Kurangnya pengetahuan dan informasi merupakan salah satu faktor penyebab timbulnya masalah tersebut, misalnya asumsi yang umum di masyarakat bahwa makanan bergizi hanya bisa didapat dari makanan mahal, padahal banyak sumber pangan yang sehat dan bergizi di sekitar kita dengan harga terjangkau.
Merespon hal ini, GAIN, melalui program kerjasama perbaikan gizi masyarakat Kementerian Kesehatan – GAIN, bekerjasama dengan AGATE, sebuah perusahaan gim asal Bandung, dan SALIENT, perusahaan konsultan untuk perubahan perilaku yang berbasis di London, mengembangkan sebuah gim interaktif untuk meningkatkan kesadaran dan sekaligus menstimulasi perubahan perilaku calon ibu agar lebih memperhatikan asupan gizi dan kesehatan selama masa kehamilan.
Berdasarkan jajak pendapat yang dilakukan secara daring dan masukan dari publik, nama KIMO terpilih untuk nama gim ini, yang merupakan singkatan dari Kids and Mom.
Hadirnya KIMO sebagai aplikasi edukasi diharapkan dapat membantu memberikan informasi dan menstimulasi perubahan perilaku para calon ibu di dalam mempraktikan pola hidup sehat dengan asupan gizi yang baik.
Bahkan dalam proses pengembangannya, gim KIMO menggunakan pendekatan ‘Self-determination Theory”, yaitu teori perubahan perilaku yang menyarankan tiga kondisi untuk motivasi dan keterlibatan seseorang dalam aktivitas dan pembentukan kebiasaan baru yaitu pengalaman individu akan otonomi, kompetensi dan keterkaitan.
Mengadaptasi teori tersebut, modul-modul dalam aplikasi KIMO dirancang untuk menumbuhkan kesadaran para ibu tentang perilaku baik secara sukarela, tanpa menggurui secara langsung.
Selain itu, Sajian modul di dalam aplikasi gim ini dikemas menjadi cerita dengan bahasa populer, disertai dengan ilustrasi visual yang menarik sehingga akan mudah diikuti oleh para ibu dari berbagai kalangan. KIMO juga menghadirkan fitur pengingat dan jurnal untuk mencatat setiap momen berharga ibu dan anak.
"Banyak yang tidak menyadari bahwa masa kehamilan sampai dengan anak berusia dua tahun atau 1000 hari pertama kehidupan adalah periode yang sangat penting dalam tumbuh kembang anak," kata dr. Agnes Mallipu, Acting Country Representative dari GAIN di Indonesia. Senin (21/06)
Sebagai respon terhadap situasi ini, kata dr. Agnes, GAIN berinisiatif menciptakan gim interaktif berbasis Android untuk tetap dapat menjangkau kaum ibu dalam memberikan informasi dan pemicuan perubahan perilaku agar selalu menjaga kesehatan dan mengkonsumsi makanan bergizi selama masa kemhamilan, terlebih di masa pandemi ini.
Pada kesempatan yang sama, Produser gim KIMO, Tedy Ardyan mengatakan, Kehadiran buah hati bukan hanya tentang kelahiran seorang bayi, namun juga menjadi sebuah proses pembelajaran bagi Ibu dan Ayah. Tentunya semua orang tua ingin melihat anaknya tumbuh sehat, cerdas dan bahagia, dan tercukupi gizinya.
Melalui gim KIMO, kata Tedy, Agate berharap bisa membantu pembekalan para calon orang tua di seluruh Indonesia, terutama ibu dan calon ibu, untuk dapat menjalani kehamilan dengan sehat dan bahagia, serta membantu mendampingi orang tua secara virtual agar dapat mengasuh anak dengan baik hingga usia dua tahun.
"Asal tahu saja, KIMO sudah bisa diunduh di PlayStore. Link PlayStore: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.agate.kimo," pungkasnya. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar