DNM.com (Jakarta)
Slogan promoter belum sepenuhnya berjalan di Polda Metro Jaya. Buktinya ada yang mengadu sebulan lalu belum juga ada kemajuan.
"Adalah Alex Kurniawan anggota ojek Online(ojol) yang tergabung dalam Team Khusus Anti Begal (TEKAB) dirampas properti miliknya oleh Komunitas Ojol lainnya sebulan lalu, namun hingga kini belum diproses." Keluh Ketum TEKAB Ari Nurprianto SH.
Ari bahkan Senin(27/8) siang ini mendampingi klien baru terkait perampasan.
" Uniknya pelakunya sama yaitu inisial E dkk.,dan di wilayah yang sama yaitu Tangerang Selatan."Jelas Ari di depan Desk Pelayanan Masyarakat (Yanmas) Mapolda Metro Jaya.
Dirinya tidak ingin slogan yang Profesional Modern dan Terpercaya (Promoter) hanya sekedar slogan saja.
Meski demikian Ari menyampaikan terima kasih atas jasa mediasi yang dilakukan Polda unit Intelkam yang bersusah-payah membantu dialog dengan pihak perusahaan Gojek dan Grab. Itu saat tuntutan kenaikan tarif per km jasa angkutan ojol.
"Kasus perampasan harus segera dituntaskan pihak kepolisian. Masalahnya pelaku tidak kera dan semakin berani dalam aksinya. Dulu yang diambil bernilai ratusan ribu kali ini motor anggota kami yang dirampas. Kami ingin Polda Metro Jaya bekerja lebih Promoter lagi. "Harap Ari. **(Red-151)
Reporter : Hans Suta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar