Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Siapa yang tak kenal Nagabonar, jenderal cerdik, berani, dan lucu dari Sumatra Utara? Setelah mengguncang kota Medan di hari minggu lalu dengan penayangan sneak preview bersama para pemain dan dihadiri hampir 400 orang di XXI Center Point Medan.
Nagabonar Reborn akhirnya premiere di Jakarta pada Selasa (19/11) dan tayang serentak di Indonesia mulai Kamis, 21 November 2019. Nagabonar Reborn yang merupakan interpretasi terkini dari kisah Jenderal Nagabonar, kali ini disutradarai oleh Dedi Setiadi dan diproduseri oleh Trimedya Panjaitan, Gusti Randa beserta Harry Sanusi, Juniver Girsang dan Robert Attiam yang bertindak sebagai produser eksekutif.
Aktor terbaik piala Citra Festival Film Indonesia 2018, Gading Marten, terpilih untuk berperan sebagai Nagabonar. pemuda kampung yang cerdik, lucu dan berani sehingga terpilih menjadi jenderal perang saat masa penjajahan Belanda di Sumatra Utara. Di Nagabonar Reborn ini,
Gading bersanding dengan Aktris Favorit Nickelodeon Indonesia Kids 2013, Citra Kirana yang memerankan tokoh Kirana, perempuan Batak pintar dan cantik yang menjadi idaman hati Nagabonar.
Sementara yang berperan sebagai Ujang, sidekick Nagabonar di film ini adalah komedian Ence Bagus dan Mamak kesayangan Nagabonar diperankan oleh aktris senior teater Indonesia, Rita Matumona. Komedian hits Elly Sugigi pun terlibat dalam Nagabonar Reborn yang merupakan film panjang pertamanya sebagai Bidah. Host acara teve My Tip My Adventure Delano Daniel berperan sebagai rival Nagabonar, sementara aktor kwes Rifky Alhabsyi berperan sebagai sahabat seperjuangan Nagabonar dan aktor Roby Tremonti terpilih sebagai musuh bebuyutan Nagabonar: Mariam.
Selain itu Nagabonar Reborn juga dibintangi aktor ternama lainnya seperti Roy Marten, Donny Damara dan Ray Sahetapy, disertai penampilan khusus dari mantan Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Puan Maharani.
Ternyata demi perannya di Nagabonar Reborn, Gading mengaku dia tidak mau menonton film Nagabonar sebelumnya. "Film Nagabonar Reborn ini bukan sekedar remake melainkan interpretasi terkini tentang Nagabonar. Penonton bisa lihat bagaimana Nagabonar dari kecil hingga dewasa.
"Hal itulah yang menjadi tantangan buat saya sehingga saya tidak mau terpengaruh dengan film-film sebelumnya dan saya mau menjadi Nagabonar yang saya percaya," ujar Gading saat jumpa pers Nagabonar Reborn di CGV Plaza Indonesia Jakarta. Selasa (19/11)
Benang merah kisahnya masih serupa, tapi tak sama karena dalam penggarapannya kami sesuaikan ke karakter para pemain yang juga masih generasi kaum millenial. Cerita Nagabonar Reborn pun berbeda, karena lebih mendalami sisi kehidupan Nagabonar dari ia masih kecil, pindah ke kota, jatuh cinta sama anak dokter, awal kenalan dengan Ujang sampai jadi Jenderal," jelas produser Gusti Randa mengenai film Nagabonar Reborn yang bukan sekedar remake.
Sementara produser Trimedya Panjaitan menjelaskan, "Bedanya di film Nagabonar Reborn ini lebih terasa konteks nasionalis dan semangat juang Jenderal Nagabonar. Apalagi ditambah kehadiran ibu Puan Maharani (mantan Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia) yang inspiratif."
Lain halnya dengan Mutiara Sani yang dijumpai ketika konferensi pers dan merasa terharu menonton film Nagabonar Reborn ini. "Saya tidak menyangka bahwa Nagabonar bisa jadi sosok yang berbeda di tangan millenial, namun tetap mengandung nilai kehidupan yang serupa. Menonton film ini membuat saya seperti melihat Bang Asrul Sani hidup kembali," akunya sambil mengusap air mata.
Film Nagabonar Reborn tayang serentak di bioskop Indonesia mulai 21 November 2019. Setelah gala premier di Jakarta, film Nagabonar Reborn beserta pemain akan menemui penonton bioskop Indonesia di Ambamukmo XXI, Yogyakarta pada 22 November 2019 di Ambarukmo Mall XXI dan di Solo Square XXI pada 23 November 2019 untuk nonton bareng penggemarnya. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar