Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Rohaya adalah salah satu kisah nyata dampak positif dari Aksi 212, yang pada Minggu (2/12) beberapa waktu yang lalu melakukan Reuni Akbar di Monas Jakarta dengan total massa 12.222.222 orang berasal dari seluruh Indonesia.
Perempuan asal Salatiga, Jawa Tengah 47 tahun lalu mendapat hidayah, bertekad mengucapkan syahadat pada Jumat (21) siang ba'da Sholat Jumat di Mesjid Agung, Pondok Indah, Jakarta Selatan. Sebelumnya, Tim Survey dari Mesjid sudah datang ke tempat tinggal Rohaya untuk mengkonfirmasi kesediaan Rohaya mengucapkan dua kalimah Syahadat "Asshadu Allah illaha illahlah wa Asshadu Anna Muhammadarrasullullah".
Menurut Rohaya bahwa kedatangan Tim Survey lazim terjadi pada calon mualaf yang akan berikrar di hadapan ulama atau pemuka agama yang berkompeten. Meski masalah keimanan itu sendiri bisa saja dilakukan sendiri tanpa saksi manusia. Namun kelaziman dan kepatutan menempatkan manusia harus bersaksi di depan orang banyak dan diregistrasi oleh pihak yang berkompeten.
"Saya terharu melihat jutaan ummat Islam hadir di Jakarta demi memperingati reuni 212 tanpa kericuhan. Padahal saya tahu ada upaya - upaya untuk menggembosi acara kemarin itu"aku Rohaya. **
Kontributor DNM : Hans Suta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar