Belum genap 1 bulan pasca musyawarah cabang Pemuda Muhammadiyah Medan Deli sudah melakukan pergantian periodesasi ditingkat Pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah Se Kecamatan Medan Deli. Kegiatannya pun dilakukan di lingkungan komplek perguruan Muhammadiyah yang beralamat Jalan Alumunium I Lingkungan 20 Kelurahan Tanjung Mulia Darat, Kamis (1/4).
Musyawarah yang dilakukan dengan PCPM tersebut merupakan perujutan program kerja perdana dari ketua cabang terpilih yaitu M Satria Ananda. Dalam sambutannya dia menyampaikan bahwa target utamanya adalah membangkitkan ghirah semangat berpemuda sampai ditingkat berbasis lingkungan. Nanda berkeinginan dakwah yang disampaikan dalam berpemuda bisa di terima di kalangan pemuda saat ini.
Kegiatan tersebut juga dibuka oleh Muhammad Arif yang merupakan perwakilan Cabang Muhammadiyah Medan Deli yang juga merupakan duduk di sekertaris majelis dikdasmen Cabang Muhammadiyah Medan deli, karena bidang tersebut konsen di dunia pendidikan tingkat sekolah dasar dan Sekolah Madarasah Tsanawiyah dia menyampaikan pesan bahwa anak-anak yang di didik di amal Persyarikatan itu bisa menjadi modal awal dalam perekrutan kader, karean dalam dunia pendidkan yang diajarkan bukan hanya semata pendidikan di dalam kelasa saja, mereka harus memupuk pengetahuan dan belajar untuk berinteraksi dengan siapa saja, maka organisasi inilah yang dapat menampung aspirasi mereka.
Arif juga mengatakan bahwa setiap periodesasi memiliki atmosfir yang berbeda. Kita tidak bisa menyamakan periodesasi di zaman ketika saya berpemuda Muhammadiyah tingkat Wilayah Sumatera Utara, secara kebetulan saya pernah diamanahkan menjadi wakil ketua di PWPM Sumut di bidang organisasi Peridesasi 2014 s.d 2018, setidaknya peraturan yang tertuang dalam organisasi patut di jalankan dengan baik, namun melihat kondisi tiap ranting yang berbeda maka cara pendekatannyapun juga berbeda.
Harapan yang ingin dicapai dalam pengembangan cabang muhammadiyah semoga segera terujud. Itu juga tak lepas dari dukungan moral dan moril dar semua kalangan. Termasuk ibu aisyiyah sendiri. **
Tidak ada komentar:
Posting Komentar