DNM.com (Medan)
Pemko Medan menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia tahun 2018 di Lapangan Benteng Medan, Jumat (17/8). Pelaksanaan upacara berlangsung tertib dan penuh khidmat, Wali Kota Medan Drs. H. T. Dzulmi Eldin S, MSi bertindak sebagai inspektur upacara, sedangkan Camat Medan Tuntungan Gelora Kurnia Putra Ginting, SSTP., MM selaku komandan upacara.
Prosesi pengibaran bendera dimulai sekitar pukul 08.00 WIB diawali dengan laporan komandan upacara kepada inspektur upacara. Diteruskan dengan pembacaan doa dan pengibaran bendera oleh 44 anggota Paskibra Kota Medan yang berasal dari sejumlah SLTA di Kota Medan. Kemudian diteruskan dengan pembacaan naskah Proklamasi oleh Ketua DPRD Medan Henry Jhon Hutagalung. Setelah itu Wali Kota membacakan teks Pancasila diikuti seluruh peserta upacara.
Sebelum pengibaran bendera Merah Putih dilakukan, Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Medan H. Al Ahyu, MA membacakan doa. Setelah itu barulah Paskibraka Kota Medan dipimpin Tengku Muhammad Iklil Yaoedin dari Sekolah Swasta SMA Al Ulum selaku komandan pasukan, sedangkan pembawa baki sang Saka Merah Putih adalah Anggie Reka Fatmala, siswa SMA Swasta Panca Budi.
Proses pengibaran bendera berjalan dengan lancar, para Paskibraka Kota Medan dengan langkah tegap serta melakukan sejumlah formasi berhasil mengibarkan bendera Sang Saka Merah Putih dengan baik diiringi lagu Indonesia Raya. Upacara pengibaran bendera ditutup dengan mars Andika Bhayangkara,
Selain Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Medan, upacara pengibaran bendera turut dihadiri Wakil Wali Kota Medan Ir. H. Akhyar Nasution, MSI, Sekda Kota Medan Ir. H. Syaiful Bahri Lubis, unsur Forkopimda Kota Medan diantaranya Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto, Dandim 0201/BS Letkol Inf Yuda Rismansyah, Ketua TP PKK Kota Medan Hj. Rita Maharani, SH, Wakil Ketua TP PKK Nurul Khairani Akhyar, asisten, pimpinan OPD, camat, kepling, pelajar serta undangan.
Usai Upacara pengibaran bendera, Wali Kota mengajak seluruh masyarakat, terutama generasi muda agar Hari Kemerdekaan Indonesia Ke -73 yang telah dipersembahkan para pahlawan bangsa dengan mengorbankan seluruh jiwa dan raga. Dikatakannya, pemaknaan itu dapat diwujudkan dengan senantiasa mengingat serta menghargai jasa - jasa para pahlawan dalam merebut kemerdekaan tersebut.
“Itu bisa kita aplikasikan dengan selalu menjiwai dan meneladani pergorbanan yang telah dilakukan para pejuang. Tugas kita sekarang bagaimana mengisi kemerdekaan yang telah dipersembahkan para pejuang dengan pembangunan di segala bidang, terutama di Kota Medan. Insha Allah dengan kebersamaan, kita bisa menjadikan kota yang kita cintai ini menjadi lebih baik lagi ke depannya,” kata Wali Kota.
Oleh karenanya Wali Kota mengajak semua untuk berjuang bersama dalam membangun Kota Medan. Sebab, pembangunan yang dilakukan Pemko Medan saat ini berdasarkan aspirasi dari masyarakat terbawah. “Apapun hambatannya harus kita perjuangkan bersama sehingga pembangunan yang dilakukan dapat terwujud,” ungkapnya.
Selain itu tambah Wali Kota, pembangunan yang dilakukan juga harus mendapat dukungan penuh dari pemerintah Provinsi Sumatera Utara maupun Pemerintah Pusat. Semua dukungan itu, jelasnya, disatukan untuk membangun Kota Medan.
Jika pun dalam pembangunan yang dilakukan masih ditemukan kekurangan sehingga belum memuaskan masyarakat Kota Medan sepenuhnya, Wali Kota pun menyampaikan permintaan maaf. Dikatakannya, dirinya beserta seluruh jajaran Pemko Medan akan terus bekerja maksimal untuk memberikan yang terbaik bagi warga Kota Medan.
“Kita akan terus meningkatkan kinerja sehingga hasil pembangunan yang dilakukan dapat dirasakan masyarakat. Meski demikian saya kembali mengingatkan, Pemko Medan tidak dapat membangun sendiri tanpa dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat. Karena itulah mari kita jadikan momentum Hari Kemerdekaan ini untuk membangun Kota Medan bersama-sama,” harapnya. **(HMS/Red-106)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar