Kegiatan sosial yang menambah relasi sekaligus bisa membantu banyak orang, memangnya ada? Tentu ada, menjadi relawan adalah salah satu solusinya. Selain bisa menjadi penyalur kebaikan, relawan juga bisa menjadi wadah untuk bersosialisasi. Melalui organisasi sosial tersebut tentu akan memberikan banyak pengalaman dan pelajaran hidup bila kamu bergabung di dalamnya.
Bila bergabung menjadi bagian dari relawan, tentu memiliki beberapa kegiatan lain yang menjadi tanggung jawab utama. Oleh karena itu, perlu adanya manajemen waktu dalam menjalani tugas sebagai relawan dan juga tugas sebagai seorang pelajar.
Seperti apa cara membagi waktu supaya semua tugas dikerjakan dengan baik? Yuk, simak tipsnya berikut ini!
Membuat skala prioritas
Skala prioritas bisa membantu dalam mengorganisir tugas. Selain itu juga dapat mengantisipasi penundaan tugas yang terlalu banyak. Prioritas bisa ditentukan melalui pekerjaan yang penting dan mendesak, penting namun tidak mendesak, mendesak namun tidak penting, serta tidak penting dan tidak mendesak. Setelah membagi prioritas tersebut nantinya akan lebih mudah menentukan pekerjaan mana yang bisa dikerjakan terlebih dahulu.
Membuat jadwal
Sebagai seorang pelajar, pekerja magang, freelancer, dan juga relawan, Rima memilih untuk membuat deadline pada tugas yang ia terima. Penting pula untuk mencatat tugas secara rinci. Catatan dan tenggat waktu yang dibuat akan memudahkan pengerjaan tugas tanpa ada satupun yang terlewat. Pembuatan jadwal tersebut bisa dilakukan pada buku jurnal maupun ponsel.
Hentikan kebiasaan menunda
Wajib membuat komitmen untuk tidak menunda pekerjaan. Ia sadar bahwa tanggung jawabnya tidak hanya pada diri sendiri, namun juga pada tim relawan atau perusahaan. Penundaan pekerjaan tentu akan merusak rencana dan jadwal yang sudah dibuat. Rencana dan jadwal yang berantakan nantinya akan mempengaruhi hasil akhir atau mengganggu pekerjaan dari tim relawan lainnya. Maka dari itu, ada baiknya untuk mulai melakukan manajemen waktu diri sendiri.
Jalin komunikasi dengan tim relawan
Dalam kegiatan menjadi relawan perlu adanya komunikasi dengan tim mengenai tanggung jawab masing-masing. Komunikasi dengan lead divisi atau anggota tim mengenai jadwal pengerjaan tugas relawan serta tugas pribadi.
Jangan sampai kegiatan pribadi mengganggu atau menghambat tugas teman lain di divisi tersebut. Komunikasikan pula bila membutuhkan bantuan anggota lain di tim atau bahkan menawarkan bantuan teman satu tim, sehingga seluruh tugas divisi juga dapat terselesaikan dengan baik.
Nah, itu dia tips-tips manajemen waktu ketika menjadi seorang pelajar dan juga relawan. Tips manajemen waktu ini tidak hanya bisa diterapkan ketika ingin menjadi relawan, tetapi juga bisa diterapkan dalam hidup sehari-hari. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar