Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
PT Cardig Aero Services Tbk (CAS Group) adalah salah satu perusahaan yang terdepan di bidang jasa penunjang transportasi udara. Dengan pengalaman lebih dari 35 tahun, CAS Group menawarkan layanan jasa yang terintegrasi dengan berbagai macam pilihan layanan jasa penunjang transportasi udara, dari ground dan cargo handling, line maintenance, technical ramp handling, aircraft cleaning, in-flight catering, flight simulator training, pilot provisioning dan bisnis lainnya di luar industri jasa penunjang transportasi udara.
PT Cardig Aero Services Tbk ("CAS Group" atau "Perseroan", Kode: CASS) menggelar Public Expose setelah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada Jumat, 11 Oktober 2019 pukul 10.30-11.30 wib bertempat di Ruang Serbaguna Menara Cardig Lt.4 JI. Raya Halim Perdana kusuma Jakarta Timur. Dihadiri Radianto Kusumo, wakil Presiden Direktur PT Cardig Aero Services Tbk, Sutji Relowati, Direktur PT Cardig Aero Services Tbk, dan R. AJ. Widianawati, Direktur PT Cardig Aero Services Tbk.
Radianto Kusumo, wakil Presiden Direktur PT Cardig Aero Services Tbk dalam paparannya mengatakan, Perseroan membukukan total pendapatan sebesar Rp 1.041,6 miliar pada semester pertama tahun buku 2019. Total pendapatan Perseroan tersebut meningkat 6,2% bila dibandingkan dengan pendapatan Perseroan yang diperoleh pada periode yang sama di tahun lalu, dimana Perseroan membukukan total pendapatan sebesar Rp 980,5 miliar.
Pada saat yang sama, kata Radianto, laba operasional Perseroan meningkat 8,2% menjadi Rp 185 miliar bila dibandingkan dengan laba operasional Perseroan pada periode yang sama di tahun lalu. Hal ini juga yang menyebabkan EBITDA Perseroan meningkat 6,64% menjadi Rp 224,4 miliar bila dibandingkan dengan EBITDA Perseroan pada periode yang sama di tahun lalu. Sedangkan, laba bersih Perseroan yang diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk adalah sebesar Rp 45,3 miliar pada semester pertama tahun buku 2019 atau menurun 5.6% bila dibandingkan dengan laba bersih Perseroan pada periode yang sama di tahun lalu.
Menurut Radianto, Perseroan mencatatkan total aset lancar sebesar Rp 949,6 miliar pada semester pertama tahun buku 2019, atau meningkat 1,32% bila dibandingkan dengan total asset lancar Perseroan pada periode yang sama di tahun lalu. Sedangkan, total aset tidak lancar Perseroan mengalami penurunan 3,61% menjadi Rp 1.051,1 miliar bila dibandingkan dengan total asset tidak lancar Perseroan pada periode yang sama di tahun lalu.
Radianto menambahkan, Perseroan mencatatkan total utang lancar sebesar Rp 749,4 miliar pada semester pertama tahun buku 2019, atau meningkat 0.51% bila dibandingkan dengan total utang lancar Perseroan pada periode yang sama ditahun lalu. Sedangkan, total utang tidak lancar Perseroan mengalami penurunan 19,86% menjadi sebesar Rp 370,9 miliar bila dibandingkan dengan total utang tidak lancar Perseroan pada periode yang sama di tahun lalu. Sehingga, total utang Perseroan mengalami penurunan 7,29% menjadi sebesar Rp 1.120,3 miliar bila dibandingkan dengan total utang Perseroan pada periode yang sama di tahun lalu. Sedangkan, total ekuitas Perseroan meningkat 7,45% menjadi sebesar Rp 880,4 miliar bila dibandingkan dengan total ekuitas Perseroan pada periode yang sama di tahun lalu.
Kontribusi CAS Destination terhadap total pendapatan Perseroan mencapai Rp 839,3 miliar pada semester pertama tahun buku 2019, atau meningkat 9,9% bila dibandingkan dengan periode yang sama ditahun lalu. "Pendapatan dari jasa Aircraft Release & Maintenance dan Cargo & Ground Handling, masing-masing meningkat 8,0% dan 10,1% bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu. Pendapatan dari CAS Destination memberikan kontribusi sebesar 80,6% terhadap total pendapatan Perseroan," ujar Radianto dalam public expose di Jakarta.
Selain itu, lanjut Radianto, Kontribusi CAS Food terhadap total pendapatan Perseroan mencapai Rp 138,5 miliar pada semester pertama tahun buku 2019, atau menurun 15.3% bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu. Pendapatan dari CAS Food memberikan kontribusi sebesar 13.3% terhadap total pendapatan Perseroan.
Disisi lain, Radianto menuturkan Kontribusi CAS Facility terhadap total pendapatan Perseroan mencapai Rp 47,3 miliar pada semester pertama tahun buku 2019, atau meningkat 24,3% bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu, Pendapatan dari CAS Facility memberikan kontribusi sebesar 4,5% terhadap total pendapatan Perseroan.
"Kontribusi CAS People terhadap total pendapatan Perseroan mencapai Rp 16,5 miliar pada semester pertama tahun buku 2019, atau meningkat 7,9% bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu. Pendapatan dari CAS People memberikan kontribusi sebesar 1.6% terhadap total pendapatan Perseroan," tutup Radianto. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar