Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Pekan mode terbesar di Asia Tenggara, Jakarta Fashion Week (“JFW”), akan kembali digelar pada tanggal 19-25 Oktober 2019 mendatang. Dengan aset publikasi yang terus tumbuh dari sisi dukungan media, digital, dan pengunjung, JFW tahun lalu mencatat total lebih 60.000 pengunjung dengan
memamerkan koleksi terbaru karya lebih dari 200 desainer, ditambah 100 label tenant yang berpartisipasi di area Fashionlink Showroom & Market.
Lenni Tedja, Direktur Jakarta Fashion Week mengungkapkan, Mulai akhir Januari 2019, kami sudah menggunakan logo baru. Logo baru yang lebih sleek, bold, dan energetic ini melambangkan semangat JFW yang kini juga semakin dinamis. Maka, untuk campaign tahun ini, semangat itu kami aplikasikan ke dalam proses kreatifnya. “Untuk proses ini pun, kami melakukan banyak terobosan baru.”
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kata Lenni, pemilihan Jakarta Fashion Week Icons atau model sebagai icon
dalam campaign JFW, berlangsung tertutup, kali ini JFW melakukannya melalui pemilihan yang ditayangkan dalam web series. JFW meluncurkan web series berjudul The Search for JFW 2020 Icons: A Web Series. Dua belas finalis terpilih adalah hasil kurasi yang dilaksanakan sepanjang proses audisi model melalui JFW Model Search di empat kota, yaitu Yogyakarta, Surabaya, Medan, dan Jakarta.
“Dari proses tersebut, kami memilih Devona Cools dan Axel Jan Thierry Leijen sebagai JFW 2020 Icons. Kedua model ini kami anggap mampu menghidupkan konsep campaign tahun ini. Untuk mewujudkan campaign ini, dari sisi visual kami menggandeng fotografer Glenn Prasetya, fashion and beauty stylist Yoland Handoko, dan QQ Franky sebagai makeup and hairdo director,” ungkap Lenni Tedja, Direktur Jakarta Fashion Week dalam konferensi pers di Fashionlink x BLCKVNUE, Senayan City, Jakarta, Kamis (8/9/2019).
Untuk mendukung pameran JFW 2020, Lenny Teja menambahkan, berbagai event telah digelar, di antaranya Ramadhan Fashion Festival 2019 yang disertai Fashionlink Ramadhan Market, serta road show untuk Lomba Perancang Mode 2019 dan Lomba Perancang Mode Menswear 2019. Selain memenangkan sejumlah uang tunai, para pemenang pertama Lomba Perancang Mode dan Lomba Perancang Mode Menswear akan mendapat fashion short course
di Istituto Marangoni di Milan dan Florence, Italia.
Yoland Handoko, Celebrity Beauty And Fashion Stylist mengungkapkan, akan menampilkan koleksi lebih segar dan muda, dan memilih gaya anak muda kekinian seperti sneakers dan denim, sedangkan tantangannya urusin baju mix and match arahin gaya.
Trennya, kata Yoland, fun way to express yourself. Banyak motif, banyak warna detail. Dress banyak yang pakai bawahnya sneakers.
"Senayan City kembali menjadi tuan rumah untuk Jakarta Fashion Week 2020. JFW 2020 juga kembali didukung
oleh Make Over sebagai Official Makeup Partner dan L’Oréal Professionnel sebagai Official Hairdo Partner.
Turut serta dalam deretan mitra dalam memajukan industri fashion Indonesia adalah Lazada," ujar Lenni Teja.
Tahun ini, lanjut Lenni Teja, Jakarta Fashion Week juga didukung oleh Wardah, UBS Gold, Tinkerlust, Matahari Department Store,
Haier, dan Strongbow. JFW 2020 juga mendapat dukungan dari RSGM YARSI, CBN Fiber, Century Park Hotel, Santika Indonesia Hotel, Sunpride, Gouw Heritage, Wondernuts dan Studio 47.
"Dinamika pasar fashion Indonesia yang semakin seksi serta prestasi desainer Tanah Air yang terus berkembang
menjadi daya tarik tersendiri bagi mitra internasional yang berpartisipasi di JFW 2020. Dari negara-negara sahabat, JFW 2020 akan dimeriahkan oleh British Council, Japan Fashion Week Organization, Korea Model
Association, Korea Content Creative Agency (KOCCA), serta Tunis Fashion Week," tutup Lenni Teja. (Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar