Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Peradah Indonesia ke-39, yang jatuh tanggal 11 Maret, Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Pemuda Hindu (DPN Peradah) Indonesia menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XII selama 3 (tiga) dari Jumat-Minggu, 10-12 Maret 2023 di Balai Diklat BPSDM, Jakarta.
"Dalam Rakernas hari ini, kita merumuskan program-program kerja yang akan dikerjakan selama satu periode kedepan yaitu 3 tahun ke depan sampai di tahun 2025," kata Ketua Umum Peradah Indonesia, I Gede Ariawan, S.IP., M.IP kepada Wartawan Surat Kabar Duta Nusantara Merdeka di Jakarta, Sabtu (11/03).
Selain itu, pada hari ini tanggal 11 Maret bertepatan dengan 39 tahun hari ulang tahun Pradah Indonesia akan launching Peradah Mobile yang akan menjadi pusat informasi database pusat pergerakan kita.
"Melalui Peradah mobile, salah satu program kerja yang kami unggulkan di periode ini jadi database seluruh Pengurus dan Kader se-Indonesia yang bisa diakses di Peradah mobile," ujarnya.
Masih kata dia, Rakernas kali ini mengambil tema 'Harmoni Generasi Muda Sebagai Pilar Peradaban Bangsa' juga dihadiri Organisasi Keumatan Hindu, OKP dan tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan yang sama, Sekjend Peradah Indonesia Sampurno Sejati mengatakan, Rakernas ke-XII ini dihadiri oleh hampir seluruh Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) dan Dewan Pimpinan Kota (DPK) Peradah SE Indonesia.
Adapun, Kita punya 32 DPP dan sekitar 140 DPK, yang sudah konfirmasi hadir sekitar 70 persen. Namun dari Rakernas sebelum-sebelumnya, Rakernas kali ini pesertanya paling banyak.
Menurut Sampurno, dalam momen Rakernas XII kali ini, Peradah ingin mengajak pemuda bersama, gotong royong/sinergi membangun bangsa.
"Sesuai dengan tema kami, pemuda sebagai pilar peradaban bangsa harus bersatu merumuskan bagaimana membangun bangsa Indonesia kedepan, mau tidak mau peradah harus mengambil peranya dalam keterlibatan pembangunan baik ditingkat nasional ataupun daerah" tegasnya.
Dan yang pasti, Melalui Rakernas kita ingin membangun hubungan harmonis, tak hanya pemuda lintas agama, tetapi juga semua masyarakat harus bersatu. Perbedaan harus kita jadikan senjata membangun Indonesia yang majemuk.
Untuk diketahui, Bersamaan dengan Rakernas juga dilakukan Launching Aplikasi Peradah Mobile dan digelar Simposium Nasional 'Pemuda Bersatu, Demokrasi Berdaulat Menuju Indonesia Raya" dengan dua narasumber Ketua Umum KNPI, M. Riyano Panjaitan dan Politisi/Aktivis 98', Budiman Sudjatmiko. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar