Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Film Akhirat: A Love Story, film panjang perdana Jason Iskandar hasil kerjasama BASE Entertainment dan Studio Antelope baru saja merilis dua foto First Look di Ideafest 2020.
Foto ini dirilis dalam panel bertajuk Breaking Into The Industry bersama Shanty Harmayn, Produser dan Chief Executive BASE Entertainment, Jason Iskandar, dan Della Dartyan, pemeran karakter Mentari di film ini.
Setelah sebelumnya mengumumkan dua pemeran utama di bulan Agustus, Akhirat: A Love Story telah menyelesaikan masa produksinya pada bulan September 2020 dengan protokol kesehatan yang ketat dan sekarang masuk ke dalam masa pasca produksi.
Jason Iskandar sebagai penulis sekaligus sutradara film Akhirat: A Love Story mengungkapkan alasan pemilihan kedua foto untuk First Look ini. Lewat first look film Akhirat: A Love Story ini, saya ingin memberi gambaran bukan cuma penampilan dua karakter utamanya saja, tetapi juga dunia yang ada di dalamnya.
"Mudah-mudahan memberikan gambaran journey seperti apa yang akan kalian nikmati di filmnya nanti," ujar Jason dalam keterangan tertulis kepada media. Sabtu (14/11)
Disaat yang sama, Produser Shanty Harmayn menjelaskan bahwa perilisan foto ini bertujuan mendekatkan calon penonton kepada filmnya, Dua foto First Look yang dipilh ini bisa memberikan sedikit gambaran chemistry kedua pemain dan sajian genre Romance Fantasy di film Akhirat: A Love Story."
Lebih lanjut, kata Shanty, Akhirat: A Love Story memang sebuah kisah yang tak biasa dan belum pernah dilakukan sebelumnya di Indonesia. Kisah fantasy romance tentang Timur, seorang akuntan muda yang jatuh cinta kepada Mentari, seorang seniman berjiwa bebas.
Dengan perbedaan yang mereka punyai, sambungnya, mereka tetap teguh untuk bersama. Tapi lalu tragedi melanda, Timur dan Mentari mengalami kecelakaan mobil yang membuat mereka koma.
Di dalam ketiadaan tersebut, imbuhnya, mereka menemukan diri berada di persimpangan di antara alam manusia dan alam baka.
Tak ingin dipisahkan, tutur Shanty, Timur dan Mentari kini menjelajahi ruang antar dunia akhirat dan bertemu dengan jiwa-jiwa lain yang juga memilih nasib yang sama. Akankah cinta mereka kekal dan mereka dapat kembali ke dunia?
"Patut disyukuri, dengan telah rampungnya produksi, film diharapkan dapat tayang di bioskop pada semester pertama 2021," ucapnya. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar