Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) hari ini Senin, 22 Oktober 2018 pukul 09.30 – 11.00 WIB bertempat di Financial Club Graha Niaga, Lantai 28 Jln. Jend. Sudirman Kav 58, Jakarta, dihadiri oleh Komisaris Utama, Bungaran Saragih, Direktur Utama, Vallauthan Subraminam, Direktur Independen, Nicholas J. Whittle, Direktur, Nasarudin bin Nasir dan Direktur, Ramzi Sastra mengumumkan penunjukan mantan direktur utama Bursa Efek Indonesia, Ito Warsito, sebagai komisaris perusahaan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diselenggarakan di Jakarta. Penunjukan ini merupakan bagian dari upaya SSMS untuk senantiasa memperkuat tata kelola persusahaan.
"Kami menyambut dengan sangat baik kehadiran Pak Ito di Dewan Komisaris Perusahaan," kata Direktur Utama SSMS Vallauthan Subraminam. ," "Beliau membawa lebih dari 30 tahun pengalaman dan wawasan tentang bisnis dan keuangan di Indonesia."
lto lulus dari Harvard Business School pada tahun 1994 dengan gelar Master of Business Administration. la memegang sejumlah posisi strategis di berbagai perusahaan investasi sebelum menjabat sebagai direktur utama Bursa Efek indonesia periode 2009-2012 dan 2012-2015. Ito juga merupakan anggota Dewan Audit Otoritas Jasa Keuangan Indonesia dan anggota Dewan Pengurus Nasional di lkatan Akuntan Indonesia.
Vallauthan mengatakan bahwa SSMS telah membuat banyak kemajuan dalam menerapkan tata kelola perusahaan yang kuat. Pada September 2018, misalnya, PT AJA Sertifikasi Indonesia, sebuah auditor independen, mensertifikasi sistem manajemen hak asasi manusia SSMS. PT AJA memberikan sertifikat ini setelah mengaudit sistem SSMS dengan Standar Sertifikasi Internasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia (BHRISC 2011), suatu standar yang diakreditasi oleh The Foundation for International Human Rights Reporting Standards (FlHRRST).
"Kami percaya bahwa bisnis yang baik adalah bisnis yang berkelanjutan dan menghormati hak asasi manusia," ujar Vallauthan. "Kami senang dapat menerima sertifikasi yang sejalan dengan Prinsip-Prinsip Panduan PBB tentang Bisnis dan Hak Asasi Manusia.
"Kami berharap pencapaian ini dapat membawa kita satu langkah lebih dekat untuk mewujudkan potensi minyak sawit secara berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan," ucapnya, seraya menambahkan bahwa kehadiran Ito dalam perusahaan juga akan memperkuat komitmen SSMS dalam menerapkan tata kelola terbaik. **(Red-101)
Kontributor DNM : Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar