Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Film BIKE BOYZ berangkat dari true events, bercerita juga tentang aksi pencurian motor, geng motor dan terorisme yang sel-selnya bisa merekrut orang-orang yang tidak terduga. Jalinan beberapa kisah bertaut dengan lincah saling melengkapi dan mengajak kita bertualang. Seakan BIKE BOYZ adalah petualangan kita sendiri.
Kisah Film BIKE BOYZ dimulai, Ketika Agus hendak membantu Lilis mencari suaminya yang sudah 3 bulan tidak pulang dan tidak berkabar, Vespa Agus hilang diambil orang. Bersama teman-temannya sesama anak Vespa, Agus keliling Bandung mencari Vespa miliknya dan juga suami Lilis, kemudian tanpa sengaja masuk ke dalam kasus yang melibatkan komplotan pencuri, geng motor sampai teroris dan polisi.
Produser Chand Parwez Servia mengatakan, Sejak belasan tahun lalu saya mengenal Kang Aris Nugraha yang bersahaja, dan selalu menghasilkan karya berkarakter dan dekat dengan keseharian. Konsistensinya semakin diterima baik oleh penonton, terbukti karya film perdana yang ditulis dan disutradarainya Preman Pensiun (2019) meraih 1.147.469 penonton. Komunitas pecinta karya ANP (Aris Nugraha Production) selalu menanti
karya terbaru dari Kang Aris.
karya terbaru dari Kang Aris.
Serunya, kata Parwez, karena sama-sama orang Sunda, saya dari Tasikmalaya dan Kang Aris dari Garut, obrolan dengan bahasa ibu di antara kita gampang nyambung. Akhirnya lahir sinopsis tentang anak motor baik-baik penggemar Vespa di Bandung berjudul BIKE BOYZ, karya kolaborasi Starvision dan ANP Films. Ada 6 karakter utama di BIKE BOYZ yang menjadikan hobby sebagai sumber nafkah mereka. Salah satu karakternya, Agus mengingatkan saya kepada sosok Si Kabayan. Bedanya kisah cinta Agus tidak semulus Si Kabayan dengan Nyi Iteung, karena ceweknya Agus, Lilis dinikahi orang lain.
Skenario yang ditulis Kang Aris memang khas, lanjut Parwez, diawali pencurian sepeda mahal kemudian bergulir jadi kisah cinta yang lumayan rumit, tapi disajikan ringan dan menghibur. Lilis dari Garut bertemu kembali dengan Agus di Bandung, ketika sedang mencari suaminya yang sudah 3 bulan pergi tanpa memberi kabar.
"Banyak hal baru saya temukan, di antaranya kecintaan masyarakat, khususnya komunitas Vespa akan kehadiran BIKE BOYZ dengan solidaritas sangat tinggi. Walaupun BIKE BOYZ bukan film untuk penggemar sepeda motor semata, karena dramanya universal juga komedinya yang fresh. Kang Aris juga mendesain 3 lagu yang pas mengisi momen-momen action seru dan asik," ujar Sang Produser yang akrab disapa Parwez dalam konferensi pers BIKE BOYZ di Tawan Resto Jakarta. Selasa (05/11)
Aris Nugraha, Penulis sekaligus Sutradara mengatakan Ketika saya menulis cerita BIKE BOYZ saya tidak semata-mata mengandalkan imajinasi atau mengarang bebas, beberapa cerita yang saya buat menjadi saling berhubungan berangkat dari kisah nyata yang saya dengar dalam obrolan, pergunjingan, atau curhat teman-teman, ada juga dari yang berdasarkan saya baca di media, atau siaran berita di televisi.
"Tentunya, tidak saya sajikan kembali secara telanjang, melainkan direkayasa sebagai jalan hidup tokoh-tokoh yang saya ciptakan, ini adalah hal yang sama saya lakukan ketika menulis cerita dan skenario, mulai dari serial televisi Bajaj Bajuri sampai serial televisi dan film Preman Pensiun. Sehingga menjadi tontonan yang dekat dengan penontonnya," tandas Agus.
Menariknya, "Film ini dibekali dengan skenario dan eksekusi baik, sehingga menciptakan aktor dan aktris baru, antara lain: Aep Bancet, Aline Manza, Gariz Luis, Damar RM, Andy Josalim, Dicky Satria, Fadly Dodun, Delisa Herlina, Enco Ruhayat, Birgi Putri, Daisy S Brata, Fenny Yulianto dan lainnya," tutup Parwez. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar