Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Ikhtiar pemerintah/negara sudah bagus dengan membentuk banyak lembaga yang menangani bencana, sebut saja BNPB yang menjadi ‘leading sector’ penanggulangan bencana, Pemerintah Daerah dengan BPBD-nya, BMKG, BVMBG dengan early warningnya, Basarnas dengan Tim SAR-nya dan tak ketinggalan TNI/Polri dengan prajurit dan segala peralatannya.
Penyelenggaraan penanggulangan bencana terdiri atas 3 (tiga) tahap, meliputi pra bencana, selama bencana dan setelah bencana. Pra bencana di dalamnya ada mitigasi, selama bencana tanggap darurat dan pasca bencana adalah recovery, rehabilitasi dan rekontruksi yang semuanya ini sebagai leading sector adalah BNPB.
Jadi, meskipun banyak instansi yang terlibat dalam penanggulangan bencana, tetap saja tanggung jawab manajemen bencana ini ada di tangan BNPB, termasuk mitigasi bencana yang menjadi esensi dari tugas pemerintah/negara. Dikatakan esensi, karena tugas pemerintah/negara adalah melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dengan tujuan untuk memberikan perlindungan terhadap kehidupan dan penghidupan termasuk perlindungan atas bencana.
Forum Jitunews gelar Diskusi dengan tema Mitigasi Bencana Masih Jadi PR hari Kamis, 03 Januari 2019 pukul: 12.30 - 15.00 WIB bertempat di Cafe 289, Jalan Pemuda, Rawamangun No 289 Jakarta Timur, dihadiri Narasumber:
- Anggota Komisi V DPR RI, Rendy Lamadjido,
- Mantan Kepala Basarnas, Marsdya (Purn) Daryatmo,
- Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati,
- Kepala Badan Geologi, Rudy Suhendar,
- Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho,
- Surono/Mbah Rono selaku Ahli Vulkanologi.
Logikanya, jika mitigasi itu berjalan sebagaimana yang diharapkan, maka masyarakat dapat terhindar dari ancaman bencana atau paling tidak mengurangi jumlah korban. Sudah demikian lengkapnya lembaga yang menangani bencana, tetapi korban juga masih tergolong banyak. Lalu apa bedanya dengan penanganan bencana ketika lembaga penanganan bencana di Indonesia belum selengkap seperti sekarang.
Pelibatan lebih banyak TNI dan Polri dipastikan tidak akan mendegradasi peran dan fungsi lembaga lain seperti Basarnas dan BNPB, karena tugas dan wewenang masing-masing sudah sangat jelas.
TNI dan Polri memiliki peralatan yang sangat lengkap mulai kendaraan darat, kapal laut dan pesawat udara. Demikian juga prajurit dengan berbagai kualifikasinya. Dan secara organisasi TNI juga memiliki tugas, yaitu OMSP yang salah satunya adalah penanggulangan bencana.
Reporter : Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar