DNM.com (Jakarta)
Maskapai berbiaya hemat (LCC) Citilink Indonesia resmi akan melakukan penerbangan reguler ke China pada akhir Oktober 2018 nanti. Bekerjasama dengan partner di China, sebagai General Sales Agent (GSA), Citilink Indonesia mempersiapkan expansi rute internasional reguler baru yang diterbangkan setiap hari dari dan menuju ke tiga kota di China.
Pada hari ini jumat siang, 7 September 2018, pukul 14.00 - 16.00 wib bertempat di Pelataran Ramayana, Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta turut hadir dalam acara ini Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Republik Indonesia, Mr. Li Hanqing, Bapak Chairal Tanjung, Bapak Dony Oskaria and Bapak Kenny Lai dari CT Corps, sedangkan dari Megacap, Chairman Mr. Kevin Chen and CEO Mr. Philip Wu
Citilink resmi menggandeng Megacap sebagai General Sales Agent, yang akan menjadi representative Citilink di China dalam melakukan penjualan tiket penumpang maupun kargo. Dengan masuknya Citilink Indonesia ke kota-kota di China dalam penerbangan berjadwal setiap harinya, diharapkan dapat menunjukkan eksistensi Citilink Indonesia sebagai world class LCC di kancah internasional, ujar Direktur Utama Citilink Indonesia, Juliandra Nurtjahjo di Jakarta.
Rute internasional yang direncanakan akan mulai beroperasi pada akhir Oktober 2018 adalah rute ke kota Xiamen, Kunming dan Nanjang, dengan tidak menutup kemungkinan kota-kota lain di China. Tiga rute ini diantaranya akan diterbangi baik dari Jakarta maupun Denpasar, dan nantinya akan merambah dari Manado.
Juliandra menambahkan bahwa Citilink Indonesia juga melihat peluang kerjasama ini sebagai bentuk dukungan maskapai terhadap program Pemerintah untuk mendapatkan target 20 juta wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia sebelum tahun 2019.
Rute baru Citilink Indonesia ke beberapa kota di China merupakan suatu realisasi dari ekspansi layanan rute internasional di kawasan Asia selain penerbangan Denpasar- Dili dan Jakarta - Penang.
Sebelumnya, Citilink Indonesia juga telah melakukan penerbangan charter ke beberapa kota di China yang bekerjasama dengan pencharter di China. Dengan tambahan rute internasional ke tiga kota di China ini, maka Citilink Indonesia nantinya akan mempunyai lima rute internasional, dan tentunya akan diiringi dengan penambahan rute-rute internasional lainnya.
Penandatangan kerjasama ini merupakan bukti keseriusan Citilink dalam mengembangkan bisnisnya terlebih setelah mendapatkan rekognisi internasional sebagai maskapai bintang 4 dari Skytrax dan The Best low Cost Carrier di Asia dari TripAdvisor.
Citilink indonesia merupakan maskapai pertama di Asia dan ketiga di dunia yang mendapatkan peringkat bintang 4 untuk low cost carrier.
Penandatanganan kerjasama GSA ini dilakukan oleh Direktur Utama Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo dan Chairman Megacap Kevin Chen yang dihadiri juga oleh jajaran Management Citilink Indonesia dan Megacap Aviation Service.
Megacap Aviation Service didirikan pada tahun 2007 merupakan perusahaan yang terdaftar untuk agen penjualan umum dengan spesialisasi layanan penumpang dan kargo.
Menyediakan berbagai solusi layanan aviasi di berbagai belahan dunia. Megacap Aviation Service saat ini iliki lebih dari 20 klien maskapai internasional yang diantaranya adalah Garuda Indonesia, Qatar Airways, dan Aero Mexico. Megacap berkantor pusat di Shanghai dan memiliki kantor cabang di beberapa kota besar seperti Beijing, Guangzhou, Shenzen, Chengdu dan Hong Kong.
Citilink adalah anak perusahaan dari PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk yang menyediakan jasa penerbangan berbiaya murah (LCC). Citilink melayani penerbangan dengan sistem dari kota ke kota menggunakan model usaha pesawat berbiaya murah.
Berbasis di Jakarta dan Surabaya, Citilink telah melayani lebih dari 284 frekuensi penerbangan harian dengan 74 rute ke 35 kota diantaranya Jakarta, Surabaya, Batam, Bandung, Banjarmasin, Denpasar, Balikpapan, Yogyakarta, Medan, Palembang, Padang, Makassar, Pekanbaru, Lombok, Bengkulu, Jambi, Semarang, Malang, Kupang, Pangkal Pinang, Tanjung Pandan, Solo, Palangkaraya, Pontianak, Manado, Aceh, Jayapura, Gorontalo dan Ambon serta rute regional ke Dili, Timor Leste serta Penang, Malaysia.
Sebagai bukti keberhasilan dalam komitmen meningkatkan pelayanan pada pelanggan, Citilink telah meraih beberapa penghargaan. Sepanjang 2017 Citilink meraih berbagai penghargaan baru, di antaranya Top IT Implementation Airlines Sector dari Kemenkominfo, Transportation Safety Management Award dari Kemenhub.
Sedangkan Indonesia Travel and Tourism Foundation Citilink meraih untuk kategori Indonesia Leading Low Cost Airline selama tujuh tahun berturut-turut sejak 2011.
Pada awal Februari 2018, Citilink Indonesia juga menerima akreditasi bintang empat dari badan pemeringkat industri aviasi dunia, Skytrax untuk kelas maskapai berbiaya murah (LCC) merupakan akreditasi tertinggi untuk LCC.
Citilink Indonesia juga baru saja meraih pengakuan sebagai salah satu dari dua LCC terbaik di Asia berdasarkan penilaian Travellers Choice 2018 dari situs perjalananan tripadvisor.com pada April 2018, serta menyabet tiga penghargaan Revolusi Mental BUMN 2018. **(Red-43)
Reporter : Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar