Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono, menegaskan bahwa netralitas TNI-Polri dan ASN adalah kunci utama bagi kelancaran dan keberhasilan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Pernyataan ini disampaikan dalam acara olahraga bersama dengan prajurit TNI-Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Makorem 081/DSJ, Madiun Raya, Jum'at (20/10/2023).
Olahraga bersama ini dimulai dengan senam SKJ 88 yang merupakan gerakan menyeluruh dari kepala hingga kaki, diikuti dengan jalan santai berkeliling Kota Madiun. Panglima TNI berharap bahwa kegiatan semacam ini dapat meningkatkan soliditas dan sinergitas antara TNI, Polri, dan ASN dalam menjalankan tugas-tugas ke depan.
"Saya berharap melalui olahraga semacam itu dapat meningkatkan soliditas dan sinergitas untuk melaksanakan tugas-tugas ke depan," ucapnya. "Sinergitas tidak hanya diucapkan saja, tapi juga harus dibuktikan dalam tugas, harus selalu dipupuk dan dibina dengan kegiatan positif seperti ini."
Lebih lanjut, Panglima TNI juga menekankan pentingnya netralitas TNI-Polri dan ASN dalam menyambut tahun politik. "Saat ini kita memasuki tahun politik, oleh karena itu, netralitas TNI-Polri dan ASN sangat penting. Netralitas ini merupakan kunci sukses pelaksanaan Pemilu 2024," tambahnya.
"Selama TNI-Polri dan ASN tetap netral, saya yakin kita bisa mengawal proses demokrasi ini dengan baik. Fokus utama kita adalah menjaga kedaulatan, keutuhan NKRI, serta melindungi segenap bangsa dan negara. Jika kita fokus pada tugas pokok ini, netralitas akan terjamin," tutup Panglima TNI.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi TNI-Polri, termasuk Dankodiklatal Letnan Jenderal TNI Nur Alamsyah, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf, Asintel Panglima TNI Mayjen TNI Sonny Aprianto, Asops Panglima TNI Mayjen Muhammad Nur Rahmad, Danrem 081/DSJ Kolonel Inf H. Sugiyono, dan Walikota Madiun Maidi, serta sejumlah pejabat TNI-Polri lainnya.
Penulis: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar