Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi DKI Jakarta mulai berkurang. Sebab para pendonor dihinggapi rasa takut terpapar Covid-19. Untuk itu, PAC PDI Perjuangan Kecamatan Makassar Jakarta Timur bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia menggelar kegiatan donor darah dengan tetap menerapkan prokes pada Minggu (31/10) di Gereja Kristen Jakarta (GKJ) Pangkalan Jati di JI. Harapan Jaya No.18 Cipinang Melayu, Makasar Jakarta Timur.
"Target utama pendonor darah adalah warga PAC Makassar, PAC Cipayung, PAC Ciracas dan PAC Pasar Rebo Jakarta Timur untuk menghindari kerumunan, karena antusias warga yang mendaftar sangat besar termasuk dari warga kecamatan lain," kata Surbani, Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Makassar Jakarta Timur di sela-sela kegiatan donor darah.
Selain itu, kata Surbani, Target hari ini adalah 200 kantong darah.
Surbani berpesan, Bagi warga di Kecamatan lain kami sarankan menunggu aksi donor darah ini digelar di kecamatannya masing-masing. Kegiatan donor darah ini kami laksanakan dengan protokol kesehatan ketat.
Menurut Sarbani, alasan utamanya melakukan kegiatan donor darah adalah karena antusiasme warga Jakarta Timur mendonorkan darahnya.
Kesadaran warga Jakarta bahwa pasokan darah di PMI harus terjaga selama pandemi ini menjadikan mereka secara sukarela mendaftarkan diri sebagai pendonor. "Memang selama pandemi kegiatan donor darah yang biasanya rutin digelar berbagai instansi mulai berkurang sehingga stok kesedian darah juga berkurang," ucapnya.
Saya haturkan banyak terima kasih atas kebaikan warga Jakarta Timur yang bersedia meluangkan waktunya untuk datang dan mendonorkan darahnya, terlebih di masa pandemi saat ini.
"Dari setiap tetes darah yang kita sumbangkan akan menyelamatkan banyak nyawa dan kehidupan. Semoga kolaborasi kita untuk saling bahu membahu, bergotong royong, dan saling tolong menolong terus menyala di kota kita tercinta Jakarta," pungkasnya. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar