Dewata Saksi Menyerahkan Surat Kepada Gubsu Yang diterima Pegawai Kantor Gubernur. |
Medan (DNM)
Siswa SMA Negeri 1 Medan Dewata Sakti menyurati Gubernur Sumatera Utara H.T. Erry Nuradi terkait Nasib Guru Honor di Sumatera Utara, Surat tersebut diantar Dewata Ke Kantor Gubernur Sumut Jl. Pangeran Diponegoro No. 30 Medan.
Dewata sangat Prihatin melihat kondisi guru honor di Sumut yang berbulan-bulan tidak mendapatkan honor, setelah membaca dan mengikuti informasi dari berbagai sumber, ia mengkhawatirkan masa depan guru honor tersebut.
“Saya khawatir, jika pak Gubernur tidak memberikan kepastian pembayaran upah guru honorer, maka akan mempengaruhi kinerja mereka dalam dunia pendidikan" Ujar Dewata.
Kekhawatiran Siswa SMAN Negeri 1 ini Muncul ketika melihat informasi APBD Tahun 2018 mendatang di Dinas Pendidikan Menurun dari APBD Tahun 2017, dimana Anggaran Rp.144,780 Milyar tersebut berkurang menjadi 94,98 Milyar rupiah.
Pengurangan Anggaran tersebut dikarenakan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Mengalokasi dana sebesar Rp.855,9 Milyar untuk Pelaksanaan Pilkada Sumatera Utara 2018 Mendatang. Jadi wajar jika Saya Mengingatkan Kepada Gubernur Sumut untuk Fokus dan Komit serta memberikan perhatian kepada Guru Honor di Sumut. Ungkap Dewata Sakti kepada Kru dutanusantaramerdeka.com
Lebih lanjut dewata mengatakan bahwa menurut UUD 1945 Pasal 31 Amanden Ke 4 mengamanatkan negara memprioritaskan anggatan pendidikan, untuk itu Saya berharap dunia pendidikan di Sumut bisa lebih maju dan para guru bersemangat serta fokus dalam mengajar jika Guru mendapatkan Upah yang layak dari pengabdiannya di dunia Pendidikan. Kata Dewata mengakhiri. **(EPR)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar