Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
PT Ace Hardware Indonesia, Tbk. (“Ace”; kode bursa: ACES) hari ini menyelenggarakan
Paparan Publik (Public Expose), setelah dilakukan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, yang bertempat di Gedung Kawan Lama, Jakarta Barat.
Prabowo Widyakrisnadi, Presiden Direktur PT Ace Hardware Indonesia, Tbk., menjelaskan, Rapat Umum Perseroan menyetujui 4 agenda RUPS Tahunan dan 1 agenda RUPS Luar Biasa, di antaranya pembagian dividen dengan payout ratio sebesar 50% dari laba bersih
tahun 2018 atau Rp28,25 per saham.
Di tahun 2018 lalu, Perseroan mencatat pertumbuhan penjualan sebesar 21,9% menjadi Rp7,2 triliun. Pertumbuhan tersebut ditopang dengan SSG (same-store growth) sebesar
13,5% dan kontribusi dari gerai baru yang dibuka selama tahun 2018 dan 2017. "Laba tahun
berjalan adalah Rp976 milyar, atau tumbuh sebesar 25,1% dibandingkan tahun 2017," ujar Prabowo.
Di tahun 2018, Prabowo mengutarakan, Perseroan mempercepat program ekspansi, dengan membuka 33 gerai Ace dan 9 gerai Toys Kingdom, atau setara dengan penambahan retail space sebesar 61 ribu m2, dan menjadikan keseluruhan retail space berjumlah lebih dari 450 ribu m2.
"Perseroan juga memperkenalkan konsep gerai baru yang disebut Ace Xpress, yang berukuran di bawah 1.000 m2, berlokasi lebih dekat dengan pelanggan serta menawarkan produk kebutuhan sehari-hari," ujar Prabowo.
Untuk tahun 2019, lanjut Prabowo, Perseroan telah menetapkan rencana ekspansi untuk membuka
sebanyak sekitar 20-25 gerai Ace baru.
“Pencapaian penjualan Perseroan di kuartal 1/2018 masih menunjukkan pertumbuhan yang positif dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu sebesar 19,6%. Kami akan melanjutkan program ekspansi dengan pembukaan gerai yang cukup agresif tahun ini.”
imbuh Prabowo.
"Untuk mendukung pertumbuhan penjualan, Ace akan terus memberikan pelayanan
premium untuk mengundang pelanggan dan menawarkan banyak produk berkualitas
(sekitar 64.000 items) melalui berbagai program promosi yang lebih menarik. Saat ini Ace
memiliki 2,2 juta anggota program keanggotaan Reward Program," tutup Prabowo.(Arianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar