Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Babak Final Indonesia untuk Asia Pacific Predator League 2019 resmi dimulai. Bertempat di Atrium Mall Taman Anggrek Jakarta pada 25 – 27 Januari 2019, 16 tim PUBG dan 8 tim DOTA 2 terbaik di Indonesia yang telah lolos babak kualifikasi akan melanjutkan perjuangannya untuk memperebutkan gelar tim terbaik Indonesia. Masing-masing pemenang dari kedua game yang dipertandingkan pada tahap National Final ini, akan mewakili Indonesia di babak Final se-Asia Pasifik yang akan dilaksanakan di Bangkok, Thailand pada bulan Februari 2019 mendatang dengan total prize pool sebesar USD 400,000 atau Rp 6 miliar.
Penyelenggaraan Asia Pacific Predator League 2019 yang telah memasuki tahun kedua ini berlangsung lebih megah dan spektakuler. Event turnamen esports terbesar di awal tahun ini semakin memperkuat kiprah Acer untuk membangun ekosistem esports di Indonesia. Selain menciptakan produk-produk dengan teknologi tercanggih melalui lini gaming-nya yaitu Predator, dua tahun belakangan ini Acer juga menginisiasi Asia Pacific Predator League, turnamen gaming berskala internasional. Tahun ini, Asia Pacific Predator League 2019 diikuti oleh 16 negara, yakni Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, Taiwan, Filipina, Singapore, Hong Kong, Macau, India, Australia, Korea, Sri Lanka, Jepang, Myanmar, dan Mongolia.
“Asia Pacific Predator League 2019 merupakan bentuk pembuktian konsistensi kami dalam mendukung dan memajukan industri gaming. Di tahun kedua ini, Asia Pacific Predator League semakin agresif menjangkau talenta-talenta esports dari seluruh penjuru dengan mengadakan babak kualifikasi di 14 kota di Indonesia. Setelah kurang lebih selama 2 bulan mencari bakat gamers terbaik yang ada di Indonesia, saat ini sudah terpilih 16 tim PUBG dan 8 tim DOTA 2 terbaik yang siap berkompetisi untuk mewakili Indonesia di Final Round Asia Pacific Predator League 2019 yang akan diadakan di Bangkok, Thailand.” ujar Herbet Ang selaku Presiden Direktur Acer Indonesia.
“Mulai hari Jum'at hingga tiga hari ke depan, kita akan menyaksikan adu kekuatan dan strategi para talenta esports terbaik tanah air.” tambahnya.
Tahap kualifikasi Asia Pacific Predator League 2019 yang didukung oleh Intel ini telah dimulai sejak November 2018 lalu di 16 iCafe yang tersebar di 14 kota di Indonesia.
Tahap kualifikasi ini menyaring 8 tim DOTA 2 (Alter Ego, BOOM.ID, Rex Regum Qeon, PG.Barracx, EVOS, Aura, The Prime, HPG.Armored Project), dan juga 16 tim PUBG (BOOM.ID, Kocak Koplak, Astaga Gaming, Xgate, Royal Esport KRS, Aerowolf. Team Seven, Aerowolf. Team Eight, Louvre Emporium, Alter Ego, Victim Reality, U2G, Ghost Alliance PIFF, Ghost Alliance Ayres, Rival, Pixel-Geim.M.I, Existency yang akan mengkikuti pertandingan di babak National Final Indonesia. Tahun ini, Final Round Asia Pasifik akan diadakan di Bangkok, Thailand pada tanggal 15 – 17 Februari 2019.
Babak National Final Indonesia yang akan berlangsung selama tiga hari ke depan ini juga menghadirkan Predator Thronos, singgasana gaming paling mutakhir untuk gamers kelas sultan yang sudah hadir ke Indonesia sejak awal bulan Januari 2019 lalu. Pengunjung dapat merasakan langsung serunya pengalaman bermain games yang sangat imersif dan seperti nyata di atas Predator Thronos.
Acer mengundang gamers Indonesia untuk menjadi saksi terpilihnya dua tim terbaik Indonesia dalam pertandingan final yang didukung oleh CBN Fiber sebagai penyedia koneksi internet cepat hingga 1Gbps selama pertandingan dan streaming di Dens.TV. Pengunjung juga dapat berpartisipasi dalam rangkaian kegiatan seru yang disajikan selama tiga hari seperti Cosplay Competition, Lelang Produk Acer, Fighting Mini Games, dan Photo Contest berhadiah menarik.
Reporter : Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar