Duta Nusantara Merdeka | Jawa Barat
Lima belas rumah warga dan satu musholla yang berada di Desa Mekarmulya, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, rusak akibat adanya pergerakan tanah. Hujan yang mengguyur kawasan tersebut sejak tiga hari lalu menyebabkan sejumlah rumah warga hancur dan ditinggalkan pemiliknya.
Pasca bencana alam tersebut, Kapolres Majalengka AKBP Bismo Teguh Prakoso didampingi Kasat Binmas AKP Baban, Kasat Sabhara AKP Endoy Sahru, Kasat Intelkam AKP Dadan Sudirman, Kasi Propam Polres Majalengka IPDA Tatang Sukmara turun langsung ke lokasi untuk memberikan bantuan.
Kapolres Majalengka AKBP Bismo Teguh Prakoso berikan dukungan moril dan sekaligus menyalurkan bantuan kemanusiaan seperti sembako kepada para korban yang rumahnya rusak akibat adanya pergerakan tanah.
“Senantiasa selalu bersabar dalam menghadapi cobaan ini, musibah ini bukanlah keinginan kita, tapi semua sudah ada yang mengatur. Jadi harus sabar, harus semangat dan harus bangkit.” Ucap Kapolres Majalengka AKBP Bismo Teguh Prakoso kepada korban bencana alam tersebut.
Menurut AKBP Bismo, ia sangat prihatin dengan bencana yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Majalengka, termasuk di Kecamatan Lemahsugih. Karena itu, pihaknya akan membantu meringankan beban korban. Termasuk menginstruksikan jajarannya untuk terus siaga.
Kapolres Majalengka AKBP Bismo Teguh Prakoso menghimbau warga dan jajarannya untuk mewaspadai potensi bencana yang bisa saja terjadi di musim hujan tahun ini.
“Ini penting, karena cuaca ekstrem bisa saja terjadi di musim hujan tahun ini. Untuk itu, kita perlu meningkatkan kewaspadaan, sekaligus bersama melakukan antisipasi di wilayah kita masing-masing,” imbaunya Kapolres Majalengka AKBP Bismo Teguh Prakoso, Rabu (26/2/2020).
Secara khusus, Kapolres Majalengka meminta kepada segenap elemen masyarakat untuk terus berdoa, agar Majalengka bisa terhindar dari bencana dan malapetaka yang bisa menimbulkan kerugian dan jatuhnya korban. **
Watawan DNM : Imam Sudrajat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar