ANIES - SANDI UNGGUL HITUNG CEPAT, TUGAS BERAT MENANTI
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta Tahun 2017 memang menyita perhatian seluruh Rakyat Indonesia, selain pelaksanaan yang berlangsung hingga putaran kedua, berbagai polemik telah bermunculan, selain "Perang" Pemikiran, Gagasan dan Program Kerja juga terkait dengan isu Suku Agama dan Ras ikut mewarnai pesta Demokrasi di Jakarta.
Berdasarkan Hasil Survei Hitung Cepat, yang dilakukan beberapa Lembaga survei, dan menyiarkan langsung dari berbagai Stasiun Televisi maka Pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno, Unggul dari Pasangan Ahok - Djarot, dan Saat dikutip dari Situs KPU, berdasarkan Sistem Penghitungan melalui scan Formulir C1 Pasangan Anies - Sandi bisa dipastikan Memenangkan Pertarungan pada Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua, Jika kita lihat data KPU Perolehan Suara Pasangan Nomor Urut 2 yakni Ir.Basuki Tjahaya Purnama, MM dan Drs. H. Djarot Syaiful Hidayat, MS (Ahok - Djarot) mendapatkan 2.351.245 suara (42,05 %) sedangkan Pasangan Anies Baswedan, Ph.D dan Sandiaga Salahuddin Uno (Anies - Sandi) mendapatkan 3.240.332 suara (57,95 %) dengan Total Suara 5.591.577 (100%) dari 13.034 TPS.
Namun KPU DKI Jakarta meminta kepada seluruh Warga Jakarta dan Rakyat Indonesia untuk bersabar dan menunggu hasil resmi yang akan disampaikan oleh KPUD DKI Jakarta nanti, sebab se:telah melewati berbagai proses dan tahapan-tahapan yang ada, sampai proses penghitungan maka KPU secara resmi akan Mengumumkannya.
Pakar Komunikasi Politik dan Advokat Drs.Amir Syarifuddin Torong, SH, M.Si. Menilai "Tugas Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, Semakin Berat, selain ingin Membenahi Kota Jakarta, Gubernur dan Wakil Gubernur ini juga harus Mencairkan suasana hingga merubah pola pikir Masyarakat "Revolusi Mental" Terkait Pilkada Jakarta Kemarin" Ujarnya.
Lanjutnya ia mengatakan " DKI Jakarta merupakan Ibukota dari Indonesia, maka Anies - Sandi harus mampu Merangkul semua Golongan, apalagi yang sudah terkotak-kotak dan terblok-blok agar tidak menjadi "preseden" buruk Bagi Demokrasi Indonesia, Jika terlambat maka akan berdampak ke seluruh Indonesia." Tegasnya. Dan Kepada Seluruh Pihak marilah kita Bersabar Menerima Hasil Pilkada ini dengan baik dan lancar. Semoga Jakarta makin baik.
(Ebiet PR)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar