Duta Nusantara Merdeka | Bogor
Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPS) yang jatuh setiap tanggal 9 Februari, Dompet Dhuafa bertandang ke sejumlah rumah wartawan maupun pensiunan untuk memberikan apresiasi.
Ahmad Shonhaji sebagai Direktur Dakwah dan Layanan Masyarakat (DLM) Dompet Dhuafa mengatakan, “Sekurangnya sepuluh jurnalis dengan kondisi ekonomi yang terbilang masih dalam kesulitan, mendapatkan bantuan keringanan untuk memenuhi kebutuhan mendesak”.
“Kami memberikan bantuan sosial yang cukup variatif. Tentu sesuai dengan kebutuhan masing-masing penerima manfaat. Dari mulai biaya pendidikan untuk anaknya hingga melunasi sewa rumah yang telah lama menunggak,” lanjut Ahmad Shonhaji. (Sabtu 9/2).
Seorang pensiunan wartawan berusia 77 tahun, Nasrul, menjadi salah satu penerima manfaat kegiatan ini. Ia telah mengabdi sebagai pewarta di salah satu media massa nasional sejak 1977. Kini tinggal di kontrakan kecil bersama istri dan anak.
“Bapak sekarang sering sakit-sakitan, Mas. Jadi tidak bisa ditinggal kemana-mana,” tutur Ayanah, istri Nasrul, saat ditemui di kediamannya oleh tim Pelayan Masyarakat Dompet Dhuafa.
Ayanah menyampaikan selama suaminya pensiun, kebutuhan ekonomi ditanggung oleh putra pertamanya yang bekerja sebagai satpam.
“Biasanya anak saya kirim buat kontrakan sama makan. Itu pun semampunya, karena dia sudah berkeluarga. Si Bungsu yang sekarang kelas satu Sekolah Menengah Atas (SMA) mendapatkan bantuan keringanan dari sekolah, tapi ada sisa biaya yang belum terbayar sama Ibu, dan menjadi tunggakan,” imbuh Ayanah dengan nada lirih.
“Dengan adanya kegiatan ini tidak hanya sebatas apresiasi atas pengabdian, namun juga dapat meringankan beban para pewarta yang tengah menghadapi kesulitan”, tutup Ahmad Shonhaji.
Reporter : Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar