Sejak Kamis kemarin (03/06) Maskapai penerbangan Citilink melakukan penerbangan komersial perdana di Bandara Jenderal Besar Soedirman dengan menerbangi rute Purbalingga dari dan menuju Surabaya dan bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
“Alhamdulillah, Citilink menjadi maskapai pertama yang mencatat sejarah melakukan penerbangan komersial di Bandara Jenderal Besar Soedirman dan kami bangga dapat berpartisipasi dalam proses pembukaan Bandara ini. Citilink mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholders yang telah berkoordinasi secara baik, sehingga penerbangan komersial perdana menuju Purbalingga ini dapat terwujud dan berjalan dengan aman dan lancar dengan tentunya tetap memastikan penerapan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Direktur Utama Citilink Juliandra di Purbalingga, Kamis (03/06).
Penerbangan Surabaya – Purbalingga dan Purbalingga – Jakarta selanjutnya dilayani dua kali dalam seminggu yakni pada hari Kamis dan Sabtu menggunakan armada ATR 72-600.
Juliandra mengatakan, Dibukanya rute baru ini diharapkan dapat mempermudah mobilitas tidak hanya untuk masyarakat Purbalingga, tetapi juga untuk masyarakat sekitarnya seperti Banyumas, Banjarnegara dan Purwokerto untuk melakukan perjalanan dari dan menuju Jakarta maupun Surabaya yang saat ini belum memiliki akses transportasi udara.
“Dengan adanya moda transportasi yang lebih cepat dan efisien seperti penerbangan, diharapkan tidak hanya mempermudah mobilitas masyarakat, tetapi juga dapat mengakomodir
peningkatan arus barang dan jasa lebih baik,” tambah Juliandra.
Citilink berkomitmen penuh terhadap keamanan seluruh penerbangan dengan memastikan penerapan nilai-nilai aspek safety dan security penerbangan Citilink telah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) penerbangan sipil, serta senantiasa tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat di seluruh lini operasional penerbangannya, baik dari pre-, in-, hingga post-flight dengan mengacu pada ketentuan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah untuk dapat memastikan seluruh penerbangan berjalan secara optimal. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar