketua Komite Tetap Ketahanan Pangan Urusan Jagung, Kadin Indonesia Bidang Pertanian dan jajarannya.
6. **Nikita Iurchikov** - Chief Expert Perwakilan Perdagangan Rusia di Indonesia dari Kedutaan Rusia.
Kehadiran para pemimpin dan ahli dari berbagai kementerian dan lembaga pemerintah ini menunjukkan komitmen penuh dalam mendukung visi HPSMI untuk mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan petani. Dalam era ketidakpastian global, kerjasama antarlembaga ini menjadi landasan kokoh dalam membangun ketahanan dan kedaulatan pangan nasional.
Dalam situasi di mana tantangan seperti perubahan iklim, keterbatasan sumber daya, dan fluktuasi pasar global menghadang, langkah-langkah yang diambil oleh HPSMI bersama para pemangku kepentingan ini memiliki dampak yang luas. Kebijakan yang proaktif, riset inovatif, dan penguatan kapasitas petani adalah fokus utama yang diemban oleh HPSMI dan para mitra kerjanya.
Acara ini juga menjadi momentum bagi para petani dan pelaku industri pertanian untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan ide-ide inovatif. Dalam sesi diskusi kelompok, berbagai topik strategis dibahas, termasuk efisiensi penggunaan sumber daya, teknologi pertanian terbaru, dan model bisnis berkelanjutan.
Melalui Deklarasi dan Rapat Kerja Nasional I HPSMI 2023, langkah-langkah konkret telah diambil menuju masa depan pertanian Indonesia yang lebih baik. Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah, petani, dan para pemangku kepentingan lainnya, Indonesia memasuki babak baru dalam perjalanan menuju ketahanan pangan yang berkeberlanjutan dan berdaya saing tinggi.
Reporter: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar