Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Memasuki bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri, Polres Metro Jakarta Selatan dan Polsek Pancoran beserta Warunk WOW terus melakukan upaya untuk membentengi warga dengan percepatan vaksinasi booster. Adanya persyaratan vaksin booster untuk pelaku perjalanan menjadi momentum untuk percepatan vaksinasi tersebut.
"Secara umum saat ini, pemerintah sedang menggenjot vaksinasi ketiga atau booster, khususnya untuk orang tua. Tapi melihat animo yang besar, Polsek Pancoran justru melihatnya sebagai momentum untuk menggenjot vaksinasi booster ke semua kalangan," kata Nurkholis, Kanit Polsek Pancoran saat memantau pelaksanaan vaksinasi booster di Warunk WOW kepada wartawan Surat Kabar Duta Nusantara Merdeka di Jakarta, Sabtu (02/04).
Menurut Nurkholis, vaksinasi booster dan mereka yang belum mendapatkan vaksin sama sekali karena sebelumnya berhalangan, dilakukan sebagai persiapan memasuki bulan Ramadhan tahun ini. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo juga sudah memberikan isyarat bahwa mudik lebaran tahun ini bisa dilakukan.
"Kita bisa lakukan akselerasi sehingga selama bulan Ramadhan mereka yang beribadah bisa tenang, yang menjalankan tarawih juga kita harapkan nanti semua tetap jaga prokes. Kita tetap melindungi diri yang nanti kalau ada acara mudik kita siap semua," katanya.
Ia juga mengapresiasi sejumlah kalangan yang melakukan vaksinasi dengan menyediakan hadiah sebagai penambah motivasi.
Sementara itu, Andri Laksano, Owner Warunk WOW mengatakan, kita bersama Polsek Pancoran terus mendorong percepatan vaksinasi booster menjelang Ramadan 1443 H. Upaya tersebut agar masyarakat bisa melengkapi vaksinasi sebagai syarat dapat mudik lebaran.
"Ini jelas kabar baik yang lama dinanti setelah dua tahun tidak bisa mudik. Kita bantu masyarakat untuk memenuhi persyaratan mudiknya," kata Andri.
Andri menerangkan persyaratan vaksinasi lengkap dan booster untuk mudik sebagai antisipasi meningkatnya kasus covid-19. Lantaran tingginya mobilitas dan interaksi masyarakat saat ramadan dan lebaran.
Selain itu, kata Andri, masyarakat kita dorong untuk mendapatkan vaksin hingga dosis booster. Dengan demikian masyarakat akan lebih aman dan sekaligus memberi kenyamanan orang lain dalam beribadah, tarawih misalnya.
Bahkan, Andri mengajak masyarakat untuk mengikuti vaksinasi dosis lengkap sebelum bersilaturahmi ke saudara dan kerabat saat lebaran. Sehingga penyebaran Covid-19 dapat diantisipasi.
"Warga sendiri harus siap menerima mereka, salah satu persiapannya ya ikut menerima vaksin booster. Sebab meski para pemudik sudah booster, bukan berarti mereka tidak akan membawa virus. Namun dengan sudah booster warga punya kekebalan," pungkasnya. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar